5 research outputs found
Perbandingan Penggunaan Kata Tanya Bahasa Indonesia dan Bahasa Lamaholot Dialek Kolontobo di Kecamatan Ile Ape Kabupaten Lembata Nusa Tenggara Timur
KAJIAN DAN PEMETAAN POLA PERILAKU PENGGUNA PEDESTRIAN PADA SETTING FISIK KORIDOR SOEDIRMAN – HATTA DI KOTA KUPANG
Koridor Soedirman – Hatta merupakan salah satu koridor komersil tertua di
Kota Kupang dan masih terus berkembang hingga kini. Perkembangan yang terjadi
selain berdampak positif, juga membawa dampak negatif, salah satu contoh dampak
negatif yang ditimbulkan adalah terjadinya ketidaksesuaian pola perilaku pengguna
terhadap setting fisik koridor Soedirman – Hatta. Hal ini mudah diamati pada salah
satu elemen fisik koridor yakni pedestrian. Jalur pedestrian di beberapa titik pada
koridor Soedirman – Hatta tidak digunakan sesuai fungsinya dan hal ini
memperburuk kualitas pedestrian koridor. Dalam penelitian ini metode yang
digunakan adalah metode kualitatif deskriptif yakni melakukan observasi langsung
ke lokasi studi untuk mengetahui, memahami serta mengidentifikasi secara
langsung setting perilaku pengguna pedestrian pada setting fisik koridor Soedirman
- Hatta. Selain itu untuk mengidentifikasi bagaimana manusia baik secara
individual maupun kelompok memanfaatkan, menggunakan atau mengakomodasi
perilakunya dalam suatu situasi waktu di koridor Soedirman – Hatta, penelitian ini
menggunakan teknik pemetaan perilaku yakni place centered mapping. Hasil dari
penelitian ini adalah adanya ketidaksesuaian pola perilaku pengguna pedestrian di
lima titik amatan yang disebabkan oleh faktor internal pedestrian maupun faktor
eksterior lainnya. Rekomendasi guidance yang diberikan mengacu pada hasil
analisa pola perilaku pengguna pedestrian dalam tulisan ini serta mengacu pada
aturan pemerintah yang berlaku yakni RDTR Kota Kupang Tahun 2009 – 2029 dan
Permen. Pu. No.13 Tahun 2014