7 research outputs found

    Sistem Informasi Eksekutif Nasabah Bank Btn Kantor Cabang Bandung

    Get PDF
    Bank Tabungan Negara atau BTN adalah Badan Usaha Milik Negara yang berbentuk perseroan terbatas dan bergerak di bidang jasa keuangan perbankan. BTN juga melayani Kredit Pemilikan Rumah, yaitu kredit pembelian rumah dengan jaminan berupa rumah itu sendiri. BTN dalam proses menyetujui pemberian kredit melakukan beberapa tahapan yaitu, penerimaan berkas permohonan, penilaian agunan, wawancara, observasi USAha dan akad kredit. Permasalahan yang terjadi pada bank BTN yaitu pimpinan kesulitan dalam proses pencarian data nasabah secara spesifik berdasarkan alamat, jenis pekerjaan, dan penghasilannya. Selain itu, kesulitan dalam melihat perkembangan presentase jumlah nasabah baik itu nasabah baru atau pun yang bermasalah dan belum ada laporan nasabah dalam bentuk angka dan grafik yang menunjang dalam proses pengambilan keputusan. Sistem informasi eksekutif ini digunakan untuk membantu jajaran eksekutif dalam menentukkan potensi wilayah mana saja yang banyak menggunakan produk dari BTN serta menghasilkan laporan yang dapat dijadikan sebagai bahan kajian kepala cabang dalam pengambilan keputusan

    Sistem Klasifikasi Penyebaran Penyakit Mata di Jawa Barat dengan Algoritma Iterative Dichotomiser 3 dan Naïve Bayes Classifier

    Full text link
    Sistem klasifikasi penyebaran penyakit mata merupakan suatu proses untuk mengetahui potensi penyakit mata di setiap daerah di Jawa Barat. Sistem klasifikasi pada penelitian ini pun dapat membantu meningkatkan derajat kesehatan di lingkungan masyarakat Jawa Barat, akan tetapi terbatasnya ruang lingkup untuk memilih daerah yang akan diberikan bantuan kesehatan masih mengalami kendala dan dibutuhkannya suatu pemanfaatan data rekam medis untuk mengatasi kendala pada penelitian ini. Penelitian ini menggunakan sebuah Algoritma Iterative Dichotomiser 3 digunakan untuk mencari nilai layak dan tidaknya suatu daerah untuk diberikan bantuan kesehatan dan Metode Naïve Bayes Classifier digunakan untuk mencari tingkat prioritas bantuan kesehatan di masing-masing daerah dengan jenis penyakit mata. Proses pengelompokan dimulai dari menentukan jumlah class dari setiap field yang berada di data rekam medis untuk dihitung dan menghasilkan nilai gain. Hasil dari pengujian terhadap sistem yang dilakukan menghasilkan accuracy sebesar 87%

    Sistem Informasi Pusat Kesehatan Hewan Kota Cimahi

    Get PDF
    Pusat kesehatan hewan (puskeswan) Kota Cimahi merupakan lembaga kesehatan yang berfokus pada bidang pelayanan kesehatan hewan. Data yang ada pada pusat kesehatan hewan Kota Cimahi seperti data pasien, data rekam medik dan data obat tidak terintegrasi sehingga mengakibatkan terjadinya redundancy data atau data pasien dan rekam medik ganda, selain itu hal tersebut juga dapat mengakibatkan terjadinya inkonsistensi data atau ketidaksesuaian pada data yang ada pada tiap bagiannya. Tidak adanya informasi secara real-time mengenai ketersediaan stok obat sehingga berakibat pada keterlambatan dalam penanganan pasien dan menyebabkan pelayanan yang diberikan oleh pusat kesehatan hewan Kota Cimahi menjadi kurang optimal, Selain itu kurangnya informasi mengenai tenaga medik hewan di Kota Cimahi menjadi salah satu masalah yang terjadi. Metodelogi yang digunakan dalam penelitian ini adalah waterfall terdiri dari tahapan identifiksi kebutuhan, desain, implementasi, pengujian dan dokumentasi. Dengan adanya sistem informasi pusat kesehatan hewan Kota Cimahi. diharapkan dapat mengintegrasikan data pasien, data rekam medik dan data obat yang ada di pusat kesehatan hewan sehingga dapat meminimalisir terjadinya redundancy dan inkonsistensi pada data, memberikan notifikasi ketersedian obat secara real-time dan website yang membantu dalam memberikan informasi mengenai tenaga medik hewan di Kota Cimahi

    Sistem Penilaian Kinerja Dosen Teladan Menggunakan Metode Simple Multy Attribute Rating Technique (Smart)

    Full text link
    Pemilihan dosen teladan dilakukan dengan cara memilih alternatif dosen yang memenuhi syarat berdasarkan kriteria yang sudah ditentukan. Dalam pemilihan dosen teladan selama ini masih dilakukan secara manual, sehingga terkadang dalam pengambilan keputusan tidak tepat sasaran karena banyaknya kriteria yang harus dihitung serta tidak jelasnya pembobotan nilai sehingga penilaian menjadi tidak objektif. Kriteria yang digunakan pada penelitian ini adalah data pengalaman atau masa kerja, Bimbingan dan Konsultasi, Jenjang Pendidikan dan Jabatan Fungsional, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Kehadiran, Disiplin, Usia, Pengalaman atau Masa Kerja, Nilai Prestasi Kerja, Tugas lain-lain diluar tugas utama.Penelitian ini menggunakan metode SMART (Simple Multi Attribute Rating Technique), karena metode ini mampu menyelesaikan masalah dengan multikriteria. Pada system ini menggunakan PHP dan MySQL. Bedasarkan perhitungan dari data penilaian yang telah diuji metode SMART mampu memberikan rekomendasi yang tepat dan sesuai serta dapat membantu dalam penilaian pemilihan dosen teladan

    Sistem Informasi Eksekutif Inspektorat Daerah Kabupaten Cianjur

    Get PDF
    Inspektorat daerah Kabupaten Cianjur dipimpin oleh seorang Inspektur yang memiliki tugas diantara menyusun rencana dan program kerja pengawasan, merumuskan dan menetapkan kebijakan teknis di bidang pengawasan sesuai dengan kewenangannya, menyusun dan menetapkan anggaran pengawasan, memberikan saran dan pertimbangan teknis kepada Bupati dalam pelaksanaan pengawasan sesuai bidang tugasnya, dalam pelaksanaan tugasnya diperlukan beberapa informasi dari temuan laporan hasil pemeriksaan dan surat tugas pada setiap pemeriksaan, seperti informasi jumlah data temuan yang dikategorikan menjadi 7 aspek dari hasil pemeriksaan setiap tahun dan dari setiap putaran, informasi jumlah data temuan yang sudah ditindaklanjut dan diberi status tindaklanjut, informasi jumlah instansi yang banyak bermasalah terkait pada 7 aspek temuan dari hasil pemeriksaan, informasi jumlah instansi yang diperiksa dan ditindaklanjut setiap putaran pemeriksaan, namun banyaknya data temuan yang dihasilkan dari setiap instansi yang diperiksa setiap putaran dan tidak adanya informasi laporan mengenai jumlah instansi yang sudah diperiksa menyebabkan lamanya waktu proses pengambilan informasi yang spesifik bagi pihak eksekutif, sehingga beranjak dari permasalahan tersebut hasil dari penelitian yang dilakukan yaitu sebuah sistem informasi eksekutif Inspektorat daerah Kabupaten Cianjur yang dapat menghasilkan keluaran berupa informasi yang dibutuhkan kapan saja serta dapat direpresentasikan dalam bentuk grafik agar memudahkan pihak eksekutif dalam pengambilan keputusan dalam menentukan kebijakan – kebijakan yang sesuai dengan tugas dan wewenang Inspektur

    Sistem Informasi Pencari Kerja di Kabupaten Bandung Barat

    Full text link
    Penelitian ini dilakukan untuk memberikan informasi tentang sebaran pencari kerja dan Perusahaan di kabupaten Bandung Barat. Implementasi sistem informasi geografis sebaran pencari kerja dan Perusahaan digunakan oleh dinas tenaga kerja dan transmigrasi untuk memantau perkembangan pencari kerja dan Perusahaan di kabupaten Bandung Barat, dikarenakan terdapat penumpukan data pencari kerja dikarenakan pihak Perusahaan tidak pernah melaporkan data pencari kerja yang telah terdaftar sebagai pekerja. Sistem informasi geografis sebaran pencari kerja dan Perusahaan implementasinya menggunakan google maps API sebagai tools dalam pembuatan peta berbasis web. Data yang digunakan dalam pembuatan sistem informasi geografis ini yaitu data pencari kerja, data Perusahaan, dan data lowongan kerja
    corecore