PENGARUH PENGGUNAAN BAHAN BAKAR LPG TERHADAP EFISIENSI THERMAL, EKONOMISASI, DAN KONSUMSI BAHAN BAKAR MOBIL TOYOTA KIJANG 5K

Perkembangan teknologi otomotif dewasa ini semakin pesat. Ini terbukti dengan munculnya varian-varian baru pada kendaraan bermotor, baik sepeda motor maupun mobil. Dengan meningkatnya populasi kendaraan bermotor akan berdampak pada peningkatan konsumsi bahan bakar minyak (BBM). Jenis penelitian ini adalah eksperimen, obyek penelitian adalah mobil Toyota Kijang tipe 5K 1500 cc, bahan bakar yang digunakan adalah premium dan LPG. Dengan menggunakan putaran mesin 800 rpm (idle) kemudian 1000 rpm-5000 rpm dengan range 500 rpm. Penelitian ini menggunakan metode pengujian rpm berubah pada beban penuh (Full Open Throttle Valve) dengan posisi transmisi top gear yang berpedoman pada standart SAE J 1349 DEC 80. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif yaitu mendeskripsikan data numeric yang diperoleh, kemudian dijelaskan dalam bentuk kalimat sederhana yang mudah dipahami. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan bahan bakar LPG pada mobil Toyota Kijang 5K 1500 cc torsi, daya, serta konsumsi bahan bakar yang dihasilkan mengalami penurunan. Penurunan torsi tertinggi sebesar 92,37% pada putaran 800 rpm (idle) dan penurunan terrendah 19,71% pada putaran 3500 rpm dengan menggunakan bahan bakar LPG, sedangkan untuk daya mengalami peningkatan dan penurunan pula. Daya mengalami peningkatan pada putaran 3500 rpm sebesar 20,00%, sedangkan penurunan terendah pada putaran 800 rpm (idle) sebesar 80,53%. Sedangkan untuk konsumsi bahan bakar  mengalami peningkatan pada putaran 5000 rpm sebesar 0,55%, dan penurunan konsumsi bahan bakar terendah terjadi pada putaran 800 rpm  sebesar 0,00%

Manajemen Retribusi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) Dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Di Kabupaten Maluku Tengah

Management of Building Permit Retribution (IMB) in increasing Local Revenue in Central Maluku Regency. This research is a descriptive qualitative research that aims to analyze the management of Building Construction Permit (IMB) retribution in increasing local revenue in Central Maluku Regency. This research was conducted at the Public Works and Spatial Planning Office of Central Maluku Regency. Primary data was collected through interviews with a number of informants involved in the Management of Building Permit Retribution (IMB) in Central Maluku Regency. The results showed that in the planning stage of building permit retribution (IMB), a target is determined for each year which is influenced by whether or not the target was achieved in the previous year, and in 2022 according to preliminary research the target was not achieved. The reason is that the community is still indifferent about IMB so it must be followed up. In the management team itself, there is a division of tasks for each member, and there is a Standard Operating Procedure (SOP). Although in its implementation, to carry out the SOP, there are still obstacles. As for the fulfillment of the target itself, due to public indifference to IMB, officers must go directly to the scene. In line with this non-compliance, patrols are carried out by a joint team of a number of parties to see and control whether or not there are IMBs on buildings that are being built. And based on local regulations that regulate there are a number of sanctions that can threaten those who violate it. So it is actually necessary to conduct a thorough socialization to the community related to IMB, its management, and other technical matters.

Komunikasi Internasional dalam Era Informasi dan Perubahan Sosial di Indonesia

Komunikasi Internasional dalam era Informasi, mengalami Perubahan yang signifikan dalam dari segi aktor, metoda, dan efek yang ditimbulkan. Hadirnya internet beserta produk-produk informasi telah berhasil menembus hambatan geografis, batasan negara, ras, adat, budaya dll. Aktivitas warga negara sekarang semakin penting, mengingat setiap orang dapat langsung terhubung melalui jaringan informasi global. Kondisi ini juga menurunkan peran negara dalam pengambilan keputusan-keputusan penting. Era media massa elektronik seperti televisi yang khusus mempublikasikan berita (news television) juga perlahan digantikan dengan online media dan keberadaan media-media social dan jurnalisme warga. Perkembangan dalam teknologi komunikasi, beserta pengaruh-pengaruhnya bagi kehidupan bermasyarakat khususnya di Indonesia perlu diinformasikan dan disebarluaskan. Penelitian ini membahas Perubahan pada pola Komunikasi Internasional sebagai akibat dari perkembangan teknologi informasi di Indonesia. Pembahasan dilakukan melalui 6 studi kasus yang mewakili pembahasan tentang budaya global, kemunculan jurnalisme warga, keberadaan organisasi Internasional, praktek diplomasi,pembentukan opini publik, dan keamanan, khususnya organisasi terorisme Internasional. Tujuan penelitian ini agar masyarakat pengguna teknologi komunikasi dan informasi semakin sadar akan perkembangan dunia dewasa ini. Lebih jauh, masyarakat secara umum dapat menyadari dan mengantisipasi Perubahan-Perubahan tersebut bagi diri, lingkungan keluarga, lingkungan sosial, maupun kehidupan berbegara.Kata

Nitrate Removal from Synthetic High Nitrate Waste by a Denitrifying Bacterium

The work aims towards isolating organisms capable of treating high nitrate wastewater and optimizing the process for maximum denitrification rate. A denitrifying bacterium strain, isolated from the wastewater of a fertilizer denitrification plant (FDP), was screened from a total of 160 isolated cultures based on its high nitrate removal efficiency. Biochemical tests and 16S rDNA sequence analysis showed the bacterium genus to be Pseudomonas and close to aeruginosa species. The culture on acclimatization to high strength nitrate waste [10000 ppm NO3 (2258 ppm NO3-N)] in a sequence batch reactor, showed complete degradation in a time period of just 1.75 h. The specific nitrate and nitrite degradation rate of the process using the acclimatized culture was further increased by 54.4 % and 15 % respectively on optimizing the process using orthogonal array method. The applicability of this isolate for high rate denitrification process was investigated in a 4 L reactor and the two important enzymes involved in the first two steps of denitrification process, NaR and NiR were assayed. This provided an invitro index of the ability of the cells to reduce nitrate and nitrite. The reactor was run successfully for 2 months without any change in the activity

Precision planar drift chambers and cradle for the TWIST muon decay spectrometer

To measure the muon decay parameters with high accuracy, we require an array of precision drift detector layers whose relative position is known with very high accuracy. This article describes the design, construction and performance of these detectors in the TWIST (TRIUMF Weak Interaction Symmetry Test) spectrometer.Comment: 44 pages, 16 Postscript figures, LaTeX2e, uses Elsevier class elsart.cls, package graphicx, submitted to Nuclear Instruments & Methods in Physics Researc

Role of heavy-meson exchange in pion production near threshold

Recent calculations of $s$-wave pion production have severely underestimated the accurately known $pp\rightarrow pp\pi^0$\ total cross section near threshold. In these calculations, only the single-nucleon axial-charge operator is considered. We have calculated, in addition to the one-body term, the two-body contributions to this reaction that arise from the exchange of mesons. We find that the inclusion of the scalar $\sigma$-meson exchange current (and lesser contributions from other mesons) increases the cross section by about a factor of five, and leads to excellent agreement with the data. The results are neither very sensitive to changes in the distorting potential that generates the $NN$ wave function, nor to different choices for the meson-nucleon form factors. We argue that $pp\rightarrow pp\pi^0$\ data provide direct experimental evidence for meson-exchange contributions to the axial current.Comment: 28 Pages, IU-NTC #93-0

BELAS KASIH & KEADILAN ALLAH (Kel 34:5-7)

Belaskasih Allah sering dimengerti keliru terutama dalam hubungannya dengan keadilan-Nya. Kalau Allah tetap menghukum setiap kesalahan manusia, lalu di mana belaskasih-Nya? Pewahyuan nama Allah dalam Kel 34:57  mengungkapkan bahwa hakikat Allah adalah belaskasih sekaligus adil. Belaskasih Allah secara eksplisit nyata dalam ungkapan “penyayang dan pengasih, panjang sabar, berlimpah kasih-Nya dan setia-Nya, yang meneguhkan kasih setia-Nya kepada beribu-ribu orang, yang mengampuni kesalahan, pelanggaran dan dosa.†Dalam belaskasih itu Allah serentak menyatakan diri-Nya sebagai yang “tidaklah sekali-kali membebaskan orang yang bersalah dari hukuman, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan cucunya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat.†Tindakan Allah yang tetap menghukum orang yang bersalah adalah perwujudan keadilan-Nya. Belaskasih Allah tidak meniadakan keadilan-Nya. Allah dikatakan adil kalau Ia mengganjar orang yang benar dan menghukum orang yang salah. Ganjaran Allah itu tercurah dalam berkat dan hukuman-Nya dalam kutuk/kemalangan. Namun bagi bangsa Israel, hukuman Allah sering kali bukan semata hukuman demi hukuman, melainkan hukuman itu bertujuan untuk mendidik, menegur dan menyucikan mereka. Dalam hal ini hukuman menjadi sarana karya penyelamatan Allah sehingga tak bertentangan dengan belaskasih-Nya. Oleh karena itu, belaskasih Allah jangan disalahgunakan untuk kompromi terhadap dosa dan melanggar etos Kristiani. Kita harus mengajarkan belaskasih Allah tanpa meniadakan keadilan-Nya, agar belaskasih Allah itu tidak ditafsirkan sebagai pembiaran dan kesempatan bagi manusia untuk berbuat apa saja. Belaskasih Allah harus dipandang sebagai undangan dan kesempatan bagi manusia untuk bertobat demi keselamatannya