6 research outputs found

    Peranan Majelis Pengawas Daerah Dalam Melakukan Pengawasan Terhadap Notaris Di Kota Jambi

    Full text link
    Notaris yang merupakan pejabat umum yang memiliki kewenangan khusus dari Negara untuk membuat akta autentik yang merupakan salah satu bukti atau alas hak yang sah. Dalam melakukan tugas jabatannya Notaris pasti pernah khilaf dan membuat kesalahan, dan oleh karena itu perlu dilakukan pengawasan terhadap Notaris dalam melaksanakan tugas jabatannya tersebut. Untuk itu dibentuklah suatu badan yang melakukan pengawasan khusus terhadap Notaris yaitu Majelis Pengawas Notaris. Majelis Pengawas yang terbagi atas Majelis Pengawas Daerah, Majelis Pengawas Wilayah dan Majelis Pengawas Pusat memiliki tugas dan fungsi masing-masing. Majelis Pengawas Daerah merupakan dasar utama pengawasan yang dilakukan terhadap Notaris. Bentuk pengawasan yang dilakukan yaitu pemeriksaan berkala setiap 6 (enam) bulan sekali. Majelis Pengawas Daerah sama peranannya di seluruh Indonesia seperti juga Majelis Pengawas Daerah Notaris di Kota Jambi. Permasalahan adalah bagaimanakah pelaksanaan pengawasan yang dilakukan oleh majelis pengawas daerah notaris dalam upaya melakukan pengawasan terhadap notaris di kota Jambi, apa saja faktor yang menghambat bagi majelis pengawas daerah notaris dalam melakukan pengawasan terhadap notaris di kota Jambi, bagaimana upaya-upaya yang dilakukan oleh majelis pengawas daerah notaris mengatasi hambatan-hambatan yang ditemui dalam melaksanakan pengawasan terhadap notaris di kota Jambi. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui sejauh mana peranan yang dilakukan oleh majelis pengawas daerah notaris dalam upaya melakukan pengawasan terhadap notaris di kota Jambi, mengetahui faktor yang menghambat bagi majelis pengawas daerah notaris dalam melakukan pengawasan terhadap notaris di kota Jambi, mengetahui upaya-upaya yang dilakukan oleh majelis pengawas daerah notaris mengatasi hambatan-hambatan yang ditemui dalam melaksanakan pengawasan terhadap notaris di kota Jambi. Pendekatan penelitian yang digunakan Yuridis Empiris, yaitu mempelajari peraturan Perundang-undangan yang berlaku berkenaan kenotarisan dan melihat prakteknya pada pelaksanaan pengawasan yang dilakukan Majelis Pengawas Daerah Kota Jambi

    Cilok Cripsy (Perencanaan Pendirian Usaha Cilok Isi Keju Daging Goreng)

    Get PDF
    Cilok Crispy is an innovation food originated from West Java made from chewy tapioca starch with additional bread flour and complementary flavor such as peanut sauce, soy sauce, and sauce. Cilok has the same shape as meatballs, but there are differences in the basic ingredients. The content of Cilok Crispy consists of meat and cheese. Cilok Crispy packed with GreenPack. The marketing target for Cilok Crispy is the middle class and Cilok Crispy will provide a new taste experience to consumers. Key Word : Cilok Crispy, Cheese, Mea

    Sistem Informasi Racking Number pada Divisi Gudang Barang Jadi

    Full text link
    Satu diantara sekian gerak dinamis manusia tercermin dalam semakin berkembangnya teknologi dan informasi yang membantu kerja manusia agar lebih efektif dan efisien. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis melakukan penelitian mengenai sistem racking number pada divisi Gudang barang jadi yang berjalan pada PT Adyaboga Pranata Industries. Dimana sistem informasi racking number sangat dibutuhkan pada divisi Gudang barang jadi, pada sistem yang sedang berjalan saat ini sering mengalami masalah tidak adanya penomoran pada rak dan tidak dikelompokkan menurut jenis barang, sehingga menyebabkan keterlambatan dalam pengeluaran barang karena kurangnya informasi penempatan barang yang ada di rak, pengeluaran barang yang tidak sesuai dengan sistem pengendalian FIFO (First In First Out), sering terjadinya kesalahan pengiriman barang ke pihak distributor dan ketidaksesuaian jumlah persediaan barang serta tidak terdeteksinya beberapa item produk yang hilang. Karena alasan tersebut diatas maka dibutuhkan suatu sistem yang dapat membantu dalam Fasilitas informasi pada rak. Untuk aplikasi dibangun menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic. Dengan adanya sistem informasi racking number berbasis desktop diharapkan bisa membantu bagian Gudang barang jadi untuk memberikan informasi kepada operator gudang tentang tata letak barang dalam rak, sehingga mempermudah operator gudang dalam peletakkan barang dan pencarian barang dalam rak guna mempercepat proses distribusi ke customer
    corecore