STANDARISASI KEMAMPUAN VO2MAX UNTUK SISWA SEKOLAH SEPAKBOLA (SSB) KU 14-15 TAHUN SE-KABUPATEN SLEMAN

Penelitian ini dilatarbelakangi karena belum ada standar atau ukuran berapa nilai VO2max untuk siswa SSB di Kabupaten Sleman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui standarisasi kemampuan VO2 max untuk siswa sekolah sepakbola (SSB) KU 14-15 tahun se-Kabupaten Sleman. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan adalah metode survei, teknik pengambilan data menggunakan instrumen multistage fitnes test. Populasi penelitian ini semua siswa SSB KU 1415 yang berada diwilayah Kabupaten Sleman dan terdaftar di IKA Kabupaten Sleman. Sampel penelitian ini adalah 117 siswa dari 7 sekolah sepakbola. Untuk menentukan standarisasi kemampuan VO max siswa sekolah sepakbola (SSB) KU 14-15 tahun se-Kabupaten Sleman dengan cara penilaian acuan norma yaitu dengan mencari nilai rerata dan simpangan baku. 2 Hasil penelitian ini menunjukkan standarisasi kemampuan VO2 max untuk siswa sekolah sepakbola (SSB) KU 14-15 tahun se-Kabupaten Sleman yang terbagi dalam lima kategori yaitu; sangat baik (> 48,51), baik (42,99 – 48,50), sedang (37,47 – 42,98), kurang (31,95 – 37,46) dan sangat kurang (< 31,94).

Propuesta de mejora del compromiso organizacional basado en el modelo de Allen y Meyer en el Hotel Gloria Plaza – Chiclayo, año 2018

Este trabajo de investigación tuvo como objetivo principal proponer un plan de mejora del compromiso organizacional en el Hotel Gloria Plaza ubicada en la ciudad de Chiclayo. Para obtener información, fue necesario dialogar con el gerente general Manuel Alejandro Díaz Risco quien permitió encuestar a su personal, la población estuvo conformada por 35 trabajadores del Hotel Gloria Plaza. Se elaboró una investigación del tipo Propositiva con diseño no experimental transversal. El nivel del compromiso organizacional se midió en base al modelo de la escala de Likert en torno a las tres dimensiones de Allen y Meyer (dimensión de Continuidad, dimensión Afectivo y dimensión Normativo) Para el análisis estadístico se utilizó el Software SPSS versión 23. Dando como resultado general del compromiso un nivel bajo de (51.4%) y un nivel medio de (42.9%); rescatando dentro de este análisis la dimensión de Continuidad, la cual tuvo un nivel bajo de (48.6%) y un nivel medio de (45.7%) por lo tanto en comparación con las otras dos dimensiones restantes ésta fue la de menor porcentaje, denotando la ausencia de compromiso de sus trabajadores. Así mismo la dimensión Normativa arrojó un resultado en nivel bajo de (57.1%) y un nivel medio de (37.2%) el cual existe un nivel de compromiso muy bajo en los trabajadores; seguido de la dimensión Afectiva la cual tuvo un nivel bajo de (54.3%) y un nivel medio de (40%). Concluyendo, se dio a conocer que los trabajadores del hotel Gloria Plaza no perciben un nivel alto de compromiso organizacional y de acuerdo con los resultados el compromiso de continuidad es la menos afectada; reflejando que los trabajadores no correrían el riesgo de renunciar o salir de empresa por la necesidad de trabajo

The Interface Region Imaging Spectrograph (IRIS)

The Interface Region Imaging Spectrograph (IRIS) small explorer spacecraft provides simultaneous spectra and images of the photosphere, chromosphere, transition region, and corona with 0.33-0.4 arcsec spatial resolution, 2 s temporal resolution and 1 km/s velocity resolution over a field-of-view of up to 175 arcsec x 175 arcsec. IRIS was launched into a Sun-synchronous orbit on 27 June 2013 using a Pegasus-XL rocket and consists of a 19-cm UV telescope that feeds a slit-based dual-bandpass imaging spectrograph. IRIS obtains spectra in passbands from 1332-1358, 1389-1407 and 2783-2834 Angstrom including bright spectral lines formed in the chromosphere (Mg II h 2803 Angstrom and Mg II k 2796 Angstrom) and transition region (C II 1334/1335 Angstrom and Si IV 1394/1403 Angstrom). Slit-jaw images in four different passbands (C II 1330, Si IV 1400, Mg II k 2796 and Mg II wing 2830 Angstrom) can be taken simultaneously with spectral rasters that sample regions up to 130 arcsec x 175 arcsec at a variety of spatial samplings (from 0.33 arcsec and up). IRIS is sensitive to emission from plasma at temperatures between 5000 K and 10 MK and will advance our understanding of the flow of mass and energy through an interface region, formed by the chromosphere and transition region, between the photosphere and corona. This highly structured and dynamic region not only acts as the conduit of all mass and energy feeding into the corona and solar wind, it also requires an order of magnitude more energy to heat than the corona and solar wind combined. The IRIS investigation includes a strong numerical modeling component based on advanced radiative-MHD codes to facilitate interpretation of observations of this complex region. Approximately eight Gbytes of data (after compression) are acquired by IRIS each day and made available for unrestricted use within a few days of the observation.Comment: 53 pages, 15 figure

ため池堆積物の赤色化 : 東広島市七ツ池の例

広島県東広島市の七ツ池では，排水時の池底で赤色風化した堆積物を観察できる。この池底堆積物の柱状試料を4 本採取し，各柱状試料について層相，pH，酸化還元電位測定，色彩測定，及び赤色部の詳細観察を行った。その結果，（1）風化層の多くは，砂層の上位に位置し，地下水面の変動帯に位置していること，（2）赤色化メカニズムのモデルについては，砂層の間隙水中での拡散供給のプロセスが適用できたが，無機的な酸化還元反応だけではなく，硫酸還元菌や鉄酸化細菌などの微生物の関与を考慮する必要があること，（3）色彩データのうち，彩度が化学的風化（鉄酸化物生成）の進行状況の指標として有用性があることが明らかとなった。また，これらの結果に基づいて七ツ池の堆積物の地学の学習素材としての可能性を考察した。During drainage, reddish weathered sediments can be observed at the bottom of Nanatsu-ike Pond in Higashihiroshima City, Hiroshima Prefecture. Four columnar samples of this reservoir-bottom sediment were collected. Each columnar sample was subjected to facies, pH, redox potential measurement, color measurement, and detailed observation of the red part. The results showed the following: (1) most weathered layers were located above the sand layer and in the zone of groundwater-surface fluctuation; (2) for the model of the reddening mechanism, the process of diffusion-supply in the pore water of the sand layer could be applied, but it was necessary to consider the involvement of microorganisms such as sulfate-reducing bacteria and iron-oxidizing bacteria in addition to the inorganic redox reaction; and (3) among the color data, chroma was found to be a useful indicator of the progress of chemical weathering (iron oxide formation). Based on these results, the potential of the Nanatsu-ike Pond sediments for geoscience educational materials is discussed

PENANGANAN HIPERTENSI MENGGUNAKAN AKUPUNKTUR PADA TITIK FENGCHI (GB-20), TAICHONG (LR-3), QUCHI (LI-11), HEGU (LI-4) SERTA KOMBINASI NUTRISI SMOOTHIES BELIMBING MANIS (Averrhoa carambola L.)

Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg pada dua kali pengukuran dengan selang waktu lima menit dalam keadaan cukup istirahat atau tenang. Hipertensi dalam ilmu pengobatan China umumnya dan ilmu akupunktur pada khususnya disebut gao xue ya atau xueya gao. Xueya berarti tekanan darah dan gao berarti tinggi. Jadi xueya gao atau gaoxue ya berarti tekanan darah tinggi yang merupakan pusing dan sakit kepala. Pada studi kasus ini pasien seorang mahasiswa berusia 22th. Memiliki tinggi badan 165cm dan berat badan 85kg dengan tensi 160/110. Pasien adalah seorang yang mudah marah, menyukai makanan manis, pedas dan gorengan sehingga dapat menimbulkan patogen panas. Pasien memiliki keturunan hipertensi dari sang ayah. Pasien sering mengeluhkan mulut pahit dan pegalpegal. Akibat dari seringnya mengkonsumsi makanan mains, pedas, dan gorengan, serta emosi pasien yang sering marah, maka menyebabkan api hati pasien berkobar dan menyebabkan limpa menjadi defisiensi limpa. Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan, pasien mengalami sindrom hiperaktifitas api hati. Penanganan kasus hipertensi dilakukan dengan terapi akupunktur dan terapi nutrisi. Terapi akupunktur dilakukan pada titik titik Fengchi (GB 20) merupakan titik yang berfungsi untuk membersihkan panas di kepala, meredakan sakit di kepala, hipertensi, dan kekakuan otot. Titik Taichong (LR 3) merupakan titik yuan meridian hati yang memancarkan Qi dua kali lebih kuat, serta berfungsi untuk sakit kepala, pusing, dan hipertensi. Titik Quchi (LI 11) merupakan titik yang berfungsi untuk mengusir panas, mengurangi tekanan darah, dan merupakan titik yang banyak terdapat Qi dan Xue. Titik Hegu (LI 4) berfungsi untuk mengusir panas dan mengurangi tekanan darah. Dalam penanganan hipertensi ini, terapi akupunktur dilakukan sebanyak 12 kali terapi dalam 3 tahap terapi. Dalam terapi nutrisi, buah belimbing manis 100 g diblender dengan air 50 ml diminum 2 kali sehari setelah makan siang dan malam. Terapi akupunktur dan nutrisi yang dilakukan selama 12 kali menunjukkan hasil yang baik. Terapi akupunktur dan nutrisi dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi keluhan tambahan. Berdasarkan hasil penanganan hipertensi menggunakan teknik akupunktur dan terapi nutrisi menggunakan smoothies buah belimbing manis didapatkan hasil bahwa pasien yang awalnya memiliki tekanan darah 160/110 mmHg menjadi 136/80 setelah tahap ke 12 terapi. Keluhan pusing skala 7, dan kaku pada bahu skala 3 berkurang sampai skala 0. Dan keluhan pegal-pegal pada pasien berkurang dari skala 4 menjadi skala 1. Keluhan insomnia dan mulut pahit yang dikeluhkan oleh pasien juga tidak dirasakan lagi. Dari studi kasus yang telah dilakukan pada penanganan hipertensi dapat disimpulkan bahwa perawatan dengan menggunakan terapi akupunktur pada titik Fengchi (GB 20), Taichong (LR 3), Quchi (LI11) dan untuk titik Hegu (LI 4)serta terapi nutrisi dengan pemberian smoothies belimbing manis (Averrhoa carambola L.) dapat mengurangi tekanan darah serta intensitas skala nyeri dengan sindrom hiperaktifitas api hati. Saran untuk studi kasus selanjutnya adalah diperlukan pengukuran pasca terapi, agar dapat mengetahui apakah penanganan dalam kasus ini besifat temporary atau tidak. Untuk mengetahui efektifitas terapi akupunktur pada pasien hipertensi, dapat dilakukan terapi akupunktur tanpa kombinasi. Untuk mengetahui efektifitas terapi nutrisi pada pasien hipertensi, dapat dilakukan terapi nutrisi tanpa kombinasi