4 research outputs found

    Perancangan Codec Berbasis Algoritma Kompresi H.264 untuk Aplikasi Konferensi Video

    Get PDF
    Dewasa ini, banyak aplikasi yang dibuat dengan melibatkan fitur multimedia. Salah satu aplikasi tersebut adalah aplikasi konferensi, yaitu komunikasi yang dilakukan oleh suatu group yang terhubung pada suatu jaringan dengan setiap anggota group dapat saling melihat anggota yang lain melalui fasilitas video yang direkam menggunakan sebuah piranti webcam. Dalam komunikasi video, dibutuhkan bandwidth yang cukup besar karena ukuran data video yang jauh lebih besar dibandingkan data suara. Untuk menyiasati hal tersebut, maka dilakukan kompresi pada video sebelum ditransmisikan. Dengan adanya kompresi, maka ukuran data video yang akan ditransmisikan menjadi lebih kecil sehingga dapat menghemat bandwidth saat transmisi data berlangsung. Dalam penelitian ini dirancang codec yang mengadopsi standar kompresi video H.264. Selanjutnya dianalisis kualitas video hasil kompresi meliputi : rasio kompresi, Peak Signal-to-Noise Ratio (PSNR), dan Mean Opinion Score (MOS). Selain itu, juga dianalisis pengaruh kompresi video terhadap kinerja aplikasi konferensi video. Dari hasil penelitian yang dilakukan, didapatkan hasil bahwa dengan adanya kompresi H.264 menghasilkan bitrate video yang rendah dengan penurunan mencapai 98.7% (1:77) hingga 99.52% (1:208) dengan sedikit pengurangan kualitas yang masih dapat ditoleransi

    Evaluación del contenido de cobre, hierro, manganeso y zinc en los suelos fluvisoles del Callejón de Huaylas entre los 1800 y 3 700 msnm, Ancash, Perú, 2011

    Get PDF
    Los suelos Fluvisoles están localizados principalmente en las riberas del río Santa y constituyen las áreas productivas más importantes. En estos suelos se instalan cultivos, de exportación como flores, frutales, hortalizas y también algunos cultivos alimenticios. Hasta ahora, enestos suelos no se ha realizado estudios referidos a microelementos, los cuales podrían ser los responsables de los bajos rendimientos o de la baja calidad de los productos. Por eso, con este estudio se plantea conocer en qué medida varía el contenido de micro elementos, a diferentes alturas sobre el nivel del mar.Para ello se determinaron 6 zonas de muestreo distantes una de otra a 400 m de altura, que van desde Mato ubicado a 1800 m.s.n.m., hasta Cátac ubicado éste último pueblo a 3700 m.s.n.m. En cada una de las muestras se tomaron cuatro muestras de suelos a una profundidad de 0-25. Se analizaron los micro elementos y parámetros de fertilidad. Los resultados del trabajo demuestran que los suelos Fluvisóles del Callejón de Huaylas tienen alta disponibilidad de micro-elementos estudiados (Cu, Fe, Mn y Zn). También, se determinó la existencia de correlaciones negativas entre la altura sobre el nivel del mar y el pH del suelo, así como también entre el pH del suelo y el contenido de micro-elemento
    corecore