2 research outputs found

    PROGRAM PENDIDIKAN KEPEMIMPINAN DI SEKOLAH DASAR

    Get PDF
    Tujuan pelaksanaan penelitian adalah agar mengetahui pelaksanaan model pendidikan berbasis kepemimpinan dan pelaksanaan pendidikan berbasis kepemimpinan di SD Kreativa YASMINA Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatfif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dokumen dan triangulasi data. Hasil dari penelitian dan pengamatan  bahwa pelaksanaan model pendidikan berbasis kepemimpinan melalui dua pendekatan:1) penerapan modeling, lingkungan, kurikulum, intruksi, sistem dan tradisi. 2) melalui program-program khusus SD untuk menunjang dalam pengembangan kepemimpinan peserta didik (a). Aspek personal: pembiasaan model kepemimpinan, (b) aspek sosial: penerapan kerjasama, dan contoh (c) aspek akademik: mampu memahami mata pelajarn, berani tunjuk tangan ketika mampu, dan mandiri. kemudian faktor kebutuhan atau pendukung dan kekurangan atau hambatan  pelaksanaan model pendidikan berbasis kepemimpinan di sekolah SD YASMINA, 1) faktor pendukung: visi dan budaya sekolah dasar kreativa, terdapat pendidik yang profesional, sarana prasaranayang memadai.2) faktor penghambat, 2) perbedaanya pola pikir peserta didik tentang kepemimpinan, ada salah satu guru yang masih kesulitan dalam mengajarkan kepemimpinan kepada peserta didik yang berkebutuhan khusus  (ABK), dan keruasakan pada sarana.KATA KUNCI: pendidikan, kepemimpinan, sekolah dasar. EDUCATION LEADERIN ELEMENTARY SCHOOL PROGRAMABSTRACTThis study is intended to determine the implementation of leadership-based education model and implementation of leadership-based education model in Kreativa SD YASMINA Bogor. The research method used is descriptive qualitative method. Data collection is conducted by interview, observation, document and data triangulation. Results from research and observation that the implementation of leadership-based education model through two approaches: 1) application of modeling, environment, curriculum, instruction, system and tradition. 2) through special SD programs to support in leadership development of learners (a). personal aspects: habituation of leadership model,  (b) social aspect: application of cooperation, and example (c) academic aspect: able to understand student's eyes, dare to show hand when capable, and independent. Then the need or supporting factors and the lack or obstacles of implementing leadership-based education model at SD YASMINA: 1) supporting factors: vision and culture of creativity primary school, there are professional educators, adequate infrastructure; 2) inhibiting factors; 3) the difference is fixed / mindset learners about leadership, there is one teacher who still difficulty in teaching leadership to the students ABK, and passion on the means.

    PEMBERDAYAAN KELOMPOK WANITA TANI RENGGANIS MELALUI INOVASI SOSIAL SEBAGAI PROGRAM CSR PT PLN INDONESIA POWER UBP KAMOJANG

    Get PDF
    Penelitian ini mengeksplorasi pemberdayaan Kelompok Wanita Tani Rengganis melalui inovasi sosial dalam konteks program Corporate Social Responsibility (CSR) PT PLN Indonesia Power UBP Kamojang, dengan fokus khusus pada ketahanan pangan. Menggunakan metode kualitatif, penelitian ini menganalisis proses inovasi sosial yang mencakup pemetaan sosial hingga pencapaian perubahan sistemik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan melalui inovasi sosial efektif dalam meningkatkan kapasitas kelompok wanita tani, memperkuat ketahanan pangan lokal, dan menciptakan perubahan sistemik berkelanjutan dalam sistem pertanian komunitas. Selain itu, studi ini juga menyoroti pentingnya keterlibatan perempuan dalam proses pembangunan nasional, dimana peran aktif mereka dapat mendorong keberhasilan program-program pembangunan dan memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat
    corecore