14 research outputs found

    ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA PADA MATERI KUBUS DAN BALOK

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah: Mendeskripsikan kemampuan komunikasi matematis tulisan dan lisan siswa  berdasarkan hasil tes melalui materi kubus dan balok. Metode penelitian menggunakan penelitian deksriptif kualitatif. Subjek penelitian yaitu siswa kelas VIII MTs. NU Wahid Hasyim Talang Tahun Pelajaran 2019/ 2020. Pengambilan subjek memakai  purposive sampling melalui nilai tes kemampuan komunikasi matematis sejumlah 3 subjek yaitu 1 subjek dari kemampuan komunikasi matematis tinggi, 1 subjek dari  kemampuan komunikasi matematis sedang, 1 subjek dari kemampuan komunikasi matematis rendah. Cara perhimpunan data memakai dokumentasi, tes dan wawancara. Hasil penelitian bisa disimpulkan yaitu: Kemampuan komunikasi matematis tulisan dari subjek kemampuan tinggi  memenuhi 5 indikator, sedangkan dari subjek kemampuan sedang memenuhi 3 indikator dan dari subjek kemampuan rendah memenuhi 2 indikator. Kemampuan komunikasi matematis lisan  dari subjek kemampuan tinggi memenuhi lima indikator, sedangkan dari subjek kemampuan sedang  memenuhi empat indikator, dan dari subjek kemampuan rendah memenuhi tiga indikator

    The Intensity of Energy Consumption by Electrical Household Devices in the Pisma Asri Housing Complex, Indonesia

    Get PDF
    The basic cost of electricity, especially in Indonesian households, has increased in recent years, reaching Rp. 1,467.28 per kilo Watt hour in the present day. In this study, we will analyze the electricity consumption of households by calculating the intensity of energy consumption. The average electricity usage in the households of 22 respondents in the Pisma Asri housing complex, Indonesia, ranged from 250 to 450 kilo Watt hour, at an average monthly cost of approximately Rp 250,000–600,000. The average electricity intensity (2–5 kilo Watt hour/ m2) was below 10kilo Watt hour / m2, within reasonable limits. Air conditioners hadthe highest electricity consumption, accounting for 31% of the average electricity usage, followed by refrigerator sand lighting bulbs, which accounted for 26% and 14% of the electricity usage, respectively. From these results, we recommend some measures with which households can reduce their energy consumption and be relieved from some of the burdensome costs imposed by electricity supply companies. Keywords: electricity rates, household electricity consumption, electricity consumption intensity. JEL Classifications: O310, O320  DOI: https://doi.org/10.32479/ijeep.754

    Prestasi belajar matematika tetap sip dengan penerapan aplikasi google meet

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan Aplikasi google meet dalam menunjang prestasi peserta didik. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Data penelitian diperoleh berdasarkan hasil tes , wawancara dengan guru,wawancara dengan peserta didik dan angket refleksi pada akhir pertemuan. Penelitian dilakukan di kelas XII IPS 1 semester genap tahun ajaran 2020/2021 dengan 36 peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan peserta didik yang memberikan respon dengan baik setelah dilakukannya perlakuan menggunakan aplikasi google meet dalam pembelajaran, bahwa terdapat 26 peserta didik yang mendapatkan nilai lebih dari KKM dan 10 peserta didik mendapatkan nilai kurang dari KKM. Dan dari seluruh peserta didik kelas XII IPS 1 72% suka dan tertarik menggunakan kembali Aplikasi google meet dan 28 % tidak suka dan kurang tertarik menggunakan kembali.Kata Kunci : penerapan ; google meet ; prestasi belaja

    ANALISIS KEBUTUHAN VIDEO PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA PANDEMI COVID-19

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kebutuhan video pembelajaran matematika pada pandemi Covid-19, materi jaring-jaring bangun ruang sederhana kelas V sekolah dasar. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yakni angket dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik membutuhkan video pembelajaran. Berdasarkan wawancara, sebanyak 5 subjek dapat melihat tampilan dan mendengar suara dari video pembelajaran tetapi 3 subjek mempunyai kendala saat melihat tampilan video pembelajaran. 3 subjek sudah dapat fokus saat materi diberikan melalui video pembelajaran tetapi 2 subjek belum dapat fokus. 3 subjek mulai tertarik dengan pembelajaran matematika secara online menggunakan video pembelajaran tetapi 2 subjek belum tertarik. 5 subjek merasa kebingungan saat pelajaran matematika di masa pandemi menggunakan video pembelajaran. 3 subjek bersemangat mengikuti pelajaran matematika dengan menggunakan video pembelajaran tetapi 2 subjek belum bersemangat. 1 subjek dapat memotivasi untuk belajar sendiri saat menggunakan video pembelajaran tetapi 4 subjek belum termotivasi untuk belajar sendiri. 4 subjek merasa bahwa video pembelajaran sudah menggunakan gambar dan bahasa yang mudah diingat tetapi 1 subjek belum merasa karena bahasanya sulit dipahami. Selama pandemi Covid-19, 2 subjek sudah menggunakan video pembelajaran tetapi 2 subjek belum menggunakan video pembelajaran. 5 subjek merasa dirugikan ketika mengikuti pelajaran matematika yang menggunakan video pembelajaran

    Deskripsi Kemampuan Komunikasi Matematis Peserta Didik Kelas VIII dengan Menggunakan Model Pembelajaran Problem Based Learning

    Full text link
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan komunikasi matematis pesertadidik kelas VIII dengan menggunakan model pembelajaran problem based learning. Teknikpengambilan sampel menggunakan purposive sample.Sampel yang diambil sebanyak 1 kelaseksperimen, 1 kelas kontrol, dan 1 kelas uji coba.Metode pengumpulan data yang digunakanadalah tes, observasi dan dokumentasi.Instrumen penelitian berupa tes dengan taraf signifikansi5%.Teknik analisis data menggunakan uji-t satu pihak kanan. Hasil penelitian menunjukkankemampuan komunikasi yang diajar menggunakan model pembelajaran problem basedlearning lebih baik dari pada yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung.Dibuktikan dengan nilai rata-rata kelas eksperimen yang diajar menggunakan model problembased learning dari pada kelas kontrol yang diajar menggunakan model langsung, yaitu denganrata-rata kelas eksperimen 74,000 dan kelas kontrol 62,205

    Persepsi mahasiswa ditinjau dari student engagement pada implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap persepsi mahasiswa terhadap program Merdeka Belajar Kampus Merdeka serta student engagement mahasiswa setelah mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Tujuan dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka adalah meningkatkan kompetensi lulusan, baik keterampilan nonteknis (soft skills) maupun teknis (hard skills), sehingga lulusan lebih siap dan selaras dengan kebutuhan zaman, serta lebih cakap sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian. Sampel penelitian adalah mahasiswa Pendidikan Matematika UPS Tegal yang mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka sebanyak 56 mahasiswa yang terdiri dari mahasiswa semester VI dan VIII. Penilitian ini menggunakan metode survey. Pengumpulan Data dengan Dokumentasi, Angket dan Wawancara dengan analisis data deskriptif kuantitatif. Temuan penelitian menyatakan bahwa pemahaman program Merdeka Belajar Kampus Merdeka diperoleh 2,08% mahasiswa cukup memahami program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, 72,92% mahasiswa memahami program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, dan 25% mahasiswa sangat memahami program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Jadi dapat disimpulkan bahwa semua mahasiswa sudah mengenal program Merdeka Belajar Kampus Merdeka

    ANALISIS MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI PEMBELAJARAN GOOGLE CLASSROOM PADA MASA PANDEMI COVID-19

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis minat belajar peserta didik melalui pembelajaran google classroom pada masa pandemi COVID-19. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Pengambilan subjek menggunakan teknik purposive sampling. Dari hasil pengisian angket minat belajar peserta didik melalui pembelajaran google classroom diambil 6 subjek masing-masing 2 subjek dari minat belajar tinggi, 2 subjek dari minat belajar sedang dan 2 subjek dari minat belajar rendah. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, peserta didik kelas VII SMP Negeri 14 Tegal masuk dalam kategori minat belajar sedang. Sedangkan berdasarkan hasil wawancara terhadap 6 subjek 4 subjek merasa senang, merasa tertarik dan merasa perhatian dalam mengikuti pembelajaran melalui google classroom, sedangkan 2 diantaranya tidak merasa senang, tidak merasa tertarik dan juga tidak perhatian dalam mengikuti pembelajaran melalui google classroom. Sedangkan untuk keterlibatan peserta didik, 6 peserta didik terlibat dalam pembelajaran melalui google classroom, diantaranya mengikuti pembelajaran, mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru, melampirkan cara ketika mengumpulkan tugas dan mengikuti remidial ketika memperoleh nilai dibawah KKM. Untuk masing-masing peserta didik mengalami kendala kuota dan jaringan internet dalam mengikuti pembelajaran melalui google classroom

    ANALISIS MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA DI MASA PANDEMI

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kondisi motivasi belajar matematika siswa di masa pandemi di SD. Subjek pada penelitian ini adalah 29 siswa kelas VB SD Negeri Demangharjo 01 yang berada di Desa Demanghajo, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal. Jenis penelitian adalah kualitatif dengan metode deskriptif. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket dan wawancara. Hasil dari penelitian ini menunjukkan kondisi motivasi belajar matematika siswa di masa pandemi memiliki rata-rata sebesar 68,96% yang termasuk dalam kategori cukup, berdasarkan dari 6 indikator yaitu 1.) 65,52% yang dikategorikan tinggi, 2.) 58,62% yang dikategorikan cukup, 3.) 41,38% yang dikategorikan cukup, 4.) 58,62% yang dikategorikan cukup, 5.) 41,38% yang dikategorikan rendah, 6.) 55,17% yang dikategorikan rendah. Maka dapat disimpukan bahwa motivasi belajar matematika di masa pandemi siswa kelas VB SD Negeri Demangharjo 01 termasuk dalam kategori cukup, walaupun masih diperlukan peningkatan seperti pada cara mengajar yang menarik, kondisi lingkungan yang dimana perhatian dari orang tua perlu diberikan untuk anak agar motivasi belajar mereka di masa pandemi saat ini tetap tinggi
    corecore