401 research outputs found

    KONSEP BANGUNAN BARU RAMAH LINGKUNGAN (GREEN BUILDING) DARI SUDUT EVALUASI ILMU LINGKUNGAN

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui permasalahan lingkungan ditinjau dari sudut ilmu lingkungan dengan permasalahan pokok bagaimana suatu bangunan baru memenuhi kriteria penilaian Green Building serta apakah bangunan baru telah menerapkan konsep Green Building. Permasalahan lingkungan dan pemanasan global menjadi problem utama yang sudah sangat gencar yang dikemukakan para ahli lingkungan akhir-akhir ini, salah satunya adalah penyebab dari kerusakan lingkungan datang dari bidang jasa dan konstruksi bangunan gedung. Oleh sebab itu untuk mengurangi terjadinya kerusakan lingkungan diakibatkan oleh industri konstruksi bidang bangunan gedung, digunakanlah suatu inovasi yang perlunya mengimplementasikan suatu konsep bangunan yang ramah lingkungan atau dikenal dengan Green Building. Dari tinjauan dari ilmu lingkungan ini akan sangat baik jika diterapkan pada daerah yang sedang membangun bangunan baru yang tentunya juga tergantung dari perawatan dan pemeliharaan yang rutin dan berkala. Mengingat pada saat ini munculnya beberapa bangunan baru bahkan bertingkat diperlukan suatu tolak ukur dalam menerapkan Green Building pada pembangunan gedung tersebut. Dengan menggunakan penilaian Greenship untuk bangunan baru. &nbsp

    Kompetensi Profesional Guru Melalui Pemahaman Mata Diklat Praktek Kayu

    Full text link
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kompetensi profesional guru mata diklat praktek kayu di SMK Kupang dalam memahami landasan kependidikan, dalam merancang pembelajaran, dalam melaksanakan pembelajaran, dalam mengevaluasi hasil belajar, dalam mengembangkan keilmuan secara berkelanjutan, dan menguasai subtansi keilmuan. Karenanya untuk meningkatkan mutu pendidikan dibutuhkan adanya kemampuan guru, oleh karena itu pembinaan profesional guru perlu dilakukan secara terus menerus melalui berbagai bentuk kegiatan salah satu bentuk kegiatan tersebut terutama dalam pelaksanaan proses pembelajaran sampai dimana kemampuan dalam melaksanakan proses pembelajaran yang bermutu khususnya para guru SMK yang mendidik para siswanya untuk dipersiapkan bekerja disamping bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi dalam bentuk praktek. Populasi penelitian adalah 50 guru SMK negeri 2 Kota Kupang dengan menggunakan sampel total yaitu semua guru. Rancangan penelitian adalah deskriptif. Pengumpulan data menggunakan kuesioner setelah melalui uji validitas dan reliabilitas, pengolahan data menggunakan deskriptif evaluatif. Target luaran dalam penelitian ini adalah kompetensi bagi guru SMK negeri 2 Kupang secara profesional dapat 1) memahami landasan kependidikan, 2) merancang pembelajaran, 3) melaksanakan pembelajaran, 4) mengevaluasi hasil belajar, 5) mengembangkan keilmuan secara berkelanjutan,6) menguasai subtansi keilmuan dalam bidang konstruksi kayu

    DOES LEGAL TRANSPLANTATION WORK? THE CASE OF INDONESIAN CORPORATE GOVERNANCE REFORMS

    Get PDF
    This study examines the impact of corporate governance reforms by analysing the relation between firms’ operating performance and key ownership structure and corporategovernance variables on a sample of firms listed on the Jakarta Stock Exchange between the periods 1993 to 2007. Contrary to widespread belief that reforms in Indonesia havefailed, this paper provides empirical evidence in support of the positive impact of corporate governance reforms. While the impact of family control, the firms’ business group affiliation, divergence between cash flow and control rights and political connection are all negatively associated with firms’ operating performance (ROA) for the pre-reformperiod (i.e., 1993-1999), these negative effects disappear during the post-reform period (i.e., 2001-2007), except for family control. More importantly, the relationship betweenfamily control and operating performance is negative only when the family’s control right exceeds their cash flow right. This study provides some empirical evidence and insights toboth regulators and development assistance agencies on the effectiveness of Indonesian corporate governance reforms.Keywords: corporate governance reform, controlling shareholders, firm performance, Indonesi

    DIMENSI PEMBERDAYAAN WILAYAH TERPADU BERBASIS ILMU LINGKUNGAN (Suatu Kajian Pustaka Pemberdayaan Wilayah di NTT)

    Get PDF
    Ditengah-tengah situasi multidimensi di Indonesia dan perkembangannya paradigma pembangunan dengan tiga spirit yang nuansanya yaitu: good governance, otonomi daerah dan people empowerment telah mendorong terjadinya proses reposisi peran dan reorientasi arah kebijakan pemerintah menuju pada pola-pola keterpaduan pembangunan berbasis wilayah. Sebagai sebuah proses, disatu sisi menghadapi banyak tantangan dan disisi lain menciptakan berbagai peluang bagi stakeholders pembangunan oleh karena itu pentingnya pengembangan wilayah dari sudut dimensi pemberdayaan masyarakat di wilayah NTT yang terdiri dari pulau-pulau.   &nbsp

    Climate change creativity for cirrus clouds and contrails control

    Get PDF
    Cirrus ice clouds formed normally in the upper troposphere and contrails, shed by aircraft, impact climate and global warming due to prevailing cirrus clouds ice water content and crystal size. Contrail cirrus impact on climate change also comprises their influence on water vapor in the higher troposphere layer, which alter the infrared heat emission. The effect of commercial flights to climate change is of serious concern to the environmental conservation and climate change mitigation efforts. Therefore, it is imperative that the physical characteristics of cirrus clouds, contrails and their interactions be understood to devise anthropogenic solutions

    Weak Form Efficiency of Cryptocurrency and Precious Metal Market in the Midst of Covid-19 Pandemic

    Get PDF
    Precious metals and cryptocurrencies are one of the most preferred investment instruments during the Covid-19 pandemic. There are three types of market efficiency, weak form efficiency, semi-strong, and strong form efficiency; this is disclosed in the efficient market hypothesis proposed by Fama in several of his works. Efficient or inefficient market can be seen from the returns obtained by the market participants, market participants will get a reasonable return if they are in an efficient market. This study aims to determine whether the precious metals and cryptocurrency markets are efficient in the weak form. Run test and Augmented Dickey-Fuller test are used to determine the randomness of price movements (random walk). The more random the price, the more efficient it will be in the weak form. The period used in this study is January 1, 2019 to June 30, 2021. The results of this study are the price of precious metals runs randomly during the Covid-19 pandemic, which means that the precious metal market is efficient in a weak form. Meanwhile, the results of the cryptocurrency return test show that the cryptocurrency market is inefficient in the weak form during the Covid-19 pandemic.&nbsp

    Progress and development of Coanda jet and vortex cell for aerodynamic surface circulation control - an overview

    Get PDF
    Coandă jet has always been referred to in the consideration of various flow control methods to enhance aerodynamic performance, i.e. to enhance lift, reduce drag and delay stall at higher angle of attack, along with continuous, synthetic and pulsed jets, compliant surface, vortex-cell, and the like. Coandă jet has also been applied in the development of novel aircrafts for short take off, while another circulation enhancement technique known as Trapped Vortex Cavity (TVC) is currently being given significant considerations. It is with such motivation that within the aerodynamics surface blowing techniques, Coandă jet and vortex-cell will be reviewed, to assess their characteristics in dramatically alter the behavior of aerodynamic components such as airfoils, wings, and bodies. Capitalizing on a host of research and technology development efforts on Coandă and surface blowing circulation enhancement, the present work reviews the influence, effectiveness and configuration of airfoil surface blowing of Coandă-jet and Trapped Vortex Cavity in circulation enhancement and control of aerodynamic surfaces. The crux of the TVC active research is their stabilization, while Coandă enhanced lift enhancement technique has, to a certain extent reached a stage that it can be easily implemented with advantage

    KONSEP EKOWISATA SEBAGAI ALTERNATIF PENGEMBANGAN INFRASRUKTUR PARIWISATA DI KABUPATEN ROTE NDAO NTT

    Get PDF
    Pengembangan Pariwisata menjadi aspek penting dalam upaya peningkatan pendapatan suatu daerah terutama untuk sejahteraan penduduknya, sehingga ekonomi masyarakat menjadi lebih baik. Hal ini terjadi di Kabupaten Rote Ndao NTT, dimana terjadi kekeringan karena terbatasnya curah hujan dengan musim kemarau yang panjang, menyebabkan terjadi kekurangan pangan, ekonomi rendah, pendidikan rendah karena kurangnya biaya/pendapatan. Berdasarkan permasalahan dan keterbatasan dimaksud maka dibutuhkan upaya pengembangan pariwisata dengan konsep ekowisata, dimana terdapat potensi pengembanga kearifan lokal berupa tarian adat, destinasi peninggalan adat, rumah adat, kegotongroyongan, pola tanam, system tanam, surfing, rumput laut, dan sebagainya yang membutuhkan kebersamaan. Tujuan penelitian ini 1) untuk mengetahui pentingnya ekowisata di Kabupaten Rote Ndao guna mempertahankan kearifan lokal masyarakat, 2) Mendesain konsep/model pengembagan infrastruktur ekowisata yang cocok bagi peningkatan ekonomi masyarakat setempat. Jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan metode penelitian kajian kepustakaan dan dokumentasi serta hasil wawancara dengan tokoh masyarakat dan pemerintah setempat. Data penelitian dianalisis dengan teknik rangkuman hasil penelitian dalam bentuk deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) pengembangan pariwisata dengan infrastruktur ekowisata daerah pesisir sangat penting dan dibutuhkan di Kabupaten Rote Ndao sebagai upaya peningkatan ekonomi masyarakat dalam menunjang kebutuhan pangan dan pendidikan, 2) Konsep ekowisata yang cocok adalah mempertahankan kearifan lokal gotongroyong, budidaya rumput laut, surfing, untuk menyiapkan pangan lokal, serta kegiatan lainnya untuk meningkatkan minat kunjungan wisatawan. Rekomendasi penelitian 1) Perlunya perhatian pemerintah berupa infrastuktur dan pengembangan sumberdaya manusia menuju kesejahteraan. 2) Melibatkan masyarakat setempat mulai dari perencanaan pengembangan ekowisata sampai pengelolaan pariwisata itu sendiri sehingga berkelanjutan

    ALAT PEMBUAT EMPING JAGUNG DENGAN PUTARAN PEDAL

    Get PDF
    Kegiatan program vucer bertujuan untuk membuat emping jagung melalui proses kerja putaran pedal, yang menghasilkan model jajanan jagung dalam kuantitas dan kualitas produksi yang efisien dan efektip dalam penggunaan tenaga kerja serta waktu. Metode program vucer menggunakan: penyuluhan, demontrasi dan evaluasi penggunaan alat pembuat emping jagung dengan putaran pedal, yang telah diberikan kepada industri kerajinan rekan Karya Alam Kupang. Hasil kegiatan program vucer adalah: (1). Sekalipun ada pesanan produksi emping jagung dari konsumen yang cukup banyak dengan kualitas hasil yang baik, melalui alat pembuat emping jagung dengan gilasan pipa-pipanya dari putaran pedal dapat ditingkatkan. Jagung yang sebelumnya sehari diproduksi 100 tongkol jagung, dengan alat ini dapat diproduksi 750 tongkol jagung setiap harinya. (2). Dengan alat pembuat emping jagung melalui putaran pedal ini, mampu menghasilkan emping jagung dengan tenaga kerja yang sedikit, karenan dengan alat ini cukup dikerjakan oleh dua orang dapat mengolah jagung sampai ribuan tongkol jagung perharinya. Kata Kunci: Pembuatan Emping Jagung Dengan Putaran Peda

    PELATIHAN PERBAIKAN “DRILL BIT” UNTUK MENINGKATKAN UMUR PAKAI DAN NILAI EKONOMI PADA USAHA PEMBORAN AIRTANAH DI KOTA KUPANG

    Get PDF
    Salah satu alat yang digunakan pada pemboran airtanah yaitu matabor (drill bit). Alat ini berfungsi memotong batuan dengan gerakan berputar. Matabor ini akan mengalami keausan dan menjadi tumpul bahkan copot dari pasangannya saat penetrasi terhadap lapisan batuan. Umur pakai matabor dipengaruhi oleh kekerasan batuan yang ditembusnya. Harga matabor tergantung tipe matabor dan diameternya. Beberapa merek tertentu juga memiliki harga yang berbeda meskipun memiliki tipe yang sama. Perusahaan pemboran saat melakukan pemboran airtanah selalu membawa beberapa buah matabor sebagai cadangan bilamana matabor ada yang rusak tidak menghambat pekerjaan. Selama ini perusahaan pemboran tidak menggunakan matabor yang telah aus ataupun copot “eye bit”. Pada pelatihan ini dilakukan cara memanfaatkan kembali matabor yang telah usang ataupun copot “eye bit” sehingga dapat digunakan kembali. Hal ini tentunya dapat mengurangi biaya pembelian matabor baru. Penghematan ini karena suku cadang “eye bit” sangat murah semisal matabor yang berukuran 6 inchi yang seharga 15 sampai 25 juta tergantung model pasangan cutter PDC dapat diperbaiki dengan biaya reparasi 1 juta rupiah
    corecore