46 research outputs found

    Implementasi manajemen sarana dan prasarana dalam meningkatkan mutu pendidikan pada madrasah tsanawiyah negeri (MTSN) Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan manajemen sarana dan prasarana dalam meningkatkan mutu pendidikan pada Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif, Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan dokumen. Data yang didapat kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis data kualitatif yang terdiri dari: (a).reduksi data, (b).penyajian data, dan (c) penarikan kesimpulan. Temuan penelitian: (1) perencanaan manajemen sarana dan prasarana di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu terlebih dahulu dilakukan analisis kebutuhan riil baik yang menyangkut kebutuhan administrasi maupun pendukung kegiatan proses pembelajaran, seperti ruang kelas, moubilair, dan lain sebagainya. Yang melibatkan: Kepala Madrasah, KTU, bendahara, PKM, dan bahkan utusan dari komite sekolah. (2).Pengorganisasian manajemen sarana dan prasarana pada Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu dilakukan berdasarkan rumpun (kelompok) dari setiap jenis sarana itu sendiri, misalnya: bangunan fisik, moubilair, ATK, lingkungan, dan lain sebagainya yang kesemuanya itu di arsiparis berdasarkan ketentuan yang berlaku. (3) Pelaksanaan manajemen sarana dan prasarana di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu berjalan baik dan lancar. Pelaksanaannya masing-masing pihak bekerja sesuai job/pekerjaan masing-masing dan sesuai kepentingannya, sehingga sistem kerja tidak ada tumpang tindih antara satu sama lain. Dan pertanggung jawabannya langsung kepada Kepala madrasah MTsN Rantauprapat walaupun tetap di bawah koordinasi PKM sarana dan prasarana. (4).Pengawasan manajemen sarana dan prasarana pada Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu dilakukan dengan cara: a) Pengawasan rutin setiap harinya yang dilakukan oleh PKM sarana jika menyangkut persoalan sarana pendukung pembelajaran, sedangkan yang menyangkut administrasi dilakukan oleh KTU. b) Secara berkala yakni setiap 6 (enam) bulan sekali diadakan rapat evaluasi tentang keadaan sarana dan prasarana. (5) Terkait dengan evaluasi diketahui bahwa sarana dan prasarana di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu sudah terpenuhi dan sesuai dengan standar pendidikan nasional.

    An investigation of factors contributing to major crash types in Japan based on naturalistic driving data

    No full text
    Traffic accident statistics suggest that the human errors contributing to major crash types in Japan are predominantly failures in safety confirmation and hazard recognition that result in delayed response. A naturalistic driving data acquisition system was developed to investigate the human factors that contribute to such accidents. A preliminary analysis was performed to evaluate the efficiency of the collected naturalistic data. An analysis of vehicle-to-motorcycle conflict data demonstrated that types of recognition failure differ by types of traffic situation encountered. This result suggests that naturalistic driving data can provide valuable information for investigating the factors that contribute to the risk of human error

    Frequency control by wide-area dispatching of short-term supply-demand imbalance in multi-area power system with a large penetration of renewable energy

    No full text
    Recently, a lot of distributed generations such as WT (Wind Power Generation) have been installed into power systems. However, the output of these generations is so unstable that the frequency fluctuation will increase. This paper aims at solving the short-term supply-demand imbalance in an area where a large amount of renewable energy has been introduced and proposes a new method of dispatching the fluctuations of renewable energy based power to another area through a tie line. For the frequency analysis, we use the two-area interconnected power system model with a large amount of WT. It was made clear that without the proposed control, the unexpected power flow deviation through the tie line is very large, however, the proposed control method can suppress such deviation effectively. It was also shown in this paper that the proposed method is effective in the frequency control with a large integration of renewable energy into grid
    corecore