PERENCANAAN PENGGANTIAN MESIN CUTTING MENGGUNAKAN METODE REPLACEMENT ANALYSIS DALAM PENDEKATAN EKONOMI TEKNIK PADA CV. MUSTA’IM

CV. Mustaim merupakan sebuah perusahaan yang memproduksi berbagai jenis cetakan kue. Permasalahan yang sedang di hadapi oleh perusahan ini adalah menyangkut mesin cutting yang dimiliki. Mesin ini sudah berusia cukup tua, pemilik perusahaan beranggapan bahwa mesin ini sudah tidak layak untuk di pakai lagi, karena ada beberapa hal yang di rasa merugikan perusahaan. Penggantian asset tetap berupa mesin produksi harus di pertimbangkan dengan teliti, karena banyak terjadi penggantian mesin yang dilakukan malah mengakibatkan kerugian besar bagi perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengambil keputusan kapan waktu yang tepat untuk dilakukan penggantian mesin, penelitian ini menggunakan metode total biaya tahunan rata-rata (Equivalent Uniform Annual Cost). Serta melibatkan konsep asset defender dan challenger untuk keputusan dalam membeli mesin baru atau menggunakan mesin yang sudah ada. Hasil dari penelitian ini adalah untuk biaya tahunan rata-rata mesin pada tahun 2003 hingga 2006 mengalami penurunan, dan mengalami peningkatan lagi secara flutuatif pada tahun 2007 hingga tahun 2022. Nilai tahunan rata-rata paling minimum di dapat pada tahun 2006 sebesar Rp. 7.153.339 yang berarti bahwa umur ekonomis dari mesin ini adalah 5 tahun

Strategi Bisnis Garam menggunakan SWOT-BMC

PT. Garam as a state-owned company needs to overcome the problem of quality inconsistencies and technological constraints in improving company performance and profits, as well as taking advantage of business development opportunities in the salt industry. The purpose of this study is to design a suitable business strategy for PT. Garam by optimizing supply chains, production processes, and selecting quality salt resources. The methods used in this study are BMC, SWOT, and QSPM to identify strengths, weaknesses, opportunities, and threats in the company and formulate the right business strategy for PT. Garam. Based on the resulting strategy match matrix, PT. Garam can consider three ST strategies to optimize strength in facing threats. PT Garam can conduct research to create production technology that does not depend on weather conditions, thus allowing the salt production process to be more stable and efficient. PT Garam can conduct research to create appropriate technology, which can improve overall production quality and efficiency. PT Garam can build brand equity of its products as a marketing strategy to increase competitiveness and customer trust. By adopting these strategies, PT Garam can achieve the goal of improving production efficiency and business growth in the salt marke