916 research outputs found

    Analisis Karakteristik dan Klasifikasi Gempa pada Gunung Lokon Berdasarkan Rekaman Data Seismogram April – Mei 2012

    Get PDF
    This research has been carried out aiming to classify earthquakes at Lokon Volcano and analyze the character of the earthquakes to determine the mechanism of the eruption of Lokon Volcano is based on the data recorded seismograms April to May 2012. The stages in analyzing the characteristics of the earthquake is the waveform analysis and spectral analysis . On waveform analysis aims to determine the P wave comes time ( Tp ) and S waves ( Ts ) and the duration of the earthquake . While spectral analysis aimed to determine the frequency of these earthquakes . The second stage of the obtained classification of volcanic earthquakes in the earthquakes, shallow volcanic earthquakes, earthquake monochromatic, and tectonic earthquake. Shallow volcanic earthquakes located at depths of 0.5 to -1.5 km , duration range from 3 to 16 seconds with a frequency range from 4 Hz to 18 Hz . Volcanic earthquakes located at depths -6 km to -1,duration range from 6 to 20 seconds with a frequency range from 6 Hz to 13 Hz . Earthquake discovered long period is two monochromatic low frequency earthquakes at depths of up to -1.5 -2 km which has two peaks in each of the station frequency is the frequency of the dominant and sub - dominant . Dominant frequency of the seismic monochromatic range 2.88 Hz to 4.88 Hz and sub -dominant frequency range from 5.04 Hz to 8.7 Hz . Duration of tectonic earthquakes about 50 until 470 seconds with a frequency range from 1 to 6 Hz. Volcanic earthquakes and monochromatic associated with normal faulting .Increased seismic activity indicates impending eruption

    Penggunaan Metode Bahasa Lisan Yang Dikombinasikan Dengan Metode Bahasa Isyarat Dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan Berkomunikasi Anak Usia Dini Tunaganda 7-8 Tahun

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi anak dengan gangguan perkembangan kendala kecerdasan dan pendengaran melalui bahasa lisan yang dikombinasikan dengan bahasa isyarat. Desain penelitian ini adalah subjek desain eksperimen tunggal (single-subjek desain), khususnya di desain dasar beberapa mata pelajaran. Berdasarkan temuan dan diskusi, hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode lisan yang dikombinasikan dengan bahasa isyarat dapat meningkatkan keterampilan komunikasi pada enam anak dengan gangguan perkembangan kecerdasan dan hambatan pendengaran. Kemampuan untuk berkomunikasi cenderung meningkat selama fase intervensi dan akhirnya mencapai 100% seperti yang ditargetkan. Setelah dua minggu kemudian, bahkan tanpa latihan, enam mata pelajaran masih menunjukkan kemampuan untuk berkomunikasi yang telah dilatih. Dengan kata lain, penerapan metode bahasa lisan yang dikombinasikan dengan bahasa isyarat menggunakan desain subjek tunggal dapat berhasil diterapkan pada enam anak dengan gangguan perkembangan kecerdasan dan hambatan pendengaran. This study aims to improve the ability to communicate children with developmental disorders of intelligence and hearing obstacles through the oral language that combined with sign language. The design of this research is single subject experimental design (single-subject design), particularly across subjects multiple baseline design. Based on the findings and discussion, the results showed that the application of spoken method that combined with sign language can improve communication skills on six children with developmental disorders of intelligence and hearing obstacles. The ability to communicate is likely to increase during the intervention phase and eventually reach 100% as it targeted. After two weeks later, even without exercise, the six subjects still showed the ability to communicate that have been trained. In other words, the application of methods of oral language are combined with sign language using a single subject design be successfully applied to the six children with developmental disorders of intelligence and hearing obstacles

    Eksplorasi Etnomatematika Kesenian Rebana Sebagai Sumber Belajar Matematika Pada Jenjang Mi

    Get PDF
    Pada hakikatnya budaya merupakan hasil olah karya, rasa, dan cipta manusia, sedangkan matematika merupakan suatu ilmu yang diadakan atas akal yang berhubungan dengan benda-benda dan pikiran yang abstrak. Etnomatematika hadir untuk menjembatani antara budaya dan pendidikan. Sumber belajar matematika dapat memanfaatkan budaya sebagai media pembelajarannya.Melaui kesenian tradisional rebana yang bernuansa Islami akan dapat memberikan wawasan pembelajaran berbasis Etnomatematika. Umumnya proses pembelajaran matematika di Madrasah Ibtidaiyah menggunakan pendekatan dan penalaran induktif yang bersifat empiris. Dengan caraini konsep-konsep matematika yang abstrak dapat dimengerti peserta didik melalui benda-benda konkret. Alasan mendasar karena tahap berfikir masih pada ranah operasional kongkrit. Penelitian lapangan ini menemukan dan mendiskripsikan hasil eksplorasi bentuk etnomatematika pada kesenian tradisional rebana. Hasil eksplorasi menunjukkan bahwa dalam kesenian tradisional rebana mengandung unsur-unsur matematika diantaranya konsep geometri serta teknik membilang sehingga terbentuk pola nada yang serasi

    Analisis Pengaruh Alokasi Dana Kredit terhadap Profitabilitas pada Unit Simpan Pinjam Swamitra Koperasi Pedagang Pasar Bangkinang

    Full text link
    Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh antaraalokasi dana kredit terhadap profitabilitas dan untuk mengetahui alokasi dana kredityang paling dominan dalam meningkatkan profitabilitas pada USP Swamitra KPPBangkinang .Kesulitan yang dihadapi pihak manajemen USP Swamitra KPPBangkinang tidak terlepas dari upaya memaksimumkan laba, untuk mencapai labatersebut terutama dari aktivitas pengalokasian dana kredit. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa alokasi dana kredit padaUSP Swamitra KPP Bangkinang berpengaruh tidak nyata terhadapprofitabilitas dimana F-hitung lebih kecil dari F-tabel ( F-hitung =1,05 < F-tabel=5,79), sedangkan koefisien korelasi parsial (uji-r) menunjukkan bahwa alokasidana antara kredit modal kerja dan kredit konsumtif juga berpengaruh tidak nyataterhadap profitabilitas.USP Swamitra KPP Bangkinang hendaknya memberikan porsi yang lebihbesar pada kredit modal kerja dan kredit konsumtif karena akan meningkatkankegiatan perekonomian dan memaksimumkan laba

    Culture Jamming Versus Popular Culture

    Full text link
    : This literature study researched Adbusters, the anti-commercial organization, and described the organization’s activities and media USAge, mainly in the period of 2007-2010, which critized the populer culture. Adbusters is an organization which performs “Culture Jammingâ€; a rebellious act reacting towards commercialism domination in many aspects including popular culture. Compared to other similar organizations, Adbusters has been executing more various activisms using several media which other organizations do not use. This study used the Adbusters’ official website and blogs as main data sources. The data of Adbusters’ activities and media USAge were categorized and analyzed, thus the tendency of its development can be described. This study also analyzed Adbusters’ activity using Media Hegemony Theory and Political Economy Media Theory. The media has been dominated by a certain group that owns politic and economic power, so the information flow has been dominated by them. Media and its contents have been commercialized, thus capitalism and commercialism have been considered as a common system that should run the world. Adbusters has been trying to stop the domination and change the society’s way of thinking into a more critical way of thinking.

    Analisis Tingkat Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Publik pada Kantor Pelayanan Terpadu Bangkinang

    Full text link
    Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui tingkat kepuasanmasyarakat terhadap pelayanan publik Kantor Pelayanan Terpadu Bangkinang.Dengan menggunakan dua variabel yaitu variabel yang mewakili tingkat kinerjaKantor Pelayanan Terpadu Bangkinang (performan) dan yang mewakili tingkatpenilaian masyarakat (harapan) dari masyarakat. Dimensi yang digunakan yaitutangible (berwujud), reliability (keandalan),responsiveness (daya tanggap),assurance (kepastian), dan empathy (empati). Dari hasil penelitian dapat diketahuibahwa rata-rata tingkat kepuasan masyarakat pada variabel tangible (91,51),reliability (85,61), responsiveness (84,07), assurance (92,78), empathy (88,11).Sedangkan perbandingan antara tingkat kepentingan (harapan) terlihat bahwatingkat kepuasan rata-rata sebesar 88,42 poin, dimana titik ini merupakan posisiyang sangat puas. Tingkat kepuasan masyarakat atas faktor tangible, reliability,responsiveness, assurance, emphaty, sudah baik artinya sudah mulai terjadikesesuaian antara harapan masyarakat (keyakinan) dengan Kenyataan setelahberurusan pada Kantor Pelayanan Terpadu Bangkinang

    Kesulitan Menulis Permulaan Pada Anak Usia Dini Dengan Kelainan Tunagrahita Ringan

    Full text link
    : Early Writing Difficulties in Early Childhood with Mild Mental Retardation Disorders. This study aims to determine the difficulty in writing of mentally retarded children and to find out the cause of the writing difficulty. This study uses qualitative descriptive case study. The subjects were 6 children at Sekolah Luar Biasa in Manado. The data were collected through observations and interviews.The data were also based on some analyses of relevant documents. The results show that writing difficulties in children with mental retardation include 1) difficulties in writing complete words (without missing letter), 2) diffi­culties in sequencing letters, 3) difficulties in letters without upside-down position, and difficulties in dif­ferentiating letters and numbers with similar shapes. The writing difficulties were due to the low concen­tration ability, auditory-memory capacity, visual-motoric perception, and inteligence

    Hubungan Antara Konformitas Dengan Pengambilan Keputusan Dalam Menggunakan Produk Skin Care Pada Mahasiswi Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konformitas dengan pengambilan keputusan dalammenggunakan produk skin care pada mahasiswi Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro. Jumlah populasi dansampel pada penelitian ini sebesar 148 mahasiswi. Sampel diambil dengan menggunakan teknik simple random.Pengumpulan data menggunakan dua buah Skala Psikologi, yaitu Skala Pengambilan Keputusan dalamMenggunakan Produk Skin Care (22 aitem valid, α = 0,857) dan Skala Konformitas (26 aitem valid, α = 0,899).Analisis data menggunakan regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan koefisien korelasi sebesar -0,346dengan p = 0,000(p&lt;0,05) yang berarti bahwa terdapat hubungan negatif yang signifikan antara konformitas denganpengambilan keputusan dalam menggunakan produk skin care. Konformitas memberikan sumbangan efektif sebesar12% pada pengambilan keputusan dalam menggunakan produk skin care dan sebesar 88% ditentukan oleh faktor lainyang tidak diteliti dalam penelitian ini
    • …
    corecore