2 research outputs found

    BOOK REVIEW OF LEAP OF FAITH BY DANIELLE STEEL

    Get PDF
    Leap of Faith is a novel by a famous novelist Danielle Steel. Leap of Faith debuted at the New York Times and is listed as the best-selling novel to fifty-two of Danielle Steel. This novel is about a girl from France, she is Marie-Ange Hawkins who lives in a magnificent castle name, Chateau de Marmouton. At the castle, she has childhood like everyone's dream. She has the freedom, security and abundant affection of both parents and her brother. But when Marie-Ange Hawkins is eleven years old, a tragic accident that befell his parents take her happiness. She becomes an orphan and is sent to America to live with a cruel aunt of her father. Alone in a foreign land, Marie-Ange Hawkins becomes slave of agricultural land by her aunt, only her friendship with Billy and her dream to return to the castle of her childhood memories that make Marie-Ange endures. But the magic happens when Marie-Ange is 21 years old. She makes it back to the castle Chateau de Marmouton again and even get a chance to be the hostess which is the new owner of the castle, Comte Bernard de Beauchamp proposed her. But behind his proposal, Comte Bernard de Beauchamp keeps his hidden bad intentions to Marie-Ange Hawkins. In desperation and uncertainty areas around her, Marie-Ange has to find the faith and courage to take her last step to save her love ones and herself. Danielle Steel packed this book with very interesting by a simple writing style and storyline in the 1800s which is different from the usual. This book is quite interesting and deserves to be read as entertainment by teenagers and adults

    Aktivitas Corporate Social Responsibility (CSR) Hotel Novotel Semarang Dalam Mempertahankan Citra Perusahaan

    Get PDF
    Dalam dunia usaha terutama perhotelan, citra atau reputasi tentu hal yang tidak dapat dipisahkan. Citra perusahaan dapat dibentuk salah satunya dengan membangun dan meningkatkan aktivitas komunikasi dimata publik. Berbagai aktivitas komunikasi perlu dijalankan sebagai cara untuk mempertahankan produk yang dihasilkan perusahaan. Untuk itu, Public Relations Officer suatu perusahaan harus berupaya membentuk, meningkatkan dan menjaga citra yang bagus bagi perusahaan yang tentunya dilakukan dengan berbagai program komunikasi. Salah satunya adalah dengan melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility). Hal tersebut menjadi alasan penulis untuk melakukan penelitian mengenai aktivitas CSR yang dijalankan Hotel Novotel Semarang sehingga dapat mempertahankan citranya di mata masyarakat. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif, dengan teknik dan alat pengumpulan data penelitian berupa wawancara mendalam (indept interview) serta narasumber yaitu Public Relations Manager dan masyarakat penerima bantuan program CSR. Adapun analisa dilakukan secara kualitatif. Dalam menganalisa hasil penelitian tentang aktivitas CSR yang dilakukan perusahaan perhotelan yaitu Hotel Novotel Semarang, penulis juga merelevansikan dengan berbagai teori komunikasi yang berkembang saat ini dari para ahli yaitu mengenai tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility), aktivitas Public Relations, fungsi komunikasi, citra perusahaan (corporate image), dan proses pembentukan citra (image building). Melalui penelitian ini, penulis mendapatkan kesimpulan bahwa Hotel Novotel memiliki pemahaman yang salah akan aktivitas CSR yang selama ini dilakukan karena aktivitas CSR yang dijalankan Hotel Novotel bukan merupakan bentuk aktivitas CSR melainkan hanya berfungsi sebagai aktivitas komunikasi atau aktivitas kemanusiaan. Selain itu, aktivitas CSR yang dijalankan Hotel Novotel Semarang dinilai tidak terlalu berpengaruh terhadap usaha Hotel Novotel dalam mempertahankan citranya di mata masyarakat. Karena sejauh ini, walaupun masyarakat penerima program CSR telah merasakan manfaat dari bantuan yang diberikan serta adanya penilaian dan kesan bagus dari masyarakat penerima bantuan terhadap perusahaan yang bertempat di Jalan Pemuda no. 123 ini, dampak citra yang positif tidak terlalu berpengaruh terhadap stakeholder utama dari Hotel Novotel yaitu para pelanggan
    corecore