3 research outputs found

    PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BROKOLI (Brassica oleracea var. Italica) TERHADAP KERUSAKAN SEL HEPAR MENCIT (Mus musculus) YANG DIINDUKSI PARASETAMOL

    Get PDF
    Shinta Retno Wulandari, G0012210, 2012. Pemberian Ekstrak Brokoli (Brassica oleracea var. Italica) terhadap Kerusakan Sel Hepar Mencit (Mus musculus) yang Diinduksi Parasetamol. Skripsi. Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Latar Belakang : Brokoli (Brassica oleracea var. Italica) diketahui mengandung berbagai macam antioksidan seperti: vitamin C, flavonoid dan sulforafan. Antioksidan tersebut diduga dapat melindungi hepar dari kerusakan sel akibat radikal bebas. Penelitian ini bertujuan membuktikan bahwa pemberian ekstrak brokoli dapat memproteksi sel hepar mencit dari kerusakan akibat parasetamol dosis toksis dan peningkatan dosis ekstrak brokoli dapat meningkatkan efek proteksi terhadap sel hepar mencit. Metode : Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorik dengan the post test only control group design. Sampel berupa mencit Swiss webster jantan, berumur 2-3 bulan, berat badan ± 20 gram. Sampel diambil secara incidental sampling sebanyak 30 ekor, dibagi dalam 5 kelompok secara random, masing-masing terdiri dari 6 mencit. Kelompok kontrol negatif (K1) diberi akuades, kelompok kontrol positif (K2) diberi parasetamol dosis toksis, kelompok KP1, KP2 dan KP3 diberi ekstrak brokoli dengan dosis berbeda dan parasetamol. Ekstrak brokoli diberikan secara peroral dengan sonde lambung selama 14 hari beturur-turut, sedangkan parasetamol diberikan pada hari ke-12, 13 dan 14. Pada hari ke-15, mencit dikorbankan dan heparnya diambil untuk pembuatan preparat (pengecatan HE). Kerusakan sel hepar diamati dengan menghitung jumlah inti sel yang mengalami piknosis, karioreksis, dan kariolisis. Data dianalisis dengan uji One Way ANOVA dan Post Hoc LSD (α = 0,05). Hasil : Jumlah sel yang paling banyak mengalami kerusakan terdapat pada kelompok K2 dan paling sedikit terdapat pada kelompok K1. Hasil uji One Way ANOVA yaitu p < 0,05 (p = 0,00), sehingga dilanjutkan dengan uji Post Hoc LSD. Hasil uji analisis Post Hoc LSD yaitu p = 0,00 (p < 0,05) menunjukkan adanya perbedaan bermakna pada semua pasangan antarkelompok. Simpulan : Pemberian ekstrak brokoli dapat memproteksi sel hepar mencit dari kerusakan akibat parasetamol. Peningkatan dosis ekstrak brokoli terbukti semakin meningkatkan efek proteksinya terhadap sel hepar. Kata Kunci : ekstrak brokoli, parasetamol, kerusakan sel hepa

    Pengaruh Sosialisasi Bahaya dan Cara Pengelolaan Limbah Batik Terhadap Tingkat Pemahaman Pembatik Desa Sumberejo

    No full text
    Desa Sumberejo merupakan salah satu desa binaan Universitas Negeri Malang yang berada di Kecamatan Gedangan Kabupaten Malang. Desa ini terdiri dari enam dusun yakni Dusun Sumbersari, Mulyosari, Krajan, Dokosari, Tlekung dan Sumberwangi. Desa Sumberejo dikenal sebagai desa penghasil batik, dengan branding “Batik Sujo”. Produksi Batik Sujo melibatkan ibu-ibu rumah tangga yang berasal dari berbagai dusun di Desa Sumberejo. UMKM ini memproduksi beberapa lembar kain batik dalam sehari dan setiap produksi menghasilkan limbah, khususnya limbah cair yang dapat menimbulkan pencemaran pada lingkungan. Edukasi mengenai dampak dan pengelolaan limbah cair batik perlu diketahui oleh semua pembatik, sehingga perlu dilakukan sosialisasi mengenai topik tersebut. Tujuan kegiatan ini untuk mengetahui dampak sosialisasi terhadap tingkat pemahaman mengenai bahaya limbah batik dan cara pengelolaannya. Metode penelitian menggunakan Quasi Experimental dengan One Group Pretest Posttest Design, dengan pengambilan subjek menggunakan metode Quota Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi berpengaruh terhadap Pembatik Sujo, karena terjadi peningkatan pemahaman mengenai dampak dan pengelolaan limbah batik meningkat 15%
    corecore