50 research outputs found

    Penerapan Modul Pembelajaran Solidworks Untuk Meningkatkan Kompetensi Membuat Model 3d

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis desain modul pembelajaran SolidWorks berdasarkan penilaian ahli dan menganalisis dampak penerapan modul pembelajaran terhadap capaian kompetensi membuat model 3D berbasis CAD. Penelitian yang digunakan adalah true experimental design menggunakan desain randomized control group pretest-postest design. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan uji t. Berdasarkan hasil penilaian ahli, modul pembelajaran SolidWorks termasuk dalam kategori sangat layak. Berdasarkan hasil analisis deskriptif didapatkan bahwa nilai rata-rata kompetensi siswa menggunakan modul pembelajaran SolidWorks lebih tinggi daripada yang tidak menerapkan modul pembelajaran SolidWorks. Peningkatan kelas eksperimen dalam kategori sedang (46.6%) dibandingkan kelas kontrol dalam kategori rendah (32.8%). Hal ini diperkuat dari hasil uji t yang menunujukan adanya peningkatan hasil belajar yang signfikan pada siswa yang menggunakan modul pembelajaran SolidWorks

    Jenis Bivalva di Sungai Kampar Kanan Kelurahan Air Tiris Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar

    Full text link
    In the Kampar Kanan River there are activities that affect the water quality in general and affect the abundance bivalve. To understand the abundance of bivalve in that river, a study has been conducted in February to March 2017. Parameters meansured were types and abundance of bivalve, temperature, depth, turbidity, current speed, pH, dissolved oxygen, nitrate and phosphate concentration. Relationship between bivalve abundance and organic material content was analyzed using a simple linear regression. Result shown that there were 5 bivalve spesies present, namely Anadonta woodiana (11/m2), Corbicula moltkiana (33/m2), Hyriopsis sp (4/m2), Pilsbryconcha exilis (10/m2) and Rectidens sp (3/m2). Consentration of organic material content in the sediment was 7.07 – 24.35%. There was strong relationship between bivalve abundance and organic material content (99.18%)

    Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Akuntansi Dalam Berinvestasi di Pasar Modal (Pada Mahasiswa FEB UNSOED)

    Get PDF
    Reality Show Penegakan Hukum Kepolisian Dalam Perspektif Asas Presumption Of Innocence Dan Human Rights Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa pengaruh pengetahuan pasar modal, perkembangan teknologi, persepsi risiko, modal minimal, analisis fundamental terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal. Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa S1 akuntansi reguler fakultas ekonomi dan bisnis universitas jenderal soedirman. Data penelitian diperoleh menggunakan kuesioner dengan metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, data sampel diperoleh sebanyak 78 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Pengetahuan pasar modal berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, (2) Perkembangan teknologi berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal (3) Persepsi Risiko tidak berpengaruh negatif dan signifikan terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, (4) Modal minimal berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal, (5) Analisis Fundamental berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa berinvestasi di pasar modal. Implikasi dari penelitian bahwa pengetahuan pasar modal adalah suatu hal paling mendasar yang harus dimiliki para mahasiswa sebagai investor pemula. Mahasiswa sebagai investor pemula perlu pemahaman dasar mengenai pasar modal, pengetahuan terkait saham sebagai salah satu investasi di pasar modal dan pengetahuan terkait tingkat pengembalian (return) investasi. Pengetahuan yang baik akan menopang keahlian dalam menganalisa, memilih hingga mengambil suatu keputusan

    Potensi Trichoderma Spp. Sebagai Agens Pengendali Fusarium Spp. Penyebab Penyakit Layu Pada Tanaman Stroberi

    Full text link
    Layu yang disebabkan oleh Fusarium spp. merupakan salah satu penyakit penting tanaman stroberi (Fragaria x ananassa Dutch.) di daerah subtropika, yang dapat menggagalkan panen. Penelitian bertujuan untuk mempelajari potensi Trichoderma spp. dalam mengendalikan Fusarium spp. Isolat Trichoderma spp. diisolasi dari rizosfer tanaman stroberi dan Fusarium spp. diisolasi dari tanaman stroberi yang mengalami layu fusarium. Isolat cendawan dimurnikan, dikarakterisasi, dan dibandingkan dengan isolat cendawan acuan. Uji antagonis dilakukan secara in vitro dan in vivo. Uji in vitro dilakukan dengan metode dual culture dan slide culture. Uji in vivo dilakukan di rumah kasa menggunakan dua varietas stroberi, yaitu Santung serta California. Hasil penelitian in vitro memperoleh dua jenis isolat cendawan antagonis, yaitu Trichoderma sp.1 dan Trichoderma sp.2, dan dua jenis cendawan patogen Fusarium, yaitu Fusarium sp.1 dan Fusarium sp.2. Isolat Trichoderma sp.1 memiliki kemampuan antagonisme lebih tinggi dibandingkan dengan isolat Trichoderma sp.2. Isolat Trichoderma sp.1 mampu menghambat pertumbuhan Fusarium sp.1 dan Fusarium sp.2 secara berturut- turut, yaitu 49,7% dan 49,6%. Isolat Trichoderma sp.2 mampu menghambat pertumbuhan Fusarium sp.1 dan Fusarium sp.2 lebih rendah, yaitu sebesar 45,8% dan 43,4%. Mekanisme antagonis yang terjadi antara cendawan antagonis dan patogen pada uji in vitro, yaitu pembelitan dan intervensi hifa. Hasil pada uji in vivo pada perlakuan I sebelum Fusarium menunjukkan keefektifan pengendalian paling baik (41,72%) dibanding perlakuan lain. Varietas Santung lebih tahan terhadap serangan patogen dibandingkan varietas California. Implikasi dari hasil penelitian ini adalah, agens hayati Trichoderma spp. lebih optimal digunakan sebagai pencegahan (preventif) tanpa menunggu tanaman terinfeksi penyakit layu fusarium

    Penambahan Probiotik dalam Pakan terhadap Pertumbuhan dan Efisiensi Pakan Benih Ikan Baung (Hemibagrus Nemurus)

    Full text link
    The research aimed to determine effect of addition probiotic in artificial feed to growth and retention proteins on fingerling of baung (Hemibagrus nemurus). This research used a completely randomized design (RAL) with one factor, five treatments and 3 replications. The treatment given was different concentrated of probiotic in feed. Consisting of: control (without the addition of probiotic), P1 (addition probiotic of 2 ml/kg feed), P2 (4 ml/kg of feed), P3 (6 ml/kg of feed) and P4 (8 ml/kg of feed). Feed protein content of 28,33%. The results showed addition of probiotic 2, 4, 6, and 8 ml into artificial feed did not give a significant effect (P>0,05) on the feed efficiency, retention of protein, specific growth rate, and survival rate fingerling of baung. The best treatment contained in P4 (8 ml/kg of feed) with 53,92% digestibility of feed, feeding efficiency 26,46%, protein retention 22,43% and the specific growth rate of 2,05%

    The Use of Macrozoobenthos Community to Determinethe Senapelan River Water Quality

    Full text link
    Senapelan River is one of the polluted river in Pekanbaru. This research aims to determine the water quality of the river based on physical, chemical and biological parameters, namely the macrozoobenthos community. This research was conducted from May to June 2015. There were three stations, 3 sampling points/ station. Water samples were taken 3 times, once per week. Water quality parameters measured were temperature, turbidity, brightness, current speed, total suspended solid, depths, pH, DO, BOD5, and types of makrozoobentos present.Macrozoobenthos found during the research consist of 5 species that were belonged to three classes, namely Gastropoda (Ampullacea pila, Radix ovata and Viviparus sp) , Oligochaeta (Tubifex sp) ,and Clitellata (Hirudo medicinalis). Water quality parameters in the Senapelan River were as follows: temperature 27-28 0C, turbidity 20.7 to 50 NTU, transparency 8-17 cm, current speed 3.19 to 7.36 cm/sec, TSS 5.67 to 15 mg/L, depth 17-138 cm, pH 6-7, DO 1.68 to 4.79 mg/L, and BOD5 ranged from 10.59 to 17.07 mg/Ll.The value ofBelgium BioticIndex metode of the Senapelan River was 2-3, indicates that this river is badly polluted
    corecore