68 research outputs found

    Dampak Peningkatan Efisiensi Bank Syariah melalui Rancangan Model Enterprise Data Warehouse (Edw) untuk Kebutuhan Konversi Data Menjadi Format Xbrl

    Get PDF
    Bank Indonesia (BI) sebagai Bank Sentral mempunyai tugas untuk melakukan pengawasanterhadap Bank Komersil di Indonesia. Pengawasan BI tersebut melekat kepad a Bank KomersilKonvensional dan Syariah atau Unit Usaha Syariah. Sistem pelaporan ini diwajibkan oleh BankIndonesia dengan mengeluarkan ketentuan dan Surat Edaran (SE). Aplikasi Laporan ini sekarangsedang dilakukan enhancement menjadi LBUS Basel 2 dengan bentuk format data XBRL.Perubahan Sistem Pelaporan LBUS ini sangat signifikan sekali Perubahannya terutama Perubahankonten dan bisnis rule. Dari sisi teknikal ada Perubahan format data dari textfile menjadi formatXBRL. Bank Muamalat Indonesia (BMI) salah satu bank komersial Syariah harus melakukanpengembangan sistem pelaporan LBUS Basel 2 XBRL. BMI akan membangun Enterprise DataWarehouse dan Software untuk melakukan Konversi data menjadi format XBRL. Aplikasi tersebutdiharapkan akan dapat mengurangi biaya lisensi tahunan yang cukup besar. Aplikasi ini dirancangterintegrasi antara EDW dengan Mapper data untuk merubah konversi data menjadi Format XBRL,didalam satu lingkungan Extract Transformation Loading ETL, SSIS SQL Server 2012.Implementasi rancangan ini dapat meningkatkan efektif dan efisiensi terhadap pengurangan biaya,jumlah karyawan disetiap cabang tidak diperlukan sebab sudah tersentralisasi dikantor pusat. Dapatmengurangi masa pelaporan hari yang sangat signifikan. Mengurangi biaya lisensi dan biayahardware yang tinggi dari dampak solusi rancangan sistem konversi XBRL ini. Solusi ini dapatmenghemat 90% biaya pengembangan sistem dari nilai implementasi sistem lisensi

    Inventarisasi Spesies Filum Coelentrata di Kawasan Pantai Cermin Untuk Pengembangan Bahan Ajar Pada Mata Kuliah Taksonomi Hewan Rendah

    Get PDF
    Inventarisasi adalah kegiatan pengumpulan, penyusunan data dan fakta mengenai objek tertentu. Kegiatan inventarisasi pada penelitian ini adalah kegiatan untuk mengumpulkan data tentang jenis-jenis hewan Coelenterata yang ada di Pantai Cermin yang berlangsung dari bulan Juni sampai Agustus 2020. Kegiatan inventarisasi meliputi kegiatan eksplorasi dan identifikasi, populasi dan sampel yang diamati antara lain individu dari Filum Coelenterata. Dalam penelitian ini peneliti mendapatkan 2 spesies yaitu Acromitus flagellatus dan Crambionella sp. Acromitus flagellatus hidup berkoloni, tubuh dibagi menjadi 2 bagian yaitu exumbrella (payung) dan lengan mulut, exumbrellanya terlihat halus berdiameter 4 cm, Acromitus flagellatus memiliki bercak-bercak coklat kekuningan dibagian marginal exumbrella tidak memiliki tentakel tetapi memiliki mulut lengan yang berjumlah 8 buah, rongga mulut bersambungan dengan manubrium, setiap tangan mulut memiliki panjang 2 cm, tidak memiliki sistem saraf pusat, hidup secara berkoloni. Crambionella sp memiliki uxembrella yang berdiameter 8 cm bagian tengah tebal tetapi relatif tipis pada bagian margin. Bagian pusat exumbrella ubur-ubur ini tidak bergranula berwarna merah kecoklatan, memiliki 8 lengan mulut. Ostium genital berjumlah 4 berbentuk bunga, tidak memiliki sistem saraf pusat, hidup secara berkoloni

    Differential Phase Estimation with the SeaMARC II Bathymetric Sidescan Sonar System

    Get PDF
    A maximum-likelihood estimator is used to extract differential phase measurements from noisy seafloor echoes received at pairs of transducers mounted on either side of the SeaMARC II bathymetricsidescan sonar system. Carrier frequencies for each side are about 1 kHz apart, and echoes from a transmitted pulse 2 ms long are analyzed. For each side, phase difference sequences are derived from the full complex data consisting of base-banded and digitized quadrature components of the received echoes. With less bias and a lower variance, this method is shown to be more efficient than a uniform mean estimator. It also does not exhibit the angular or time ambiguities commonly found in the histogram method used in the SeaMARC II system. A figure for the estimation uncertainty of the phasedifference is presented, and results are obtained for both real and simulated data. Based on this error estimate and an empirical verification derived through coherent ping stacking, a single filter length of 100 ms is chosen for data processing application

    Pengaruh Model Active Debate Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Ekosistem Di Kelas X Madrasah Aliyah Swasta Proyek Univa Medan

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan Model Active Debate terhadap hasil belajar siswa pada materi Ekosistem di Madrasah Aliyah Proyek UNIVA Medan. Penelitian ini dilaksanakan 30 April sampai 21 Juni 2015. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu (Quasi experiment) dengan populasi penelitian seluruh siswa di kelas X Madrasah Aliyah Swasta Proyek UNIVA Medan Tahun Ajaran 2014/2015 yang berjumlah 34 orang dan populasi dijadikan sampel keseluruhan (total sampling). Instrumen dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar berupa pre-test dan post- test. Hasil belajar siswa yang menggunakan model Active Debate diperoleh nilai yang tuntas adalah sebanyak 23 orang (67,6%) dan yang tidak tuntas sebanyak 11 orang (32,3%) dengan nilai rata-rata 72,38 dan standart deviasi 15,38. Hasil uji normalitas diperoleh Lo < Ltabel yaitu 0,1122 < 0,1519 dinyatakan bahwa data berdistribusi normal sedangkan hasil uji homogenitas diperoleh Fhitung < Ftabel = 1,29 < 2,88 dinyatakan data mempunyai varians yang sama atau homogen. Hasil uji hipotesis menggunakan uji t diperoleh thitung > ttabel atau 11,76 > 1,64 dengan taraf kepercayaan 0,05 maka Ha diterima dan Ho ditolak, sehingga dinyatakan bahwa ada pengaruh yang signifikan penggunaan model Active Debate terhadap hasil belajar siswa pada materi ekosistem di Kelas X Madrasah Aliyah Swasta Proyek UNIVA Medan Tahun Ajaran 2014/2015

    Pengaruh Pemberian Jentik Nyamuk (Culex sp) Dan Cacing Sutera (Tubifex sp) Terhadap Pertumbuhan Ikan Cupang (Betta splendens)

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian jentik nyamuk (Culex sp) dan cacing sutera (Tubifex sp) terhadap pertumbuhan ikan cupang (Betta splendens) dan melihat pertumbuhan ikan cupang dari parameter berat tubuh ikan dan panjang tubuh ikan. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental dengan Rancangan Acak Kelompok Non Faktorial dengan taraf perlakuan pemberian cacing sutera 10 ekor, pemberian cacing sutera 12 ekor, pemberian jentik nyamuk 10 ekor dan pemberian jentik nyamuk 12 ekor. Jumlah ulangan 6, jumlah perlakuan 4, jumlah akuarium 24 buah, jumlah ikan keseluruhan 24 ekor. Paramater yang diamati adalah berat tubuh ikan dan panjang tubuh ikan cupang (Betta splendens). Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis sidik ragam. Hasil Penelitian dari parameter pertumbuhan yang dihitung berupa pertambahan berat, dan pertambahan panjang yaitu pertambahan berat ikan cupang (Betta splendens) dari pemberian cacing sutera 10 ekor sebesar1,75 gr, dan panjang tubuh sebesar 3,05 cm, pemberian cacing sutera 12 ekor sebesar 2,55 gr dan panjang tubuh 3,25 cm, pemberian jentik nyamuk 10 ekor sebesar 3,44 gr dan panjang tubuh 4,31 cm, pemberian jentik nyamuk 12 ekor sebesar 4,85 gr dan panjang tubuh 6,12 cm. Perlakuan yang menggunakan pakan jentik nyamuk menghasilkan pertumbuhan paling tinggi dibandingkan perlakuan pemberian cacing sutera. Ini dikarenakan kandungan nutrisi yang terdapat pada jentik nyamuk lebih tinggi dibandingkan nutrisi pada cacing sutera

    First report of the parasitoid wasp, Diadegma pusio (Hym.: Ichneumonidae), from Iran

    Get PDF
    This is a report on the occurrence of the hymenoterous parasitoid of the beet moth, Scrobipalpa ocellatella Boyd (Lep.: Gelechiidae), in Iran for the first time. Diadegma pusio (Holmgren) was collected from the larvae of S. ocellatella in the sugar beet fields located in Ray, the southern district of Tehran. This ichneumonid species is belonging to the subfamily Campopleginae and tribe Limneriini

    CSNL: A cost-sensitive non-linear decision tree algorithm

    Get PDF
    This article presents a new decision tree learning algorithm called CSNL that induces Cost-Sensitive Non-Linear decision trees. The algorithm is based on the hypothesis that nonlinear decision nodes provide a better basis than axis-parallel decision nodes and utilizes discriminant analysis to construct nonlinear decision trees that take account of costs of misclassification. The performance of the algorithm is evaluated by applying it to seventeen datasets and the results are compared with those obtained by two well known cost-sensitive algorithms, ICET and MetaCost, which generate multiple trees to obtain some of the best results to date. The results show that CSNL performs at least as well, if not better than these algorithms, in more than twelve of the datasets and is considerably faster. The use of bagging with CSNL further enhances its performance showing the significant benefits of using nonlinear decision nodes. The performance of the algorithm is evaluated by applying it to seventeen data sets and the results are compared with those obtained by two well known cost-sensitive algorithms, ICET and MetaCost, which generate multiple trees to obtain some of the best results to date. The results show that CSNL performs at least as well, if not better than these algorithms, in more than twelve of the data sets and is considerably faster. The use of bagging with CSNL further enhances its performance showing the significant benefits of using non-linear decision nodes
    • …
    corecore