731 research outputs found

    A Bayesian Network Approach to Estimating Software Reliability of RSG-GAS Reactor Protection System

    Get PDF
    Reliability represents one of the most important attributes of software quality. Assessing the reliability of software embedded in the safety of highlycritical systems is essential. Unfortunately, there are many factors influencing software reliability that cannot be measured directly. Furthermore, the existing models and approaches for assessing software reliability have assumptions and limitations which are not directly acceptable for all systems, such as reactor protection systems. This paper presents the result of a study which aims to conduct quantitative assessment of the software reliability at the reactor protection system (RPS) of RSG-GAS based on software development life cycle. A Bayesian network (BN) is applied in this research and used to predict the software defect in the operation which represents the software reliability. The availability of operation failure data, characteristics of the RPS components and their operation features, prior knowledge on the software development and system reliability, as well as relevant finding from references were considered in the assessment and the construction of nodes on causal network model. The structure of causal model consists of eight nodes including design quality, problem complexity, and defect inserted in the software. The calculation result using Agenarisk software revealed that software defect in the operation of RPS follows binomial statistic distribution with the mean of 1.393. This number indicated the high software maturity level and high capability of the organization. The improvement of software defect concentration range on the posterior distribution compared with the prior’s is also identified. The result achieved is valuable for furtherreliability estimation by introducingnew evidence and experience data, and by setting up an appropriate plan in order to enhance software reliability in the RPS

    Analisis Spasial Pencemaran Logam Berat sebagai Dampak Tempat Pembuangan Akhir Sampah Kota Ambon pada DAS Wai Yori di Negeri Passo

    Get PDF
    This study aims to determine the water quality, to identify the level of contamination of heavy metals Pb, Cd, Cu and Fe in the Wai Yori watershed due to the pollution from leachate from the Waste Landfill Ambon City, as well as to advise the managers of Waste Landfill and Municipal Government of Ambon. The study used survey method by sampling water and soil for analysis of heavy metals Pb, Cd, Cu and Fe. The sampling was intended to determine the levels of heavy metal pollution that contaminate the Wai Yori watershed. Water samples were analyzed in the laboratory of Research and Industrial Standard Institution Ambon, Jl. Kebun Cengkeh, the city of Ambon, while the soil samples were analyzed at the Forensic Laboratory Faculty of Science Halu Oleo University, Southeast Sulawesi. The results of this research showed that the amount of heavy metals contained in the sample and then was compared with the critical limit standard level. For heavy metal analysis results of water samples was compared to the critical limit of water according to the Ministry of Health of the Republic of Indonesia Number 492/MENKES/PER/IV/2010. The results of the analysis of water samples were compared to the standard range of heavy metals as contaminants in the soil according to the Ministry of State for Population and Environment of Indonesia, and Dalhousie University, Canada (1992). The Pb content was as much as 0.01 ppm, Cd as much as 0.0003 ppm, 2 ppm Cu and 0.3 ppm Fe, and all samples contained metals below the standard values

    Pengaruh Budaya, Sub Budaya, Kelas Sosial, Dan Persepsi Kualitas Terhadap Perilaku Keputusan Pembelian Kue Tradisional Oleh Mahasiswa Di Surabaya

    Full text link
    Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor dominan di antara faktor budaya, sub budaya, kelas sosial, dan persepsi kualitas yang dapat mempengaruhi perilaku keputusan pembelian kue tradisional oleh mahasiswa di Surabaya. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif yang bersifat kausal dengan jumlah responden sebanyak 160 responden yang ditentukan oleh quota sampling yang disebar di 4 universitas di Surabaya. Teknik analisis ini menggunakan teknik Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor persepsi kualitas merupakan faktor yang paling dominan dalam mempengaruhi perilaku keputusan pembelian oleh mahasiswa di Surabaya

    Karakteristik dan Struktur Mikro Gel Campuran Semirefined Carrageenan dan Glukomanan

    Full text link
    Karagenan dan glukomanan merupakan komponen pembentuk gel, karena memiliki pengaruh sinergis yang menghasilkan gel yang memiliki kekuatan tinggi, elastis, dan sineresis rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dan struktur mikro gel kombinasi semirefined carrageenan dan glukomanan pada berbagai perbandingan. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan rancangan acak lengkap dan dilanjutkan dengan uji Tukey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan campuran semirefined carrageenan dan glukomanan 1:1 memiliki nilai kekuatan gel dan kekerasan tertinggi yaitu sebesar 3.649,09 g/cm2 dan 701,72 g, perbandingan 1:3 memiliki nilai sineresis yang rendah dibandingkan dengan perbandingan lainnya yaitu sebesar 7,36%, sedangkan nilai rigiditas tertinggi diperoleh perbandingan 2:1 yaitu sebesar 4.282,45 g/cm. Struktur mikro gel yang dihasilkan untuk semua perlakuan berbeda satu sama lainnya yaitu untuk perbandingan 1:1 memiliki struktur yang kompak dan padat. Peningkatan penambahan glukomanan akan menghasilkan gel yang lebih elastis dan cenderung lebih lembut daripada struktur matriks gel yang tidak kompak dan menggumpal serta memiliki rongga yang cukup banyak seperti ada perbandingan 1:2, 1:3, dan 1:4 sedangkan penambahan semirefined carrageenan menghasilkan gel yang keras dan kaku serta terlihat dari struktur gel yang lebih padat dan kompak dengan rongga yang terlihat pada perbandingan 2:1, 3:1, dan 4:1

    Kajian Isi Lambung Dan Pertumbuhan Ikan Tembakang (Helostoma Temminckii) Di Rawa Bawang Latak, Tulang Bawang, Lampung

    Get PDF
    Rawa Bawang Latak merupakan salah satu bagian dari daerah aliran sungai Tulang Bawang yang keragaman spesies ikannya sangat tinggi. Salah satu spesies ikan yang banyak ditemukan di Rawa Bawang Latak adalah ikan tembakang (Helostoma temminckii). Populasi ikan tembakang di Rawa Bawang Latak terus mengalami penurunan, hal ini dikarenakan adanya penangkapan secara berlebih yang dilakukan oleh para nelayan. Salah satu cara untuk mengatasi agar populasi ikan ini tetap terjaga adalah dengan melakukan upaya domestikasi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pertumbuhan dan kebiasaan makan (gut content analysis) ikan tembakang di Rawa Bawang Latak. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil 100 ekor sampel ikan di tiap bulannya selama 4 bulan yaitu dari bulan Oktober 2013 hingga Januari 2014. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ikan tembakang di Rawa Bawang Latak memiliki pola pertumbuhan allometrik positif pada bulan Oktober, November, dan Januari, sedangkan pada bulan Desember ikan tembakang di Rawa Bawang Latak memiliki pola pertumbuhan allometrik negatif. Ikan tembakang di Rawa Bawang Latak merupakan ikan pemakan plankton. Jenis plankton yang paling banyak ditemui di lambung ikan tembakang adalah Haematococcus sp

    Spatial and TIME Pattern Distribution of Water Birds Community at Mangrove Ecosystem of Bengawan Solo Estuary - Gresik Regency

    Full text link
    Mangrove ecosystem in Bengawan Solo estuary is a part of the essential ecosystem and also as important and endemic birds' areas. Aim of this study is to analysis the parameter of habitat condition, analysis the different of time and spatial pattern and provide the management strategy for water birds and habitat. Reseach was carry out at January – May, 2017 (two period observation). Methods are used i.e. concentration count, single and unit plot, point count, interview and field observation. Data analyze using chi-square, grid-line point and mark point, beak-type and vegetation analysis. There are 41 (forty one) species of water birds (23 migrant species and 17 native species). Chi-square analysis have significance difference both the time and spatial and also type of feed with chi-square values (χ2 hit.(2;0,95) > χ2 tab.(2;0,95). Migrant birds' occupy the mudflat for feeding and resting ground, while the native birds use pond areas. Common the invertebrate species as feed for migrant like crustace and native birds are tend to feed fish and shrimp. Feeding and resting activities by migrant birds was influence by water-tidal condition. Total of water birds population are 112.100+ individual. Total of mangrove species was identified are 15 (fifteen) species, and dominant at three habitus by Avicennia alba

    Pengukuran Kinerja Sumberdaya Manusia: suatu Pendekatan Balanced Scorecard

    Full text link
    Sumberdaya manusia (SDM) merupakan hal yang sangat berperan penting dalam USAha bisnis, baik produksi maupun pemasaran. Tujuan yang ingin dicapaidalam penelitian ini ialah merancang sistim pengukuran kinerja (SDM) berorientasikan pada industri tahu mitra cemangi. Industri Tahu Mitra Cemangi merupakan salah satu industri yang mengolah hasil pertanian kedelai menjadi produk tahu yang beroperasi di Kelurahan Boyaoge Kecamatan Palu Barat Kota Palu. Fluktuasi yang dialami dalam proses produksi dan pemasaran Industri Tahu Mitra Cemangi akhir-akhir ini sangatlah merugikan industri tersebut, oleh karnanya industri perlu menerapkan penilaian kinerja dan strategi yang efisien. Analisis yang digunakan adalah Balanced Scorecard (BSC). Responden dalam penelitian ini adalah pihak manajemen dan karyawan, Adapun karyawan yang relatif homogen yaitu merupakan Karyawan Harian Tetap (KHT). Hasil pengukuran kinerja dengan menggunakan BSC pada Industri Tahu Mitra Cemangi selain perspektif proses bisnis internal masih banyak indikator yang digunakan belum memenihi standart penilaian diantaranya pada prespektif finansial dan prespektif pertumbuhan dan pembelajara. Oleh sebab itu Industri Tahu Mitra Cemangi perlu menerapkan Balanced Scorecard sebagai panduan penilaian kinerja
    • …
    corecore