2 research outputs found

    Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Tenaga Kerja Industri Kecil dan Mikro Konveksi di Desa Tembok Banjaran Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal

    Get PDF
    Kecamatan Adiwerna merupakan salah satu kecamatan yang memiliki jumlah usaha industri kecil dan mikro terbanyak di Kabupaten Tegal. Industri produk tekstil atau industri konveksi di Kecamatan Adiwerna menjadi salah satu industri kecil dan mikro yang banyak menyerap tenaga kerja. Industri konveksi tersebut terkonsentrasi di Desa Tembok Banjaran, Tembok Kidul, Tembok Lor, dan Tembok Luwung. Jumlah usaha dari industri kecil konveksi di Desa Tembok Banjaran lebih banyak daripada yang ada di Desa Tembok Kidul. Namun jumlah tenaga kerja yang diserap oleh industri kecil konveksi di Desa Tembok Kidul lebih banyak daripada di Desa Tembok Banjaran. Oleh karena itu, dilakukan penelitian dengan judul “Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Tenaga Kerja Industri Kecil dan Mikro Konveksi di Desa Tembok Banjaran Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal”. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh upah, nilai output, dan teknologi terhadap permintaan tenaga kerja sektor industri kecil dan mikro di kawasan industri konveksi di Desa Tembok Banjaran. Penelitian ini dilakukan di Desa Tembok Banjaran, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara langsung dengan mengajukan kuesioner. Jumlah populasi dalam penelitian ini yaitu 832 usaha. Ukuran sampel ditentukan menggunakan rumus Taro Yamane, sehingga diperoleh sampel sebanyak 89 responden. Sampel dipilih menggunakan teknik simple random sampling. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upah tidak berpengaruh signifikan terhadap permintaan tenaga kerja industri kecil dan mikro konveksi. Nilai output berpengaruh positif signifikan terhadap permintaan tenaga kerja industri kecil dan mikro konveksi. Selain itu, tidak terdapat perbedaan rata-rata permintaan tenaga kerja antara usaha industri kecil dan mikro konveksi dengan teknologi mesin lengkap dan usaha dengan teknologi mesin tidak lengkap. Implikasi dari penelitian ini perlu adanya usaha pengembangan dari industri yang berskala kecil dan rumah tangga menjadi industri yang memiliki skala lebih besar yaitu skala menengah atau besar. Semakin besar skala industri tersebut akan meningkatkan output, maka akan semakin banyak permintaan akan tenaga kerja. Upaya pengembangan usaha dari industri kecil dan mikro menjadi industri sedang dan besar tidak terlepas dari peranan yang dilakukan oleh pemerintah yaitu dalam menetapkan kebijaksanaannya dengan melakukan pembinaan bagi industri kecil dan rumah tangga. Dalam hal ini, Pemerintah Kabupaten Tegal perlu melakukan berbagai upaya dalam mengembangkan industri kecil dan rumah tangga salah satunya dengan pembinaan terhadap pelaku usaha antara lain melalui kegiatan pelatihan, membantu promosi, memberikan bantuan dana dan sarana produksi, magang-magang, studi banding, dll. Kata kunci : Permintaan Tenaga Kerja, Industri Kecil dan Mikro Konveksi, Upah, Nilai Output, Teknolog

    Factors Influencing Labor Demand In Small And Micro Convection Manufacturing Industry In Tembok Banjaran Village, Adiwerna District, Tegal Regency

    Get PDF
    The textile product industry or the convection industry in Adiwerna District is one of the small and micro industries that employs a significant number of workers. The convection industry is concentrated in the villages of Tembok Banjaran, Tembok Kidul, Tembok Lor, and Tembok Luwung. There are more small convection businesses in Tembok Banjaran compared to Tembok Kidul. However, the number of workers employed by the small convection industry in Tembok Kidul is higher than in Tembok Banjaran. The research aims to analyze the influence of wages, output value, and technology on the demand for labor in the small and micro convection industry in Tembok Banjaran, Adiwerna District, Tegal Regency. The data used in this research are primary data, and the data analysis technique used is multiple linear regression analysis. The results show that wages do not have a significant influence on labor demand, while output value has a significant positive influence on labor demand. There is no significant difference in the average labor demand between industries with complete machine technology and industries with incomplete machine technology. The implication of this research is the need for efforts to develop small and micro industries into medium or large industries. Increasing the scale of the industry will lead to increased output and increased labor demand.Keywords: Labor Demand, Small and Micro Convection Industry, Wages, Output Value, Technology
    corecore