2 research outputs found

    Perancangan Sistem Pengendalian Temperatur Pada Digester Pembuatan Pulp Tipe Batch

    Get PDF
    Peningkatan produksi pulp dengan kebutuhan bahan baku tidak seimbang, dimana proses pembentukan kayu membutuhkan waktu yang lama, namun produksi pulp terus meningkat. Oleh karena itu, dibutuhkan bahan baku alternatif selain kayu yaitu Tandan kosong kelapa sawit dan pelepah pisang. Proses pemasakan pulp sangat menentukan berjalannya proses dan juga berpengaruh terhadap penentuan kualitas pulp yang dihasilkan, sehingga dilakukan perancangan sistem pengendalian temperatur on/off otomatis sebagai pelengkap pada alat digester pembuatan pulp tipe batch yang mudah dioperasikan, efektif dan aman. Metode penelitian diawali dengan dengan merancang sistem pengendalian temperatur yang meliputi kontroler, transduser, termokopel, dan heater. Kemudian diuji kinerja pengendalian tersebut dengan pembuatan pulp. Parameter penelitian ini ialah variasi suhu dan temperatur di dalam digester dengan waktu pengamatan setiap 30 detik pada kondisi temperatur set point 100oC, 105oC, 110oC, 115oC dan 120oC. Hasil pengujian menunjukkan bahwa dengan menggunakan mode pengendali on/off otomatis memiliki error pengukuran 0,875oC, histerisis control lag rata-rata 96 detik dan periode osilasi rata-rata 9,7 menit. Selain itu, penerapan sistem pengendali temperatur melalui pembuatan pulp menghasilkan rendeman pulp sebesar 52,56% dan kadar selulosa 55,74%

    Keanekaragaman Jenis Ikan di Sepanjang Sungai Opak Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia

    Get PDF
    Penelitian mengenai keanekaragaman ikan air tawar di Sungai Opak DIY telah dilakukan dan dipublikasikan, tahun 2006, 2011 dan 2013. Data mengenai keanekaragaman ikan di Sungai Opak perlu dilakukan penambahan data, terutama data menyeluruh dari hulu hingga muara. Penambahan data perlu dilakukan, karena dimungkinkan ditemukan jenis ikan yang belum sempat tertangkap pada penelitian sebelumnya. Data jenis ikan yang tidak tertangkap pada penelitian sebelumnya, dapat menambah keanekaragaman jenis ikan di Sungai Opak. Penelitian ini bertujuan untuk melengkapi dan menambah data keanekaragaman jenis ikan yang terdapat di sepanjang Sungai Opak, dari hulu hingga muara. Pengambilan sampel dari hulu hingga muara menggunakan metode Purposive Random Sampling dengan bantuan jaring besar, kecil dan jala tebar. Sampling secara umum dibagi dalam empat bagian yaitu: hulu, tengah, hilir dan muara. Pada penelitian yang kami lakukan, terdapat beberapa jenis ikan yang tidak dijumpai pada penelitian sebelumnya, yaitu: lima jenis ikan dibagian hulu, di bagian tengah terdapat tiga jenis ikan yang tidak dijumpai pada penelitian sebelumnya, baik sampling hulu maupun hilir. Di bagian hilir dijumpai tujuh jenis ikan saat penelitian ini dan tidak dijumpai pada penelitian sebelumnya. Pada bagian muara, dijumpai lima belas jenis ikan yang tidak dijumpai di hilir pada penelitian sebelumnya. Total terdapat 28 jenis ikan yang dijumpai di tahun 2013 tetapi belum dijumpai di penelitian sebelumnya
    corecore