19 research outputs found

    Connect among Green, Sustainable and Hotel Industry: A Prospective Simulation Study

    No full text
    This review paper aims at understanding the importance of implementing sustainable green practices in the current hotel industry and the perception of the same from the point of view of the customers as well as the industry experts. Many hotels have benefited from green management such as enhanced reputation of the firm and more worth customers. For the business standing, it reduces business's cost for posting advertisements and the clear hotel's orientation shows hotels' positive image which might increase employees' recognition toward the business.Sustainability in business is the growth in lively processes which enable people to understand the potential to protect the Earth's existent support systems. Well, looking to the future today's green concerns will definitely become facet of more synchronized business environment, perhaps the concerns discussed in this study, may exchange a few words which hotels may consider in near future to widen awareness and improve business model

    Analysis Market Integration Of Rice (Oriza Sativa L.) In Lamongan Regency

    No full text
    Beras selalu menjadi salah satu prioritas utama Pemerintah terutama dalam kebijakan perdagangan dan pertanian untuk menjaga produksi dalam keadaan stabil. Padahal, kondisi produksi beras seringkali tidak stabil. Ketidakstabilan produksi menyebabkan harga jual di beberapa pasar komoditas beras mengalami fluktuasi. Salah satu upaya untuk menstabilkan produksi padi adalah dengan meningkatkan pendapatan petani. Dengan demikian, peningkatan pendapatan petani dapat meningkatkan produksi dan kualitas gabah beras bagi petani juga meningkatkan keuntungan bagi pelaku pasar. Namun, jalur pasar dari komoditas beras memiliki jalur yang panjang. Setiap pasar memiliki fluktuasi harga yang berbeda-beda, sehingga informasi pergerakan harga dari beras hingga gabah diperlukan secara simetris karena semakin asimetris informasi harga maka integrasi pasar akan melemah. diperlukan untuk sistem pasar terintegrasi yang menghubungkan informasi harga dari satu dan pasar lain. Pendekatan penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Penentuan lokasi penelitian dilakukan dengan metode purposive. Penelitian ini menggunakan data sekunder time series harga gabah (gabah kering panen) di tingkat petani dan harga beras di tingkat konsumen per bulan di Kabupaten Lamongan selama empat tahun dari 2017-2020 dan data sekunder lain yang diambil dari jurnal penelitian untuk menjelaskan infrastruktur. yang mendukung integrasi pasar di Kabupaten Lamongan. Data dianalisis dengan uji kointegrasi Johansen dan Vector Error Correction Model (VECM). Hasil uji Johansen dan VECM menunjukkan bahwa harga gabah di tingkat petani dan harga beras di tingkat konsumen terjadi sistem pasar yang tidak terintegrasi. Berdasarkan integrasi dalam keseimbangan jangka pendek dan jangka panjang, tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara harga gabah di tingkat petani dan harga beras di tingkat konsumen, namun kedua variabel tersebut masih memiliki hubungan. Informasi asimetris terjadi di pasar beras antara harga gabah di tingkat petani dan harga beras di tingkat konsumen. Semakin banyak pasar beras mengalami informasi asimetris maka integrasi pasar semakin melemah. Disarankan kepada pemerintah provinsi atau kabupaten untuk menerapkan beberapa solusi seperti menambah fasilitas penyimpanan beras kepada kelompok tani sehingga dominasi kekuatan pasar di penggilingan atau grosir dapat dikurangi. Selain itu, pemerintah dapat menerapkan beberapa kebijakan pita harga untuk menentukan margin harga yang ideal bagi petani atau pedagang dan tidak membebani harga konsumen
    corecore