2,660 research outputs found

    Diskriminasi Ras dalam Novel Sunda Sripanggung Karya Tjaraka: Analisis Dekonstruksi Derrida

    Full text link
    Novel “Sripanggung” karya Tjaraka memuat rekaan gambaran kehidupan masyarakat etnis Sunda di perkebunan teh yang hidup sebagai buruh kontrak dan hidup di bawah kekuasaan pemerintah kolonial Belanda. Tulisan ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana gambaran perlakuan diskriminasi pemerintah kolonial Belanda terhadap pribumi, khususnya etnis Sunda yang saat itu dipandang sebagai masyarakat kelas bawah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pembacaan dekonstruksi, di mana teks sastra berupa ujaran yang ada di dalam novel “Sripanggung” karya Tjaraka dianalisis untuk mengungkapkan tindakan diskriminasi yang dilakukan pemerintah kolonial Belanda terhadap etnis Sunda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ujaran-ujaran teks sastra dalam novel “Sripanggung” karya Tjaraka memuat representasi tindakan diskriminasi berdasarkan ras yang dilakukan pihak kolonial Belanda terhadap kaum pribumi etnis Sunda sehingga memengaruhi perkembangan struktur sosial masyarakat Sunda kala itu. Tjaraka's “Sripanggung” novel portrays of Sundanese familie's daily life as labor contract of tea plantation that owned the Dutch colonial government. This article purpose is to reveal the discriminatory treatment of the Dutch colonial goverment against indigenous people, especially Sundanese who were seen as a lower class society. By using deconstruction reading method. “Sripanggung” by Tjaraka's is in a form of literary works and inside of it contain of speech that analyzed to reveal the discriminatory action of Dutch Colonial government against Sundanese people. The result showed, the speeches in the novel accomodate representation of discrimination act based racial by the Dutch Colonial government against indigenous Sundanese people that affected the development of social structure of sundanese at that time

    Between Revisionist and Status Quo: the Case of China's Leadership in the AIIB

    Full text link
    This article seeks to understand China's foreign policy today by assessing its leadership in the Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB), using the scholarly term of ‘contested multilateralism' coined by Julia Morse and Robert Keohane. We argue that since the beginning of the 21st century, China has managed to improve its image as a new global power through the transformation of its foreign policy. In expanding its political sphere, China is using not only peripheral diplomacy but also cross-regional diplomacy strategies through the existing bilateral and multilateral mechanisms. Within this context, we look at a specific case of the creation of the AIIB as evidence of China's greater participation in the global political economy realm. The AIIB can be seen as how China practices multilateralism in its foreign policy as it is trying to meet domestic, regional, as well as global development and economic challenges. This article argues that the creation of AIIB is not only the implication of China's fiscal and trade policy, nor merely to solve the regional infrastructure gap in Asia, but also to challenge the U.S. (and Japan) influence through the Asian Development Bank (ADB), in which China possesses minor political power to accommodate its political economic interests

    Sistem Pendukung Keputusan Gaya Belajar Anak Usia 12 S/d 18 Tahun Dengan Program Bantu Media Visual Aural Read Kinesthetik (VARK)

    Full text link
    — Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengembangkan media pembelajaran yang mendukung hasil uji VARK dan menganalisis hasil uji coba pengembangan media pembelajaran yang mendukung hasil uji VARK untuk anak usia 12 sampai 18 tahun. Penelitian ini menggunakan metodelogi Research and Develompment untuk pengembangan produk, sedangkan untuk uji coba ddigunakan metode One Shoot Case Study. Instrumen penelitian berupa produk media pembelajaran yang pengujian validitas media dan materi produk tersebut menggunakan angket, dan pengujian instrumen soal menggunakan tes. Validitas materi dilakukan oleh guru mata pelajaran yang ahli dibidangnya, validitas media dilakukan oleh ahli media, dan untuk validitas soalh dilakukan oleh siswa yang telah memahami materi tersebut. Sampel untuk uji coba media pembelajaran adalah anak usia 12-13 tahun sebanyak 36. Hasil penelitian diperoleh 32 media pembelajaran yang terdiri dari 4 gaya belajar dan 8 materi dikatakan layak untuk digunakan. Media pembelajaran sebanyak 32 sampel diterapkan dan diujikan kepada 36 siswa umur 12-13 tahun diperoleh hasil gaya belajar yang 89% mendukung hasil uji VARK dan 11% tidak mendukung hasil uji VARK. Dari penelitian yang dilakukan ditemukan pula gaya belajar lain pada siswa. Kata kunci— VARK, Questionnaire Younger Version, learning style, learning medi

    Faktor yang Mempengaruhi Keselarasan Sistem Informasi Akuntansi pada Perusahaan Manufaktur di Indonesia

    Full text link
    Keberhasilan manajemen Perusahaan manufaktur dalam mengambil sebuah keputusan tergantung dari pengaturan sistem informasi akuntansi yang terintegrasi dengan baik. Perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) juga mulai melakukan penyelarasan pada sistem informasi akuntansinya. Agar proses penyelarasan sistem informasi akuntansi dapat berjalan dengan baik, maka harus diperhatikan faktor yang mempengaruhi keselarasan informasi akuntansi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa sajayang mempengaruhi keselarasan sistem informasi akuntansi, khususnya di Perusahaan manufaktur. Penelitian ini menggunakan kuesioner yang disebar ke 100 responden, untukmenguji faktor manajemen pengetahuan, penggunaan tenaga ahli eksternal, dan penggunaanahli internal dalam menyelaraskan sistem informasi akuntansi. Uji statistik yang dipakai adalah Uji-t. Berdasarkan hasil uji, ditemukan bahwa pengetahuan manajemen dan penggunaan ahli internal mempengaruhi keselarasan sistem informasi akuntansi Perusahaan manufaktur di Indonesia

    Kajian Karakteristik Bubur Bayi Instan Berbahan Dasar Tepung Millet Kuning (Panicum SP) Dan Tepung Beras Merah (Oryza Nivara) Dengan Flavor Alami Pisang Ambon (Musa X Paradisiaca L) Sebagai Makanan Pendamping Asi (Mp-asi)

    Full text link
    Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari sifat sensoris dengan parameter aroma, warna, rasa, tekstur dan overall danmempelajari sifat fisikokimia (proksimat, antioksidan, warna, daya serap air, bulk density dan kelarutan). Hasil uji sensorisdianalisis dengan one way ANOVA pada taraf signifikansi α = 5%. Selanjutnya diuji sifat fisikokimia, sehingga didapatkan formulaterbaik bubur bayi instan.Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan penambahan tepung beras merah dapat meningkatkankandungan gizi bubur yang dihasilkan. Hasil uji sensoris menunjukkan sampel dengan penambahan tepung beras merah 10% lebihbaik dari kontrol menurut panelis. Formula terbaik ditinjau dari sifat sensori, fisik, dan kimia adalah bubur bayi denganpenambahan beras merah 10%

    Perbedaan Profil Klinis Penyakit Demam Berdarah Dengue (Dbd) Pada Anak Dan Dewasa

    Full text link
    Background : Dengue hemorrhagic fever is a communicable disease commonly found in tropical and subtropical area and a major health problem in Indonesia. This disease can lead to different clinical profiles between children and adults.Aim : To analyze the differences of clinical profile consist of duration of fever, hemorrhagic manifestations, hepatomegaly, plasma leakage, and the degree of dengue hemorrhagic fever (DHF) in children and adults.Methods : This research was an observational study with cross sectional retrospective design. Total of samples were 154 consisting of 79 children and 75 adults who are diagnosed denguehemorrhagic fever. Data was obtained from medical records from January 2013 to March 2015. Statistical test was using Chi square test, Mann Whitney, and two samples Kolmogorov Smirnov with significance limit of p < 0.05 and a confidence interval of 95% . Result : Chi square test found no significant difference in duration of fever (p = 0,304), and found significant differences in spontaneous bleeding (p = 0.001), hepatomegaly (p < 0.001), shock ( p < 0.001) and plasma leakage ( p < 0.001) which is more common in children than in adults . Mann Whitney test found significant differences in the mean time of fever duration (p = 0.017) which longer in adults (6.61 days). Two samples Kolmogorov -Smirnov test found significant differences in the degree of DHF ( p = 0.004 ) .Conclusion : There were significant differences (p>0,05) of clinical profile consist of mean time of fever duration, spontaneous bleeding manifestations (especially petechiae and ecchymosis/ purpura), hepatomegaly, shock, plasma leakage (especially hemoconcentration, pleural effusion, and edema palpebra), and the degree of DHF

    Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi dan Pendapatan Asli Daerah terhadap Tingkat Kemandirian Keuangan Daerah (Studi Kasus pada Kota di Jawa Barat)

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris pengaruh pertumbuhan ekonomi dan pendapatan asli daerah terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah tingkat Kota di Jawa Barat. Populasi penelitian adalah pemerintah daerah seluruh Indonesia. Sampel penelitian adalah Kota yang ada di Jawa Barat. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode convenience sampling. Data sekunder penelitian ini bersumber dari dokumen Laporan Realisasi APBD Kota di Jawa Barat tahun 2008-2010, yang diperoleh dari situs Dirjen Perimbangan Keuangan Pemerintah Daerah. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda.Uji asumsiklasik dilakukan untuk memastikan penggunaan data penelitian terbebas dari BLUE.Untuk menguji hipotesis digunakan uji t dan uji F, serta uji determinasi (R^2). Hasil penelitian membuktikan bahwa secara parsial pertumbuhan ekonomi (PDRB) dan pendapatan asli daerah berpengaruh terhadap kemandirian keuangan daerah. Secara simultan dua faktor yang terdiri dari pertumbuhan ekonomi (PDRB) dan pendapatan asli daerah berpengaruh terhadap kemandirian keuangan daerah

    Uji Toleransi Salinitas Terhadap Sepuluh Genotip F1 Tomat (Solanum Lycopersicum L.)

    Get PDF
    Tomat merupakan tanaman sayuran buah yang digemari masyarakat dan mempunyai nilai gizi tinggi. Semakin menyempitnya areal pertanian yang subur di Indonesia, mendorong petani untuk mengembangkan dan mendaya-gunakan lahan salin untuk menanam tomat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon dan toleransi dari sepuluh genotip F1 tomat pada tingkat salinitas yang berbeda. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli sampai Oktober 2012 di Desa Jatikerto, Kabupaten Malang, Universitas Brawijaya.Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAKF) dengan 40 perlakuan kombinasi dan 3 kali ulangan. Faktor 1 ialah 10 genotip F1 Tomat: BTM 867 (V1), BTM 2645 (V2), BTM 1076 (V3), BTM 2064 (V4), BTM 9323 (V5), BTM 9358 (V6), BTM 9291 (V7), BTM 9294 (V8), TM 0001 (V9), dan TM 0002 (V10). Faktor 2 ialah perlakuan salinitas garam NaCl yaitu 0 mg/pol (K0), 750 mg/pol (K1), 1500 mg/pol (K2), dan 2250 mg/pol. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan salinitas garam NaCl pada level yang berbeda dan interaksi antara pemberian garam NaCl dan 10 genotip F1 Tomat tidak memberikan perbedaan yang signifikan terhadap pertumbuhan 10 genotip F1 tomat. Namun pada level pertumbuhan menunjukkan perbedaan yang signifikan pada tiap genotip F1 Tomat. Pada karakter BTM 1076, panen pertama dan kedua lebih tinggi dari BTM 9294 meskipun pada total panen BTM 9294 lebih tinggi dari BTM 1076

    The Hurdles of the Teacher in the Practice of Target Language in the Indonesian Efl Junior High School

    Get PDF
    In teaching learning process, the target language is an important thing which has been noticed by the teacher. The phenomenon about misunderstanding language is not only occurring in daily life with soft conversation but also in the formal education. In education event, when the teacher teaches students in the classroom, they use target language during activities. The aims of this study were to describe the teacher\u27s hurdles in using target language at first grade of Junior high school and how the teacher delivered instruction by using target language at EFL class. This study used a descriptive qualitative approach. This study used a qualitative description. Five English teachers were involved. The researcher collected the data as interview, and observation. Referring to the finding of the study, based on result of interview found the teachers problems used target language in teaching learning process, such as; the low vocabulary of the students, the ability of English skill of the students, the situation in the classroom did not support the use of target language, the time was not effective. Based on the findings of classroom observation in classroom the teacher delivered used the target language in simple sentence on greeting, giving instruction, asking question, delivering materials and closing
    • 

    corecore