3,490 research outputs found

    Studi Awal Pengaruh Penambahan Foam Pada Pembuatan Bata Beton Geopolimer Berbahan Dasar Lumpur Sidoarjo

    Full text link
    Lumpur Sidoarjo adalah material yang saat ini telah dikembangkan sebagai bahan pengganti semen. Penggunaan lumpur ini dikarenakan jumlahnya yang sangat banyak dan memiliki kandungan yang dapat menggantikan fungsi dari semen. Tetapi sebelum dipasarkan, lumpur tersebut harus diolah terlebih dahulu menjadi barang yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Salah satu produk yang sesuai adalah bata ringan geopolimer. Beton ringan geopolimer memiliki beberapa keunggulan, salah satunya adalah dapat mengurangi pelepasan CO₂ ke atmosfir karena tidak menggunakan semen dan lebih ramah lingkungan. Sebelum digunakan sebagai campuran dalam pembuatan bata beton ringan, lumpur harus dioven selama 24 jam, Setelah itu lumpur masuk ke proses pembakaran selama 7 jam dengan suhu 650 ºC. Lumpur kemudian digiling selama 8 jam. Setelah siap dipakai, lumpur dicampurkan dengan pasir, NaOH, sodium silikat, dan foam dengan perbandingan tertentu untuk dijadikan campuran mortar dalam proses pembuatan bata beton ringan. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, kuat tekan dan penyerapan air dari mortar menunjukan bahwa densitas lebih dari 1300 kg/mᶾ memenuhi syarat SNI 03-0349-1989

    Charmed Meson Production in Proton - (ANTI)PROTON Collisions

    Get PDF
    We discuss and compare different approaches to include gluon transverse momenta for heavy quark-antiquark pair and meson production. The results are illustrated with the help of different unintegrated gluon distributions (UGDF) from the literature. We compare results obtained with on-shell and off-shell matrix elements and kinematics. The results are compared with recent experimental results of the CDF collaboration.Comment: presented by M. Luszczak at the international conference MESON2006, June 2006, Cracow, 6 pages, 5 figure

    Towards symmetric scheme for superdense coding between multiparties

    Get PDF
    Recently Liu, Long, Tong and Li [Phys. Rev. A 65, 022304 (2002)] have proposed a scheme for superdense coding between multiparties. This scheme seems to be highly asymmetric in the sense that only one sender effectively exploits entanglement. We show that this scheme can be modified in order to allow more senders to benefit of the entanglement enhanced information transmission.Comment: 6 page

    KASCADE: Astrophysical results and tests of hadronic interaction models

    Full text link
    KASCADE is a multi-detector setup to get redundant information on single air shower basis. The information is used to perform multiparameter analyses to solve the threefold problem of the reconstruction of (i)the unknown primary energy, (ii) the primary mass, and (iii) to quantify the characteristics of the hadronic interactions in the air-shower development. In this talk recent results of the KASCADE data analyses are summarized concerning cosmic ray anisotropy studies, determination of flux spectra for different primary mass groups, and approaches to test hadronic interaction models. Neither large scale anisotropies nor point sources were found in the KASCADE data set. The energy spectra of the light element groups result in a knee-like bending and a steepening above the knee. The topology of the individual knee positions shows a dependency on the primary particle. Though no hadronic interaction model is fully able to describe the multi-parameter data of KASCADE consistently, the more recent models or improved versions of older models reproduce the data better than few years ago.Comment: to appear in Nucl. Phys. B (Proc. Suppl.), Proc. of the XIII ISVHECRI, Pylos 2004 - with a better quality of the figure

    Pemanfaatan Bottom Ash Dan Fly Ash Tipe C Sebagai Bahan Pengganti Dalam Pembuatan Paving Block

    Full text link
    PT. PLTU Paiton menghasilkan 7.5 ton fly ash dan 2.5 ton bottom ash setiap jam. Pemanfaatan bottom ash masih sangat minimal, sehingga mengakibatkkan timbunan bottom ash yang semakin meningkat, dan cendrung mencemari lingkungan dan kesehatan. Berdasarkan alasan tersebut maka perlu adanya USAha untuk memanfaatkan limbah batu bara, salah satunya melalui pembuatan paving block. Sampel tahap pertama terbuat dari campuran semen dan bottom ash (lolos ayakan 2 atau 5 mm) dengan perbandingan massa 1:3, 1:4, dan 1:5. Komposisi campuran dengan properti paling baik (kuat tekan, serapan air, dan ketahanan aus) dimodifikasi dalam tahap kedua, yaitu mengganti porsi semen sebanyak 10, 20, 30, 40, 50, 60, 70, dan 80% dengan fly ash tipe C. Pada tahap ketiga, sampel dengan 30 dan 50% fly ash dibuat kembali menggunakan gabungan bottom ash lolos ayakan 5 dan 10 mm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah curing selama 28 hari, penggunaan bottom ash lolos ayakan 5 mm menghasilkan paving dengan properti lebih baik dibanding bottom ash lolos ayakan 2mm. Penambahan jumlah bottom ash menurunkan properti paving dan penggantian fly ash atas semen paling optimum adalah sebesar 20-50%. Penggunaan 50% bottom ash lolos ayakan 10 mm dan 50% lolos ayakan 5 mm meningkatkan properti paving dengan kuat tekan melampaui 40 MPa

    Diffractive photoproduction of opposite-charge pseudoscalar meson pairs at high energies

    Full text link
    We calculate the cross section for diffractive photoproduction of opposite-charge pseudoscalar meson pairs M+M=π+πM^+M^- = \pi^+ \pi^-, K+KK^+ K^-, D+DD^+ D^- and B+BB^+ B^- in a broad range of center-of-mass energies relevant for GlueX/Hall D, FOCUS, COMPASS and HERA experiments. In the case of π+π\pi^+\pi^- production we find that the interference of the ρ0\rho^0 resonance and the two-pion continuum leads to a considerable deformation of the shape of ρ0\rho^0 in agreement with the data from the ZEUS collaboration. We also discuss the spectral shape of the ρ0\rho^0 as a function of the momentum transfer and the contribution of higher partial waves to the π+π\pi^+\pi^- mass spectrum. We predict a sizeable energy-dependent forward-backward asymmetry in the Gottfried-Jackson frame. For the heavy meson production we find that the cross section for diffractive production increases much slower than the one for open charm or bottom production. We discuss lower and upper limits for the cross sections for diffractive production of D+DD^+ D^- and B+BB^+ B^- pairs, which we find can be as large as 10% of the open flavor production.Comment: 14 pages, 19 figure

    Pengaruh Konsistensi Fly Ash Terhadap Sifat - Sifat Mortar Hvfa

    Full text link
    Fly ash merupakan hasil dari pembakaran batubara banyak digunakan sebagai bahan pengganti semen. Keuntungan penggunaan fly ash pada beton segar ialah kehalusan dan bentuk partikel fly ash yang bulat dapat meningkatkan workability, serta mengurangi terjadinya bleeding dan segregasi. Permasalahan yang sering dihadapi dalam penggunaan fly ash ini adalah kemampuan untuk mengontrol mutu fly ash yang dihasilkan.Fly ash berwarna abu-abu hingga kehitaman warna kehitaman karena adanya karbon, hal ini disebabkan pembakaran yang tidak sempurna. Juga dari penelitian lain disebutkan bahwa kandungan dari fly ash dipengaruhi dari asal batu bara, teknik pembakaran batu bara, kandungan mineral, metode pengumpulan, lama waktu penyimpanan, dan periode pengambilan sampel.Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa, perbedaan waktu pengambilan fly ash memungkinkan terjadinya perbedaan antara masing-masing fly ash. Dalam penelitian ini kami ingin melihat konsistensi dari setiap fly ash yang kami ambil dengan waktu yang berbeda-beda. Kandungan mineral yang terdapat dalam fly ash bervariasi, dan variasi ini tentu bisa menyebabkan perbedaan pada kualitas dan mutu beton yang dihasilkan. Variasi fly ash yang ada dapat dilihat dari kandungan kimia yang ada, kehalusan, dan loss on ignition (LOI). Kualitas dari fly ash dapat dengan mudah ditentukan melalui pengukuran nilai pH fly ash.Dalam penelitian ini menggunakan campuran mortar high volume fly ash (HVFA) dimana menggunakan penggantian semen hingga 50%
    corecore