2 research outputs found
Pemanfaatan Sumberdaya Desa Dan Optimalisasi Penggunaan Media Sosial Instagram
Secara geogrfis, Desa prijekngablak terletak diwilayah kecamatan karanggeneng Kabupaten Lamongan. Disebelah utara berbatasan dengan Desa karangrejo, disebelah timur berbatasan dengan Desa njuwet, disebelah selatan berbatasan dengan desa karangrejo. Secara umum mata pencaharian warga desa prijekngablak adalah sebagai petani baik tambak maupun petani padi. Terletak berhadapan dengan sungai Bengawan solo. Desa prijekngablak memiliki jajanan khas yaitu kerupuk ladu dan Recek (Rengginang). Namun masyarakat masih kurang pemahaman akan produksi dan pemasaran yang baik dan dapat menarik minta konsumen. Sehingga masyarakat di wilayah lain kurang mengetahui informasi tentang jajanan khas Desa Prijekngablak. Jika hal tersebut tidak dikelola dengan baik maka akan berakibat bagi perkembangan bisnis ladu dan rengginang. Hasil dari program kerja yang diadakan oleh program studi Manajemen kelompok 09 dengan membantu masyarakat dalam hal Produksi, packaging, dan Marketing agar dapat membantu masyarakat dalam keberlangsungan bisnisnya. Dalam hal produksi, Recek (Rengginang) akan dimodifikasi menjadi rengginang mini yang diberi rasa-rasa di atasnya. Lalu untuk packaging, akan diberi kemasan yang lebih menarik yaitu K-Pack dan diberi stiker. Sedangkan untuk pemasaran, rengginang akan di jual melalui media sosial agar masyarakat luas
PENGARUH HARGA, KEPERCAYAAN, DAN ONLINE CUSTOMER REVIEWS (OCRs) TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA SITUS E-COMMERCE LAZADA.CO.ID
Perkembangan bisnis online di Indonesia semakin pesat, hal ini
menandakan era pemanfaatan teknologi informasi sudah mulai diakui
keberadaannya. Mudahnya akses internet baik melalui wifi ataupun perangkat
gadget memudahkan masyarakat untuk mengakses informasi mengenai suatu
produk atau jasa yang dicarinya. Banyak sekali orang-orang yang memanfaatkan
teknologi informasi pada saat ini. Seperti halnya bisnis-bisnis online dan
banyaknya situs-situs e-commerce atau online market yang ada di Indonesia.Hal
ini juga disebabkan karena perkembangan internet dan adanya perubahan perilaku
konsumen. Perubahan perilaku masyarakat dalam e-commerce merupakan
tantangan tersendiri bagi perusahaan agar dapat memenuhi kebutuhan dan
keinginan konsumennya. Dengan adanya media teknologi akan berdampak pada
kepercayaan, harga, dan online customer reviews untuk mempengaruhi minat beli
konsumen pada situs e-commerce.
Penelitian ini bertujuan seberapa besar variabel harga, kepercayaan, online
customer reviews dapat mempengaruhi minat beli konsumen pada situs ecommerce Lazada.co.id. pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian adalah orang
yang pernah mengunjungi pada situs online Lazada. penulis mengambil populasi
menurut data iPrice pada bulan April-Juni 2017 yakni dengan jumlah pengunjung
58.333.000 orang. Kemudian diambil sampel sebanyak 400 responden dengan
tingkat kesalahan 5% dengan menggunakan teknik accidental sampling.
Teknik analisis yang digunakan adalah Analisis Regresi Berganda dengan
pengujian SPSS. Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel harga tidak
brpengaruh secara signifikan terhadap minat beli konsumen dengan nilai thitung
0,779 signifikasi 0,425, selanjutnya varibel kepercayaan signifikan terhadap minat
beli konsumen dengan nilai thitung8,603 dan signifikasi 0,000. Sedangkan varibel
online customer reviews mempengaruhi minat beli konsumen karena nilai
thitung4,711 dan signifikasi 0.000.
Kata Kunci: Harga, Kepercayaan, Online Customer Reviews (OCRs), Minat Bel