35 research outputs found
PENERAPAN MODEL TSTS UNTUK MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO PADA MATA KULIAH TEORI BILANGAN
Kepercayaan diri dalam belajar harus dimiliki mahasiswa. Namun, kenyataan yang terjadi
pada mahasiswa semester 1 tahun 2016/2017 pada mata kuliah Fondasi Matematika masih
belum maksimal. Teori Bilangan merupakan mata kuliah yang diberikan untuk mahasiswa
semester 2 program studi pendidikan matematika di Universitas Muhammadiyah Ponorogo.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa pada
mata kuliah Teori Bilangan menggunakan model pembelajaran Two Stay Two Stray. Dengan
demikian diharapkan mahasiswa akan lebih percaya diri dalam belajar pada mata kuliah
lainnya di prodi Pendidikan Matematika. Penelitian tindakan kelas ini terlaksana dalam dua
siklus. Hasil analisis data sebelum dilaksanakan penelitian adalah sebesar 18,52 % dari
keseluruhan mahasiswa yang mempunyai kepercayaan diri tinggi. Setelah dilakukan analisis
data akhir siklus 2, diperoleh bahwa persentase jumlah mahasiswa yang belum memiliki
kepercayaan diri tinggi adalah sebesar 22,22%. Langkah-langkah TSTS yang digunakan
untuk meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa adalah dengan upaya perbaikan berupa
dosen memberikan bantuan kepada kelompok yang mengalami kesulitan dalam
menyelesaikan soal LKM
PENGEMBANGAN MODUL MATERI STATISTIK BERBASIS PENDEKATAN PMR BAGI SISWA SMK KELAS XI
This research kind is a research and development. The purpose of this research is to produce module statistical material based PMR-approach for Class XI student of SMK valid, practical, and effective. The developmental research refers to the model ADDIE with the stages of analysis, design, development, implementation, and evaluation. The field testing subjects is 15 students of class XI of SMK Brawijaya Ponorogo. The data were collected using an sheet module validation, achievement test and questionnaire practicality. The data were analyzed using the analysis of the mean scores and descriptive statistics. The results of this research are summarized valid module with revision. The module is said to be effective based on the results of tests on 15 students with the result that students who meet the criteria of the increase amounted to 86.67%. Modules are also said to be practically based questionnaire practicality filled teacher then analyzed and obtained a mean score of 4.60 or on the criteria very well.Keywords: module, PMR, statistica
PENERAPAN MODEL TSTS UNTUK MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO PADA MATA KULIAH TEORI BILANGAN
Self confidence in learning must be owned by students. However, the fact that happened to the students of semester 1 year 2016/2017 in Fondasi Matematika course still not maximal. Teori Bilangan is a course given to students of the second semester of mathematics education program at Muhammadiyah University of Ponorogo. The purpose of this research is to increase students' self confidence in the subject of Teori Bilangan using Two Stay Two Stray learning model. Thus it is expected that students will be more confident in learning in other subjects in Mathematics Education program. This classroom action research is conducted in two cycles. Results of data analysis before the implementation of the study is 18.52% of the overall students who have high confidence. After analyzing the final data of cycle 2, it is found that the percentage of students who do not have high confidence is 22.22%. The TSTS steps used to improve students' self-confidence is with the improvement effort in the form of lecturers providing assistance to groups that have difficulty in solving the LKM problem.
MENINGKATKAN MINAT BACA MAHASISWA DENGAN STRATEGI PEMBERIAN PERTANYAAN MATA KULIAH TEORI BILANGAN
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca mahasiswa pada mata kuliah Teori Bilangan menggunakan strategi pemberian pertanyaan di awal pembelajaran. Diharapkan mahasiswa lebih berminat membaca materi untuk mempersiapkan diri dalam menjawab pertanyaan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dalam dua siklus. Objek penelitian ini adalah mahasiswa semester dua Prodi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Teknik pengumpulan data menggunakan penyebaran angket minat baca. Teknik analisis data dengan analisis deskriptif terhadap lembar hasil pengisian angket minat baca. Berdasarkan hasil penelitian ini disimpulkan bahwa penerapan strategi pemberian pertanyaan yang dapat meningkatkan minat baca mahasiswa pada mata kuliah Teori Bilangan adalah tiap mahasiswa diberikan pertanyaan terkait materi perkuliahan. Setelah seluruh mahasiswa diberikan pertanyaan, lalu kelas dimulai dengan menggunakan suatu pendekatan atau model pembelajaran yang lain. Disamping penerapan strategi tersebut perlu diberikan upaya perbaikan berupa reward yakni penilaian dari jawaban masing-masing mahasiswa sebagai nilai keaktifan, materi yang digunakan untuk tanya jawab adalah materi yang telah dan akan dipelajari, dan mahasiswa dimotivasi untuk membaca lebih giat lagi. Kata Kunci: minat baca, strategi pertanyaan, teori bilanganThis research intends to increase students' interest in reading in Number Theory subjects using the strategy of giving questions at the beginning of learning. It is expected that students are more interested in reading material to prepare themselves in answering questions. This research is a classroom action research (CAR) in two cycles. The object of this research is the second semester students. Data collection techniques use questionnaires of reading interest. Data analysis techniques with descriptive analysis from the results of filling questionnaires of reading interest. Based on the results, it was concluded that the application of the strategy of giving questions that can increase students' interest in reading in Number Theory subjects is each student is given questions related to lecture material. After all students are given questions, then the class begins using an approach or another learning model. Besides the implementation of these strategies, it is necessary to provide remedial efforts in the form of rewards, namely the assessment of the answers of each student as activeness values, the material used for question and answer is material that has been and will be studied, and give motivation to students to read harder. Keywords: reading interest, question strategy, number theor
MENINGKATKAN MINAT BACA MAHASISWA DENGAN STRATEGI PEMBERIAN PERTANYAAN MATA KULIAH TEORI BILANGAN
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca mahasiswa pada mata kuliah Teori Bilangan menggunakan strategi pemberian pertanyaan di awal pembelajaran. Diharapkan mahasiswa lebih berminat membaca materi untuk mempersiapkan diri dalam menjawab pertanyaan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dalam dua siklus. Objek penelitian ini adalah mahasiswa semester dua Prodi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Teknik pengumpulan data menggunakan penyebaran angket minat baca. Teknik analisis data dengan analisis deskriptif terhadap lembar hasil pengisian angket minat baca. Berdasarkan hasil penelitian ini disimpulkan bahwa penerapan strategi pemberian pertanyaan yang dapat meningkatkan minat baca mahasiswa pada mata kuliah Teori Bilangan adalah tiap mahasiswa diberikan pertanyaan terkait materi perkuliahan. Setelah seluruh mahasiswa diberikan pertanyaan, lalu kelas dimulai dengan menggunakan suatu pendekatan atau model pembelajaran yang lain. Disamping penerapan strategi tersebut perlu diberikan upaya perbaikan berupa reward yakni penilaian dari jawaban masing-masing mahasiswa sebagai nilai keaktifan, materi yang digunakan untuk tanya jawab adalah materi yang telah dan akan dipelajari, dan mahasiswa dimotivasi untuk membaca lebih giat lagi
Prosiding SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN Inovasi Pembelajaran untuk Pendidikan Berkemajuan
Penelitian Tindakan Kelas ini bertujuan untuk meningkatkan minat belajar
matematika siswa kelas VII SMP Maarif 5 Ponorogo. Populasi dalam penelitian
ini adalah siswa kelas VII SMP Maarif 5 Ponorogo tahun pelajaran 2014/2015.
Teknik pengumpulan data adalah observasi dan non-tes, dengan instrumen
meliputi lembar observasi dan angket minat. Teknik analisis data menggunakan
analisis deskriptif. Pendekatan pembelajaran dikatakan berhasil meningkatkan
minat jika nilai rata-rata yang diperoleh siswa lebih dari 74 dari skor maksimal
100. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pendekatan PMRI dapat
meningkatkan minat belajar matematika siswa kelas VII SMP Maarif 5
Ponorogo.
Kata Kunci : minat, pendekatan PMRI
PERSEPSI SISWA MADRASAH ALIYAH MUHAMMADIYAH 1 PONOROGO TERHADAP GURU MATEMATIKA SELAMA PANDEMI COVID-19
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi siswa MA Muhammadiyah 1 Ponorogo terhadap guru matematika selama pandemi COVID-19. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI semester genap tahun pelajaran 2020/2021. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen angket. Analisis data yang digunakan adalah analisis data deskriptif kuantitatif. Pengkategorian hasil penelitian berdasarkan rata-rata dan standart deviasi. Disimpulkan dari penelitian ini bahwa persepsi siswa MA Muhammadiyah 1 Ponorogo terhadap guru matematika selama pandemi COVID-19 berada pada kategori sedang, dengan persentase sebesar 46,2%.
PROBLEM BASED LEARNING SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP MAHASISWA
Pemahaman konsep penting untuk dimiliki mahasiswa, khususnya mahasiswa LPTK, mereka harus memiliki pemahaman konsep yang lebih dari siswa SMA. Pemahaman konsep merupakan kemampuan seseorang dalam memaknai suatu konsep. Pemahaman konsep dapat dipengaruhi atau ditingkatkan dengan membiasakan mahasiswa untuk menemukan, mengembangkan, dan menerapkan konsep yang mereka pelajari. Oleh karenanya, pembelajaran yang melatih mahasiswa untuk mampu menyelesaikan suatu masalah adalah langkah tepat dalam meningkatkan pemahaman konsep mahasiswa. Diantara model pembelajaran yang dapat diterapkan adalah Problem Based Learning. Dengan menerapkan Problem Based Learning maka diharapkan mahasiswa akan memperoleh pemahaman konsep dengan cara memecahkan masalah dalam dunia nyata secara ilmiah. Berdasarkan karakteristik Problem Based Learning, sangat dimungkinkan akan dapat meningkatkan pemahaman konsep mahasiswa. Dikarenakan Problem Based Learning melatih mahasiswa untuk menemukan, mengembangkan, maupun mengaplikasikan konsep yang dimiliki secara aktif dari berbagai sumber pengetahuan dengan memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Langkah-langkah Problem Based Learning juga akan dapat meningkatkan pemahaman konsep mahasiswa. Dikarenakan Problem Based Learning membiasakan mahasiswa untuk melalui proses-proses pemecahan/penyelesaian masalah agar dapat memahami konsep yang dipelajari
Penerapan Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) untuk Meningkatkan Disposisi Matematis Siswa Kelas VIIIA SMP N 2 Pulung
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: penerapan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) yang dapat meningkatkan disposisi matematis siswa kelas VIIIA di SMP Negeri 2 Pulung, dan peningkatan disposisi matematis siswa kelas VIIIA di SMP Negeri 2 Pulung setelah diterapkannya pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) dalam pembelajaran.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif.Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif terhadap data yang diperoleh.Indikator keberhasilan dalam penelitian ini minimal 80% dari keseluruhan siswa kelas VIIIA SMP N 2 Pulung berada pada kriteria disposisi matematis tinggi.Sedangkan untuk keterlaksanaan pembelajaran guru dan siswa berada pada kriteria baik.Penerapan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) yang dapat meningkatkan disposisi matematis siswa yaitu mengembangkan pemikiran, memberikan kesempatan bertanya, pemberian scaffolding, belajar dalam kelompok, presentasi, menghadirkan ilustrasi, dan refleksi pembelajaran. Hasil angket disposisi matematis sebelum tindakan menunjukkan jumlah siswa yang memiliki disposisi matematis tinggi adalah 18%. Setelah diterapkan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) siklus I, persentase meningkat menjadi 54%.Setelah dilakukan perbaikan pada siklus II persentase jumlah siswa yang memiliki disposisi matematis tinggi 89%.Hasil observasi keterlaksanaan pembelajaran guru dan siswa pada setiap siklus berada pada kriteria baik.Kata Kunci: Disposisi matematis, Contextual Teaching and Learning (CTL)This study aims to determine: the application of the Contextual Teaching and Learning approach (CTL) that can improve the mathematical disposition of VIIIA graders in SMP Negeri 2 Pulung, and increase the mathematical disposition of VIIIA graders in SMP Negeri 2 Pulung after the implementation of the Contextual Teaching and Learning approach (CTL ) in learning. This research is a classroom action research (CAR) using a qualitative research approach. This study uses descriptive analysis of the data obtained. Indicators of success in this study at least 80% of all students of class VIIIA SMP N 2 Pulung are in high mathematical disposition criteria. Whereas for the implementation of teacher learning and students are in good criteria. The application of the Contextual Teaching and Learning (CTL) approach that can enhance students' mathematical dispositions that is developing thinking, providing opportunities to ask questions, giving scaffolding, group learning, presentations, presenting illustrations, and learning reflection. The results of the mathematical disposition questionnaire before the action showed the number of students who had a high mathematical disposition was 18%. After applying the first cycle Contextual Teaching and Learning (CTL) approach, the percentage increased to 54%. After improvements in cycle II, the percentage of students who have a high mathematical disposition is 89%. The observation results of the teacher's and student's learning in each cycle are in good criteria. Keywords: mathematical disposition, Contextual Teaching and Learning (CTL
Penerapan Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) untuk Meningkatkan Disposisi Matematis Siswa Kelas VIIIA SMP N 2 Pulung
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: penerapan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) yang dapat meningkatkan disposisi matematis siswa kelas VIIIA di SMP Negeri 2 Pulung, dan peningkatan disposisi matematis siswa kelas VIIIA di SMP Negeri 2 Pulung setelah diterapkannya pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) dalam pembelajaran.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif.Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif terhadap data yang diperoleh.Indikator keberhasilan dalam penelitian ini minimal 80% dari keseluruhan siswa kelas VIIIA SMP N 2 Pulung berada pada kriteria disposisi matematis tinggi.Sedangkan untuk keterlaksanaan pembelajaran guru dan siswa berada pada kriteria baik.Penerapan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) yang dapat meningkatkan disposisi matematis siswa yaitu mengembangkan pemikiran, memberikan kesempatan bertanya, pemberian scaffolding, belajar dalam kelompok, presentasi, menghadirkan ilustrasi, dan refleksi pembelajaran. Hasil angket disposisi matematis sebelum tindakan menunjukkan jumlah siswa yang memiliki disposisi matematis tinggi adalah 18%. Setelah diterapkan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) siklus I, persentase meningkat menjadi 54%.Setelah dilakukan perbaikan pada siklus II persentase jumlah siswa yang memiliki disposisi matematis tinggi 89%.Hasil observasi keterlaksanaan pembelajaran guru dan siswa pada setiap siklus berada pada kriteria baik