12 research outputs found

    Implementasi Pendidikan Karakter di Madrasah/Sekolah

    Full text link
    Implementasi pendidikan karakter di madrasah atau sekolah "include" denganmata pelajaran lain perlu diimplementasikan dengan materi-materi pembelajaranyang relevan, baik evaluasi atupun metode pendekatan pembelajarannya. Selainpendidikan formal, pendidikan karakter dibangun secara terus menerus sepanjanghayat masih ada (long live education). Sebab, karakter sesungguhnya menjadibagian dari ruh kehidupan itu sendiri. Jadi, hidup tanpa karakter bagaikan hiduptanpa ruh. Implementasi pendidikan karakter di sekolah selama ini baru terbataspada tingkatan pengenalan norma atau nilai-nilai, belum sampai pada tingkataninternalisasi dan tindakan nyata dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan karakterdibangun oleh tiga pihak secara sinergis, yaitu pertama, orang tua, kedua satuanlembaga pendidikan dan ketiga, masyarakat. Pendekatan yang digunakan hendaknya komprehenshif

    Aspek-aspek Dalam Pendidikan Karakter

    Full text link
    Character education as a concept to solve the problems which is currently being experienced by various educational institutions, of course, has many aspects in it. They are morality, religiosity, and psychological aspects. An examination of the aspects of character education is important since it is as part of the element in character education. By understanding these aspects, it can be understood that the existence of character must inevitably involve other aspects. Those aspects are even less complexity with character education itself. Therefore, the awareness to understand other aspects which supports as the backbone ofthe existence of character education is going to give aids in identifying, formulating and repeating the substance of character educatio

    Konsep Dasar Teori Perkembangan Kognitif pada Anak Usia Dini Menurut Jean Piaget

    Full text link
    There are many theories about human development, one of which is Jean Piaget's theory of development, this theory will be discussed by researchers how the Basic Concepts of Cognitive Development in Early Childhood According to Jean Piaget. Studying the theory of cognitive development will be the basis for understanding every step of cognitive development, especially in early childhood. Piage describes the concepts used in children's cognitive processes and how the stages of cognitive development in children are. This time the research was conducted through the library method which is a method of searching, collecting and analyzing data sources in books, scientific articles and scientific sources

    Penerapan Think Pair Share pada Pembelajaran Tematik: Analisis Perkembangan Sosial Emosional Siswa Usia Dasar

    Full text link
    Implementasi Think Pair Share pada pembelajaran tematik merupakan inovasi pembelajaran yang mengedepankan perkembangan sosial emosional peserta didik. Metode pembelajaran ini mencoba menyeimbangkan pembelajaran pada aspek kognitif maupun sosial emosional peserta didik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi pustaka (library research), dan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan meninjau dari berbagai sumber data seperti buku, jurnal dan dokumen yang dianggap relevan. Tujuan penelitian ini, membahas tentang metode Think Pair Share pada pembelajaran tematik yang mengedepankan perkembangan sosial emosional peserta didik di sekolah dasar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Think Pair Share merupakan pembelajaran kooperatif yang dirancang untuk memaksimalkan proses sosial emosional peserta didik dan pembelajaran ini dapat menunjang keberhasilan dalam hubungan sosial peserta didik. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah dengan penerapan metode Think Pair Share, peserta didik dapat berkomunikasi, dan bekerja sama serta memiliki jiwa solidaritas sosial dengan teman dan lingkungannya. Oleh karena itu, apabila aspek perkembangan sosial emosional peserta didik lebih optimal, maka akan membentuk peserta didik yang memiliki perkembangan sosial emosional yang baik

    Analisis Pembiasaan Berbahasa terhadap Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini

    Full text link
    Bahasa daerah merupakan warisan budaya yang harus dijaga eksistensinya. Di tengah perkembangan zaman yang begitu pesat, pembiasaan berbahasa jawa menjadi salah satu alternatif untuk menjaga keberlangsungannya budaya daerah. Tidak heran banyak orang tua yang membiasakan bahasa jawa untuk berkomunikasi dengan anak, baik bahasa jawa sebagai bahasa utama, maupun memang sengaja dibiasakan untuk anak, karena membiasakan anak menggunakan bahasa jawa terutama kemampuan menggunakan bahasa jawa krama lebih mudah apabila dibiasakan sejak dini. Penelitian ini bertujuan menganalisis pembiasaan berbahasa jawa terhadap perkembangan bahasa anak usia dini melalui studi literatur. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kajian pustaka atau library research, yaitu penelitian yang bersumber dari jurnal dan buku yang terkait dengan tema. Literatur yang ditemukan kemudian digunakan untuk mengisi celah pada penelitian sebelumnya. Dari penelitian ini dapat diketahui bahwasannya pembiasaan berbahasa jawa termasuk dalam lingkup bilingual yang menurut penelitian terdahulu akan memperlambat perkembangan bahasa anak. salah satu bahasa yang dipelajari anak akan lemah karena anak dominan terhadap bahasa yang lebih sering ia temui

    Analisis Bahan Ajar Kurikulum 2013 Berbasis Kecerdasan Majemuk Tema 8 Kelas III Sekolah Dasar

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan analisis buku tematik Kurikulum 2013 berdasarkan kecerdasan majemuk. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kulitatif deskriptif dengan metode analisis isi pada buku siswa kelas III SD Kurikulum 2013 Tema 8 Praja Muda Karana. Tahapan penelitian ini yaitu dengan menentukan tujuan yang ingin dicapai yaitu untuk mengetahui kecerdasan apa saja yang termuat dalam buku siswa, menentukan unit analisis, menentukan sampel, membuat pedoman pengkodingan, mengumpulkan data, melakukan data coding, menganalisis koherensi antara buku dengan perspektif kecerdasan majemuk, mendeskripsikan hasil analisis menurut kecerdasan majemuk, menyimpulkan dan memberi masukan berdasarkan hasil analisis. Buku siswa kelas III tema 8 belum sepenuhnya memfasilitasi siswa dalam melatih kecerdasan majemuk karena distribusi kecerdasan majemuk yang dimunculkan dalam buku siswa tersebut belum merata. Kecerdasan yang paling sering muncul adalah kecerdasan linguistik 27% dan kecerdasan spasial 24%. Sedangkan kecerdasan yang paling sedikit dimunculkan adalah kecerdasan musical dan kecerdasan eksistensial yaitu 3,5%, untuk meningkatkan kecerdasan tersebut dapat diberikan tambahan materi mengenai lagu, ritme, pola irama, dan sejenisnya serta memperluas pembahasan pada materi lambang garuda dan sikap dasa dharma. Pengembangan materi pembelajaran dalam buku siswa menjadi salah satu langkah bagi pengarang atau penulis buku dalam memaksimalkan kecerdasan pada diri siswa

    Perkembangan Psikososial Peserta Didik Sekolah Dasar Islam di Masa Pandemi

    Full text link
    Pandemi membuat pemerintah memberikan kebijakan baru dalam pelaksanaan pembelajaran, dimana anak harus belajar secara daring dengan peran guru yang digantikan orang tua, hal tersebut memberikan dampak terhadap perkembangan psikososialnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan psikososial anak selama pembelajaran berbasis online di masa pandemi. Penelitian ini dilakukan di SD Islam Daarul Huda Kota Tangerang dengan populasi siswa kelas V, 2 orang guru kelas V dan satu perwakilan dari orang tua. Pendekatan penelitian ini yaitu kuantitatif deskriptif dengan metode survei dan menggunakan teknik observasi, wawancara serta tambahan berupa angket dalam pengumpulan data nya. Hasil penelitian ditunjukan dengan perkembangan psikososial peserta didik kelas V memiliki perkembangan harga diri rendah, ditunjukan dengan hasil data yang diperoleh peneliti sebanyak 41 peserta didik 68,3% nya memiliki perkembangan psikososial harga diri rendah dengan kriteria cukup sebanyak 32 peserta didik 53,1% nya, kemudian perkembangan psikososial kategori kurang sebanyak 9 peserta didik 15% nya, maka dapat disimpulkan perkembangan psikososial peserta didik kelas V di SD Islam Daarul Huda pada masa pandemi memiliki hasil perkembangan harga diri rendah dengan kriteria cukup. Faktor menurunnya perkembangan psikososial peserta didik adalah kurangnya interaksi anak selama masa pandemi sehingga menyebabkan kurangnya rasa percaya diri

    Kritik terhadap Teori Perkembangan Kognitif Piaget pada Tahap Anak Usia Sekolah Dasar

    Full text link
    Teori perkembangan kognitif Piaget merupakan teori yang telah banyak digunakan oleh para ahli, namun teori pada tahapan perkembangan kognitif yang dikemukakan oleh Piaget tidak semuanya sesuai dengan apa yang disampaikan dan banyak menuai kritikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkritik teori perkembangan kognitif menurut Piaget pada tahapan tingkat usia dasar. Penelitian ini dilakukan dengan menerapkan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara dan observasi, serta melakukan teknik analisis data melalui cara mereduksi, menyajikan data dan menarik kesimpulan serta pengujian triangulasi. Penelitian dilakukan di SD Negeri 1 Nirwana dan yang menjadi subjek adalah peserta didik dengan rentang usia 6-12 tahun atau anak yang sedang dibangku usia dasar. Hasil dari penelitian pada siswa SD N 1 Nirwana menunjukkan bahwa perkembangan intelektual pada peserta didik tidak bisa disama ratakan sebab masing-masing anak mempunyai tingkat kognitif yang berbeda. Pada anak yang berusia sekolah dasar, yaitu usia 6-12 tahun berada pada tahapan operasional konkret dan abstrak. Sehingga hasil penelitian ini dapat dijadikan kritikan terhadap teori perkembangan kognitif Piaget bahwa setiap anak memiliki proses perkembangan yang tidak sama dan pada anak usia sekolah dasar tidak hanya pada tahap konkret tetapi juga mampu untuk berpikir pada tahap operasional formal

    The Role of Infaq in Basic Education Development in the Aceh Community

    Full text link
    After the tsunami disaster and Aceh political reconciliation, awareness of education's importance began spreading to the villages. The awareness creation process is preferable because the prominent supporters of this effort are the people only. At the same time, the Indonesian government's role is also active in gaining a positive image in the province. Therefore, this paper investigated the level of community awareness in setting aside a portion of the members' income to build elementary schools, pay teacher salaries, and meet other educational needs. The result showed that the community movements were not positively correlated with management and awareness-raising and the general donation movement in Aceh. Besides, community education empowerment has been Fast considering various possible future challenges to be encountered. Nevertheless, the targeted awareness has not been accompanied by public attention towards building higher-quality educational facilities and infrastructure

    IMPLEMENTASI FILSAFAT PERENIALISME DALAM KURIKULUM 2013 PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

    Get PDF
    Pada saat ini yaitu era modern yang dianggap sebagai sebuah symbol atau tanda kemajuan dalam berpikir, sehingga hal tersebut menjadi tonggak kemanusiaan dalam membentuk sebuah hubungan lebih baik satu sama lain. Akan tetapi tidak semua orang yang dapat merasakan dampak dari kemajuan tersebut, jika melihat kondisi kemanusiaan yang ada pada saat ini maraknya terjadi kemerosotan akhlak dan kekerasan, padahal mereka yang melakukan hal tersebut hidup pada era modern yang jauh lebih maju dari masyarakat yang hidup di era pra-modern. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pemikiran perenialisme dapat diimplementasikan pada kurikulum 2013 pendidikan anak usia dini dalam proses pembelajaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kepustakaan (Library Research), dengan pendekatan kualitatif . Pengambilan sumber data melalui pengamatan dan menelaah yang mendalam guna menjaga kualitas data menjadi baik selain itu juga peneliti melakukan wawancara kepada salah satu guru TK Qurratul ‘Ain. Adapun observasi yang dilakukan dengan melihat fakta yang sedang terjadi dalam pendidikan anak usia dini. Pendidikan menurut pemikiran perenialisme adalah menekankan pada nilai-nilai luhur dan norma-norma agama dan memberikan latihan dan pembinaan dalam berpikir selama proses pembelajaran merupakan hal yang penting, dalam hal ini pendidik lebih dominan dari pada anak murid. Filsafat perenialisme dalam kurikulum 2013 pendidikan anak usia dini merupakan sebuah upaya pembentukan karakter anak yang memiliki moral, menjunjung tinggi nilai kebaikan yang yang bernilai luhur. Dalam proses belajar tentunya diperlukan interaksi antara pendidik dan peserta didik, pendidik memerlukan metode dalam pembelajaran agar lebih menyenangkan
    corecore