8 research outputs found

    Perbandingan Priority Queueing (PQ) dan Fair Queueing (FQ) pada 802.11e EDCA untuk Meningkatkan Performansi QoS VoIP over WLAN

    Get PDF
    IEEE 802.11e didesain untuk kebutuhan QoS pada aplikasi realtime seperti VoIP dan Video streaming. Parameter-parameter layer 2 MAC 802.11e EDCA memungkinkan Wireless Router atau Access Point (AP) memprioritaskan pengiriman frame trafik VoIP daripada frame trafik tidak realtime salah satunya FTP. Akibatnya trafik selain VoIP menjadi menderita akibat mekanisme antrian Priority Queueing (PQ) yang terdapat pada 802.11e EDCA. Teknik antrian Fair Queueing (FQ) dengan variannya Core Stateless Fair Queueing (CSFQ) memberikan kesempatan yang sama pada setiap antrian. Paper ini menyajikan perbandingan antara teknik antrian PQ dan CSFQ untuk dibandingkan hasil pengukuran QoS latency, paket hilang, dan throughput dengan beban trafik yang heterogen yaitu trafik VoIP dan FTP. Pengujian dilakukan dengan menggunakan Network Simulator- 2.34 (NS-2.34) dengan hasil latency CSFQ lebih baik daripada PQ dengan nilai 9 ms dan 52 ms untuk 6 pengguna VoIP atau 3 peer komunikasi. Sedangkan untuk paket hilang dan throughput PQ menunjukkan hasil yang lebih baik daripada CSFQ walaupun pengguna VoIP aktif dinaikkan sampai 20 pengguna atau 10 peer komunikasi

    Manajemen Ketersediaan dan Penggunaan Air pada Rumah Tangga Berbasis IoT

    Get PDF
    Water one of important resource which needs to be managed wisely, especially at home usage. Water management at home is about control water availability on a water tank and monitoring how many liters of daily usage. To improve that issue, in this paper we propose an integrated system that allows managing water in two functions, first to maintain the water level in the water tank is about 15%-85% from water tank capacity. Second, users can monitor water usage real-time in daily for efficiency purposes. This system consists of sensors that connect through the internet using NodeMCU ESP8266 as a microcontroller to collect data of sensors and send them to the Blynk cloud server as an IoT platform. Another side, the Blynk app installed on the user smartphone can read data sensors that storage in the Blynk server, as monitoring to analyze water usage and water level in the water tank. The result of this system is working properly with a percentage error 1,96% - 3.84% for minimum and maximum threshold control water level in the water tank. The accuracy of water usage is about 98,28% or 1.72% error rate. This system proved can help the user easily with their smartphone to manage water availability automatically and to analyze water usage for efficiency purposes.Air merupakan sumber energi bagi paling penting bagi kehidupan yang perlu diatur ketersediaan dan penggunaanya. Manajemen air dirumah tangga adalah terkait ketersediaanya dalam tandon air dan penggunaannya yang bisa dikontrol. Penelitian dalam paper ini membangun sistem manajemen air dalam rumah tangga yang terdiri dari 2 sub sistem, pertama sistem otomasi pengisian tandon air dengan kontrol hidup/mati pompa air untuk menjaga ketersediaan air dalam tandon berkisar 15%-85% dari kapasitas tandon. Algoritma percabangan bersyarat digunakan untuk menjaga ketersediaan air dalam tandon di range tersebut. Kedua, sistem monitoring penggunaan air dengan akumulasi secara riil time yang bisa dievaluasi berdasarkan waktu. Sensor-sensor dihubungkan ke NodeMCU ESP8266 sebagai penangkap dan pengirim data sensor ke Blynk server melalui jaringan internet. Infrastruktur akses internet menggunakan WiFi lokal (WLAN) yang menghubungkan NodeMCU ESP8266 sebagai wireless client ke Wireless Router, sedangkan aplikasi blynk pada smartphone terhubung ke Blynk untuk melihat data sensor melalui jaringan seluar. Hasil yang didapatkan bahwa kontrol ketersediaan air dalam tandon berfungsi baik dengan prosentase kesalahan sebesar 1.96% - 3.84%. Sedangkan akurasi pembacaan volume air yang digunakan mencapai 98,28% atau prosentase kesalahannya adalah 1.72%. Blynk sebagai platform IoT berfungsi sangat baik sebagai penyimpan data sensor secara online dan penyedia aplikasi monitoring dan kontrol pada perangkat smartphone android

    Technique of Standing Up From Prone Position of a Soccer Robot

    Get PDF
    One of the humanoid robots being developed in the field of sports is a soccer robot. A soccer robot is a humanoid robot that can perform activities such as playing football. And a variety method fall down of robot soccer such: falling down toward the front direction, side direction, and rear direction. This paper describes the most stands up methods of a soccer robot from its prone position. The proposed method requires only limited movement with degrees of freedom. The movement standing-up of soccer robot has been implemented on the real robot. Tests we performed showed that reliable standing-up from prone position is possible after a fall and such recovery procedures greatly improve the overall robustness of a Soccer Robot

    Penerapan Voltage Level Detector (VLD)With Hysteresis Untuk Kontrol Level Air

    Get PDF
    Control and monitoring problems of water levels in a tank is always an issue.  As a solution, methods and case studies are always evolving. However, there are similarities in each case study, namely determining the threshold level value according to the desired level. The voltage level detector with hysteresis method offers a simpler method in determining the threshold value than other methods that use logic 0 and 1 or on and off. The on-off method in general will fail if the input signal to the system is unstable due to various causes of interference. This hysteresis function makes it flexible in setting the desired voltage level as the upper and lower threshold values. In implementation, this threshold value is used to monitor the water level or volume of water in a tank. The test results of this method have a success rate of 100%. The water pump will stop at 80% tank level and the pump will start at 20% tank level. Keywords: voltage level detector, hysteresis, threshold voltagePermasalahan kontrol dan monitoring level air dalam suatu wadah merupakan isu yang selalu ada. Baik dari segi metode sebagai solusi permasalahan maupun dari segi studi kasusnya selalu berkembang. Namun ada kesamaan dalam setiap studi kasusnya yaitu menentukan nilai level threshold sebagai ambang batas yang diinginkan. Metode voltage level detector with hysteresis menawarkan metode yang lebih sederhana dalam menentukan nilai ambang batas yang secara umum dari pada metode yang lain menggunakan logika 0 dan 1 atau on dan off. Metode on-off secara umum akan mengalami kesulitan jika sinyal masukan ke sistem tidak stabil dikarenakan berbagai sebab gangguan atau noise. Fungsi hysteresis ini menjadikan fleksibel dalam pengaturan level tegangan yang diinginkan sebagai nilai ambang batas atas dan bawah. Dalam implementasinya nilai ambang batas ini digunakan untuk memantau level ketinggian air atau volume air dalam suatu wadah. Hasil pengujian dari rangkaian ini memiliki tingkat kesuksesan sebesar 100%. Mesin pompa akan nonaktif pada level wadah 80% dan pompa akan aktif pada level wadah 20%.  Kata kunci: voltage level detector, hysteresis, tegangan threshol

    Sistem Kendali Cerdas Penggunaan Daya Listrik Menggunakan Metode Eliminasi Nilai Tertinggi Berbasis IoT

    Get PDF
    The use of electrical equipment that exceeds the maximum power limit of the Miniature Circuit Breaker (MCB) determined by PLN so that there is a power outage is a problem for users of the household sector.The amount of initial power consumption when the electrical equipment is turned on again becomes a burden for the household sector. This can be prevented, one of which is by adjusting the electrical power load so that it does not exceed the threshold limit in the MCB. The intelligent control system in this study uses the IoT NodeMCU ESP8266 device as a sensor node that can measure the power used from electrical equipment connected to the sensor node. One of the sensor nodes calculates the total measured power of all active sensor nodes and determines the action for an overload condition. The overload condition is met if the total rated power exceeds the specified maximum power threshold. The action of this condition selects the highest power system at each sensor node and disconnects the electric current at the selected sensor node so that the electrical equipment with the highest power is off and the total power is corrected below the threshold limit. This algorithm is used to prevent disconnection in the MCB due to exceeding the electrical load or the maximum power allowed according to the provisions by PLN. The average power measurement accuracy at the sensor node is 85.9% or with a % error of 14.1% and the highest power elimination algorithm manages to keep the total power load below a predetermined threshold. As a result, electrical equipment with the highest power will always be compensated when conditions touch the maximum power threshold.  Penggunaan peralatan listrik yang melebihi batasan daya maksimal MCB yang ditentukan oleh PLN sehingga terjadi putusnya arus listrik menjadi masalah pada pengguna sektor rumah tangga. Besarnya konsumsi daya awal saat peralatan listrik hidup kembali menjadi beban bagi sektor rumah tangga. Hal ini bisa dicegah salah satunya dengan mengatur beban daya listrik agar tidak melebihi batas ambang di MCB. Sistem kendali cerdas pada penelitian ini menggunakan perangkat IoT NodeMCU ESP8266 sebagai sensor node yang mampu mengukur daya terpakai dari peralatan listrik terhubung ke sensor node. Salah satu sensor node melakukan perhitungan total daya yang terukur dari semua sensor node aktif dan menentukan aksi atas suatu kondisi beban berlebih. Kondisi beban berlebih terpenuhi jika total daya yang terukur melebihi batas ambang maksimal daya yang ditentukan. Aksi dari kondisi ini sistem seleksi daya tertinggi pada setiap sensor node dan memutuskan arus listrik pada sensor node terpilih agar peralatan listrik dengan daya tertinggi off dan total daya terkoreksi dibawah batas ambang. Algoritma ini difungsikan untuk mencegah terjadinya pemutusan arus di MCB akibat melebihi beban listrik atau daya maksimal yang diperbolehkan sesuai ketentuan oleh PLN. Akurasi pengukuran daya pada sensor node rata-rata 85.9% atau dengan % error sebesar 14.1% dan algoritma eliminasi daya tertinggi berhasil menjaga total beban daya dibawah batas ambang yang telah ditentukan. Akibatnya peralatan listrik dengan daya tertinggi akan selalu dikompensasi ketika kondisi menyentuh batas ambang daya maksimal

    Perancangan Wartel VoIP dengan Billing dan Garansi QoS

    No full text
    VoIP Rakyat merupakan salah satu ITSP yang menyediakan layanan VoIP secara gratis sehingga para pengguna VoIP di Indonesia dapat memanfaatkan layanan ini untuk berkomunikasi dengan koleganya dimanapun melalui jaringan internet. Kendalanya masih sedikit yang memanfaatkan layanan dari Voip Rakyat ini, sampai saat ini baru 27.327 akun yang aktif dan sekitar 0.28% yang online perharinya artinya sangat sedikit yang bisa dihubungi. Manfaat teknologi VoIP ini dapat dirasakan jika jumlah pengguna yang online semakin banyak dan tentunya perlu terminal-terminal VoIP yang mudah diakses oleh pengguna VoIP. Hasil penelitian ini memungkinkan sebuah warnet menambah fungsinya menjadi terminal VoIP yang selanjutnya kami sebut dengan wartel VoIP dimana wartel-wartel VoIP ini saling terhubung menggunakan link trunk ke VoIP Rakyat melalui jaringan internet. Wartel VoIP ini membantu setiap orang yang tidak punya koneksi internet bisa memanfaatkan terminal VoIP seperti layaknya kamar bicara umum (KBU) di wartel untuk menghubungi koleganya baik yang menggunakan nomor PSTN, selular, dan VoIP. Penomoran di wartel VoIP ini diatur oleh Briker IPPBX sebagai server VoIP lokal wartel. Selain pengaturan nomor VoIP, Briker IPPBX yang dilengkapi dengan billing ini juga mengatur dan mencatat besar biaya percakapan berdasarkan prefix no tujuan seperti ke nomor PSTN, selular, dan VoIP Rakyat. Garansi QoS ditampilkan dalam bentuk pengukuran parameter QoS untuk satu sesi komunikasi dan ke semua jenis nomor tujuan yaitu latency 20.1 ms, jitter 0.4 – 2.5 ms, paket hilang 0 – 0.17 % dan konsumsi bandwidth 85 Kbps. Nilai parameter QoS ini selajutnya dijadikan sebagai standarisasi penentuan biaya untuk semua wartel VoIP

    Jurnal Teknik Elektro & Komputer Politeknik Caltex Riau:Vol. I, No. 2, Oktober 2013

    No full text
    1. Implementasi video conference pada program pendidikan jarak jauh PCRTOL berbasis web / Hamid Awar, Mochamad Susantok 2. Kontrol wireless bionik robot jari tangan menggunakan arduino / Heru Andra Padillah, Arif Gunawan, Wahyuni Khabzli 3. Deteksi titik awal dan titik akhir sinyal untuk pemisahan sinyal voice dan unvoice / Luqman Hakim 4. Wifi positioning system (WPS) menggunakan algoritma neural network backpropagation di area kampus politeknik caltex Riau / Mochamad Susantok, Ary Kurniawan, Hamid Azwar 5. Mesin pengupas apel otomatis / Muhammad Randi, Jupri Yanda Zaira 6. Simulasi animasi tiga dimensi gerombolan ikan dalam akuarium virtual menggunakan artificial bee colony dan bounding box collision detection / M Teguh Mayendra, MardhiahFadhli, Meilany Dewi 7. Karakteristik perpindahan panas dan double pipe heat exchanger, perbandingan aliran parallel dan counter flow / Mustaza Ma\u27a 8. Alat pengiris jagung dengan kontrol P / Nanda Hardani, Yulian Zetta Maulana, Putri Madhon
    corecore