21 research outputs found

    Household Livelihood Strategy After Landslide in Banjarnegara District in 2014

    Full text link
    Peristiwa longsor lahan di Kecamatan Karangkobar ini mengakibatkan kerugian baik kerugian fisik maupun jiwa. Longsor lahan yang terjadi di Kecamatan Karangkobar pada akhir 2014 ini dikategorikan sebagai bencana karena telah menimbulkan kerugian atau kerusakan. Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui strategi kelangsungan hidup rumah tangga pascabencana pada masing-masing rumah tangga korban bencana longsor lahan di Kabupaten Banjarnegara tahun 2014 ini menggunakan dua macam data yaitu berupa data primer dan data sekunder. Berbagai strategi yang dilakukan adalah dengan mencari pekerjaan baru bagi yang kehilangan pekerjaannya, menikah dengan sesama korban bencana bagi korban yang kehilangan anggota keluarganya, dan memanfaatkan sisa bantuaan yang masih ada serta memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam sayuran demi memenuhi kebutuhan sehari-hari bagi yang kehilangan pekerjaan namun masih menganggur

    Akses Pendidikan Dasar untuk Anak Keluarga Miskin di Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul

    Full text link
    Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mengidentifikasi akses pendidikan dasar bagi anak keluarga miskin, (2) mengidentifikasi peran pemerintah terhadap akses pendidikan dasar anak keluarga miskin, dan (3) mengidentifikasi peran orangtua terhadap akses pendidikan dasar anak keluarga miskin di Kecamatan Saptosari Gunungkidul. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pencakupan data utama yaitu wawancara mendalam dan observasi terhadap orangtua atau wali anak keluarga miskin dan perwakilan dari pihak pemerintah di Kecamatan Saptosari.Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) akses pendidikan dasar bagi anak keluarga miskin telah berkembang di Kecamatan Saptosari. Akses ini dipenuhi oleh orangtua maupun pemerintah, faktor seperti faktor ekonomi, geografis, motivasi, lingkungan, dan budaya menjadi dukungan dan hambatan bagi penyelenggaraan pendidikan dasar di Kecamatan Saptosari, (2) Pihak pemerintah telah memberikan dukungan untuk meningkatkan akses pendidikan melalui pemberian fasilitas pendidikan seperti sarana pendidikan dan bantuan dana pendidikan berupa bantuan pembiayaan pendidikan khususnya bagi murid miskin, dan (3) orangtua keluarga miskin di Kecamatan Saptosari telah memberikan dukungan untuk akses pendidikan dasar anak berupa dukungan ekonomi dan motivasi. Meski begitu dalam praktiknya masih banyak hambatan bagi penyelenggaraan pendidikan di Kecamatan Saptosari

    Modal Sosial sebagai Strategi Kelangsungan Hidup Perempuan Pekerja Seks (Studi Wilayah Transaksi Seksual Teluk Bintuni, Papua Barat dan Pasar Kembang, Kota YOGYAKARTA)

    Full text link
    Penelitian ini dilakukan di wilayah transaksi seksual Distrik Bintuni dan Pasar Kembang. Setiap wilayah transaksi seksual, diambil sampel 30 pekerja seks dengan menggunakan metode simple random sampling dan indepth interview. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) mengetahui karakteristik wilayah transaksi seksual dan profil perempuan pekerja seks di Teluk Bintuni-Papua Barat dan Pasar Kembang, Kota Yogyakarta, 2) menganalisis bentuk-bentuk pemanfaatan modal sosial sebagai upaya strategi kelangsungan hidup para pekerja seks di wilayah transaksi seksual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik pekerja seks di Bintuni memiliki mobilitas yang tinggi dengan usia yang relatif muda dan memiliki karakteristik wilayah transaksi seksual yang menyebar dan tersisip, sedangkan di Pasar Kembang para pekerja seks cenderung menetap, memiliki usia relatif tua dan terletak secara mengelompok

    Migrasi Risen Di Provinsi Daerah Istimewa YOGYAKARTA Hasil Sensus Penduduk Tahun 1980-2010

    Full text link
    Tujuan penelitian ini adalah mengkaji karakteristik migran risen dan memetakan arus migrasi risen tahun 1980-2010 dan tahun 2015 di Provinsi D.I.Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan data sekunder. Data yang digunakan dalam penelitian bersumber dari Hasil Sensus Penduduk Tahun 1980-2010 dan data SUPAS tahun 2015. Analisis data yang digunakan merupakan analisis secara deskriptif dan spasial.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1). migran risen yang masuk ke Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta berdasarkan kelompok umur terkonsentrasi pada usia muda, yaitu usia 15-24 tahun. Berdasarkan pendidikan tertinggi yang ditamatkan, tamatan tertinggi migran adalah SMA. Migran risen menurut kegiatan seminggu yang lalu adalah bukan angkatan kerja. Hal ini juga berhubungan dengan lapangan pekerjaan utama migran. Berdasarkan lapangan pekerjaan utama, mayoritas migran risen bekerja pada sektor jasa dengan status pekerjaan sebagai buruh atau karyawan atau pegawai.2). Arus migrasi risen di Provinsi D.I.Yogyakarta mengalami peningkatan dari tahun 1980-2015. Arus migrasi risen didominasi oleh migran asal Pulau Jawa dan Pulau Sumatera

    Kondisi Demografi Dan Sosial Ekonomi Rumah Tangga Pekerja Anak DKI Jakarta (Analisis Data Susenas Kor 2010)

    Full text link
    Pekerja anak merupakan salah satu permasalahan DKI Jakarta. Faktor internal tersebut antara lain: jumlah anggota rumah tangga, pendapatan, tingkat pendidikan, dan pekerjaan kepala rumah tangga. Faktor ekonomi keluarga dapat menyebabkan seorang anak bekerja agar kebutuhan hidup keluarganya terpenuhi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik demografi dan sosial ekonomi rumah tangga pekerja anak di DKI Jakarta. Karakteristik demografi dan sosial ekonomi rumah tangga pekerja anak ini saling terkait. Kondisi demografi dan sosial rumah tangga yang buruk akan berpengaruh terhadap kondisi perekonomian rumah tangga tersebut yang berujung pada lingkaran setan kemiskinan. Melihat kondisi tersebut, hal yang dapat dilakukan untuk memutus lingkaran setan kemiskinan dan pekerja anak adalah meningkatkan perekonomian orang tua pekerja anak. Peningkatan ekonomi dapat dilakukan dengan cara memberikan pendidikan wirausaha dan keterampilan

    Kesesuaian Tingkat Pendidikan Dan Jenis Pekerjaan Pekerja Di Pulau Jawa: Analisis Data Sakernas Tahun 2010

    Full text link
    Keputusan untuk memilih jenis pekerjaan yang tidak sesuai dengan tingkat pendidikan (mismatch) menjadi jalan keluar untuk menghindari status pengangguran. Tujuan penelitian mengetahui pola terserapnya pekerja serta mengetahui persentase pekerja mismatch antara pendidikan dan pekerjaan setiap propinsi di pulau Jawa tahun 2008, 2009, 2010. Serta dapat memberi masukan bagi pembuat kebijakan untuk mengatasi mismatch antara pendidikan dan pekerjaan dalam ketenagakerjaan. Metode untuk penelitian menggunakan metode analisis data sekunder. Variabel Sakernas yang dipakai dalam penelitian ini ialah pendidikan tinggi yang ditamatkan dan jenis pekerjaan utama. Hasil penelitian menunjukkan tenaga kerja lulusan pendidikan tinggi di semua propinsi di pulau Jawa lebih cenderung terserap pada jenis pekerjaan yang sesuai dengan tingkat pendidikan pekerja. Keselarasan antara pemerintah, pengguna tenaga kerja dan intitusi pendidikan sangat penting untuk menciptakan kondisi ketenagakerjaan yang lebih baik lagi

    Kajian Potensi Gua sebagai Arahan Wisata Minat Khusus Penelusuran Gua di Pulau Nusakambangan

    Full text link
    Gua merupakan fenomena alamiah di bawah tanah yang banyak dijumpai pada daerah karst. Gua yang didalam perkembangannya menjadi salah satu obyek wisata yang diminati yaitu wisata minat khusus penelusuran gua. Di Pulau Nuskambangan, sebagian besar gua-gua yang ada hanya berupa potensi dan hanya sedikit yang telah berkembang. Oleh karena itu, tidak semua gua berpotensi tinggi untuk dikembangkan menjadi wisata minat khusus melainkan beberapa gua ada pula yang termasuk dalam gua yang bersifat mass tourism. Dimasa yang akan datang, perkembangan gua sebagai obyek wisata sebaiknya sadar akan lingkungan, kemudian kegiatan ini berlokasi pada daerah karst yang dimana mudah rusak lingkungannya sehingga tetap memperhatikan konservasi gua supaya ekosistem gua dapat terjaga kelestariannya
    corecore