103 research outputs found

    Studi Pola Kedatangan Ikan Pada Area Penangkapan Bagan Perahu Dengan Teknologi Hidroakustik

    Full text link
    Teknologi akustik bidang penangkapan ikan umumnya digunakan untuk mendeteksi keberadaan ikan dan secara khusus digunakan untuk mempelajari tingkah laku ikan termasuk pola kedatangan ikan pada area penangkapan suatu alat tangkap. Kajian pola kedatangan ikan dengan metode akustik ini dilakukan untuk mengetahui pola kedatangan ikan pada area penangkapan bagan perahu berdasarkan waktu dan kedalaman perairan. Studi dilakukan dengan metode experimental fishing dengan mengikuti operasi penangkapan pada satu unit bagan perahu di perairan Pantai Kota Parepare yang dilaksanakan pada Mei-Juni 2015. Hasil penelitian menunjukkan bahwa schooling ikan mendatangi sumber cahaya di area penangkapan bagan perahu sekitar 30-50 menit setelah penyalaan lampu pengumpul ikan. Kawanan ikan mendatangi sumber cahaya pada kedalaman 6-7 meter dengan pola soliter dan mendekat setelah 100-120 menit pada kisaran 2-3 meter dari permukaan laut dengan pola kedatangan ikan soliter dan bergerombol. Hasil ini dapat menjadi acuan waktu penarikan jaring bagan perahu yang lebih efektif dan efisien. Sehingga efektivitas waktu dan biaya operasi dapat lebih optimal dalam mendukung USAha penangkapan ikan skala kecil guna peningkatan produksi tangkapan secara berkelanjutan

    Produktivitas Penangkapan Ikan Tenggiri (Scomberomorus Commerson) Menggunakan Pancing Ulur Di PerairanKabupaten Bintan

    Full text link
    Mackerel is one of the main targets of hand line fishing in the Tambelan coastal waters, Bintan Regency. The mackerel catch data were collected by following the hand line fishing operation as many as 40 trips from December 2013 to April 2014. The productivity data of hand line fishing were calculated based on the time of fishing operations (morning, noon, afternoon). The average productivity of hand line fishing in the morning, daytime and afternoon were 0.051 kg/minutes, 0.036 kg/minutes and 0.033 kg/minutes, respectively. Handline fishing productivity in the morning was not significantly different with at the daytime, however there was a significant different in productivity between in the morning and in the afternoon. Whilst, the fishing productivity at the daytime was not significantly different with that in the afternoon

    KEBIASAAN MEROKOK DAN KEJADIAN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MOLOMPAR BELANG KECAMATAN BELANG KABUPATEN MINAHASA TENGGARA TAHUN 2018

    Get PDF
    Penyakit tidak menular yang menjadi masalah kesehatan yang sangat serius pada saat ini adalah hipertensi. Hasil Riset Kesehatan Dasar 2013 di Sulawesi Utara prevalensi hipertensi sebesar 27,1%. Merokok merupakan salah satu faktor risiko terjadinya hipertensi. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan kebiasaan merokok dengan kejadian hipertensi. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cros sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas Molompar Kecamatan Belang Kabupaten Minahasa Tenggara. Responden penelitian sebanyak 96 responden. Pengukuran tekanan darah mengunakan alat ukur tensimeter digital dan kuesioner untuk mengukur kebiasaan merokok responden. Analisis data menggunakan uji Khi Kuadrat. Hasil analisis data menunjukkan nilai p=0,571 (p>0,05). Hal ini berarti tidak terdapat hubungan antara kebiasaan merokok dengan kejadian hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Molompar Belang Kecamatan Belang Tahun 2018. Kata Kunci : Hipertensi, Kebiasaan Merokok, Minahasa Tenggara   ABSTRACTNon-communicable diseases that are a very serious health problem at this time are hypertension. 2013 Basic Health Research Results in North Sulawesi the prevalence of hypertension was 27.1%. Smoking is one of the risk factors for hypertension. The purpose of this study was to determine the relationship between smoking habits and the incidence of hypertension. This study was an observational analytic study with a cross sectional approach. This research was carried out in the Work Area of Molompar Health Center, Belang District, Southeast Minahasa Regency. The research respondents were 96 respondents. Blood pressure measurement uses a digital tensimeter measuring instrument and a questionnaire to measure the smoking habits of respondents. Data analysis using the Chi Square test. The results of data analysis showed a value of p = 0.571 (p> 0.05). This means that there is no relationship between smoking habits and the incidence of hypertension in the Work Area of Molompar Belang Health Center, Belang District, 2018. Keywords : Hypertension, Smoking habits, Minahasa Tenggar

    HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT DENGAN TINDAKAN PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE DI KELURAHAN WINANGUN I KECAMATAN MALALAYANG

    Get PDF
    Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan  oleh  nyamuk betina  dari spesies  Aedes  aegypti  dan  Aedes albopictus.  Asia  Pasifik menanggung 75% dari beban dengue di dunia antara tahun 2004 dan 2010, sementara Indonesia dilaporkan sebagai negara ke-2 dengan kasus DBD terbesar dari 30 negara wilayah endemis. Penelitian ini menggunakan metode Survei Analitik, dengan menggunakan rancangan Cross Sectional Study (studi potong lintang) dan dilaksanakan di Kelurahan Winangun I Kecamatan Malalayang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh rumah tangga yang ada di Kelurahan Winangun I Kecamatan Malalayang yaitu sebanyak 2085 KK, dengan sampel sebanyak 100 responden. Penelitian ini menggunakan kuesioner, dan pengolahan data menggunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan (p= 0.024 ) dan sikap (p= 0.001) dengan tindakan pencegahan demam berdarah dengue. Pengetahuan dan sikap masyarakat berhubungan dengan tindakan pencegahan demam berdarah dengue di Kelurahan Winangun I Kecamatan Malalayang. Diharapkan masyarakat dapat lebih aktif lagi melakukan tindakan pencegahan dengan 3M dan Pemberantasan Sarang Nyamuk. Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Tindakan Pencegahan DBD  ABSTRACTDengue Hemorrhagic Fever (DHF) is an infectious disease caused by dengue virus that is transmitted by female mosquitoes from the species Aedes aegypti and Aedes albopictus. Asia Pacific bears 75% of the burden of dengue in the world between 2004 and 2010, while Indonesia is reported as the 2nd country with the largest dengue cases among 30 endemic regions. This study uses the Analytical Survey method, using a cross sectional study design and was carried out in Winangun I Village, Malalayang District. The population in this study were all households in Winangun I Village, Malalayang District, as many as 2085 households, with a sample of 100 respondents. This study uses a questionnaire, and data processing using SPSS. The results showed a significant relationship between knowledge (0.042) and attitude (p = 0.001) with DHF prevention measures in Winangun I Village, Malalayang District. Knowledge and attitude of the community are related to the prevention of dengue hemorrhagic fever in Winangun I Village, Malalayang District. It is hoped that the community can be more active in taking precautions with 3M and the Eradication of Mosquito Nest. Keywords : Knowledge, Attitudes, Preventive Measurer of DH

    Hubungan Antara Umur Dan Tingkat Pendidikan Dengan Perilaku Pencegahan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) Pada Masyarakat Kelurahan Talete 1 Kota Tomohon

    Get PDF
    Kelurahan Talete 1 merupakan salah satu kelurahan di kecamatan Tomohon tengah dengan angka kasus COVID-19 yang tergolong lebih dari kelurahan lain di kecamatan Tomohon tengah. Dalam situasi pandemik ini masyarakat masih tetap menjalankan kegiatan baik didalam dan diluar rumah. Pemerintah membuat beberapa peraturan dalam situasi pandemi COVID-19 agar masyarakat masih tetap bisa beraktivitas tanpa meningkatkan angka kasus penularan COVID-19 dengan melakukan perilaku mitigasi COVID-19 kepada seluruh kalangan umur dan tingkat pendidikan pada seluruh masyarakat, sehingga dihrapakan masyarkat bisa melakukan perilaku mitigasi COVID-19 dengan maskimal. Penelitian ini adalah penelitian korelasi analitik dengan desain Cross Sectional (Studi Potong Lintang) yang dilaksanakan pada bulan Februari sampai September 2021 pada masyarakat kelurahan Talete 1 Kota Tomohon dengan instrumen pengambilan data menggunakan kuesioner. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dari hasil penentuan sample lemeshow, analisis bivariat menggunakan uji korelasi spearmen rank dengan tingkat kepercayaan 95%. Terdapat 80 responden dalam penelitian ini Analisis Bivariat menunjukan tidak terdapat hubungan antara umur terhadap perilaku mitigasi COVID-19 (nilai p = 0,661 atau lebih dari α 0,05) dan menunjukan adanya hubungan antara tingkat pendidikan dengan perilaku mitigasi COVID-19 (nilai rhitung 0,509 serta p adalah 0,000). Kata kunci: Perilaku Pencegahan COVID-19, Umur, Tingkat Pendidikan. ABSTRACTTalete 1 Village is one of many villages in the central district of Tomohon City with a high number of COVID-19 cases compared to other villages within the district. In this pandemic, citizens are still running daily activities whether it's inside or outside their house. The government made a number of rules and regulations in regards to the COVID-19 in order for the citizens to be able to run daily activities without risking spreading of COVID-19 with enacting COVID-19 prevention behavior towards all ages and education level of citizens, in hopes that all citizens can start doing the COVID-19 prevention behavior with maximum effort. The research is a research concerning correlation analytics and Cross Sectional design which is implemented in February until September of 2021 on citizens of Talete 1 Village in Tomohon City using a data retrieval instrument which is a questionnaire. The sample retrieval method using Purposive Sampling from the results that determines Lemeshow sample, the Bivariate analysis uses Spearman Rank correlation test with level of confidence reaching 95%. There have been 80 responders in this research. The Bivariate analysis shows that there is no relation between age with COVID-19 prevention behavior (p value = 0,661 or more than α 0,05) and shows a relation between education level with COVID-19 prevention behavior (calculated value 0,509 as well as p value is 0,000). Keywords: COVID-19 Prevention Behavior, Age, Education Level

    Perencanaan Jaringan Air Bersih Desa Kima Bajo Kecamatan Wori

    Get PDF
    Air merupakan salah satu kebutuhan yang penting bagi kehidupan manusia. Kekurangan suplai air bersih akan sangat berpengaruh pada berbagai faktor kehidupan manusia, baik kesehatan, ekonomi, dan lain sebagainya. Sehingga perlu direncanakan suatu sistem penyediaan air bersih.Desa Kima Bajo memiliki potensi mata air, namun tidak dimanfaatkan. Sehingga perlu dibuat suatu Sistem Penyediaan Air Bersih. Sistem jaringan air bersih yang direncanakan yaitu dengan menampung air dari mata air Pongo kemudian dengan menggunakan pompa, air dinaikkan ke reservoir distribusi, selanjutnya air didistribusikan ke penduduk melalui Hidran Umum dengan sistem gravitasi.Debit mata air 87,840 m3/hari akan memenuhi kebutuhan air untuk 10 tahun kedepan sebesar 37,225 m3/hari. Ukuran bak penampung (3x3x3x5)m dan ukuran reservoir distribusi (3x3x5,5)m. Jenis pipa yang digunakan adalah pipa HDPE. Untuk kalkulasi sistem distribusi perpipaan, menggunakan program Epanet 2.0. Perencanaan ini sesuai dengan tujuan yaitu dapat menyediakan dan memenuhi kebutuhan air bersih di Desa Kima Bajo

    KEJADIAN HIPERTENSI DAN RIWAYAT KELUARGA MENDERITA HIPERTENSI DI PUSKESMAS PACEDA KOTA BITUNG

    Get PDF
    Hipertensi merupakan penyakit degeneratif yang menjadi penyebab kematian di dunia dan salah satu penyakit yang serius di Indonesia. Meningkatnya tekanan darah menjadi salah satu faktor risiko utama yang menyebabkan kematian di dunia. Prevalensi hipertensi dapat disebabkan oleh gaya hidup, riwayat keluarga dan lainnya. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui hubungan antara kebiasaan riwayat keluarga dengan kejadian hipertensi di Puskesmas Paceda Kota Bitung. Penelitian ini menggunakan survei analitik dengan desain Cross-Sectional Study (Studi Potong Lintang) dilakukan pada bulan September-Oktober 2018. Instrumen penelitian ini yaitu kuesioner. Sebanyak 89 pasien rawat jalan di Puskesmas menjadi responden dalam penelitian yang diambil dengan teknik Aksidental Sampling. Analisis data menggunakan uji Khi Kuadrat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa responden yang memiliki riwayat keluarga dan menderita hipertensi sebanyak 57,3% dan yang tidak sebanyak 42,7% dengan nilai p value = 0,005. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu terdapat hubungan antara riwayat keluarga dengan kejadian hipertensi di Puskesmas Paceda Kota Bitung. Kata Kunci : Hipertensi, Riwayat Keluarga, Cross-sectional, Kota Bitung  ABSTRACTHypertension is a serious disease in Indonesia, and hypertension is a degenerative disease which is one of the causes of death in the world. Increased blood pressure is one of the main risk factors that causes global death and is estimated to have caused 9.4 million deaths. In Indonesia, there are an estimated 15 million people with hypertension, but only 4% are people with controlled hypertension. The high morbidity in hypertension can be influenced by the lifestyle, family history, etc. The purpose of this study was to determine the relationship between family history with the incidence of hypertension at the Paceda Health Center in Bitung City. This study uses an analytical survey with the design of the Cross Sectional Study conducted in September-October 2018 and uses a questionnaire as a research instrument. The subject in this study amounted to 89 respondents, taken with accidental sampling techniques. Data were analyzed with Chi Square test. The results of this study can be shown that the family history of hypertension as much as 57.3% and those with does not have as much as 42.7% with a p value = 0.005. It can be concluded that there was a relationship between family history and the incidence of hypertension in the Paceda City Health Center, Bitung City. Keyword : Hypertension, Family History, Cross-sectional, Bitung Cit

    Pengaruh Disiplin Kerja, Motivasi dan Pengawasan terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Pertamina (Persero) Unit Pemasaran VII, Terminal Bbm Bitung

    Full text link
    Setiap Perusahaan baik swasta maupun pemerintah akan berupaya menigkatkan kinerjanya agar dapat bersaing didunia bisnis. Disiplin ialah suatu kesadaran dari individu atau kelompok untuk mematuhi peraturan. Motivasi ialah suatu konsep pemikiran yang terarah untuk melakukan sesuatu. Pengawasan ialah pengendalian menyeluruh terhadap peraturan Perusahaan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja, motivasi dan pengawasan terhadap kinerja karyawan pada PT. Pertamina (Persero) Unit Pemasaran VII Terminal BBM Bitung. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda. Populasi penelitian berjumlah 100 karyawan dan jumlah responden 50 dengan menggunakan metode simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan disiplin kerja, motivasi dan pengawasan secara bersama-sama berpengaruh signifikan secara simultan terhadap kinerja karyawan pada PT. Pertamina (Persero) Unit Pemasaran VII Terminal BBM Bitung. Sebaiknya pimpinan PT. Pertamina (Persero) Unit Pemasaran VII Terminal BBM Bitung lebih memperhatikan disiplin kerja, motivasi dan pengawasan karena dapat mendukung kinerja karyawan. Kata kunci: disiplin kerja, motivasi, pengawasan, kinerja karyawa
    corecore