17 research outputs found

    PREVALENSI RISIKO TINGGI DISPLASIA CERVIKS PADA METODE IVA POSITIF DAN PAPSMEAR DI PUSKESMAS BAKUNASE KOTA KUPANG

    Get PDF
    Displasia merupakan gambaran adanya tanda keganasan  serviks. Gambaran ini dapat ditemukan pada pemeriksaan dengan metode papsmear. Sedangkan pada pemeriksaan dengan metode Inspeksi Visual Asam Asetat  (IVA) tidak ditemukan gambaran displasia. Tujuan metode papsmear merupakan skrining ideal terbukti dibeberapa Negara maju mampu menurunkan insiden penderita kanker serviks hingga 90% dan menurunkan angka mortalitas 70%-80%. Peneliti melakukan skrining atas pasien yang dianggap positif kanker serviks pada pemeriksaan IVA, dengan melakukan pemeriksaan papsmear. Metode jenis penelitian ini adalah cross sectional dimana wanita usia subur diperiksa dan dilakukan pemeriksaan IVA. Ketika dilakukan IVA dengan meneteskan cairan asam asetat ke bagian serviks, dan didapati warna keperakan yang menandakan adanya tanda-tanda keganasan maka segera dipisahkan. Wanita dengan gambaran pemeriksaan seperti diatas dikumpulkan dan dilakukan skrining ulang dengan melakukan pemeriksaan papsmear yaitu dilakukan pengambilan sekret pada bagian zona transisi serviks dengan spatula ayre, lalu sekret dihapus di slide dan dibuat pengecatan dengan cairan Papaniculou. Tenaga ahli Patologi akan membaca slide dimikroskop. Hasil dari penelitian ini yaitu Pasien dengan Reactive cellular changes (RCC)  ditemukan 64 orang. Kebanyakan dengan Inflammation (Intrauterine contraceotive devide (IUD), 2 orang  pasien dengan gambaran Atropi dan 1 pasien dengan epitelial hyperplasia. Sedangkan 3 pasien dengan ASCUS yaitu Atipical squamous cells yang banyak (Of undetermined squamous cells) dan 3 pasien ditemukan dengan LSIL (Low grade squamous intraepithelial lesion). Ditemukan 21 pasien dengan gambaran Unsatisfactory obscuring by blood dan tidak ditemukan sel epitel metaplasia skuamos dan sel-sel endoserviks. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa kebanyakan WUS yang di papsmear ditemukan adanya inflamasi terutama karena pemakaian kontrasepsi, sedangkan dari 10 pasien yang diduga positif pada pemeriksaan IVA dan kemudian dilakukan pemeriksaan papsmear menunjukkan gambaran displasia dengan hasil ASCUS, LSIL dan Endometrial hyperplasia. Beberapa pasien belum dapat disimpulkan karena belum memenuhi kriteria dalan mendiagnosis papsmear. Pasien yang diduga positif pada pemeriksaan IVA belum pernah dilakukan tindakan cryotherapi sehingga dapat jelas gambaran tanda displasi

    PENGARUH TARIAN JA’I (TRADITIONAL DANCE) TERHADAP FUNGSI EKSEKUTIF PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA

    Get PDF
    Fungsi eksekutif diperlukan dalam menjalani proses Pendidikan Kedokteran. Aktivitas fisik terbukti dapat memperbaiki fungsi eksekutif, salah satunya adalah Dance Movement Therapy (DMT). DMT merupakan suatu psikoterapi yang dapat meningkatkan fungsi kognitif, kebugaran fisik dan fungsi sosial seorang individu. Salah satu jenis tarian tradisional yang sudah dikenal oleh masyarakat luas adalah Tarian Ja’i. Tarian ini melibatkan kelompok otot-otot besar di kepala/leher, tangan, dan kaki. Tujuan penelitian ini untuk membuktikan pengaruh latihan tarian Ja’i terhadap peningkatan fungsi eksekutif pada mahasiswa FK Undana. Metode penelitian ini merupakan penelitian randomized pre and post test controlled group  design. Hasil dari penelitian ini didapatkan peningkatan yang signifikan skor uji TMT-B sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok intervensi (p=0,001) dan kelompok kontrol (p=0,01). Tidak terdapat perbedaan yang bermakna selisih nilai trail making test part B sebelum dan sesudah dilakukan latihan DMT dibandingkan dengan kelompok kontrol (p=0,372). Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa DMT memiliki pengaruh dalam meningkatkan fungsi eksekutif mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas  Nusa Cendana Kupang

    ANALISIS SIFAT MEKANIK DAN STRUKTUR MIKRO SAMBUNGAN LAS SHIELDING METAL ARC WELDING PADA PLAT MILD STEEL SS400

    Get PDF
    Shielding Metal Arc Welding (SMAW) is welding process where heat is generate from electric arc between the end ofelectrode and the base metal. Because of the heat from this arc, so the base metal and the end of electrode melt andfreeze together.In this research, used Mild Steel Plate SS400 which is low carbon steel. The material gived weldingtreatment with current variations of 120 A, 130 A and 140 A with Shielding Metal Arc Welding (SMAW) DC+ andelectrode AWS A5.1 E6013 type RD 260 diameter 3.2 mm. Type of connection used single "V" groove with angle 60º,with flat position (1G). Specimens had welded then did tensile test, hardness test, and observation of microstructure.Las Shielding Metal Arc Welding (SMAW) atau sering disebut dengan las elektroda terbungkus adalah prosespengelasan dimana panas dihasilkan dari busur listrik antara ujung elektroda dengan logam yang dilas. Karena panas daribusur ini maka logam induk dan ujung elektroda tersebut mencair dan kemudian membeku bersama. Pada penelitian inimenggunakan Plat Mild Steel SS400 yang merupakan baja karbon rendah. Material diberi perlakuan pengelasan denganvariasi arus 120 A, 130 A dan 140 A dengan menggunakan las Shielding Metal Arc Welding (SMAW) DC+ polaritasterbalik dan elektroda AWS A5.1 E6013 tipe RD 260 diameter 3.2 mm. Jenis kampuh sambungan yang digunakan yaituSingle “V” Groove sudut 60º, dengan posisi pengelasan datar (Flat Position / 1G). Spesimen yang sudah di las kemudiandilanjutkan dengan pengujian tarik, uji kekerasan Rockwell, dan pengamatan struktur mikro

    ANALISIS SIFAT MEKANIK DAN STRUKTUR MIKRO SAMBUNGAN LAS SHIELDING METAL ARC WELDING PADA PLAT MILD STEEL SS400

    Get PDF
    Shielding Metal Arc Welding (SMAW) is welding process where heat is generate from electric arc between the end ofelectrode and the base metal. Because of the heat from this arc, so the base metal and the end of electrode melt andfreeze together.In this research, used Mild Steel Plate SS400 which is low carbon steel. The material gived weldingtreatment with current variations of 120 A, 130 A and 140 A with Shielding Metal Arc Welding (SMAW) DC+ andelectrode AWS A5.1 E6013 type RD 260 diameter 3.2 mm. Type of connection used single "V" groove with angle 60º,with flat position (1G). Specimens had welded then did tensile test, hardness test, and observation of microstructure.Las Shielding Metal Arc Welding (SMAW) atau sering disebut dengan las elektroda terbungkus adalah prosespengelasan dimana panas dihasilkan dari busur listrik antara ujung elektroda dengan logam yang dilas. Karena panas daribusur ini maka logam induk dan ujung elektroda tersebut mencair dan kemudian membeku bersama. Pada penelitian inimenggunakan Plat Mild Steel SS400 yang merupakan baja karbon rendah. Material diberi perlakuan pengelasan denganvariasi arus 120 A, 130 A dan 140 A dengan menggunakan las Shielding Metal Arc Welding (SMAW) DC+ polaritasterbalik dan elektroda AWS A5.1 E6013 tipe RD 260 diameter 3.2 mm. Jenis kampuh sambungan yang digunakan yaituSingle “V” Groove sudut 60º, dengan posisi pengelasan datar (Flat Position / 1G). Spesimen yang sudah di las kemudiandilanjutkan dengan pengujian tarik, uji kekerasan Rockwell, dan pengamatan struktur mikro

    Pengaruh Pemahaman Wajib Pajak, Kesadaran Wajib Pajak, Penerapan E-filling, dan Sosialisasi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Pribadi Kpp Pratama Cimanggis

    Full text link
    This study aims to determine the effect of taxpayer understanding, taxpayer awareness, application of e-filling, and tax socialization on individual taxpayer compliance at KPP Pratama Cimanggis. This research is causal comparative by using a quantitative approach. The population in this study are individual taxpayers registered at KPP Pratama Cimanggis. Sampling using simple random sampling technique with a total sample of 100 respondents. Methods of collecting data with a questionnaire. Data were taken in April 2021. Data were analyzed using descriptive statistics, prerequisite test, multiple regression analysis. The results of this study indicate that the understanding of taxpayers does not have a positive and significant effect on individual taxpayer compliance at KPP Pratama Cimanggis. Taxpayer awareness has no positive and significant effect on individual taxpayer compliance at KPP Pratama Cimanggis. The application of E-filling has no positive and significant effect on individual taxpayer compliance at KPP Pratama Cimanggis. Tax socialization has a positive and significant effect on individual taxpayer compliance at KPP Prtama Cimanggis. Understanding of Taxpayers, Taxpayer Awareness, Implementation of E-filling, and Taxation Socialization have a positive and significant effect together

    Pendidikan Berkelanjutan melalui E-Learning Bagi Perawat suatu Program Inovasi

    Full text link
    This study aims to analyze and develop learning methods to improve nurses' competence in continuing education through e-learning in inpatient rooms. The method used is a pilot project starting from data collection, problem analysis, determination of problem priorities, preparation of a plan of action, implementation and evaluation. The results showed that after e-learning learning, it was found that there was an increase in the knowledge of nurses in the surgical inpatient room with an average increase of 29.59% from pretest to posttest. 55% of patients' satisfaction with the quality of nursing care was satisfied, while 45% felt dissatisfied. The nurses' satisfaction who stated that the nurses were pleased with the nursing profession was 96%, while 4% of the total respondents were not satisfied with the 28 nurses. There were 12 nurses (agreed) and 16 nurses (strongly approved) from 28 respondents who stated that continuous training through e-learning could increase knowledge. In conclusion, the continuing education learning method through e-learning can improve nurses' competence in surgical inpatient rooms. Keywords: CPD, E-Learning, Satisfaction, Nurs

    The Correlation between Medication Adherence and the Relapse among Patients with Schizophrenia in Kudus, Central Java

    Full text link
    ABSTRACT Background: Mental health disorders are problems that need treatment. This treatment focuses on rapidly reducing the symptoms of psychosis in the acute phase, prolonging the period of relapse, and preventing the recurrence of worse symptoms. This study aimed to determine the correlation between medication adherence and relapse among patients with schizophrenia in Kudus, Central Java. Subjects and Method: This was a cross-sectional study conducted in Kudus, Central Java, from Agustus to September 2020. A sample of 50 schizophrenic patients was selected by accidental sampling. The dependent variable was relapsed. The independent variable was medication adherence. The data were analyzed using Spearman rank correlation. Results: There was a negative correlation between medication adherence and relapse among patients with schizophrenia, and it was statistically significant (r= -0.44; p< 0.001). Conclusion: Medication adherence in schizophrenic patients is negatively correlated with relapse in patients with schizophrenia. Keywords: medication adherence, relapse, schizophrenic patient
    corecore