Modul matematika SMP program BERMUTU: analisis hasil ulangan matematika di SMP dan tindak lanjutnya

Masalah yang dibahas dalam buku modul ini dibatasi pada analisis hasil ulangan matematika di SMP dan tindak lanjutnya. Pembahasannya dikemas dalam tiga modul, Modul pertama adalah pemaparan sekilas menyangkut ulangan dalam pembelajaran matematika SMP, di sini dibahas kedudukan ulangan berdasar standar penilaian pendidikan beserta jenis-jenisnya, modul kedua akan dibahas mengenai bagaimana menganalisis hasil ulangan dalam pembelajaran matematika, baik menyangkut ulangan harian, ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester, sedang di modul yang ketiga akan dibahas bagaimana menindak lanjuti hasil analisis ulangan matematika ini, termasuk bagaimana memanfaatkannya untuk peningkatan kualitas pembelajaran matematika

Improving Cognitive and Pedagogical of Undergraduate Science Education Students in Integrated Science Course Through Simulation Method

The purpose of this research is then subdivided in to two spesific goal as follows to describe the cognitive competence of students or junior high science teacher candidates reflected in the activities of pretest and posttest on Integrated Science course. Research design using pre-experimental research design to study design one group pretest-posttest design. The conclusions obtained in this study were 1) Observation of simulation activities or pedagogical students each, student obtained score of 1.9 to 2.5 was categorized good

Integrating environmental goals into urban redevelopment schemes: Lessons from kampung improvement project along the Code River, Yogyakarta (Mengintegrasikan Kepentingan Lingkungan dalam Program Peremajaan Kota:

ABSTRAK Sebagaimana direkomendasikan oleh Konperensi Habitat 11 di Instanbul, Turki, pada tahun 1996, "perumahan untuk semua" dan "pembangunan kota yang berkelanjutan" merupakan dua agenda utama yang kita hadapi pada abad XXI mendatang. Meskipun pada tataran konsep rekomendasi tersebut dapat dengan jelas dipahami, pada tataran praktis, rekomendasi tersebut masih memerlukan penjabaran yang rinci. Penelitian yang mengambil studi kasus kampung di sepanjang sungai Code, Yogyakarta, ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana kepentingan lingkungan dapat diintegrasikan ke dalam program peremajaan kota. Melalui pengamatan langsung di lapangan, wawancara dengan aktor-aktor yang terlibat dalam proses, dan data sekunder yang tersedia, penelitian ini menegaskan bahwa kepentingan lingkungan akan lebih dapat diwujudkan dalam program-program peremajaan kota atau perbirikan perumahan jika masyarakat mendapatkan manfaatnya secara langsung. Lebih lanjut, kepentingan lingkungan dalam perbaikan perumahan juga akan lebih dapat diwujudkan, apabila masyarakat terlibat langsung dalam proses perencanaan dan implementasinya. Dalam konteks ini, perlu disadari bahwa peran perencana dan arsitek tidaklah dominan. Peran mereka diharapkan lebih sebagai fasilitator, dan bukan sebagai aktor utama. Kata kunci: lingkungan hidup, program peremajaan kot

The future of Kampung in Indonesia: costs and benefits of illegality

Salah satu karateristik penting kampung, sebagai satu bentuk pemukiman urban di Indonesia adalah statusnya yang kompleks dan tidak selalu jelas. Kebanyakan kampung berada dalam status `abu-abu\u27 legal pada satu atau beberapa aspek (misalnya status tanahnya), tapi tidak legal dalam aspek lain (misalnya: bangunannya tanpa din). Status ini merepotican, terutama berkaitan dengan masa depan kampung dan upaya perbaikannya. Penelitian ini menglcaji keuntungan dan kerugian status yang kabur ini serta merekomendasikan kebijakan apa yang sebaiknya diambil. Berdasar kajian terhadap kampung di sepanjang sungai Code di Yogyakarta, penelitian ini menemukan bahwa status legal dan formal kampung sangat kabur, kompleks dan tidak cukup hanya dipahami berdasar aturan-aturan formal-hukum yang ada. Dimensi sosial-kultural legalitas atau illegalitas kampung harus dipahami dengan seksama sebelum proses perbaikan kampung akan dilakukan. Penelitian ini menyarankan bahwa proses formalisasi dan legalisasi kampung harus hati-hati dilakukan, oleh karena dapat membawa implikasi yang negatip bagi penghuni kampung, khususnya mereka yang tingkat ekonominya rendah. Key Words: Settlement improvement - Kampung in Indonesia - Costs and benefit

Pengembangan pertanian perkotaan untuk meningkatkan produktivitas lingkungan perkotaan dan menuju kota yang berkelanjutan (Urban Agricultural for Improving Urban Productivity and Sustainable Cities)

ABSTRAK Pertanian kola sesungguhnya bukan sesuatu yang bare di Indonesia. Praktek pertanian kota sudah dilakukan di Indonesia sejak Iama ketika budaya hidup di perkotaan dimulai. Akan tetapi kajian yang mendalam tentang pertanian kola belum banyak dilakukan di Indonesia, sehingga selaina ini tidak diketahui berapa besar kontribusinya untuk mensuplai makanan penduduk kota, apa implikasi positif dan negatifnya balk dari segi sosial, ekonomi, dan lingkungan. Berdasar studi literatur, paper ini mereview secara umum mulai dari alasan, tujuan, persoalan, dan berbagai peluang pertanian kola di berbagai negara. Paper ini bertujuan untuk inemberikan dasar-dasar bagi kajian lebih lanjut tentang pertanian kota di Indonesia Kata kunci: Pertanian, kota, lingkunga

Strategi Pengembangan Usaha Kerajinan Bambu Di Wilayah Kampung Pajeleran Sukahati Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor

Bamboo handicraft business at rural areas, of Pajeleran Sukahati, Cibinong of Bogor district, Indonesia is estimated to have lasted since the 1960s carried from generation to generation. Some types of bamboo handicraft products routinely produced are variety of furniture products like tables and chairs. This study aims to know the description of the existence of craftsmen, the strengths and weaknesses as well as strategies that can be owned implemented for business development. Based on survey results revealed that the total value of IFE matrix owned by the craftsman is 3.00 and the total value of EFE matrix is 3.05. Further analysis of these results is phase matching, which produces information that the presence of artisans into the first cells that means grows and develops. There are three alternative strategies that can be applied by the craftsmen in developing their business are: 1). Market penetration; 2). Development or expansion of the market; and 3). Products development. Based on QSPM result, products development has a highest score of Total Attractive Score (TAS), so it\u27s has been chosen as the most recommended strategy