96 research outputs found

    Pengaruh Metode Multisensori Dalam Meningkatkan Kemampuan Menghafal Kata Pada Anak Tunarungu Taman Kanak-kanak: Studi Eksperimental Di Tk Slb Negeri Semarang

    Full text link
    Penguasaan kosakata merupakan hal yang sangat penting dalam mencapai penguasaan bahasa, semakin banyak kosakata yang dimiliki seseorang maka semakin banyak pula ide dan gagasan yang dikuasai seseorang. Hambatan pada anak tunarungu adalah minimnya kosakata yang mereka miliki yang disebabkan oleh kehilangan kemampuan mendengar. Pembelajaran dengan menggunakan pendekatan multisensori memberikan alternatif pada seseorang untuk memilih metode yang memanfaatkan kemampuan visual, auditori, kinestetik, dan taktil dengan modalitas indera terkuat dan pada saat yang bersamaan juga dapat melatih modalitas indera yang lemah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendekatan multisensori dalam meningkatkan kemampuan kosakata tunarungu. Penelitian ini dilakukan pada anak tunarungu taman kanak-kanak yang berusia 6-8 tahun. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen kuasi dengan desain eksperimen ­non-randomized pretest-posttest control group design. Subjek penelitian berjumlan 18 orang yang dibagi ke dalam kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Jumlah kata yang dipelajari selama penelitian adalah 20 kata selama 10 kali pertemuan. Hasil pengujian hipotesis dengan teknik parametrik Paired sample t-test menghasilkan p < 0,001. Hasil ini menyatakan bahwa pendekatan multisensori dapat meningkatkan kemampuan menghafal kosakata pada anak tunarungu

    Evaluasi Penggunaan Tepung Daun Pisang Pada Periode Starter Untuk Mendapatkan Pertumbuhan Kompensasi Ayam Broiler

    Full text link
    The purpose of this experiment was to study the effect of banana leaf meal in diet (0-3 weeks) on compensatory growth of broiler (3-5 weeks). One hundred and twenty day old chick were fed one of three different treatment : P1 used 0 % banana leaf meal from 0-5 weeks (R1), P2 used 5 % banana leaf meal (R2) from 0-3 weeks and R1diet from 3-5 weeks and P3 used 10 % banana leaf meal (R3) from 0-3 weeks and R1 diet from 3-5 weeks. Each of experiment diets contained of 2900 kcal/kg metabolizable energy and 21% crude protein. Completely Randomized Design was used in this experiment. The results showed that feeding with banana leaf meal at 0-3 weeks significantly (P < 0.01) reduced feed intake, and body weight gain (P < 0.05). Recovery periods (3-5 weeks) did not show the compensatory growth because of significantly reduced (P < 0.05) feed intake and body weight gain. Conclusion showed that effect of banana leaf meal in diet (0-3 weeks) on compensatory growth of broiler (3-5 weeks) could not maximize final body weight

    Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas dan Ukuran Dewan Komisaris terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

    Get PDF
    This study aims to examine and analyses about the effect of company size, profitability and size of board of commissioner on the corporate social responsibility disclosure. The type of data used are secondary data, the data used are the annual report to manufacturing companies listed in Indonesia Stock Exchange (BEI) period 2006-2008. This study aims to examine and analyses about the effect, variables simultaneously test or the test individual effect of company size, profitability and size of board of commissioner on the corporate social responsibility disclosure.This research indicates that (1) company size, profitability and size of board of commissioner have a significant influence on the corporate social responsibility disclosure. (2) Company size have a significant influence on the corporate social responsibility disclosure.(3) Profitability have not a significant influence on the corporate social responsibility disclosure.(4)size of board of commissioner have a significant influence on the corporate social responsibility disclosure

    Penggunaan Buku Cerita Bergambar Dalam Pengembangan Bahasa Anak Pada Tk a Di Banda Aceh

    Full text link
    Gambar merupakan media yang dapat memperlancar pemahaman dan memperkuat ingatan anak, salah satunya terdapat pada buku cerita bergambar. Setiap anak memiliki kemampuan bahasa yang berbeda, termasuk dalam memahami cerita bergambar ataupun bentuk-betuk huruf yang mewakili cerita yang terdapat didalam buku bergambar.Ternyata masih terdapat anak yang belum mampu menyampaikan kembali isi cerita dengan kemampuannya sendiri. Hal ini tentunya belum sesuai dengan tingkat pencapaian perkembangan bahasa anak usia 4-5 tahun pada Permendikbud No 137 tahun 2014. Selain itu juga terdapat beberapa guru yang kurang dapat memanfaatkan aktifitas membaca buku cerita sebagai sarana mengembangkan bahasa anak. Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah Bagaimana penggunaan buku cerita bergambar dalam pengembangan bahasa anak pada TK A di Banda Aceh?.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan buku cerita bergambar dalam pengembangan bahasa anak pada TK A di Banda Aceh.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif.Metode pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang dilakukan oleh guru terhadap penggunaan buku cerita bergambar dalam pengembangan bahasa anak pada TK A di Banda Aceh, diantaranya: 1) Guru melakukan pengembangan kemampuan bahasa anak dengan cara meminta anak mengulang cerita menggunakan buku cerita bergambar sehingga minat dan kemampuan bahasa anak menjadi lebih baik, 2) Guru hanya terfokus dalam penyampaian isi cerita bukan terhadap pengembangan kemampuan bahasa anak sehingga minat anak terhadap buku cerita menjadi berkurang serta mengakibatkan kemampuan bahasa anak kurang berkembang, 3) Guru menggunakan buku cerita bergambar ketika tidak ada lagi kegiatan pembelajaran dikarenakan sistem pembelajaran terfokus pada hafalan surah dan doa, hal tersebut berdampak terhadap minat serta kemampuan bahasa anak yang tidak terarahkan dengan baik. Simpulan penelitian ini adalah peran guru sangat berpengaruh terhadap tingginya tingkat kemampuan bahasa anak yang mana hal tersebut dapat diraih jika guru dapat memanfaatkan penggunaan buku cerita bergambar dalam pengembangan bahasa anak

    Pengaruh Tekanan Eksternal, Komitmen Manajemen dan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah terhadap Penerapan Transparansi Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Empiris pada Pemerintahan Kota Bukittinggi)

    Full text link
    The purpose of this study is to explore the influence of the external pressure, commitment of management and government internal control system to the application management financial transparency reporting. The population in this study were employees who worked in the Bukittinggi city (27 government agencies). The sampling method used in this study is purposive sampling method. The hypotheses then tested by using SPSS 17. The results of this study indicated that the exsternal pressure, management commitment, internal control system significantly affect the transparency of financial reporting. The magnitude of the effect (R2) of the external pressure, commitment of management and government internal control system to the application management financial transparency reporting was 33,3 %. While the remaining 66,7% is influenced by other variables outside the model that has not been included in this study

    Eksplorasi Desain Permukaan Pada Bahan Non Woven Sabut Kelapa Untuk Produk Kreatif

    Full text link
    Industri kreatif merupakan salah satu perkembangan industri yang diawali dari pemanfaatan kreatifitas,keterampilan, bakat dan daya cipta individu untuk menciptakan lapangan pekerjaan serta kesejahteraan. Produkprodukkreatif yang dihasilkannya dapat meningkatkan produktifitas, nilai tambah dan penggunaan sumber dayaalam serta dapat memberdayakan IKM.Penelitian ini merupakan pengembangan dari penelitian sebelumnya, yaitu pembuatan kain non wovenyang memanfaatkan sabut kelapa, baik seratnya (coir fiber) maupun gabusnya (coco peat). Metoda pembuatannyaadalah dengan cara pengikatan secara kimia (chemical bonded) antara kain tenun sebagai dasar dengan serat kelapa,menggunakan matriks polimer resin sebagai pengikat, dan dengan menonjolkan desain permukaan. Desainpermukaan diciptakan dengan 3 variasi yaitu desain percobaan I, II dan III dengan variasi warna serat kelapamelalui proses pemasakan, pemutihan dan pencelupan, serta variasi bentuk taburan serat dan gabus sesuai kreasi diatas kain dasar. Dari variasi tersebut dibuat produk-produk kria dengan paduan jahitan, sulaman ataupun lukisan,yang bertujuan mengikuti trend yang diminati pasar yaitu kembali ke alam untuk membantu menunjang industrikreatif. Proses finishing dilakukan dengan memberikan proses anti air dan minyak untuk meningkatkankeawetannya.Hasil uji sifat fisik dan ketahanan luntur warna dengan cat pigmen dan zat warna reaktif memberikan nilaiyang relatif baik. Hasil uji tahan luntur warna terhadap benang jahit dan benang sulam, yang digunakan untukmembentuk variasi desain permukaan menunjukkan nilai baik dan cukup. Berat bahan non woven rata-rata adalahlebih besar dari 300 g/m2, yang dapat dikategorikan sebagai kain berat, sehingga dapat dirujuk pada mutu KainDenim. Hasil uji kekuatan tarik dan ketahanan luntur warnanya memenuhi persyaratan SNI 08-0560-89, Mutu KainDenim. Dari tinjauan aspek ekonomi dengan asumsi penggunaan sabut kelapa 500 kg/hari dan rencana penjualanproduk kria 120.000 buah/tahun seharga rata-rata Rp 50.000 – Rp. 80.000, akan diperoleh laba per tahun 5,9 % -19,7%, titik pulang pokok (BEP) 83,3 – 93,1 dan return on investment (ROI) terlaksana pada tahun ke 4

    Keterampilan Pengolahan Mie Sehat dari Sayur Sawi untuk Meningkatkan Gizi dan Imunitas Tubuh di Desa Sei Asam Kelurahan Sei Pasa Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah

    Get PDF
    Noodle is a popular food product and widely consumed by the people in Indonesia. The world of commerce knows noodles in a variety of products Because the main ingredients are wheat flour, tapioca flour or rice flour, then the greatest nutritional content in noodles and processed products is carbohydrates. Foods consumed with unbalanced nutritional content, which are high in fat/oil, high carbohydrate, high salt, and low in fiber. The impact that occurs with food with unbalanced nutrition, for the long term is the emergence of degenerative diseases such as diabetes, cardiovascular diseases such as heart and hypertension, and cancer and others. The main objective is to increase knowledge and understanding of the villagers of Sei Asem regarding the processing of healthy noodles based on vegetables. Specific Objectives To help improve the knowledge of villagers to process healthy noodles made from vegetables. Attempts to raise awareness of the villagers about the importance of processing food based on the healthy life of the household. Attempts to improve the health status of the community in the village of Sei Asam Method of Implementation of Community Partnership Program activities by way of counseling, training and mentoring. The results obtained from this activity is the increasing knowledge of the villagers about the benefits of Sawi vegetable, processing of sawi vegetables into noodles and one of the efforts to increase the consumption of balanced nutrition that can increase immunity

    HUBUNGAN TINGKAT STRES TERHADAP GANGGUAN SIKLUS MENSTRUASI PADA MAHASISWI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS ANGKATAN 2017

    Get PDF
    Menstruasi adalah proses deskuamasi lapisan uterus dimana terjadi pengeluaran darah, mukus, dan debris secara periodik dan siklik dimulai 14 hari setelah masa ovulasi. Siklus menstruasi pada wanita normalnya berkisar antara 21-35 hari dan sebanyak 10-15% yang memiliki siklus premenstruasi 28 hari dengan lama menstruasi 3-5 hari, hingga 7-8 hari.2 Bila siklus menstruasi kurang dari 3-5 hari dan lebih dari 7-8 hari maka masuk ke dalam gangguan siklus menstruasi. Salah satu faktor yang mempengaruh gangguan siklus menstruasi adalah stres. Saat stres, terjadi peningkatan hormon kortisol yang akan mempengaruhi jumlah hormon progesteron dalam tubuh yang berakibat pada terganggunya siklus menstruasi pada wanita. Metode yang digunakan adalah analitik dengan sampel berjumlah 125 orang, diperoleh dari populasi yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Penilaian tingkat stres menggunakan kuesioner Depression Anxiety Stress Scale 42 (DASS 42) dan gangguan siklus menstruasi dengan menggunakan kuesioner gangguan siklus menstruasi. Data dianalisis secara univariat dan bivariat, serta diuji kemaknaannya dengan uji statistik Chi-square. Hasil penelitian ini menunjukan tingkat stres ringan sebanyak 26,4% dan tidak stres sebanyak 43,2%. Memiliki gangguan siklus menstruasi oligomenorhea sebanyak 14,4% dan siklus menstruasi normal 73,6%. Hasil analisis data statistik tingkat stres dengan gangguan siklus menstruasi didapatkan p= 0,989. Kesimpulan penelitian ini adalah tidak terdapat hubungan yang signifikan tingkat stres dengan gangguan siklus menstruasi. Kata Kunci: stres, gangguan siklus menstruasi, DASS 4
    • …
    corecore