5 research outputs found

    Developing Students? Writing Skill on Recount Text by Using Photograph and Group Grid Technique

    Full text link
    Kemampuan menulis adalah kemampuan yang sangat sulit bagi para murid Sekolah Menengah Pertama. Mereka kesulitan untuk menuliskan ide-ide mereka karena mereka merasa tidak percaya diri dalam menulis kalimat berbahasa Inggris. Olehkarena itu, peneliti menggunakan teknik group grid dan media foto untuk merangsang para murid mendapatkan ide-ide mereka dalam menulis bahasa Inggris.Penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan menulis para murid dalam menulis teks recount dengan teknik group grid dan media foto. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Peneliti menggunakan dua siklus. Setiapsiklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan (planning), tindakan (acting), observasi (observing), dan refleksi (reflecting). Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah tes, observasi, wawancara, dan kuesioner. Penelitian inimenggunakan teknik group grid dengan menggunakan media foto untuk meningkatkan kemampuan menulis para murid dalam menulis teks recount serta untuk mengetahui pencapaian dan respon para murid selama proses pembelajaran.Temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa ada peningkatan dalam penguasaan murid dalam menulis teks recount. Hal itu dapat dilihat dari nilai rata-rata murid dalam pre-test yaitu 40.56. Kemudian, nilai rata-rata di posttest 1 adalah 72.93, dan nilai rata-rata post-test 2 adalah 78.12. Persentase kelas untuk murid yang nilainya diatas KKM dari post-test 1 adalah 53% dan post-test 2 adalah 84%. Respon para murid dalam implementasi teknik group grid dan media foto sangat bagus. Hal tersebut juga dapat dilihat dari hasilkuesioner dengan persentase nilai total tertinggi 96% dan nilai terendah 70%. Ratarata persentase yang didapat adalah 84%Berdasarkan perhitungan dari hasil data, bisa disimpulkan bahwa implementasi teknik group grid dan media foto dapatmeningkatkan kemampuan para murid dalam menulis teks recount

    Increasing Students? Grammar Masteryusing Think Pair Share Strategy and Video

    Get PDF
    Tujuan dari pelelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan tata bahasa atau grammar murid. Subjek dari penelitian ini adalah kelas dua belas Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Sayung tahun akademik 2014/2015. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Peneliti menggunakan tiga siklus yang mana dalam setiap siklus terdapat empat tahap yaitu perencanaan (planning), tindakan(action), pengamatan (observing), dan refleksi/pemikiran (reflecting). Dalam tahap perencanaan (planning), peneliti menyiapkan rencana pembelajaran dan bahan untuk mengajar tata bahasa (grammar) dan juga media yang akan digunakandalam tahap tindakan (action). Di dalam tahap perencanaan (observing), peneliti mengidentifikasi dan mencatat reaksi atau tanggapan selama proses belajar dan pembelajaran, dan tahap releksi/pemikiran (reflecting) dilakukan untuk merefleksikan hasil dari tindakanyang diperoleh dari siklus-siklus tersebut. Sementara itu, observasi, kuesioner diberikan dua kali, sebelum dan sesudah penelitian. Para murid merasa bahwa strategi Think Pair Share menggunakan video sangat bagus, menyenangkan danmembantu mereka menguasai tata bahasa (grammar). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa di pre-test nilai rata-rata adalah 17.01. Nilai rata-rata di siklus 1 post-test adalah 55.10, dan untuk post-test 2, nilai rata-ratanya adalah 69,72. Untuk post-test 3, nilai rata-rata dalam pembelajaran pada umumnya positif, ditandai dengan persentase jawaban positif dalam rata-rata 88%. Jadi bisa disimpulkan bahwa strategi Think Pair Sharemenggunakan video dapat meningkatkan kemampuan tata bahasa para murid dan guru bisa menggunakan stategi dan media ini untuk meningkatkan kemampuan para murid dan membuat suasana positif dikelas

    Efektifitas Daun Kersen (Muntinga Calabura L.) Dalam Menurunkan Jumlah Bakteri Dalam Susu Dan Peradangan Pada Ambing Sapi Perah

    Full text link
    Indonesia has a huge potency of medical plants. However the utilization for livestock health and production are limited. A research was conducted to determine the efficacy of Muntinga calabura L. leaves to reduce bacterial population in milk using postmilking teat dip method with Muntinga calabura leaves solution in the concentration of 20%, 30% and 40%. The degree of mammary inflammation was observed using California Mastitis Test (CMT). The result showed that the bacterial population in milk were reduced by 79.36%, 71.12% and 73.84% with Muntinga calabura solution (in the concentration of 20%, 30% and 40%, respectively). The bacterial counts among the treatment groups were similar (P>0.05). Compared with synthetic antiseptic povidone iodine, the reduction of bacterial population in milk did not differ (P>0.05) with the Muntinga calabura groups. Postmilking teat dip using povidone iodine reduced bacterial population in milk by 79.36%. Moreover, the CMT reading were decrease by 39.96%, 34.76% and 31.15% in the Muntinga calabura groups (solution concentration of 20%, 30% and 40% respectively). The CMT results of Muntinga calabura groups were comparable (P>0.05) with iodine group (35.16%). In conclusion, our results indicated that Muntinga calabura leaf can be use as an alternative teat dip antiseptic to reduce bacterial population in milk and it can be use for sub clinical mastitis treatment

    Developing Students\u27 Ability to Master English Idioms Using Songs and Pictures

    Get PDF
    Learning English idioms is difficult not only for native speakers but also for ESL/EFL learners because they donot mean what they literary mean and the meaning of idioms is difficult to understand except they make use oftheir cultural understanding. Learning English idioms is a challenging task for Indonesian students who learnEnglish as a Foreign Language (EFL).The objective of this study was to investigate the effect of songs andpicturesto teach English Idiomsof University students at University of Muhammadiyah Semarang. To conductthe study, 15 students from the second semester class of English Education Department were choose. Therefore,this research presents the effective learning strategies for EFL learners in Indonesia to learn English idiomseffectively. Besides introducing English idioms to the University students using songs and pictures it can be theway to increasing students\u27 motivat ion and involvement in learning English idioms

    A Study on the Ability in Writing a Recount Text by Using Pictures of the Eighth Grade Students of SMPN 2 Tambakromo Pati Academic Year 2012/2013

    Full text link
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan menulis teks recount pada siswa kelas VIII SMPN 2 Tambakromo Pati yang sudah diajari menggunakan media gambar.Penelitian ini dilakukan pada 7-8 Februari 2013 di SMPN 2 Tambakromo Pati. Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPN 2 Tambakromo Pati. Ada 102 siswa dan penulismenggunakan metode purposive. Penulis mengambil 31% dari populasi yaitu 31 siswa dari kelas C yang diharapkan dapat mewakili seluruh populasi. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah sebuah tes. Para siswadiminta untuk menulis sebuah paragraf teks recount. Elemen dari penulisan yang akan ditelitiadalah isi, susunan, grammar, penggunaan kata dan mekanisme. Dalam mengumpulkan data, penulis menggunakan penelitian perpustakaan danpenelitian lapangan. Dalam menganalisa data, penulis menggunakan persentase penilaian dalam tes para siswa untuk mengetahui kemampuan dalam tes menulis, kemudian penulis juga mengunakan rumus mean/ rata untuk menghitung kemampuan rata-rata semua siswa dalam menguasai penulisan teks recount. Setelah memberikan tes menulis, penulis menyimpulkan bahwa siswa yang mendapatkan nilai A=0 (0%), B= 12 siswa (38,7%), C= 12 siswa (38,7%), D= 6 siswa (19,4%) and E= 1 siswa(3,2%). Penulis juga mendapatkan bahwa kemampuan menulis teks recount para siswa yangmenggunakan gambar adalah 68,67%, kemudian penulis menggunakan referensi criteria penilaian dari Sutrisno Hadi dan penulis mendapatkan hasil bahwa kemampuan menulis teks recount para siswa adalah memuaskan. Untuk menambah kualitas belajar dan pembelajaran bahasa Inggris dan untukmendapatkan hasil yang memuaskan di SMP, penulis menyarankan bahwa para guru bahasa Inggris seharusnya memberikan materi menulis yang tepat, member banyak latihan sebagai pekerjaan rumah, memberikan pelajaran ulangan pada para siswa yang mendapatkan nilai rendah, dan menggunakan bermacam-macam teknik pengajaran yang menyenangkan bagi siswaseperti menggunakan gambar
    corecore