80 research outputs found

    Creative Thinking Ability on Mathematics of Junior High School in Palu Based on School Levels

    Get PDF
    Students’ creative thinking skills on mathematics is an important component that must be owned by a student, so with this ability will help students in solving mathematical problems, as well as everyday problems. Problem-based learning combined with cognitive conflict strategy (PBLCC) can be implemented for this ability. PBLCC is based- learning problem, where the problems are the facts presented, situation that contrasts cognition structures students. In this situation there is conflict between the knowledge possessed by students who deliberately provided situation. The main problem in this study is how creative thinking ability of students mathematical VIII grade junior high school students based on School Levels. This research is experimental research. Population in this study is to VIII grade junior high school in the city of Palu. Instruments used in this study include mathematics tests, student’s record, test mathematical ability to think creatively. The purpose of the research to be conducted are: Review and analyze the differences in mathematical creative thinking skills of students who received problem-based learning with cognitive conflict strategy (PBLCC) based on School Levels(high , medium, and low). Key Words: Problem-Based Learning, Cognitive Conflict , Creative Thinking on Mathematics, Prior Knowledg

    Pembelajaran Matematika dengan Konflik Kognitif

    Get PDF
    Pendekatan konflik kognitif dalam pembelajaran matematika adalah pembelajaran yang mempertentangkan anatara struktur atau kemampuan kognisi dengan sumber-sumber belajar sehingga siswa dapat memahami konsep dengan benar. Dalam situasi ini terjadi konflik antara apa yang ada pada siswa dengan situasi yang sengaja diciptakan. Interaksi yang aktif antara siswa dengan guru merupakan hal yang penting dalam konflik kognitif. Kata kunci : konflik kognitif, scaffolding, pemahaman konse

    Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Dengan Strategi Konflik Kognitif Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Dan Sikap Siswa SMP

    Full text link
    Kemampuan berpikir kritis matematis, dan sikap positif siswa terhadap matematika merupakan komponen penting yang harus dimiliki oleh seorang siswa, sehingga dengan memiliki kemampuan ini akan membantu siswa dalam memecahkan masalah matematika, maupun masalah sehari-hari. Salah satu cara mengembangkan kemampuan ini adalah dengan pembelajaran berbasis masalah dengan strategi konflik kognitif (PBLKK). PBLKK merupakan pembelajaran yang berdasarkan masalah, dimana pada masalah yang dikemukakan terdapat fakta, keadaan, situasi yang mempertentangkan struktur kognisi siswa. Dalam situasi ini terjadi konflik antara pengetahuan yang dimiliki siswa dengan situasi yang sengaja disediakan. Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah bagaimana kemampuan berpikir kritis matematis dan sikap siswa SMP kelas VIII Palu berdasarkan model pembelajaran, PAM siswa, dan level sekolah. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMP kelas VIII di kota Palu. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini meliputi tes kemampuan matematika, nilai rapor, tes kemampuan berpikir kritis matematis, skala sikap siswa terhadap matematika. Tujuan dari penelitian yang akan dilakukan adalah: mengkaji dan menganalisis perbedaan kemampuan berpikir kritis matematis, sikap siswa siswa yang menerima pembelajaran berbasis masalah dengan strategi konflik kognitif (PBLKK) dan pembelajaran konvensional (KV) ditinjau dari: a) keseluruhan, pengetahuan awal siswa (tinggi, sedang, dan rendah), dan level sekolah

    PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN STRATEGI KONFLIK KOGNITIF TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS DAN SIKAP SISWA SMP

    Get PDF
    Kemampuan berpikir kritis matematis, dan sikap positif siswa terhadap matematika merupakan komponen penting yang harus dimiliki oleh seorang siswa, sehingga dengan memiliki kemampuan ini akan membantu siswa dalam memecahkan masalah matematika, maupun masalah sehari-hari. Salah satu cara mengembangkan kemampuan ini adalah dengan pembelajaran berbasis masalah dengan strategi konflik kognitif (PBLKK). PBLKK merupakan pembelajaran yang berdasarkan masalah, dimana pada masalah yang dikemukakan terdapat fakta, keadaan, situasi yang mempertentangkan struktur kognisi siswa. Dalam situasi ini terjadi konflik antara pengetahuan yang dimiliki siswa dengan situasi yang sengaja disediakan. Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah bagaimana kemampuan berpikir kritis matematis dan sikap siswa SMP kelas VIII Palu berdasarkan model pembelajaran, PAM siswa, dan level sekolah. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMP kelas VIII di kota Palu. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini meliputi tes kemampuan matematika, nilai rapor, tes kemampuan berpikir kritis matematis, skala sikap siswa terhadap matematika. Tujuan dari penelitian yang akan dilakukan adalah: mengkaji dan menganalisis perbedaan kemampuan berpikir kritis matematis, sikap siswa siswa yang menerima pembelajaran berbasis masalah dengan strategi konflik kognitif (PBLKK) dan pembelajaran konvensional (KV) ditinjau dari: a) keseluruhan, pengetahuan awal siswa (tinggi, sedang, dan rendah), dan level sekolah.   Kata Kunci: PBL, konflik kognitif, berpikir kritis matematis, sikap, PAM, level sekola
    • …
    corecore