4 research outputs found

    Penggunaan Media Gambar Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Siswa Kelas I SDN Uwedaka Kecamatan Pagimana Kabupaten Banggai

    Full text link
    Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya tingkat kemampuan membaca permulaan siswa kelas I SDN Uwedaka dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Tujuan Penelitian adalah untuk meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa kelas I SDN Uwedaka Kecamatan Pagimana Kabupaten Banggai. Berdasarkan hasil observasi yang didapatkan masih terdapat beberapa siswa yang sama sekali belum bisa membaca. Pembelajaran membaca permulaan di SDN Uwedaka selama ini hanya menggunakan media pembelajaran yang konvensional yaitu dengan menggunakan papan tulis, pembelajaran yang hanya berpusat pada guru, penggunaan media dalam pembelajaran sebagai alat bantu masih sangat terbatas, hal ini menyebabkan kemampuan membaca permulaan yang masih rendah dan terlihat hampir 65% siswa masih mengalami kesulitan membaca dalam proses belajar mengajar. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif didapatkan dari hasil tes dan observasi siswa dan guru. data kuantitatif didapatkan dari hasil tes belajar. Desain penelitian ini mengacu pada desain oleh Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Data dikumpulkan melalui penilaian proses dan penilaian hasil setiap akhir tindakan. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Pada siklus I diperoleh nilai rata-rata siswa yaitu sebesar 67 dengan ketuntasan belajar klasikal sebesar 40% serta daya serap 66,6%. Pada siklus II, nilai rata-rata meningkat menjadi 83 dengan ketuntasan klasikal sebesar 100% serta daya serap klasikal sebesar 83,3%. Bersarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan media gambar dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan terhadap siswa kelas I SDN Uwedaka Kecamatan Pagimana Kabupaten Banggai

    Additional file 2: Table S1. of Metabolic clusters of breast cancer in relation to gene- and protein expression subtypes

    No full text
    Antibodies used for reverse phase protein array (RPPA). Table S2. Metabolite integrals for each of the samples included in the study. Table S3. Significantly different expressed genes between the three metabolic clusters. Table S4. Significantly different expressed genes between the metabolic clusters Mc1 and Mc2. Table S5. Significantly different expressed genes between the metabolic clusters Mc1 and Mc3. Table 6. Statistically over-represented annotation terms, according to DAVID, of differently expressed genes between metabolic cluster Mc1 and Mc2. Table S7. Statistically over-represented annotation terms, according to DAVID, of differently expressed genes between metabolic cluster Mc1 and Mc3. Table S8. Gene set enrichment analysis (GSEA) result for gene ontology (GO) gene sets. Metabolic cluster Mc1 was compared with Mc2 and Mc3. Table S9. Gene set enrichment analysis (GSEA) result for gene ontology (GO) gene sets. Metabolic cluster Mc1 was compared with Mc2. Table S10. Gene set enrichment analysis (GSEA) result for gene ontology (GO) gene sets. Metabolic cluster Mc3 was compared with Mc1 and Mc2. Table S11. Integrated pathway analysis result from the comparison of the metabolic clusters Mc1 compared to Mc2. Table S12. Integrated pathway analysis result from the comparison of the metabolic clusters Mc1 compared to Mc3. (XLSX 337 kb
    corecore