161 research outputs found

    Penerapan Media Audiovisual pada Penyuluhan Pertanian Padi di Desa Parangbaddo Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar.

    Full text link
    Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni - Agustus 2015 dengan tujuan untuk mengetahui penerapan media audiovisual pada penyuluhan pertanian, dan untuk mengetahui respon petani terhadap penerapan media audiovisual dipilih seorang responden yaitu penyuluh setempat dan untuk mengetahui respon petani terhadap penerapan media audiovisual di Desa Parangbaddo dipilih populasi petani yang pernah mengikuti penyuluhan dengan media audiovisual yaitu 92 orang populasi kemudian dijadikan sampel yaitu sebanyak 30 orang responden berarti 32,6 % dari jumlah populasi. Pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan pengambilan sampel secara acak sederhana. Dan sampel yaitu petani yang pernah mengikuti proses penyuluhan dengan penerapan media audiovisual, yaitu 30 petani yang menjadi responden. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dengan metode observasi, wawancara terbuka, koesener dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan media audiovisual oleh penyuluhan pertanian tergolong mudah, dimana penyuluh tidak memiliki hambatan atau kendala baik dalam menerapkan media audiovisual maupun dalam membuat materi audiovisual dan menyiapkan alat penyuluhan pertanian Dan Petani merespon positif penerapan media audiovisual pada penyuluhan pertanian, dan respon terhadap pelaksanaan penyuluhan pertanian termasuk kategori sedang, karena petani datang mengikuti proses penyuluhan pertanian, membentuk kelompok tani, memperluas areal tanam pertanian, menyebar luaskan informasi kepada petani di kelompok tani dan sebagian petani masih kurang pengetahuan dan sibuk sehingga tidak bergabung di kelompok tani di Desa Parangbaddo Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takala

    Motivasi Inovasi Karyawan Akademik

    Full text link
    This research is in order to measure the level motivation of innovation for employee University of Pasir Pengaraian campus that is expected to serve as a campus employee evaluation of the level of creativity and also in terms of the training plan what to do college-related skills development of employees in the future. The study population was all employees University of Pasir Pengaraian campus, the selection of the size and method of sampling is purposive as many as 35 employees divided into several work areas and segments of the faculty. The main data source of this research is primary data obtained by questionnaire research techniques. The data were analyzed descriptively quantitative analysis techniques. Results of the study is that the level of motivation of innovation University of Pasir Pengaraian employees generally enough categorized, the three indicators in the low category, three other indicators in the categories less, and two indicators in the high category. From the results of the study suggested that management institutions evaluate the competency of the employees, the need for the development of the practice of learning organization for employees, the need for policy development working methods from the ground up, the need for evaluation of the performance apparaisal employees, the need for the development of policy incentives and bonuses of employees, there needs to be a certain standard setting in the completion of the employee's job, the need for the development and establishment of organizational work culture character following the application of training, and also the need for trainings work motivation

    Perilaku Spiritual Dan Kepuasan Kerja Karyawan Perusahaan Pabrik Kelapa Sawit

    Full text link
    This study aimed to examine the effect of spiritual behavior on employee job satisfaction through the intervening variable of spiritual intelligence. By using quantitative research-survey design, sample was selected by purposive sampling technique as much as 108 people at one of the company employees of palm oil mill in Rokan Hulu. Primary data were obtained with the technique using a Likert scale questionnaire and the data were analyzed with descriptive and path analysis approach. The study concluded that spiritual behavior (X1) does not directly affect the job satisfaction of employees, but directly affects the spiritual intelegency employees (X2) and spiritual intelligence employees (X2) also directly affects employee's job satisfaction palm oil mills. The findings suggested that management should facilitated formal learning and informal learnin, organizations also related understanding of spirituality, it is advisable also to strengthen employees' sense of security, well explained about the promotion, whether or not the employee has an opportunity to be promoted and be claritied of career, as well as the need for style situational leadership, especially in explaining the perceive of employees' fairness treatment

    Pengaruh Koordinasi Pimpinan terhadap Kinerja Pegawai di Kantor Camat Bangun Purba Kabupaten Rokan Hulu

    Full text link
    This study aims to analyze coordination leadership which built in the office camat bangun purbakabupaten rokan hulu, analyze performance employee in the office camat bangun purbakabupaten rokan hulu and for find out effect coordination leadership to performance employeein the office camat bangun purba kabupaten rokan hulu. This study to use technique analysisdata simple linear regression with sampling method it can be seen factor coordinationleadership take effect significant and positif to performance employee in the office camat bangunpurba kabupaten rokan hulu be evidenced with t test (2.423>0,26) and coordination leadershipaffect performance employee in the office camat bangun purba kabupaten rokan hulu as big as49% and the rest 51% of other factors, this is evidenced with R test square with the value of thedeterminant kofesien 0,496

    Analisis Tingkat Keuntungan Petani dan Pedagang Jagung Kuning (Zea Mays) di Kecamatan Bontotiro Kabupaten Bulukumba

    Get PDF
    Program sektor pertanian diarahkan untuk menghubungkan agribisnis yang mengakar kuat di pedesaan serta mendukung pengembangan wilayah pengembangan wilayah sektor pertanian didasarkan atas keterpaduan dalam suatu sistem berorientasi pasar, memanfaatkan sumberdaya secara optimal, dikelola secara profesional dengan didukung oleh sumberdaya yang berkualitas. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Populasi dalam penelitian ini adalah senua petani jagung kuning yang ada di Kecamatan Bontotiro dengan menetapkan 3 desa yaitu Desa Batang, Desa Bontotangga dan Desa Bontomarannu. Pengambilan sampel untuk petani dengan jumlah 20 orang petani jagung kuning pada masing-masing desa yang ada di Kecamatan Bontotiro. Selain dari responden, data diambil pula dari instansi printah dan pustaka. Data tersebut selanjutnya dianalisis dengan menggunakan analisi pendapatan, R\C- ratio dan B\C-ratio, serta analisis margin dan pemasaran dan keuntungan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat pendaptan petani jagung kuning dari USAhataninya sebesar Rp. 1.438.967.794/musim/tanam/hektar dengan R/C-ratio sebesar 3,2 serta B/C-ratio sebesar 2,2. Besarnya margin keunungan yang diterima masing-masing lembaga pemasaran yang terbesar diterima oleh pedagang pengecer sebesar Rp. 400/kg jagung pipalans, pedagang pengumpul sebesar Rp. 300/kg jagung pipilan dan pedagang besar Rp.250/kg jagung pipilan

    Pemodelan Input Pencemar Organik Terhadap Pertumbuhan Fitoplankton Di Teluk Jakarta

    Full text link
    PEMODELAN INPUT PENCEMAR ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN FITOPLANKTON DI TELUK JAKARTA. Semakin meningkatnya ledakan fitoplankton di perairan laut belakangan ini, salah satunya disebabkan karena pengaruh zat atropogenik yang semakin banyak masuk ke dalam perairan, termasuk zat pencemar organik yang mengandung pospat, nitrat dan silikat. Dampak ledakan fitoplankton akan menyebabkan terganggunya kesehatan masyarakat dan secara ekonomi akan mengganggu perikanan laut. Dampak ekologi lain adalah berubahnya habitat perairan laut dan merusak tatanan pesisir pantai. Untuk itu, dibutuhkan suatu model prediksi yang dapat memperkirakan kejadian ledakan fitoplankton untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan. Dengan menggunakan perangkat lunak Powersim, model hubungan antara jumlah input organik dan jumlah fitoplankton di Teluk Jakarta dapat dimodelkan dan disimulasi dalam suatu model dinamik. Didapatkan bahwa ada pengaruh yang cukup kuat antara jumlah pencemar organik, yang diwakili oleh jumlah pospat, nitrat dan silikat terhadap pertumbuhan fitoplankton dari kelompok diatom dan dinoflagelata. Model yang dihasilkan dapat dijadikan dasar kebijakan pengaturan pembuangan limbah organik ke badan air sehingga ledakan fitoplankton dapat diminimalkan

    Men and Women in The Distribution of Inheritance in Mandar, West Sulawesi, Indonesia

    Get PDF
    In general, there are two patterns of inheritance distribution in Indonesia, based on Islamic and customary inheritance laws. This research specifically focused on the distribution of inheritance for men and women in Mandar by scoping the research area in Polewali Mandar Regency, West Sulawesi Province. This research is an empirical legal study using the sociology of law approach. Data collection techniques were obtained through literature study and interviews. The results showed that the Mandar people who lived in Polewali Mandar, West Sulawesi Province, considered that whether son or daughter earned the same sharing, there was no difference. The view that puts the same position between the two has influenced the legal treatment of inheritance. The distribution of inheritance in Mandar, especially for sons and daughters, was found in two patterns, namely, using Islamic inheritance patterns and customary inheritance patterns. This customary inheritance pattern is practiced in the form that they are no longer able to define, whether it is in the form of Islamic law or customary law, dividing the inheritance to their children to be managed by themselves, and some have shared the inheritance with their children, but the heir still manages the assets, and the house of the parents belongs to the youngest child, without distinguishing between the youngest son or the youngest daughter
    corecore