2 research outputs found

    Efektivitas Evaluasi Proses Model Pembelajaran Berbasis Masalah Materi Qurban dan Aqiqah

    No full text
    In essence, learning is a psychological process or personal event that occurs within each individual. Learning is not an automatic consequence of contemplating information into students' minds, learning requires mental involvement and students' own work. Explanation and demonstration alone will not produce good learning outcomes, but a learning experience that is more related to conceptual elements will make the learning process more effective. One alternative that can be applied in PAI learning is learning activities by applying a problem-based learning model that aims to improve student achievement and motivation in understanding and mastering PAI lessons. This study aims to examine the effectiveness of the problem-based learning model in Islamic religious education lessons on qurban and akikah material. This study uses a quantitative approach, which uses scores to describe the variables of student learning outcomes and the effectiveness of learning implementation. The population in this study were 29 students with 14 female groups and 15 male groups in class IX SMPN 54 Bandung. The data obtained were in the form of answers based on the evaluation of the learning process, namely 13 questions that were answered authentically. The data obtained were then analyzed descriptively. Data was collected using the method. Student learning outcomes showed an average above the KKM (≥80) which was 84%. So that the achievement of the effectiveness of the evaluation of problem-based learning in the qurban and akikah material for the female group was greater, namely 86% compared to the male group, which was lower at 83%

    Implementasi nilai-nilai karakter Pendidikan Agama Islam tentang peduli lingkungan pada Program Adiwiyata di SMP Al-Amanah Cileunyi Bandung

    Get PDF
    Penelitian ini dilatarbelakangi pada nilai karakter PAI tentang peduli lingkungan. Pada karakter peduli lingkungan tersebut, masih banyak warga sekolah yang belum memperhatikan dan memahami lingkungan sekitarnya. Nilai karakter Peduli lingkungan ini diwujudkan dan direalisasikan di SMP Al-Amanah Cileunyi Bandung dengan adanya Program Adiwiyata. Adiwiyata ini menjadikan sekolah sebagai institusi yang mampu berpartisipasi bagi warga sekolah dan melaksanakan upaya pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan yang dapat mewujudkan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui: 1). Program Adiwiyata di SMP Al-Amanah, 2). Nilai-nilai karakter PAI tentang peduli lingkungan, 3). Implementasi nilai-nilai karatker PAI pada Program Adiwiyata di SMP Al-Amanah, 4). Evaluasi dari implementasi Program Adiwiyata di SMP Al-Amanah. Penelitian ini bertolak pada nilai karakter Pendidikan Agama Islam tentang peduli lingkungan. Peduli lingkungan ini dapat dipahami bahwa sikap dan tindakan yang selalu berupaya dan berusaha dalam mencegah kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya, dan memanfaatkan dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki, menjaga, mengelola dan melestaikan lingkungan ini. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dan pendekatannya menggunakan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian ini, diperoleh bahwa: 1). Program Adiwiyata di sekolah SMP Al-Amanah merupakan program yang mempunyai komponen bewawasan lingkungan yaitu: Kebijakan berwawasan lingkungan, pelaksanaan kurikulum berbasis lingkungan, kegiatan lingkungan berbasis partisipatif, dan pengelolaan sarana pendukung ramah lingkungan, 2). Nilai-nilai karakter Pendidikan Agama Islam tentang peduli lingkungan direalisasikan dengan tiga komponen sebagai berikut: Peduli terhadap perlindungan lingkungan, pengawetan lingkungan, pemanfaatan lingkungan. 3). Implementasi nilai karakter peduli lingkungan ini diwujudkan dalam: Visi, Misi dan Tujuan serta KTSP dan RKAS yang berwawasan lingkungan, pendidik dan peserta didik melakukan pembelajaran tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, melaksanakan kegiatan perlindungan dan pengelolaan hidup serta menjalin kemitraan dengan berbagai pihak, ketersedian sarana dan prasarana pendukung yang ramah lingkungan, serta peningkatan kualitas pengelolaan sarana prasarana yang ramah lingkungan 4). Evaluasi dari implementasi pada Program Adiwiyata ini terlaksana dengan baik dengan berdasarkan penilaian evaluasi Adiwiyata setiap komponen yang dihasilkan berjumlah 80. Itu artinya Program Adiwiyata ini terpenuhi serta berjalan sesuai yang diharapkan. Kata Kunci: Nilai-nilai Karakter, Pendidikan Agama Islam, Peduli Lingkungan, Program Adiwiyata
    corecore