3 research outputs found

    IMPLEMENTASI BUDAYA ORGANISASI DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (Studi Kasus Di SMP Al Washliyah 42 Berastagi)

    Get PDF
    PenelitianĀ  ini membahas mengenai bagaimana implementasi budaya organisasi dimana pada dasarnya budaya organisasi memiliki pengaruh agarĀ  organisasi lebih efektif dan memiliki ciri khas yang menonjol, penerapan budaya organisasi di suatu lembaga atau sekolah tidak berbeda jauh dengan organisasi lainnya, adanya sebuah lembaga atau sekolah ialah sebagai organisasi pendidikan pastinya memiliki tujuan dan fungsi untuk mencerdaskan, mewariskan nilai budaya kepada anak didiknya, penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dimana Penelitian kualitatif mengkaji perspektif partisipan dengan strategi-strategi yang bersifat interaktif dan fleksibel. Penelitian kualitatif ditujukan untuk memahami fenomena-fenomena sosial dari sudut pandang partisipan menggunakan lingkungan alamiah sebagai sumber data. Dan dapat dilihat bahwa implementasi budaya organisasi di SMP Al Washliyah 42 Berastagi seperti organisasi pada umumnya yaitu dengan lama belajar 3 tahun. Materi pelajaran 70% ilmu umum dan 30% ilmu agama akan tetapi sekolah ini memiliki sistem yang tersentral pada pengurus pusat seperti adanya ispeksi setiap enam bulan sekali oleh petugas alwashliyah itu sendiri

    Strategi Manajemen Kurikulum dalam Pembelajaran Daring (Studi Kasus di MIS Nurus Salam Kec. Deli Tua)

    No full text
    Pada masa pandemi Covid-19 memaksa masyarakat dunia mendefinisikan makna hidup, tujuan pembelajaran dan hakikat kemanusiaan. Jika selama ini manusia-manusia dipaksa hidup dalam situasi serba cepat, pekerjaan tanpa henti, dan kejaran target pertumbuhan ekonomi dalam sistem kompetisi. Dalam artikel ini akan membahas tentang sistem pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19. Dalam pembuatan artikel ini, peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif, yaitu penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif dalam pengumpulan data. Dari hasil observasi yang dilakukan Pembelajaran online kurang efektif karena banyak kendala yang dihadapi seperti kurangnya pemahaman yang didapat oleh siwa/i, keterbatasan seorang pendidik dalam menyampaikan materi pembelajaran, dan kendala dari elektronik/ media pembelajaran yang akan digunakan oleh siswa/I dalam belajar. Oleh karena itu, sejak ditetapkan pembelajaran daring ini kebanyakan siswa/I bermain daripada belajar. Maka, peneliti menarik kesimpulan mengenai manajemen pembelajaran online pada masa pandemi Covid-19 di Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Nurul Salam telah terlaksana, dengan meliputi kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan kegiatan ini berkaitan dengan proses belajar mengajar guna mencapai tujuan. &nbsp
    corecore