3 research outputs found

    GAMBARAN KEPATUHAN PENGGUNAAN MASKER DAN FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DALAM UPAYA PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19 PADA MASYARAKAT KRISTEN DI SULAWESI UTARA

    Get PDF
    Penularan Covid-19 terjadi karena droplet yang mengandung virus SARS-CoV-2 sehingga dapat masuk ke dalam tubuh, hal ini dapat dicegah dengan menggunakan masker. Faktor-faktor seperti pengetahuan, sikap, ketersediaan sarana dan kenyamanan dapat menjadi faktor yang memengaruhi kepatuhan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan kepatuhan menggunakan masker dan faktor yang berhubungan dalam upaya pengendalian Covid-19 pada masyarakat Kristen di Sulawesi Utara. Penelitian ini merupakan penelitian observasional. Penelitian ini dilaksanakan di Provinsi Sulawesi Utara Kecamatan Kawangkoan Barat Kabupaten Minahasa pada bulan Mei-Juni 2022. Responden penelitian berjumlah 274 masyarakat yang beragama Kristen Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) dan berumur 18 tahun ke atas. Variabel dalam penelitian ini yaitu pengetahuan, sikap, ketersediaan sarana, kenyamanan dan kepatuhan menggunakan masker. Instrumen yang digunakan yaitu kuisioner. Analisis data yang dilakukan secara univariat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa responden paling banyak berjenis kelamin laki-laki (51,5%), berumur > 45 tahun (52,9%), tamat SMA (55,5%), ibu rumah tangga (31,8%). Selain itu ditemukan bahwa responden dominan berpengetahuan baik (82,8%), sikap yang baik (85,0%), tersedia sarana yang baik (75,9%), nyaman menggunakan masker (74,5%) dan patuh dalam menggunakan masker (80,3%). Kesimpulan penelitian ini yaitu masyarakat Kristen di Sulawesi Utara patuh dalam menggunakan masker sehingga dapat mencegah terjadinya penyebaran Covid-19 di masyarakat

    THE RELATIONSHIP OF PHYSICAL ACTIVITY WITH THE QUALITY OF HEALTH OF ADOLESCENTS IN SELATAN MINAHASA DISTRICT

    Get PDF
    AbstrakSaat ini kualitas hidup menjadi salah satu kriteria yang digunakan untuk mengevaluasi intervensi pelayanan kesehatan. Remaja menjadi salah satu penentu dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Kebaruan dalam penelitian ini karena meneliti tentang hubungan aktifitas fisik dengan kualitas hidup kesehatan remaja di Kabupaten Minahasa Selatan. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengalisa hubungan aktifitas fisik dengan kualitas hidup kesehatan remaja mulai dari kesehatan fisik, psikologis, sosial dan kesehata lingkungan di Kabupaten Minahasa Selatan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional yang dilakukan pada bulan September sampai Desember 2021 di SMP dan SMA dengan jumlah sampel 431 responden menggunaka uji Kruskall Wallis. Hasil penelitian menunjukan bahwa untuk domain fisik p=0,863; domain psikologis p=0,967; domain sosial p=0,638; dan domain lingkungan p=0,725. Kesimpulan penelitian ini yaitu aktifitas fisik tidak berhubungan dengan kualitas hidup kesehatan remaja di Kabupaten Minahasa SelatanKata Kunci : Aktifitas fisik; Kualitas Hidup, Remaja AbstractCurrently, quality of life is one of the criteria used to evaluate health care interventions. Adolescents are one of the determinants in improving the quality of life of the community. The novelty of this study is that it examines the relationship between physical activity and the quality of life of adolescent health in the South Minahasa Regency. The purpose of this study is to analyze the relationship between physical activity and the quality of life of adolescent health starting from physical, psychological, social, and environmental health in the South Minahasa Regency. This research uses quantitative research methods with a cross-sectional approach conducted from September to December 2021 in junior and senior high schools with a total sample of 431 respondents using the Kruskal Wallis test. The results showed that for the physical domain p = 0.863; psychological domain p=0.967; social domain p=0.638; and the environment domain p=0.725. The conclusion of this study is that physical activity is not related to the quality of life of adolescent health in South Minahasa RegencyKeywords: Physical activity; Quality of Life, Teen
    corecore