75 research outputs found

    TINJAUN HUKUM ISLAM TERHADAP JUAL BELI DESSERT BOX ONLINE DENGAN AKAD SALAM

    Get PDF
    Abstract               This research was conducted with the aim of knowing the buying and selling system with a salam contract according to Islamic law and knowing the online dessert box buying and selling system at Daykies Cake. This research uses field research, using qualitative research methods. The approach used is a normative theological approach and a sociological approach. The data sources of this research are primary data sources, namely direct interviews with business owners and consumers of Daykies Cake. The two secondary data sources are from journals, books, and other references related to this research. The data collection methods used are observation, interviews and documentation. The results of this study indicate that there are pillars and terms of the salam contract that are not fulfilled in buying and selling dessert boxes online at the Daykies Cake online shop. The purpose of the Daykies Cake business owner is to provide consumer orders with lower quality because they want to get more profit by reducing the cost of making dessert boxes. In sending consumer orders, business owners are often late in sending consumer orders due to negligence by the business owner himself, so that consumers feel harmed non-materially and materially. If viewed from Islamic law, buying and selling dessert boxes online at the Daykie Cake online shop is considered void because the overall pillars and conditions of the salam contract are not fulfilled. In addition, buying and selling carried out at the Daykie Cake online shop is considered not in accordance with Islamic law because it intentionally harms other people and takes advantage of the wrong way.Keywords: Islamic Law Review, Online Buying and Selling, Salam Contract.AbstrakPenelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui sistem jual beli dengan akad salam menurut hukum Islam dan mengetahui sistem jual beli dessert box online pada Daykies Cake. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research), dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan teologis normatif dan pendekatan sosiologis. Adapun sumber data penelitian ini adalah sumber data primer yaitu wawancara langsung dengan pemilik usaha dan konsumen Daykies Cake. Kedua sumber data sekunder yaitu bersumber dari jurnal, buku, dan referensi lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini. Metode pengumpulan data yang dilakukan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya rukun dan syarat akad salam yang tidak terpenuhi dalam jual beli dessert box online pada online shop Daykies Cake. Tujuan pemilik usaha Daykies Cake memberikan pesanan konsumen dengan kualitas yang lebih rendah karena ingin mendapatkan untung yang lebih banyak dengan menekaan biaya pembuatan dessert box. Dalam mengirimkan pesanan konsumen pemilik usaha sering kali terlambat mengirimkan pesanan konsumen dikarenakan kelalaian oleh pemilik usaha itu sendiri, sehingga konsumen merasa dirugikan secara non material dan material.  Jika ditinjaun dari hukum Islam, jual beli dessert box online pada online shop Daykie Cake dianggap batal karena tidak terpenuhinya secara keseluruhan rukun dan syarat akad salam. Selain itu jual beli yang dilakukan pada online shop Daykie Cake dianggap tidak sesuai dengan syariat hukum Islam karena secara sengaja merugikan orang lain dan mengambil keuntungan dari jalan yang tidak benar.Kata Kunci : Akad Salam, Jual Beli Online, Tinjauan Hukum Islam

    PENGAWASAN TERHADAP WARGA NEGARA ASING DI WILAYAH KERJA KANTOR IMIGRASI KELAS 1 MAKASSAR PERSPEKTIF SIYASAH SYAR’IYYAH

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana mekanisme pengawasan terhadap warga negara asing di wilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas 1 Makassar, dengan mengangkat beberapa permasalahan, yaitu bagaimana urgensi pengawasan warga negara asing dan bagaimana dampak atas kedatangan warga negara asing serta pandangan Siyasah Syar’iyyah terhadap keberadaan warga negara asing. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan kualitatif dengan pendekatan yuridis empiris dan normatif syar’i. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengawasan terhadap warga negara asing tetap penting dilakukan, apalagi data tahun 2018 sampai 2019 tercatat beberapa pelanggaran dilakukan oleh warga negara asing, seperti overstay, ilegal entry/ilegal stay, tidak memiliki izin tinggal, penyalahgunaan izin tinggal. Dampak positif kedatangan warga negara asing seperti menambah devisa negara dan meningkatkan perekonomian masyarakat didaerah wisata, sedangkan dampak negatifnya adalah berkurangnya lapangan pekerjaan bagi masyarakat lokal dan terjadinya pelanggaran keimigrasian. Pada prinsipnya, al-Quran tidak secara spesifik membatasi interaksi antar manusia sekalipun berbeda kewarganegaraan, karena sudah sunnatullah manusia diciptakan berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar saling mengenal dan saling memberi manfaat, seperti yang termuat dalam QS. al-Hujurat ayat 13, tetapi hubungan yang terjalin sebisa mungkin tidak menimbulkan dampak negatif.Kata Kunci: Imigrasi; Warga Negara Asing; Pengawasan; Siyasah Syar’iyya

    Tinjauan Hukum Islam Terhadap Arisan Uang Yang Diganti Barang

    Get PDF
    Abstrak Arisan adalah sekelompok orang yang telah sepakat untuk mengeluarkan sejumlah uang dengan nominal yang sama pada setiap pertemuan berkala, kemudian salah seorang dari mereka berhak menerima uang yang telah terkumpul berdasarkan undian dan semua anggota akan menerima nominal yang sama. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses penggantian arisan uang yang diganti barang di Desa Panaikang Kabupaten Sinjai dan mengetahui ketentuan hukum Islam terhadap arisan uang yang diganti barang di Desa Panaikang Kabupaten Sinjai. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Untuk pengumpulan datanya menggunakan  metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa proses penggantian arisan uang yang diganti barang di Desa Panaikang Kabupaten Sinjai melalui proses perundingan bersama seluruh peserta arisan dan telah didasarkan atas dasar rela sama rela sehingga disepakatilah arisan uang ini diganti menjadi arisan barang. Berdasarkan ketentuan hukum Islam terhadap arisan uang yang diganti barang di Desa Panaikang Kabupaten Sinjai telah sesuai dengan hukum Islam karena sebelum mengganti arisan uang ini menjadi barang telah dilakukan perundingan dan telah dilandasi atas dasar rela sama rela.Kata Kunci: Arisan, Barang, Hukum Islam, Uang.Abstract Arisan is a group of people who have agreed to spend an amount of money with the same nominal at each periodic meeting, then one of them is entitled to receive the money that has been collected based on a lottery and all members will receive the same nominal. The purpose of this study was to find out the process of replacing money-arisan that was replaced by goods in Panaikang Village, Sinjai Regency and to find out the provisions of Islamic law on money-arisan replaced by goods in Panaikang Village, Sinjai Regency. This research is a descriptive qualitative research. For data collection using data collection methods through observation, interviews, and documentation. The results of this study indicate that the process of replacing money arisan with goods in Panaikang Village, Sinjai Regency through a process of collective bargaining with all arisan participants and has been based on a voluntary basis so that it was agreed that this money arisan be replaced into goods arisan. Based on the provisions of Islamic law, the arisan of money that is replaced by goods in Panaikang Village, Sinjai Regency is in accordance with Islamic law because before changing this money arisan into goods, negotiations have been carried out and have been based on a voluntary and voluntary basis. Keywords: Arisan, Goods, Islamic Law, Money

    PERBEDAAN PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG DAN BAWASLU KOTA MAKASSAR DALAM SENGKETA PILWALI KOTA MAKASSAR TAHUN 2018

    Get PDF
    Putusan Bawaslu Kota Makassar dan Putusan PTTUN yang dikuatkan oleh Putusan Mahkamah Agung terkait sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Makassar Tahun 2018 telah menimbulkan polemik dan silang pendapat ditengah-tengah masyarakat, perbedaan tersebut menarik diteliti untuk mengetahui titik perbedaan dari dua putusan tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis normatif, dengan pendekatan perundang-undangan. Sumber data berupa data primer dan data sekunder, data yang diperoleh kemudian dianalisis secara kualitatif untuk memperoleh kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, perbedaan dari kedua putusan tersebut diakibatkan oleh perbedaan dalam menilai tindakan calon Walikota Makassar Moh. Ramadhan Pomanto yang berstatus sebagai petahana. Bawaslu Kota Makassar menilai bahwa Moh. Ramadhan Pomanto tidak terbukti menggunakan kewenangan, program, dan kegiatan yang patut dinyatakan menguntungkan pasangan calon dirinya dan merugikan kepentingan pasangan calon lain dalam waktu 6 (enam) bulan sebelum tanggal penetapan pasangan calon. Sementara PTTUN dan Mahkamah Agung dalam amar putusannya justru berpendapat bahwa Moh. Ramadhan Pomanto terbukti menggunakan kewenangannya yang menguntungkan dirinya sebagai petahana dan merugikan calon pasangan lainnya. Sedangkan dalam implementasinya, Komisi Pemilihan Umum Kota Makassar memilih menjalankan putusan Mahkamah Agung dan menegasikan Putusan Bawaslu Kota Makassar.Kata Kunci: Bawaslu; Mahkamah Agung; Pilkada Makassar; Putusan; Sengket

    The Jewish Harmonious Social Relations with Islamic Societies: A Review of the Qur'an & History

    Get PDF
    Religious tolerance is very necessary in social interactions. This has been seen in the interaction between Jewish and Muslims since ancient times. This research seeks to conduct a thorough evaluation of the positive social interactions between the Jewish and Islamic people. The researchers used both historical and Qur'anic methodologies in this investigation. This research examines the history that has been written about the interactions between Jewish and Muslim societies in light of both history and the Qur'an. By detailing the data sources and providing interpretations based on the Qur'an, the researchers carried out data analysis. The research findings indicate that Jews and Islamic civilization are rather close. The Qur'anic passages on Jewish people's ethics and history are numerous. The Qur'an has a number of verses that generally criticize Jewish or children of Israel and the people of the Book, but it also contains verses that counteract this and even exalts them. According to historical evidence, Jewish and Muslims lived side by side in harmony and peace from the time of the prophets through the years that followed, all the way up to the modern era.  الملخص التسامح الديني ضروري جدا في التفاعلات الاجتماعية. وقد ظهر هذا في التعامل بين اليهود والمسلمين منذ العصور القديمة. يناقش هذا البحث التفاعلات الاجتماعية الإيجابية بين المجتمعين اليهودي والإسلامي. واستخدم الباحثون المنهج التاريخي والقرآن الكريم في جمع البيانات. يتناول هذا البحث التاريخ المكتوب عن التفاعلات بين المجتمعين اليهودي والإسلامي، سواء من حيث التاريخ أو القرآن. تم إجراء تحليل البيانات من خلال تفصيل مصادر البيانات وتقديم تفسيرات بناءً على القرآن. تظهر نتائج البحث أن الحضارتين اليهودية والإسلامية قريبتان جدًا. والآيات القرآنية المتعلقة بأخلاق وتاريخ الشعب اليهودي كثيرة. يحتوي القرآن على عدد من الآيات التي تنتقد بشكل عام اليهود أو بني إسرائيل وأهل الكتاب، ولكنه يحتوي أيضًا على آيات تعارض ذلك بل وتمجدهم. واستنادا إلى الأدلة التاريخية، عاش اليهود والمسلمون جنبا إلى جنب في وئام وسلام منذ زمن الأنبياء وحتى السنوات التالية، حتى العصر الحديث مفتاح البحث:  اليهودية; المجتمع الإسلامي; التوراة; القرآن; التاريخ; العلاقات الاجتماعية Abstrak Toleransi beragama sangat diperlukan dalam suatu interaksi sosial. Hal tersebut terlihat pada interaksi Yahudi dan Islam sejak dari dulu. Penelitian ini membahas interaksi sosial positif antara masyarakat Yahudi dan Islam. Peneliti menggunakan metodologi sejarah dan Al-Qur'an dalam pengambilan data. Penelitian ini mengkaji sejarah yang pernah ditulis tentang interaksi antara masyarakat Yahudi dan Islam baik ditinjau dari sejarah maupun Al-Qur'an. Analisis data dilakukan dengan merinci sumber data dan memberikan tafsir berdasarkan Al-Qur’an. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peradaban Yahudi dan Islam cukup dekat. Ayat-ayat Al-Qur'an mengenai etika dan sejarah orang Yahudi sangat banyak. Al-Qur'an mempunyai sejumlah ayat yang umumnya mengecam orang-orang Yahudi atau Bani Israil dan Ahli Kitab, namun juga memuat ayat-ayat yang menentang hal tersebut dan bahkan mengagung-agungkan mereka. Berdasarkan bukti sejarah, kaum Yahudi dan Muslim hidup berdampingan secara rukun dan damai sejak zaman para nabi hingga tahun-tahun berikutnya, hingga zaman modern. Kata Kunci: Agama Yahudi; Masyarakat Islam; Taurat; Al-Qur'an; Sejarah; Hubungan SosialReligious tolerance is very necessary in social interactions. This has been seen in the interaction between Jewish and Muslims since ancient times. This research seeks to conduct a thorough evaluation of the positive social interactions between the Jewish and Islamic people. The researchers used both historical and Qur'anic methodologies in this investigation. This research examines the history that has been written about the interactions between Jewish and Muslim societies in light of both history and the Qur'an. By detailing the data sources and providing interpretations based on the Qur'an, the researchers carried out data analysis. The research findings indicate that Jews and Islamic civilization are rather close. The Qur'anic passages on Jewish people's ethics and history are numerous. The Qur'an has a number of verses that generally criticize Jewish or children of Israel and the people of the Book, but it also contains verses that counteract this and even exalts them. According to historical evidence, Jewish and Muslims lived side by side in harmony and peace from the time of the prophets through the years that followed, all the way up to the modern era.  الملخص التسامح الديني ضروري جدا في التفاعلات الاجتماعية. وقد ظهر هذا في التعامل بين اليهود والمسلمين منذ العصور القديمة. يناقش هذا البحث التفاعلات الاجتماعية الإيجابية بين المجتمعين اليهودي والإسلامي. واستخدم الباحثون المنهج التاريخي والقرآن الكريم في جمع البيانات. يتناول هذا البحث التاريخ المكتوب عن التفاعلات بين المجتمعين اليهودي والإسلامي، سواء من حيث التاريخ أو القرآن. تم إجراء تحليل البيانات من خلال تفصيل مصادر البيانات وتقديم تفسيرات بناءً على القرآن. تظهر نتائج البحث أن الحضارتين اليهودية والإسلامية قريبتان جدًا. والآيات القرآنية المتعلقة بأخلاق وتاريخ الشعب اليهودي كثيرة. يحتوي القرآن على عدد من الآيات التي تنتقد بشكل عام اليهود أو بني إسرائيل وأهل الكتاب، ولكنه يحتوي أيضًا على آيات تعارض ذلك بل وتمجدهم. واستنادا إلى الأدلة التاريخية، عاش اليهود والمسلمون جنبا إلى جنب في وئام وسلام منذ زمن الأنبياء وحتى السنوات التالية، حتى العصر الحديث مفتاح البحث:  اليهودية; المجتمع الإسلامي; التوراة; القرآن; التاريخ; العلاقات الاجتماعية Abstrak Toleransi beragama sangat diperlukan dalam suatu interaksi sosial. Hal tersebut terlihat pada interaksi Yahudi dan Islam sejak dari dulu. Penelitian ini membahas interaksi sosial positif antara masyarakat Yahudi dan Islam. Peneliti menggunakan metodologi sejarah dan Al-Qur'an dalam pengambilan data. Penelitian ini mengkaji sejarah yang pernah ditulis tentang interaksi antara masyarakat Yahudi dan Islam baik ditinjau dari sejarah maupun Al-Qur'an. Analisis data dilakukan dengan merinci sumber data dan memberikan tafsir berdasarkan Al-Qur’an. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peradaban Yahudi dan Islam cukup dekat. Ayat-ayat Al-Qur'an mengenai etika dan sejarah orang Yahudi sangat banyak. Al-Qur'an mempunyai sejumlah ayat yang umumnya mengecam orang-orang Yahudi atau Bani Israil dan Ahli Kitab, namun juga memuat ayat-ayat yang menentang hal tersebut dan bahkan mengagung-agungkan mereka. Berdasarkan bukti sejarah, kaum Yahudi dan Muslim hidup berdampingan secara rukun dan damai sejak zaman para nabi hingga tahun-tahun berikutnya, hingga zaman modern. Kata Kunci: Agama Yahudi; Masyarakat Islam; Taurat; Al-Qur'an; Sejarah; Hubungan Sosia

    THE RULING ON THE USE OF SALBUTAMOL INHALER FOR PEOPLE WHO FAST ACCORDING TO 'ABDUL 'AZĪZ IBN BĀZ AND WAHBAH AL-ZUḤAILĪ (A COMPARATIVE STUDY)

    Get PDF
    Performing fasting in the holy month of Ramadan is an obligation of every Muslim. Muslims who fast are given a great reward in the sight of Allah swt. To achieve this great reward, fasting by obeying the rules and regulations is a necessity. True fasting is fasting in accordance with the guidance of the Prophet saw. There are obligations that must be done, there are sunnahs that must be maintained, and there are also prohibitions that should be avoided. Allah swt. has prescribed fasting with restrictions that if violated can invalidate the fast. So it is obligatory for every Muslim to know all the things that can invalidate his fast so that he can carry out fasting properly according to sharia guidance. In this modern era, along with the development of the times, there are many things that are disputed by the scholars, whether they are included in breaking the fast or not, such as modern medical / health equipment, including "salbutamol inhaler" which is commonly used by people who are suffering from lung and respiratory diseases. The Mufti of Saudi Arabia, Abdul 'Azīz ibn Bāz, stated in his fatwa that it is permissible to use asthma inhalers while fasting.   The Syrian mufti Wahbah al-Zuḥailī, on the other hand, is of the opinion that asthma inhalers invalidate the fast.Performing fasting in the holy month of Ramadan is an obligation of every Muslim. Muslims who fast are given a great reward in the sight of Allah swt. To achieve this great reward, fasting by obeying the rules and regulations is a necessity. True fasting is fasting in accordance with the guidance of the Prophet saw. There are obligations that must be done, there are sunnahs that must be maintained, and there are also prohibitions that should be avoided. Allah swt. has prescribed fasting with restrictions that if violated can invalidate the fast. So it is obligatory for every Muslim to know all the things that can invalidate his fast so that he can carry out fasting properly according to sharia guidance. In this modern era, along with the development of the times, there are many things that are disputed by the scholars, whether they are included in breaking the fast or not, such as modern medical / health equipment, including "salbutamol inhaler" which is commonly used by people who are suffering from lung and respiratory diseases. The Mufti of Saudi Arabia, Abdul 'Azīz ibn Bāz, stated in his fatwa that it is permissible to use asthma inhalers while fasting.   The Syrian mufti Wahbah al-Zuḥailī, on the other hand, is of the opinion that asthma inhalers invalidate the fast

    Gadai Tanah Pertanian Menurut Pasal 7 Undang-Undang Nomor 56 Prp Tahun 1960 Dan Implementasinya Di Desa Dongi Kecamatan Pitu Riawa Kabupaten Sidrap

    Get PDF
    Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pelaksanaan gadai tanah pertanian di Desa Dongi Kecamatan Pitu Riawa Kabupaten Sidrap dan untuk mengetahui bagaimana implementasi gadai tanah pertanian Menurut Pasal 7 Undang-Undang No 56 Prp Tahun 1960 di Desa Dongi Kecamatam Pitu Riawa Kabupaten Sidrap.Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field reserch), jenis penelitian ini tergolong kuantitatif dengan pendekatan penelitian yang digunakan adalah: Yuridis dan sosiologis. Adapun sumber data penelitian ini adalah Sekertaris Desa, Staf Desa, dan Masyarakat. Selanjutnya metode pengumpulan data yang digunakan adalah: wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan teknik pengelolaan dan analisis data yang dilakukan adalah dengan 2 tahapan, yaitu: 1) pengelolaan data berupa editing dan verifikasi. 2) analisis data dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi penyimpangan dalam transaksi gadai tanah pertanian di Desa Dongi Kecamatan Pitu Riawa Kabupaten Sidrap, yaitu transaksi pertanian tidak sejalan dengan gadai tanah pertanian yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 56 Prp Tahun1960 dan tidak terimplementasi hal tersebut tidak serta-merta terjadi dengan sendirinya, tetapi disebabkan oleh berbagai faktor yaitu: Belum Ada Sosialisasi Undang-Undang No 56 Prp Tahun 1960 Yang Mengatur Mengenai Masalah Gadai Tanah Pertanian Di Desa Dongi. serta Tingkat Pendidikan  Masyarakat Di Desa Dongi Yang Masih Rendah, kemudian Kultur Masyarakat Desa Dongi Kecamatan Pitu Riawa Kabupaten Sidrap yang masih sesuai dengan adat atau kebiasaan. Implikasi dari penelitian ini adalah: 1). Sosialisasi dari pihak berwenang terkait Undang-Undang nomor 56 Prp tahun 1960 perlu dilakukan untuk memberikan pemahaman hukum kepada masyarakat khususnya dalam masalah gadai tanah. 2). Peran perguruan tinggi adalah mampu menjadi sarana dalam percepatan penangananan masalah yang terjadi didalam masyarakat sebagaimana halnya Tri Darma Perduruan Tinggi yaitu pengabdian kepada Masyarakat.Kata Kunci : Gadai, Tanah, Pasal 7 Undang-Undang No 56 Prp Tahun 196

    TINJAUAN SIYASAH SYAR’IYYAH TERHADAP PEDAGANG KAKI LIMA YANG MENGGUNAKAN FASILITAS UMUM DI KECAMATAN SOMBA OPU KABUPATEN GOWA

    Get PDF
    The activity of street vendors is a sector of abuse of public facilities in the community which is rife and even has the potential to cause disruption to cleanliness, order, comfort and harm to the community. For this reason, this research is a qualitative field research with an empirical normative approach and a theological approach. The results of the study show that street vendors in Somba Opu District are still using public facilities as a means to sell, so the Government of Gowa Regency is carrying out various arrangements with the obligation for street vendors to have permits, outreach, provide land, and maintain order so that street vendors do not again destroying the order of the city. In addition, the use of public facilities by street vendors is very inconsistent with Islamic values ​​and ethics which are always honest, trustworthy or responsible, deceitful and keep promises.Aktivitas pedagang kaki lima merupakan sektor penyalahgunaan fasilitas umum di masyarakat yang marak terjadi bahkan berpotensi menimbulkan gangguan terhadap kebersihan, ketertiban, kenyamanan serta kerugian bagi masyarakat. Untuk itu, Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif lapangan (field research) dengan pendekatan normatif empiris dan pendekatan teologis. Adapun hasil penelitian menunjukan bahwa pedagang kaki lima di Kecamatan Somba Opu hingga saat ini masih menggunakan fasilitas umum sebagai sarana untuk berjualan sehingga Pemerintah Kabupaten Gowa melakukan berbagai penataan dengan kewajiban PKL memiliki izin, sosialisasi, memberikan lahan, serta menjaga ketertiban agar para pedagang kaki lima tidak lagi merusak tatanan kota. Disamping itu, penggunaan fasilitas umum oleh pedagang kaki lima sangat tidak bersesuaian dengan nilai dan etika Islam yang senantiasa jujur, amanah atau bertanggung jawab, menipu dan menepati janji

    AL-QUR'AN INSIGHTS ABOUT KIZB

    Get PDF
    This research is related to the comprehensive view of the Qur'an about kiz|b, the discussion focuses on matters related to kiz|b, namely the essence of kiz|b: definitions and terms that are relevant in meaning to kiz|b either directly or indirectly. , explicitly or implicitly designated by the Qur'an, including, subject, object, motive and impact This research is (library research), intended to obtain data and information, literature in the form of books, notes and reports of scientific research that done before. These written data were then analyzed qualitatively. This is done because this research departs from the exposure of research data in the form of verses of the Qur'an, then put forward various interpretations related to the verse referred to by using various approaches. Then this research will offer a theory about the insight of the Qur'an about kiz|b. This type of research is classified as descriptive qualitative research, which can be interpreted as a problem solving procedure that is being studied by carefully describing or describing the state of the object of research. This descriptive research is a method designed to collect data and information whose main purpose is to provide a clear picture of the nature of a situation. Because this research is descriptive, it is not intended to test existing theories, but is directed to develop theories and ideas related to الكذب which can be interpreted as a problem solving procedure that is being studied by describing or describing the state of the object of research carefully. This descriptive research is a method designed to collect data and information whose main purpose is to provide a clear picture of the nature of a situation. Because this research is descriptive, it is not intended to test existing theories, but is directed to develop theories and ideas related to الكذب which can be interpreted as a problem-solving procedure that is being studied by carefully describing or describing the state of the object of research. This descriptive research is a method designed to collect data and information whose main purpose is to provide a clear picture of the nature of a situation. Because this research is descriptive, it is not intended to test existing theories, but is directed to develop theories and ideas related to الكذب في الان al-kiz|b fi al-Qur'an Insight of al-Qur'an about Kiz|b, the approach in question is the approach to the science of interpretation, namely the science by which an understanding of the Qur'an is obtained. This research data comes from a lot of literature, so this research uses documentary data collection techniques, namely finding and collecting data sourced from written sources such as primary and secondary data obtained from the Qur'anic manuscripts, hadith books, interpretation books and other literature related to the discussion of research, the object of this research is the verses of the Qur'an about al-Kiz|b whose data is classified as qualitative data, then the data is analyzed using content analysis techniques

    TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP BAGI HASIL DALAM PERJANJIAN KERJA SAMA PETERNAKAN SAPI

    Get PDF
    AbstrakIslam telah mengajarkan dalam hidup manusia untuk saling tolong-menolong, jamin-menjaminkan, dan bekerjasama dengan penuh rasa tanggung jawab. Dan disertai dengan nilai-nilai keadilan bahkan menghindari praktik-praktik penindasan dan pemerasan. Islam adalah agama yang sempurna (komprehensif) yang mengatur aspek kehidupan manusia, baik akidah, ibadah, akhlak maupun muamalah. Salah satu ajaran yang sangat penting adalah bidang mualah/iqtishady (Ekonomi Islam).Kata Kunci: Bagi Hasil, Hukum Islam, Perjanjian, Peternakan. AbstractIslam has taught in human life to help each other, guarantee, and cooperate with a full sense of responsibulity. And accompanied by the values of justice even avoiding practices of oppession and extortion. Islam is a perfect religion that regulates aspects of human life, both faith, worship, morals and muamalah. One of the teachings what is very important is the field of muamalah/iqtishady (Islamic economics).Keywords: Agreement, Animal Husbandry, Islamic Law, Production Sharin
    corecore