6 research outputs found

    Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA dengan Memanfaatkan Model Logan Avenue Problem Solving (LAPS) – Heuristik di Kelas IV SD Inti Siniu

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan model pembelajaran Logan Avenue Problem Solving (LAPS) - Heuristik dalam meningkatkan hasil belajar IPA pada siswa kelas IV di SD Inti Siniu. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Desain penelitian ini mengikuti alur penelitian Model Kemmis dan Mac. Taggart yang  terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas IV yang berjumlah 25 siswa pada tahun pelajaran 2019/2020. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa siklus 1 persentase ketuntasan belajar klasikal 76%, hasil observasi keterampilan guru 76,6, hasil observasi aktivitas siswa 74%. Sedangkan pada siklus 2 diperoleh persentase ketuntasan belajar klasikal 84%, hasil observasi keterampilan guru 87,3, hasil observasi aktivitas siswa 84,65%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar dari siklus 1 ke siklus 2.Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa pengunaan Model Pembelajaran Logan Avenue Problem Solving (LAPS) – Heuristik dapat meningkatkan hasil belajar IPA pada siswa kelas IV SD Inti Siniu

    Peningkatan Hasil Belajar Fisika melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe JIGSAW Berbantuan Animasi Komputer pada Siswa Kelas VIIIA SMP Negeri 19 Palu

    Get PDF
     Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya keterlibatan dan motivasi siswa dalam proses belajar mengajar serta rendahnya hasil belajar siswa kelas VIIIA SMP Negeri 19 Palu. Untuk mengatasi masalah tersebut, peneliti menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw berbantuan animasi komputer pada pembelajaran fisika. Model pembelajaran ini bertujuan untuk meningkatkan interaksi antar siswa, antusiasme siswa dan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran, sehingga dapat meningkatkan hasil belajarnya. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIIIA yang berjumlah 29 orang. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua siklus. Pada siklus I diperoleh ketuntasan klasikal sebesar 59,0% dan daya serap klasikal sebesar 70,0%. Ketuntasan klasikal yang diperoleh belum mencapai standar ketuntasan yang ditetapkan oleh sekolah yaitu 80%. Hal inilah yang menjadi dasar dilakukannya tindakan siklus II. Pada siklus II diperoleh ketuntasan belajar klasikal sebesar 83,0% dan daya serap klasikal sebesar 75,4%. Ketuntasaan klasikal yang diperoleh pada siklus II telah memenuhi indikator keberhasilan penelitian, yaitu di atas 80% untuk ketuntasan klasikal dan diatas 70% untuk daya serap klasikal. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Kooperatif tipe JIGSAW berbantuan animasi komputer pada pembelajaran fisika dapat meningkatkan hasil belajar fisika pada siswa kelas VIIIA SMP Negeri 19 Palu

    Sosialisasi Pelatihan Perawistan Olahraga Sepak Takraw Kabupaten Donggala

    Get PDF
    Pelatihan peraturan wasit olahraga sepak takraw pada masyarakat dan di kabupaten Donggala. Masalah dalam pengabdian ini adalah (1) Masih rendahnya pemahaman peraturan wasit olahraga sepak takraw pada masyarakat dan atlet kabupaten donggala  (2) Masih rendahnya peranan dalam memberikan peraturan wasit olahraga sepak takraw pada masyarakat dan atlet di kabupaten Donggala. Target dalam pemecahan masalah mitra adalah (1) Meningkatkan pemahaman atlet sepak takraw tentang peraturan wasit olahraga sepak takraw dan (2) Meningkatkan peranan pelatih dalam peraturan wasit olahraga sepak takraw. Luaran yang di capai adalah (1) Peningkatan Penerapan Iptek di Masyarakat (Mekanisasi, IT, dan Manajemen), (2) Perbaikan Tata Nilai Masyarakat (Sosial, Keamanan, Ketentraman, Pendidikan). Metode yang digunakan untuk mendukung tercapainya solusi dan target yang ingin dicapai adalah (1) Sosialisasi yang dimaksudkan untuk mendapatkan informasi dan data - data tentang kegiatan pengabdian, (2) Pendampingan terhadap mitra pengabdian dimaksudkan agar dapat membimbing atlet, pelatih dan masyarakat terkait aturan sepak takraw di Kabupaten Donggala dalam menerapkan konsep yang telah diberikan

    Efektivitas E-Modul Dilan Berbasis Android (DIDROID) Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Sekolah Dasar

    Get PDF
    This research aims to analyze the effectiveness of the E-Module Dilan based on Android (DIDROID) on science learning outcomes on heat material on the student's learning outcomes of class V at SD Inpres Bumi Sagu. This study used experimental research conducted in the experimental and control groups. The research design used was a pretest-posttest control group design. Subjects in this study amounted to 37 students. The instruments used were tests, that was, multiple-choice questions that had been tested for validity and reliability. Data analysis used the prerequisite test, namely the normality and homogeneity tests, and hypothesis testing using the paired sample t-test analyzed using SPSS For Windows 25. Based on the results of this study shows a significance value of 0.000 <0.05 then the hypothesis Ha is accepted, and Ho is rejected, so it can be concluded that the use of the Dilan E-module, based on android (DIDROID) on science learning outcomes on heat material is effectively used on the students’ learning outcomes of class V SD Inpres Bumi Sagu

    Pengembangan E-Modul Kapiler Praktikum IPA Berbasis Android

    No full text
    Permasalahan dalam penelitian ini diawali dengan siswa sulit memahami materi yang disampaikan secara Daring melalui Whatsapp grup ataupun Zoom Meeting. Dengan banyaknya materi yang harus disampaikan dengan waktu yang terbatas, membuat guru memilih materi-materi yang dianggap urgent saja untuk diajarkan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan e-modul praktikum IPA berpendekatan discovery learning (e-modul KAPILER) berbasis Android yang valid dan praktis. Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan (Research and Development) dengan model ADDIE yang terdiri dari lima tahap yaitu, Analyze, Design, Development, Implement, Evaluation. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa kelas IV, V, dan VI di SD IT Khalifah, SDN Tondo, SDN Biro, dan SDN 8 Mamboro. Instrumen penelitian menggunakan tes dan lembar kuesioner validasi media, validasi materi serta validasi pengguna. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai validitas media, validitas materi dan kepuasan pengguna masing-masing sebesar 88, 88, dan 85 dengan kategori sangat kuat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa modul e-kapiler berbasis android yang dikembangkan masuk pada kriteria sangat valid dan sangat praktis. Sehingga modul ini dapat digunakan dalam pembelajaran IPA khususnya untuk kegiatan praktikum di kelas IV, V dan VI sekolah dasar

    Pengembangan E-Modul Discon Berbasis Android (E-Modul Disroid) Materi Bunyi bagi Siswa Sekolah Dasar

    No full text
    The online learning process is not effective because the media used in the science learning process is limited to books and Whatapps Group applications. This study aims to develop learning media (module) based on android on sound material for students IV SD. This research is a research and Development with the ADDIE model, which consists of five stages, namely, Analyze, Design, Development, Implement, and Evaluation. The population in this study are fourth-grade students of SDN 8 Mambo. The research instrument used a media validation questionnaire sheet, material validation, and user questionnaire (teachers and students). Data analysis using descriptive analysis techniques. Based on the results of the data analysis obtained, the validity value of the material from the aspect of self-instruction of 87.6% category is very valid, the self-contained aspect of 91.7% category is very valid, stand-alone aspect of 91.7% category is very valid, adaptive aspect of 83.3% category is valid, and user-friendly aspect of 100% category is very valid. The validity of the media on indicators of system quality and information quality with a value of 100% is a very valid category. The user practicality sheet obtained a value of 77.9% with the practical type. So it can be concluded that the Android-based e-module (E-module DISROID) developed in the criteria is very valid and very practical so that this module can be used in science learning, especially for practicum activities in elementary school Class IV
    corecore