55 research outputs found

    Federasi Dalam Masyarakat Internasional

    Get PDF

    Conflict Studies in Indonesia: A Preliminary Survey of Indonesian Publications

    Get PDF
    This article will review a sample of published material on conflict and violence in Indonesia, written or co-authored by Indonesian authors. This selective approach will limit the literature reviewed whilst highlighting the significant contribution made to the literature by Indonesian scholars, researchers, and journalists. Much of the literature on conflict and violence in Indonesia that has been published during the last decade was written by non-Indonesian scholars and researchers. The particularistic approach adopted in this article will provide an opportunity for reviewing the state of conflict studies by Indonesian writers and scholars

    Peluang Represi Sebagai Solusi Anarki

    Get PDF
    Tidak tersedia Not Availabl

    Federalisasi dan Demokratisasi Indonesia

    No full text
    This article, the first of two articles, maintains that federalism is a democratic solution to problems of governance in contemporary Indonesia, despite its present abuse as a term. Four reasons are introduced as to why "federalization" should be included in the process of democratization in Indonesia. Theyare: (I) federalism unveils power; (2)respcects social and political pluralism, (3) facilitates a just and participatory development, and (4) avoids disintegration

    Federasi Dalam Masyarakat Internasional

    No full text
    Tidak tersediaNot Availabl

    Polisi, masyarakat, dan konflik keagamaan di Indonesia

    No full text
    Buku kecil ini berisi kumpulan kolom dan esai mengenai berbagai segi pemolisian protes atau konflik agama, kebebasan beragama, dan upaya-upaya bina-damai. Tulisan-tulisan itu dikelompokkan ke dalam empat bagian: (1) tentang pemolisian konflik agama, (2) tentang kebebasan beragama, radikalisme dan toleransi; (3) tentang terorisme sebagai tantangan baru pemolisian di Indonesia; dan (4) tentang upaya-upaya bina-damai

    Konflik dan perdamaian etnis di Indonesia/ Panggabean

    No full text
    xxxvi, 241 hal.: ilus.; 21 c

    Merawat kebersamaan : polisi, kebebasan beragama, dan perdamaian

    No full text
    Buku ini semula merupakan bahan-bahan yang dibagikan dalam berbagai kegiatan diskusi, workshop, dan fasilitasi di berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan bertema ?Pemolisian Konflik Agama? itu, yang dikoordinasikan MPRK-UGM dan Paramadina, selalu melibatkan polisi, pemimpin agama, dan tokoh-tokoh masyarakat sipil lain. Mengingat sulitnya menemukan bahan bacaan dengan tema itu di Indonesia, buku ini hadir untuk mengisi kekosongan tersebut. Karena itu, buku ini tidak saja bermanfaat bagi para polisi dan pemimpin sipil, tetapi juga para pegiat pluralisme dan para pengambil kebijakan umumnya

    Konflik dan Perdamaian Etnis di Indonesia

    No full text
    Mengapa kekerasan terjadi di kota dan kabupaten tertentu di Indonesia tapi tidak di kota dan kabupaten lain? Apakah pemilahan etnis menjelaskan variasi insiden kekerasan? Bertentangan dengan anggapan umum, buku ini menunjukkan bahwa peran dan strategi aktor negara lebih besar dari ciri dan pemilahan kelompok. Salah satu fenomena penting ketika Indonesia mengalami transisi dari Orde Baru ke Reformasi adalah insiden kekerasan etnis secara geografis terkonsentrasi di 15 kota dan kabupaten. Ada lebih banyak kota dan kabupaten yang tidak mengalami kekerasan etnis, walaupun ada ketegangan. Beberapa faktor mencolok di tingkat nasional, seperti krisis ekonomi dan melemahnya kapasitas negara juga kurang memadai dalam menjelaskan variasi ruang kekerasan etnis di tingkat subnasional. Untuk menjelaskan variasi tersebut, buku ini meneliti kasus-kasus kota yang mengalami kekerasan (Surakarta dan Ambon) dan yang tidak mengalami kekerasan walaupun ada ketegangan (Yogyakarta dan Manado). Kasus-kasus ini juga mewakili pemilahan terpenting di Indonesia, yaitu Pribumi-Tionghoa di Surakarta dan Yogyakarta, serta Islam Kristen di Ambon dan Manado. Dengan menggunakan data dari survei dan media lokal, buku ini melakukan penelusuran proses atau process-tracing yang berlangsung di kedua kota, dan menyoroti mekanisme-mekanisme yang dianggap menyebabkan hasil yang berbeda di dua pasang kota. Dari empat kota kasus yang diamati, hasilnya memperlihatkan kecenderungan yang sama: interaksi strategis antaraktor, yang didesakkan aktor negara, lebih utama dalam menjelaskan variasi insiden kekerasan daripada ciri dan perbedaan kelompok

    Explaining Anti-Chinese Riots in Late 20th Century Indonesia

    No full text
    Summary In this essay we ask why anti-Chinese riots took place in some Indonesian cities but not in others during the upheaval of May 1998. Employing process-tracing within a sub-national comparison of four cities, we argue that anti-Chinese riots in May 1998 were a frame-shifting strategy employed by security forces to distract public attention from their failure to control anti-government student demonstrations. Anti-Chinese rioting took place only where the local government and the security forces failed to limit the repertoires and spatial reach of protests used by prior student demonstrators.ethnic riots anti-Chinese violence Indonesia transition state-instigated violence
    • …
    corecore