9 research outputs found
FAKTOR-FAKTOR BEBAN KERJA YANG MEMPENGARUHI KINERJA PEGAWAI KANTOR PERTANAHAN KOTA AMBON
The performance of an institution depends not only on the capabilities possessed by employees but also influenced by various factors including the work environment that provides comfort, the large volume of work that must be completed and the work discipline that must be obeyed by each employee. This study seeks to analyze and explain the factors of non-physical work environment, workload and work discipline on employee performance. The objects studied were 62 employees who were sampled at the Land Office. The sampling technique is sampling census data. By using multiple regression analysis. The results of the study prove that the non-physical work environment has a significant positive effect on employee performance, workload has a significant effect on employee performance and work discipline has a significant effect on employee performance. Environmental factors Non-physical work has a very dominant influence in improving performance. It is clear that working relationships between employees need to be a top priority in completing work. For the next researcher, it is recommended to be able to examine environmental factors as a whole
FAKTOR-FAKTOR BEBAN KERJA YANG MEMPENGARUHI KINERJA PEGAWAI KANTOR PERTANAHAN KOTA AMBON
The performance of an institution depends not only on the capabilities possessed by employees but also influenced by various factors including the work environment that provides comfort, the large volume of work that must be completed and the work discipline that must be obeyed by each employee. This study seeks to analyze and explain the factors of non-physical work environment, workload and work discipline on employee performance. The objects studied were 62 employees who were sampled at the Land Office. The sampling technique is sampling census data. By using multiple regression analysis. The results of the study prove that the non-physical work environment has a significant positive effect on employee performance, workload has a significant effect on employee performance and work discipline has a significant effect on employee performance. Environmental factors Non-physical work has a very dominant influence in improving performance. It is clear that working relationships between employees need to be a top priority in completing work. For the next researcher, it is recommended to be able to examine environmental factors as a whole
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA DI ERA DIGITAL ORIENTASI PADA PELAKU USAHA MIKRO DESA WAAI KEC. SALAHUTU KAB. MALUKU TENGAH
Perkembangan teknologi yang semakin pesat membawa perubahan besar yang berdampak pada perekonomian Indonesia. Teristimewa pada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).sehingga mengharuskan pelaku usaha harus melakukan perubahan dalam usaha menghadapi era digital, dampak dari era digital ini sendiri justru memudahkan para pelaku usaha yang paham dengan teknologi dimana usaha yang dilakukan tidak lagi membutuhkan sewa gedung yang besar, tempat yang strategis untuk usaha tetapi hanya butuh outlet atau ruang kecil yang sederhana, yang bisa ditata dengan rapi sehingga memberikankesan menarik namun yang menjadi masalah adalah apakah pelaku usaha memahami dan menguasai, mau bersedia berubah mengikuti perkembangan jaman dan berusaha. Hal ini tidak mudah untuk dilakukan hal ini butuh strategi yang tepat dikembangkan demi keberlangsungan hidup UMKM. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan penguatan bagi pelaku usaha di Desa Waai Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah tentang strategi pengembangan usaha menghadapi era digital pada pelaku usaha mikro di desa waai untuk mempertahankan usaha bahkan untuk mengembangkan usaha sehingga pelaku usaha dapat terus bertahan dan mengembangkan usahanya. Strategi pemasaran melalui inovasi dan digital marketing, serta meenjadi entrepreneurship yang tangguh sehingga pada akhirnya usaha kecil dapat bertahan di masa krisis. Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Penyuluhan atau Ceramah yang bertujuan meningkatkan pemahaman serta kesadaran para pelaku usaha. Hasil dari kegiatan ini adalah terserapnya pengetahuan tentang era digital bagi pelaku UMKM melalui materi yang diberikan dan dipahami sehingga mitra dapat mengubah pola usaha berpindah dari manual ke digital sehingga mampu berkembang di masa suli
MENGUBAH SIKAP WIRAUSAHA MEMANFAATKAN TANTANGAN SEBAGAI PELUANG
Negeri Tulehu menjadi pintu masuk bagi penduduk dari pulau Saparua, Seram, Haruku, Nusalaut dan pulau-pulau lainnya ke Kota Ambon melalui Pelabuhan Tulehu, yang merupakan salah satu pelabuhan utama di Ambon. Hal ini menjadi potensi untuk membuka usaha, tetapi masih banyak masyarakat yang belum memiliki sikap berani mengambil resiko, belum memiliki kemampuan memanfaatkan tantangan menjadi peluangKegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan penguatan bagi pelaku usaha di Negeri Tulehu di Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah tentang mengubah kewirausahaan dalam memanfaatkan tantangan menjadi peluang untuk meningkatkan usaha. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan penguatan bagi pelaku usaha di Negeri Tulehu di Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah tentang mengubah sikap wirausaha dalam memanfaatkan tantangan menjadi peluang untuk meningkatkan usaha. Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Penyuluhan atau Ceramah yang bertujuan meningkatkan pemahaman serta kesadaran, mengubah sikap para pelaku usaha. Hasil dari kegiatan ini adalah terserapnya pengetahuan dan pembentukan sikap pelaku usaha melalui materi yang dipahami sehingga mitra dapat mengubah pola pikr dan sikap untuk usaha bertahan sehingga pelaku usaha mampu menyumbang ekonomi kreatif
Keseimbangan kehidupan kerja dan turnover intention pada generasi millenial; kepuasan kerja sebagai variabel pemediasi
Penelitian ini membahas bagaimana Keseimbangan kehidupan kerja pada turnover intention pada generasi millennial dengan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi yang dilakukan pada karyawan Sicepat Ekspress Cabang Ambon. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis peran kepuasan kerja pada hubungan Keseimbangan kehidupan kerja terhadap turnover intention dengan jumlah populasi 50 karyawan. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling, dengan perhitungan slovin maka jumlah responden sebanyak 44 karyawan Sicepat Ekspress Cabang Ambon. Alat uji analisis yang digunakan adalah SmartPLS 3.0 yang menggunakan metode analisis SEM (Structural Equation Modeling). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Keseimbangan Kehidupan Kerja tidak signifikan terhadap turnover intention; Keseimbangan Kehidupan Kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja; kepuasan kerja berpengaruh negatif dan signifikan terhadap turnover intention; kepuasan kerja terbukti memediasi pengaruh Keseimbangan Kehidupan Kerja terhadap turnover intention karyawan milenial Cabang Sicepat Ekspress Cabang Ambon
STRATEGI PEMBERDAYAAN USAHA EKONOMI MASYARAKAT DI DESA WAAI KABUPATEN MALUKU TENGAH
Pembangunan masyarakat pedesaan merupakan bagian penting dari perwujudan pembangunan otonomi daerah dalam rangka pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Desa waai merupakan salah satu desa yang berkedudukan di kecamatan salahutu pulau Ambon namun termasasuk dalam daerah administrasi kabupaten Maluku Tengah yang memiliki begitu banyak potensi wisata dan juga sumber kekayaan alam yang unik. Desa ini dianggap memilikipotensi yang unik karena berkedudukan dibawah kaki gunung salahutu dan letaknya juga dipesisir pantai dan dikelilingi oleh aliran Air sungai yang sejuk,memiliki beberapa air terjun yang indah dan dilengkapi dengan wisata rumah pohon sebagai potensi wisata kreatif di Indonesia Timur. Selain kini diincar untuk menjadikan lumbung ikan nasional (LIN), dan menjadi pelabuhan wisata ke pulau Pombo, juga memiliki potensi laut indah, serta tanah yang subur yang berpotensi memberi hasil panen yang baik bagi para petani. Karena kedudukan tidak jauh dari kota maka usaha diera digital pun tidak dapat diabaikan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Untuk mempromosikan seluruh potensi yang ada pada dese Waai maka perlu mempersiapkan masyarakat mengembagkan ketrampilan yang mereka miliki dengan cara melakukan pemberdayaan masyarakat dalam rangka meningkatkan ekonomi kreatif dierah digital
STRATEGI PENGELOLAAN USAHA KECIL DI MASA PANDEMI COVID 19 DESA WAAI KABUPATEN MALUKU TENGAH
Pandemi Covid-19 yang melanda dunia telah membawa dampak besar pada perekonomian Indonesia. Penurunan kinerja ekonomi sangat dirasakan oleh pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Di saat situasi ekonomi terpuruk akibat Virus Corona, pelaku UMKM harus benar- benar mengetahui keputusan apa yang harus dilakukan. Diperlukan strategi yang tepat demi keberlangsungan hidup UMKM. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan penguatan bagi pelaku UMKM di Desa Waai Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah tentang pengelolaan usaha secara baik di saat Pandemic Covid-19, dengan mengembangkan strategi pemasaran melalui inovasi dan digital marketing, serta memiliki jiwa entrepreneurship yang tangguh sehingga pada akhirnya usaha kecil dapat bertahan di masa krisis. Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Penyuluhan atau Ceramah yang bertujuan meningkatkan pemahaman serta kesadaran para pelaku usaha. Hasil dari kegiatan ini adalah terserapnya pengetahuan dan pembentukan motivasi diri dari pelaku UMKM melalui materi yang dipahami sehingga mitra menemukan strategi pengelolaan usaha yang tepat untuk tetap bertahan dan berkembang di masa pandemic Covid-19
MEMBANGUN KARAKTER WIRAUSAHA DALAM MEMANFAATKAN POTENSI WISATA RUMAH POHON SEBAGAI SUMBER PENDAPATAN MASYARAKAT DESA WAAI
Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) memberi peran penting bagi peningkatan perekonomian namun adanaya Ancaman Pandemi Covid-19, hampir melumpuhkan ranah usaha membuat perekonomian menurun sehingga perlu untuk diatasinya. Para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) harus mampui mengambil keputusan yang sesuai dan berani untuk menentuka apa yang harus dilakukan, pentingnya membangun karakter wirausaha yang kuat dalam memanfaatkan potensi wisata yang ada pemukiman perlu dikembangkan hal ini menjadi salah satu strategi yang dapat dikembangkan bagi keberlangsungan hidup sebagai sumber pendapatan masayarakt (Pelaku Usaha). Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan penguatan bagi  masayarakat sebagai pelaku usaha di Desa Waai Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah tentang membangun karakater wirausaha dalam memanfaatkan potensi wisata rumah pohon sebagai sumber pendapatan masyarakat desa waai. Sehingga pelaku usaha dapat terus bertahan dan mengembangkan usahanya. Strategi pemasaran melalui inovasi dan digital marketing, serta memiliki jiwa entrepreneurship yang tangguh sehingga pada akhirnya usaha kecil dapat bertahan di masa krisis. Adapun metode   yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Penyuluhan atau Ceramah yang bertujuan meningkatkan pemahaman serta kesadaran para pelaku usaha. Hasil dari kegiatan ini adalah terserapnya pengetahuan dan pembentukan motivasi diri dari pelaku UMKM melalui materi yang dipahami sehingga mitra dapat mengubah pola hidup dan karakter usaha yang tangguh untuk tetap bertahan dan berkembang di masa sulit
PENGARUH WORK LIFE BALANCE TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL MEDIASI PADA KARYAWAN YANG SUDAH MENIKAH
This study aims to determine the effect of work life balance on organizational commitment with job satisfaction as a mediating variable for married employees at PT. Bank Maluku Malut Ambon Main Branch. The population in this study were all married employees at PT. Bank Maluku Malut Ambon Main Branch. The sample in this study were 45 employees who were married. The sampling technique used is the Purposive Sampling Technique. Methods of collecting data with a questionnaire. The questionnaire was tested for validity and reliability before collecting research data. Data was processed with SmartPLS 3.0, analyzed with Convergent Validity, Discriminant Validity, Composite Reliability, Average Variance Extracted (AVE), Path Coefficient Test, Coefficient of Determination, Hypothesis Testing using Bootstrap, and direct and indirect effect testing using Structural Equation Modeling (SEM) .
The results of this study indicate that the work life balance variable has a positive and significant effect on job satisfaction. Job satisfaction variable has a positive and significant effect on organizational commitment. Work life balance has no significant effect on organizational commitment. While the variable job satisfaction is able to mediate the effect of work life balance on organizational commitment