11 research outputs found

    KKN TEMATIK DESA FATUSENE-KECAMATAN MIOMAFO TIMUR KABUPATEN TIMUR TENGAH UTARA

    Get PDF
    ABSTRAKKegiatan pengabdian pada masyarakat melalui Program Kuliah Kerja Nyata bertujuan untuk meningkatkan laju geraknya pembangunan masyarakat dengan menumbuh kembangkan motivasi pada masyarakat Desa Fatusene. Adapun target yang diharapkan dapat tercapai, yaitu : kebutuhan air bersih bagi masyarakat dapat terpenuhi, pembuatan kebun percontohan bagi masyarakat, mencegah hewan ternak terkena penyakit, mengajak anak-anak dan pemuda untuk menabung sejak dini, serta membuka pemahaman kepada masyarakat desa untuk melihat peluang usaha sehingga mereka tidak hanya bekerja sebagai petani tetapi juga mengelola hasil tani mereka menjadi produk jadi melalui usaha kecil maupun menengah. Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah sosialisasi dan pelatihan dengan melibatkan masyarakat Desa Fatusene secara langsung. Beberapa hasil yang dicapai dalam kegiatan ini adalah tersedianya air bersih, hewan ternak yang tidak terkena penyakit, kebun percontohan yang dapat diikuti oleh masyarakat, terutama anak-anak dan remaja pada masyarakat Desa Fatusene, yang mulai menabung dan tumbuhnya jiwa kewirausahaannya. Kata kunci: pengabdian masyarakat, KKN, pelatihan, sosialisasi ABSTRACTCommunity service activities through the Community Service Program aim to increase the pace of community development by fostering and developing motivation in the people of Fatusene Village. The targets are expected to be achieved, namely: the need for clean water for the community can be met, making demonstration gardens for the community, preventing livestock from getting sick, inviting children and youth to save from an early age, and opening understanding to the village community to see business opportunities. So they not only work as farmers but also manage their agricultural products into finished products through small and medium enterprises. The method of implementing this activity is socialization and training by directly involving the Fatusene Village community. Some of the results achieved in this activity are the availability of clean water, livestock that are not affected by disease, demonstration gardens that can be followed by the community, especially children and adolescents in the community of Fatusene Village, who are starting to save and grow an entrepreneurial spirit. Keywords: community service program, KKN, training, outreac

    PENGARUH UKURAN TABUNG UDARA DENGAN TINGGI PIPA KELUARAN 7 METER TERHADAP EFISIENSI POMPA HIDRAM DOUBLE KATUP LIMBAH

    Get PDF
    AbstrakTujuan dari penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh ukuran tabung udara terhadap efisiensi pompa hidram PVC double katup limbah. Pompa hidram yang digunakan dalam penelitian ini memiliki diameter pipa masukan 2 inchi dan diameter pipa keluaran ½ inchi. Variasi tinggi tabung udara yang dilakukan adalah 100 cm, 120 cm dan 140 cm. Sedangkan tinggi pipa keluaran yang dilakukan adalah 7 m. Hasil penelitian ini menunjukkan efisiensi tertinggi yang diperoleh terdapat pada tinggi tabung udara 140 cm dengan tinggi pipa keluaran 7 m yaitu 81,9 % dan efisiensi terendah yang diperoleh terdapat pada tinggi tabung udara 100 cm yaitu 70,24 %. Pernambahan tinggi ukuran tabung udara dapat meningkatkan efisiensi pompa hidram. Hal ini terjadi karena rongga udara yang besar menambah tekanan air melalui pipa keluaran.Kata kunci Pompa Hidram PVC Double Katup limbah; Tinggi Tabung Udara;  Efisiensi  AbstractTthe purpose of this study was carried out toknow the effect of air tube sizeon the efficiency of PVC hydram pumps double waste valve.The hydram pumpused in this study has a 2 inch diameter input pipe and½ inch diameter output pipe. The height variation of the air tube is carried out100 cm, 120 cm and 140 cm. While the height of the output pipe made is 7 m.The results of this study showed the highest efficiency obtained in the height of the air tube 140 cm with a high output pipe 7m that is 81,9% and the lowest efficiency obtained is in the height of the tubeair 100 cm  is 70,24%. Increasing the height of the air tube size can increase the efficiency of the hydram pump. This happened because the large air cavity increases the water pressure through the outlet pipe.Key word :PVC hydram pump double waste valve; height of the air tub; efficienc

    Analisis Pengaruh Variasi Tekanan Dan Dimensi Briket Sekam Padi Terhadap Temperatur Dan Lama Nyala Api

    Get PDF
    This research was conducted to determine the effect of variations in pressure and dimensions of rice husk briquettes on the temperature and duration of the flame. The mashed husk charcoal is mixed with 50 ml of water, 160 grams of starch and 450 grams of rice husk charcoal, stirred until evenly distributed. The process of molding charcoal briquettes that have been mixed and then printed, uses molds with diameters of 1 in, 1.5 in and 2 in, with different briquette pressure variations, pressure variations using sizes 0.1 MPa, 0.2 MPa, 0, 3 MPa, 0.4 MPa. The briquettes are then dried in the sun for three days to dry. From the research, it was found that the variation of pressing pressure affects the characteristics of the flame and the dimensions of the burning of rice husk briquettes. The highest temperature was recorded at 749 0C at 1.5 In briquette size and the pressing pressure was 0.2 MPa. At this size, the longest flame is 18 minute

    Karakteristik Pembakaran Difusi Campuran Solar Murni dengan Minyak Kelapa

    Get PDF
    This research was conducted to determine the effect of adding coconut oil to pure diesel oil on the characteristics of diesel oil steam diffusion combustion. The characteristics observed are flame height and fire temperature. The combustion process is carried out on a circular tube burner. The steam mass flow of fuel in this study is 0.0895 grams / second. From the results of the study the biggest results were obtained in the mixture of 90% diesel oil with 10% coconut oil, fire height of 94.51 mm and a temperature of 967˚C and the lowest yield was found in a mixture of 70% diesel oil and 30% coconut oil, namely temperature amounting to 796˚C and fire height of 68.85 mm. From this, it can be concluded that the greater the percentage of diesel oil added to the combustion process, the higher and the flame temperature will increase. This is due to the characteristics of different fuels, where diesel oil has a lower viscosity than coconut oil and has a heating value greater than coconut oil.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan minyak kelapa ke dalam minyak solar murni terhadap karakteristik pembakaran difusi uap minyak solar. Karakteristik yang diamati adalah tinggi nyala api dan temperatur api. Proses pembakaran dilakukan pada circular tube burner. Massa alir uap bahan bakar dalam penelitian ini adalah sebesar 0,0895 gram/detik. Dari hasil penelitian didapatkan hasil terbesar yaitu pada campuran minyak solar 90% dengan minyak kelapa 10%, tinggi api sebesar 94,51 mm dan temperatur sebesar 967°C dan hasil terendah didapatkan pada campuran minyak solar 70% dan minyak kelapa 30%, yaitu temperatur sebesar 796°C dan tinggi api 68,85 mm. Dari hal tersebut maka bisa disimpulkan bahwa semakin besar prosentase minyak solar yang ditambahkan dalam proses pembakaran, maka tinggi dan temperatur nyala api akan semakin meningkat. Ini dikarenakan karakteristik dari bahan bakar yang berbeda, dimana minyak solar memiliki viskositas yang lebih rendah dari minyak kelapa dan memiliki nilai kalor yang lebih besar dari minyak kelap

    Waktu Gesek Terhadap Kekuatan Tarik Sambungan AA6061-Baja Karbon Pada Pengelasan Gesek Continuous Drive

    Get PDF
    The objective of this research was to get the effect of friction time on the tensile strength of the joining of aluminum alloy AA6061 and carbon steel, with continuous drive friction welding process. Variations of friction time of this research were 5 seconds, 7 seconds, 9 seconds, and 11 seconds. Other friction welding variables were friction pressure 24 MPa, forging pressure 79 MPa, forging time 60 seconds, and friction rotation speed 1600 rpm. The independent variable was the ultimate tensile strength of the welded joint. The results showed that the relationship between friction time and ultimate tensile strength is not linear, with the increase in friction time. The increasing of friction time, caused the ultimate tensile strength increase to a maximum value and then the ultimate tensile strength of the joint will decrease sharply. The greatest ultimate tensile strength is obtained at a friction time 9 seconds, with ultimate tensile strength 111.89 MP

    Penerapan Solar Home System Bagi Keluarga Petani di Dusun Niskolen

    Get PDF
    Abstract - This activity tries to reveal the impact of installing a solar home system with energy-saving lamps on the social and economic benefits for farming families in Niskolen hamlet. The social and economic benefits are intended for continuity in efforts to expand access to electricity services in areas not yet covered by electricity, and to encourage economic development and growth as well as improve the welfare of farmers. These social and economic benefits have long-term effects, such as increasing reading and learning opportunities, improving people's health standards, and with electricity at night farmers can carry out social and economic activities, as well as facilitate and speed up information from electronic media. The existence of electric lighting will pave the way for the development of the various talents that exist for innovation and entrepreneurship. Abstrak – Kegiatan ini mencoba untuk mengungkapkan dampak pemasangan solar home system dengan lampu hemat energi terhadap manfaat social dan ekonomi bagi keluarga petani di dusun Niskolen. Manfaat sosial dan ekonomi dimaksudkan untuk kelangsungan dalam upaya perluasan akses pelayanan listrik pada wilayah yang belum terjangkau listrik, dan mendorong pembangunan dan pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan kesejateraan petani. Manfaat sosial dan ekonomi ini berpengaruh secara jangka panjang, antara lain seperti, peningkatan kesempatan membaca dan belajar, peningkatan taraf kesehatan rakyat, dan dengan adanya listrik pada waktu malam hari petani dapat melakukan kegiatan sosial dan ekonomi, serta memudahkan dan mempercepat informasi dari media elektronik. Dengan adanya penerangan listrik akan membuka jalan kepada pengembangan berbagai bakat yang ada untuk inovasi dan kewirausahaan

    Analisis Tinggi dan Temperatur Api pada Pembakaran Premixed Campuran Minyak Solar Murni dan Fame (Fatty Acid Methyl Ester)

    Get PDF
    Penelitian ini dilakukan dengan membakar campuran minyak solar murni dan minyak FAME (Fatty Acid Methyl Ester) dengan prosentase campuran solar murni (80%, 90%, dan 95%) dan minyak FAME (20%, 10%, dan 5%) secara premixed. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa semakin besar prosentase minyak FAME yang ditambahkan maka tinggi api dan temperatur api menurun, meski penurunannya tidak terlalu signifikan. Pada prosentase minyak solar murni dan FAME (Solar 95% - FAME 5%)  Pada debit udara 350 ml/min dengan equivalence ratio 1.571 pada prosentase minyak solar 95% - FAME 5%, 1.535 pada prosentase minyak solar 90% - FAME 10% dan 1.462 pada prosentase minyak solar 80% - FAME 20%. Hubungan prosentase minyak solar dan FAME terhadap temperatur pada dua titik pengambilan temperatur yaitu bagian ujung api dan bagian tengah dekat ujung burner. Terlihat bahwa semakin besar prosentase minyak FAME maka semakin kecil temperatur apinya.This research was conducted by burning a mixture of pure diesel oil and FAME (Fatty Acid Methyl Ester) oil with the percentage of a mixture of pure diesel (80%, 90%, 95%) and FAME oil (20%, 10%, 5%) premixed. Based on the research results was found that the greater the percentage of FAME oil added, the fire height and temperature decreased, although the decrease was not too significant. At the percentage of pure diesel oil and FAME (Solar 95% - FAME 5%) at the airflow rate of 350 ml/min with an equivalent ratio of 1,571 at the percentage of diesel oil 95% - FAME 5%, 1,535 at the diesel oil 90% - FAME 10% and 1,462 at 80% of diesel oil - FAME 20%. The relationship between the percentage of diesel oil and FAME against the temperature at two temperature taking points is defined. As shown at the end of the flame and the center near the end of the burner. It can be seen that the greater the percentage of FAME oil, the smaller the flame temperature

    Pelatihan Pembuatan Digester Biogas Sederhana Bagi Kelompok Pkk Nefonaek

    Full text link
    Kelurahan Nefonaek merupakan salah satu kelurahan di Kota Kupang yang padat penduduknya,hal ini sudah tentu berpengaruh besar pada sampah yang dihasilkan. Karena banyaknya sampah yang dihasilkan, maka seringkali masyarakat membuang tidak pada tempatnya. Seperti yang terjadi di Jalan Supul 2, sampah - sampah dibuang oleh masyarakat di tanah kosong depan Perumahan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan tentang pengelolaan sampah rumah tangga dan praktek pembuatan digester biogas sederhana. Melalui kegiatan ini diharapkan ibu – iubu rumah tangga dapat mengolah sampah rumah tangga menggunakan digester biogas sederhana. Metode yang digunakan dalam pengabdian adalah metode ceramah, tanya jawab, diskusi, simulasi dan praktik. Hasil dari kegiatan pengabdian ini yaitu ibu – ibu kelompok PKK Nefonaek mendapat pengetahuan tentang cara mengelola sampah organik, serta dapat membuat digester biogas sederhana dengan menggunakan bahan yang ada disekitar Perumahan

    Upaya Menciptakan Lingkungan Yang Sehat Melalui Pembuatan Mck Bagi Warga Kamp Pengungsi Timor Barat

    Full text link
    Kamp pengungsi Dilor Tuapukan adalah salah satu contoh kamp pengungsi di Timor Barat yang masih dihuni oleh pengungsi sejak tahun 1999. Kamp pengungsi seluas ± 2,25 ha (150 m x 150 m) ini dihuni oleh 111 KK dengan jumlah jiwa sebanyak 275 orang. Seluruh KK tinggal di rumah darurat yang tidak layak huni sesuai standar rumah sehat dengan kondisi ALADIN (atap, lantai, dinding) seadanya yakni atap dari daun gewang, dinding dari bebak/pelepah dan lantai tanah. Selain itu, ketersediaan MCK pun sangat kurang, bahkan mayoritas KK (± 85%) di kamp ini tidak memilik MCK sendiri, sehingga mereka memanfaatkan kebun di sekitar kamp untuk buang air besar (BAB). Dari hasil pantauan di wilayah kamp pengungsi Dilor terlihat ada sebuah MCK permanen, 12 MCK darurat berdinding daun gewang tanpa closet. Saluran pembuangan air dari MCK pun macet sehingga air tergenang disepanjang saluran. Hal ini tentu menciptakan lingkungan yang tidak sehat. Tidak tersedianya MCK yang layak sesuai standar kesehatan disebabkan karena keterbatasan dana untuk membangun MCK serta ketidakpahaman warga akan pentingnya kesehatan lingkungan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengatasi ketidaktersediaan MCK dengan membuatkan MCK umum bagi warga. Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 bulan dan menghasilkan 2 unit MCK permanen dengan masing-masing MCK memiliki 3 kamar. Setelah MCK selesai dibuat dan digunakan, selanjutnya tim pelaksana melakukan monitoring ke lokasi setiap 2 minggu sekali untuk memantau aktifitas warga dalam menggunakan MCK. Hasilnya menunjukkan bahwa warga tidak buang air besar (BAB) sembarangan
    corecore