6 research outputs found
INTERVENSI SUPORTIF EDUKATIF DALAM PENINGKATAN KEPATUHAN DIET PADA PASIEN DIABETES MELLITUS: LITERATURE REVIEW
Latar belakang: Kepatuhan dalam menjalankan diet merupakan salah satu faktor untuk menstabilkan kadar gula dalam darah menjadi normal dan mencegah komplikasi. Ketidakpatuhan pasien dalam melakukan tatalaksana diabetes akan memberikan dampak negatif yang sangat besar meliputi peningkatan biaya kesehatan dan komplikasi diabetes. Penderita diabetes melitus seharusnya menerapkan pola makan seimbang untuk menyesuaikan kebutuhan gula darah sesuai dengan kebutuhan tubuh melalui pola makan sehat.
Tujuan: Bertujuan untuk mengidentifikasi hasil penelitian yang membahas pengaruh intervensi suportif edukatif terhadap kepatuhan diet pasien diabetes mellitus.
Metode: Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah literarture revie. pencarian artikel melalui Google Scholar & Pubmed.
Hasil: Berdasarkan hasil artikel yang dikumpulkan dan analisa penulis didapatkan mengatakan bahwa supportive educative dapat mempengaruhui kepatuhan diet seseorang.
Simpulan & Saran: Berdasarkan literature review di atas dapat disimpulkan bahwa supportif edukatif dapat efektif jika semua aspek terpenuhi, mulai dari teaching, guiding, supportif, dan develomental enviroment
LITERATURE REVIEW:HUBUNGAN CITRA TUBUH DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN KANKER PAYUDARA
Latar Belakang : Masalah citra tubuh dan dukungan keluarga sering menjadi
penyebab rendahnya kualitas hidup pasien kanker payudara. Untuk meningkatkan
kualitas hidup, kesehatan mental, dan semangat hidup pasien kanker payudara,
sangatlah penting dibutuhkan motivasi untuk citra tubuh serta dukungan keluarga
menjadi dasar tindakan dalam pelayanan kesehatan.
Tujuan Penelitian : Untuk mengidentifikasi hasil penelitian yang membahas tentang
hubungan citra tubuh dan dukungan keluarga dengan kualitas hidup pasien kanker
payudara.
Metode Penelitian : metode penelitian ini adalah penelitian literature review.
Pencarian jurnal dilakukan di portal jurnal online seperti PubMed, Google Scholar,
dan Wiley Online. Penelusuran jurnal didapatkan sebanyak 2 jurnal citra tubuh dan 3
jurnal dukungan keluarga dengan dilakukan review dalam penelitian ini.
Kesimpulan : ada hubungan antara citra tubuh dan dukungan keluarga dengan kualitas
hidup pasien kanker payudara. Semakin tinggi citra tubuh dan dukungan keluarga,
maka semakin tinggi kualitas hidup seseorang. Apabila citra tubuh seseorang semakin
positif dan dukungan keluarga semakin baik, maka kualitas hidup seseorangg pun
menjadi baik
Hubungan Penggunaan Gadget Dengan Kejadianinsomnia pada Siswa Sekolah Menengah Atas: Literatur Review
Latar Belakang : Insomnia merupakan salah satu gangguan tidur yang sering di
jumpai pada remaja. Insomnia dapat disebabkan oleh gaya hidup yang buruk seperti
penggunaan gadget dan internet yang berlebihan.
Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hasil penelitian
yang membahas tentang hubungan penggunaan gadget dengan kejadian insomnia
pada siswa sekolah menengah atas.
Metode Penelitian :metode yang digunakan dalam penelitianini adalah literatur
review, peneliti melakukan pencarian jurnal penelitian yang dipublikasikan di
internet pada database Google Schoolar dan PubMed. Rentang tahun terbit jurnal
mulai tahun 2016 sampai 2020. Jurnal yang digunakan dalam penelitian ini
berjumlah 8 jurnal tentang hubungan penggunaan gadget dengan kejadian insomnia
pada remaja.
Hasil Penelitian :Durasi penggunaan gadget pada remaja dari 8 jurnal yang direview
rata-rata dalam satu hari yaitu >2 jam. Kejadian insomnia pada remaja, dari 8 jurnal
yang direview seluruhnya menunjukkan sebagian besar remaja mengalami insomnia.
Tujuh jurnal menunjukkan adanya hubungan penggunaan gadget dengan kejadian
insomnia pada remaja, satu jurnal lainnya menunjukkan tidak ada hubungan
penggunaan gadget dengan kejadian insomnia pada remaja.
Kesimpulan : Ada hubungan penggunaan gadget dengan kejadian insomnia pada
remaja
PERBEDAAN POLA MENSTRUASI PADA SURVIVOR CA MAMMAE PRA DAN PASCA MASTEKTOMI: LITERATURE REVIEW
Latar Belakang: Kanker payudara merupakan salah satu penyakit tidak menular penyebab kematian tertinggi. Tindakan pembedahan yang dapat dilakukan untuk mengangkat sel kanker payudara yaitu mastektomi. Hal ini menimbulkan dampak pada aspek biologis dalam tubuh. Pengangkatan jaringan payudara menyebabkan ketidakseimbangan hormone salah satunya yaitu hormone menstruasi.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pola menstruasi pada survivor ca mammae pre dan pasca mastektomi.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode literature review atau studi pustaka. Bahan analisa terdiri dari empat jurnal dalam bahasa inggris dan 1 jurnal dalam Bahasa Indonesia yang dapat diakses full-text.
Hasil: Penelitian menggunakan empat jurnal internasional dan 1 jurnal nasional dengan masing-masing tiga jurnal sebagai bahan analisa pola menstruasi pada kanker payudara dan dua jurnal sebagai bahan analisa mastektomi.
Simpulan: Terdapat perbedaan pola menstruasi pada survivor ca mammae pre dan pasca mastektomi
TERAPI RELAKSAASI OTOT PROGRESIF DALAM PENATALAKSANAAN INSOMNIA PADA PASIEN HEMODIALISIS: LITERATUR REVIEW
Latar Belakang: Penyakit Ginjal Kronis (PGK) merupakan salah satu masalah penyakit yang penting dimana fungsi dari ginjal tersebut mengalami penurunan Glomerular Filtration Rate (GFR) kurang dari 60 mL/min/1,73 m3 (Laily, Juanita, & Siregar, 2015). Oleh karena itu diperlukan terapi Hemodialisis (HD) untuk membantu fungsi ginjal tersebut. HD adalah proses pembersihan darah dari zat sampah metabolisme melalui proses penyaringan di luar tubuh menggunakan ginjal buatan berupa mesin dialysis. Hemodialisis tidak dapat menggantikan peran ginjal dalam fungsi metabolisme, sehingga akan tetap mengalami komplikasi salah satunya Insomnia. Insomnia adalah ketidakmampuan dalam memenuhi kebutuhan tubuh secara kualitas maupun kuantitas. Penanganan menggunakan terapi relaksasi otot progresif adalah teknik relaksasi yang memfokuskan otot-otot agar rileks sehingga dapat mengurangi nyeri akibat ketegangan, kondisi mental membaik, mengurangi kecemasan, aktifitas parasimpatis meningkat, tekanan darah menurun, sehingga dapat menurunkan tingkat insomnia. Tujuan: Untuk mengidentifikasi hasil penelitian yang membahas tentang pengaruh terapi relaksasi otot progresif dalam penatalaksanaan insomnia pada pasien Hemodialisis. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian literature review dengan metode PICO (Population, Intervention, Comparison, Outcome). Pengumpulan data dilakukan dengan penelusuran di internet menggunakan database Google Schoolar, PubMed, dan Science Direct dengan kata kunci progressive muscle relaxation, insomnia, hemodialysis dengan rentang waktu 2016-2020. Hasil: Hasil dari pencarian peneliti menemukan 242 jurnal ditemukan, kemudian di sreening dan diperoleh 3 jurnal yang sesuai dengan kriteria. Hasil dari jurnal tersebut menunjukkan adanya pengaruh pemberian terapi progressive muscle relaxation terhadap kualitas tidur klien hemodialisis. Simpulan: Terapi relaksasi otot progresif dapat menjadi alternative untuk mengatasi insomnia pada pasien yang menjalani hemodialisis
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN MOTIVASI TERAPI PADA PASIEN PENYAKIT GINJAL KRONIK (PGK) YANG MENJALANI HEMODIALISIS (HD) DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
Latar Belakang: Penyakit Ginjal Kronik (PGK) adalah penurunan fngsi ginjal (filtrasi glomerulus) secara perlahan yang mengakibatkan kemampuan ginjal untuk mengeluarkan hasil metabolisme terganggu. Penyakit ini termasuk kedalam sepuluh besar penyakit yang menyebabkan kematian serta terjadi peningkatan prevelensi sebesar 0,38% di Indonesia. Hemodialisis (HD) merupakan salah satu terapi yang harus dilakukan. Motivasi merupakan faktor yang berpengaruh untuk mendorong untuk rutin menjalankan HD.
Tujuan: Mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan motivasi terapi pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa di RSU PKU Muhammadiyah Yogyakarta.
Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif korelasional menggunakan metode pendekatan cross sectiona. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. sampel berjumlah 65 responden. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dukungan keluarga dan motivasi terapi. Analisis data menggunakan Kendall Tau.
Hasil: Hasil penelitian tidak terdapat hubungan anatara dukungan keluarga dengan motivasi terapi pada pasien penyakit ginjal konik yang menjalani hemodialisis di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dengan menggunakan analisis Kendall Tau diperoleh nilai koefisien p-value 0,441. Nilai koefisien p-value sebesar 0,441 > 0,05 artinya hubungan bersifat negatif.
Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan anatara dukungan keluarga dan motivasi terapi pada pasien ginjal kronik yang menjalani hemodialisis di RS PKU Muhammadiyah Yogyakart. Diharapkan peneliti selanjutnya dapat meneliti beberapa faktor yang mempengaruhi motivasi terapi pada pasien penyakit ginjal kronik