Sustaining remission of psychotic depression: rationale, design and methodology of STOP-PD II

BACKGROUND: Psychotic depression (PD) is a severe disabling disorder with considerable morbidity and mortality. Electroconvulsive therapy and pharmacotherapy are each efficacious in the treatment of PD. Expert guidelines recommend the combination of antidepressant and antipsychotic medications in the acute pharmacologic treatment of PD. However, little is known about the continuation treatment of PD. Of particular concern, it is not known whether antipsychotic medication needs to be continued once an episode of PD responds to pharmacotherapy. This issue has profound clinical importance. On the one hand, the unnecessary continuation of antipsychotic medication exposes a patient to adverse effects, such as weight gain and metabolic disturbance. On the other hand, premature discontinuation of antipsychotic medication has the potential risk of early relapse of a severe disorder. METHODS/DESIGN: The primary goal of this multicenter randomized placebo-controlled trial is to assess the risks and benefits of continuing antipsychotic medication in persons with PD once the episode of depression has responded to treatment with an antidepressant and an antipsychotic. Secondary goals are to examine age and genetic polymorphisms as predictors or moderators of treatment variability, potentially leading to more personalized treatment of PD. Individuals aged 18-85 years with unipolar psychotic depression receive up to 12 weeks of open-label treatment with sertraline and olanzapine. Participants who achieve remission of psychosis and remission/near-remission of depressive symptoms continue with 8 weeks of open-label treatment to ensure stability of remission. Participants with stability of remission are then randomized to 36 weeks of double-blind treatment with either sertraline and olanzapine or sertraline and placebo. Relapse is the primary outcome. Metabolic changes are a secondary outcome. DISCUSSION: This trial will provide clinicians with much-needed evidence to guide the continuation and maintenance treatment of one of the most disabling and lethal of psychiatric disorders. TRIAL REGISTRATION AND URL: NCT: NCT01427608

PENGARUH LABA AKUNTANSI, KEBIJAKAN DIVIDEN DAN SOLVABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Suatu Studi pada Perusahaan sub Sektor Food and Beverages yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2021)

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Laba Akuntansi, Kebijakan Dividen dan Solvabilitas terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan sub Sektor Food and Beverages yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2021. Laba Akuntansi, Kebijakan Dividen dan Solvabilitas sebagai variabel independen dan Nilai Peruahaan sebagai variabel dependen. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari situs Bursa Efek Indonesia dan situs lainnya yang menjadi sampel, proses pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan Non Probability Sampling dengan menggunakan metode Sampling Purposive. Dari kriteria yang telah ditetapkan diperoleh sebanyak 16 Perusahaan sub Sektor Food and Beverages. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial Laba Akuntansi dan Kebijakan Dividen berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan. Sedangkan Solvabilitas tidak berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan. Secara simultan Laba Akuntansi, Kebijakan Dividen dan Solvabilitas berpengaruh secara terhadap Nilai Perusahaan. Kata Kunci: Laba Akuntansi, Kebijakan Dividen, Solvabilitas dan Nilai Perusahaa

PENGARUH PROFITABILITAS, LEVERAGE DAN FINANCIAL DISTRESS TERHADAP RETURN SAHAM (Suatu Studi pada Perusahaan BUMN yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2021)

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh profitabilitas, leverage dan financial distress yang masing masing diproksikan secara berurutan dengan return on equity, debt to equity ratio, Altman Z-Score secara parsial dan simultan terhadap return saham perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2021. Purposive sampling adalah metode yang digunakan dalam penelitian ini yang memperoleh sampel sebanyak 14 perusahaan dan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Penelitian ini juga menggunakan analisis regresi berganda dan uji asumsi klasik yang menggunakan program Statistical Program for Social Sciences (SPSS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial profitabilitas berpengaruh dan signifikan terhadap return saham, sedangkan leverage dan financial distress tidak berpengaruh terhadap return saham. Secara simultan profitabilitas, leverage dan likuiditas berpengaruh dan signifikan terhadap return saham. Kata Kunci: Profitabilitas, Leverage, Financial Distress, Return Saha

PERAN PROFITABILITAS SEBAGAI MODERASI PENGARUH LEVERAGE, PROSPEK PERTUMBUHAN, DAN PRUDENCE ACCOUNTING TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi pada Perusahaan Sektor Infrastruktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2018-2022)

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Profitabilitas sebagai moderasi pengaruh Leverage, Prospek Pertumbuhan, dan Prudence Accounting terhadap Nilai Perusahaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan verifikatif. Populasi dari penelitian ini yaitu sebanyak 64 perusahaan sekor infrastruktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2018-2022. Teknik sampling menggunakan Teknik Non-Probability Sampling dengan metode purposive sampling dengan jumlah sampel yang digunakan sebanyak 20 perusahaan yang memenuhi kriteria. Analisis data menggunakan uji asumsi klasik, dan pengujian hipotesis menggunakan regresi linier berganda dan regresi moderasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial leverage berpengaruh terhadap nilai perusahaan, prospek pertumbuhan berpengaruh terhadap nilai perusahaan, dan prudence accounting berpengaruh terhadap nilai perusahaan, serta leverage, prospek pertumbuhan, dan prudence accounting secara simultan berpengaruh terhadap nilai perusahaan. leverage yang dimoderasi profitabilitas berpengaruh terhadap nilai perusahaan, prospek pertumbuhan yang dimoderasi profitabilitas berpengaruh terhadap nilai perusahaan, dan prudence accounting yang dimoderasi profitabilitas berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Kata Kunci: Leverage, Prospek Pertumbuhan, Prudence Accounting, Nilai Perusahaan, Profitabilita

PENGARUH IMPLEMENTASI GREEN ACCOUNTING DAN PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DISCLOSURE TERHADAP PROFITABILITAS DAN DAMPAKNYA PADA NILAI PERUSAHAAN

Abstara

PENGARUH PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN (PKBL), KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, DAN GENDER DIVERSITY TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi pada Perusahaan BUMN yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017-2021)

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran bagaimana Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL), kepemilikan institusional, gender diversity, dan nilai perusahaan pada perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2021. Serta, mengetahui pengaruh Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL), kepemilikan institusional, dan gender diversity terhadap nilai perusahaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan verifikatif. Populasi dari penelitian ini yaitu 20 perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2017-2021. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan total sampel 7 perusahaan yang memenuhi kriteria. Metode analisis data penelitian ini yaitu menggunakan analisis regresi berganda, uji asumsi klasik, dan koefisien determinasi. Sedangkan, pengujian hipotesis yang digunakan adalah metode statistik uji parsial (uji t) dan uji simultan (uji F) menggunakan IBM statistik SPSS versi 25. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa secara parsial Program Kemitraan dan Bina Lingkungan berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan sebesar 13,2%, kepemilikan institusional berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan sebesar 12,7%, dan gender diversity berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan sebesar 19%. Secara simultan menunjukkan bahwa Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL), kepemilikan institusional, dan gender diversity berpengaruh terhadap nilai perusahaan sebesar 46,9%, sedangkan sisanya yaitu 53,1% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti . Kata Kunci: Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL), Kepemilikan Institusional, Gender Diversity dan Nilai Perusahaan

PENGARUH ECONOMIC PRESSURE, PERINGKAT PROPER, TIPE INDUSTRI, DAN MEDIA EXPOSURE TERHADAP CARBON EMISSION DISCLOSURE (Suatu Studi Pada Perusahaan Non-Keuangan yang Tercatat di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2020)

Abstrak Dibandingkan dengan aktivitas individu, aktivitas operasional perusahaan menimbulkan dampak yang lebih besar dalam perubahan iklim ini. Kontribusi perusahaan dalam isu perubahan iklim ini dapat dilihat dari pengungkapan emisi karbon atau carbon emission disclosure. Kurangnya pengungkapan emisi karbon dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti economic pressure, peringkat PROPER, tipe industri, dan media exposure. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tingkat economic pressure, peringkat PROPER, tipe industri, media exposure, dan carbon emission disclosure pada perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2020. Serta mengetahui pengaruh economic pressure, peringkat PROPER, tipe industri, dan media exposure terhadap carbon emission disclosure. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan verifikatif. Populasi dari penelitian ini adalah 681 perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2016-2020. Teknik pengambilan sampel digunakan dengan metode purposive sampling yang menghasilkan 22 perusahaan yang memenuhi kriteria. Metode analisis data penelitian ini yaitu menggunakan analisis regresi linear berganda, uji asumsi klasik, dan koefisien determinasi. Sedangkan pengujian hipotesis yang digunakan adalah metode statistik uji parsial (uji t) dan uji simultan (uji f) menggunakan IBM statistik SPSS versi 26. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial maupun simultan, terdapat pengaruh economic pressure, peringkat PROPER, tipe industri, dan media exposure terhadap carbon emission disclosure. Kata Kunci: Economic Pressure, Peringkat PROPER, Tipe Industri, Media Exposure, Carbon Emission Disclosur

ANALISIS KONDISI ABNORMAL RETURN PADA SAAT FENOMENA WINDOW DRESSING, JANUARY EFFECT, DAN ROGALSKY EFFECT DI PASAR MODAL PADA SAHAM INDEKS IDX30 TAHUN 2020-2022

ABSTRAK Anomali pasar merupakan suatu penyimpangan yang terjadi di dalam pasar modal. Anomali pasar ini menepis hipotesis konsep efisiensi pasar modal yang menyatakan bahwa investor tidak bisa menduga harga dan tingkat pengembalian berdasarkan harga saham di masa lalu yang disebabkan oleh pergerakan saham yang random. Namun ada beberapa temuan menyatakan bahwa harga saham dapat diprediksi berdasarkan pengaruh kalender atau periode tertentu. Sehingga anomali musiman ini dapat dimanfaatkan oleh investor untuk mendapatkan abnormal return yang tinggi. Anomali pasar modal yang santer terdengar di Bursa Efek Indonesia seperti Window Dressing dan January Effect kemudian Rogalsky Effect. Penelitian ini dilakukan untuk menguji keberadaan dari anomali-anomali tersebut pada saham Indeks IDX30 tahun 2020-2022. Sampel Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Analisis data dilakukan dengan Analisis Deskriptif dan Uji Hipotesis menggunakan Paired T Test. Hasil analisis menunjukan bahwa anomali pasar modal Window Dressing dan Rogalsky Effect hanya muncul sekali pada tahun 2022 sedangkan anomali January Effect tidak terjadi selama tahun penelitian pada saham Indeks IDX30. Kata kunci: Efisiensi Pasar Modal, Anomali Pasar Modal, Abnormal Rwtur

Altering Host Resistance to Infections through Microbial Transplantation

Host resistance to bacterial infections is thought to be dictated by host genetic factors. Infections by the natural murine enteric pathogen Citrobacter rodentium (used as a model of human enteropathogenic and enterohaemorrhagic E. coli infections) vary between mice strains, from mild self-resolving colonization in NIH Swiss mice to lethality in C3H/HeJ mice. However, no clear genetic component had been shown to be responsible for the differences observed with C. rodentium infections. Because the intestinal microbiota is important in regulating resistance to infection, and microbial composition is dependent on host genotype, it was tested whether variations in microbial composition between mouse strains contributed to differences in “host” susceptibility by transferring the microbiota of resistant mice to lethally susceptible mice prior to infection. Successful transfer of the microbiota from resistant to susceptible mice resulted in delayed pathogen colonization and mortality. Delayed mortality was associated with increased IL-22 mediated innate defense including antimicrobial peptides Reg3γ and Reg3β, and immunono-neutralization of IL-22 abrogated the beneficial effect of microbiota transfer. Conversely, depletion of the native microbiota in resistant mice by antibiotics and transfer of the susceptible mouse microbiota resulted in reduced innate defenses and greater pathology upon infection. This work demonstrates the importance of the microbiota and how it regulates mucosal immunity, providing an important factor in susceptibility to enteric infection. Transfer of resistance through microbial transplantation (bacteriotherapy) provides additional mechanisms to alter “host” resistance, and a novel means to alter enteric infection and to study host-pathogen interactions

Detecting early kidney damage in horses with colic by measuring matrix metalloproteinase -9 and -2, other enzymes, urinary glucose and total proteins

BACKGROUND: The aim of the study was to investigate urine matrix metalloproteinase (MMP-2 and -9) activity, alkaline phosphatase/creatinine (U-AP/Cr) and gamma-glutamyl-transpeptidase/creatinine (U-GGT/Cr) ratios, glucose concentration, and urine protein/creatinine (U-Prot/Cr) ratio and to compare data with plasma MMP-2 and -9 activity, cystatin-C and creatinine concentrations in colic horses and healthy controls. Horses with surgical colic (n = 5) were compared to healthy stallions (n = 7) that came for castration. Blood and urine samples were collected. MMP gelatinolytic activity was measured by zymography. RESULTS: We found out that horses with colic had significantly higher urinary MMP-9 complex and proMMP-9 activities than horses in the control group. Colic horses also had higher plasma MMP-2 activity than the control horses. Serum creatinine, although within reference range, was significantly higher in the colic horses than in the control group. There was no significant increase in urinary alkaline phosphatase, gamma-glutamyltranspeptidase or total proteins in the colic horses compared to the control group. A human cystatin-C test (Dako Cytomation latex immunoassay(® )based on turbidimetry) did not cross react with equine cystatin-C. CONCLUSION: The results indicate that plasma MMP-2 may play a role in the pathogenesis of equine colic and urinary MMP-9 in equine kidney damage