2 research outputs found

    Pengaruh Penambahan Aspal Terhadap Stabilitas Marshall Pada Material Reclaimed Asphalt Pavement (RAP) Di Ruas Jalan Jenderal Sudirmal–Rijali Kota Ambon

    Get PDF
    Penanganan kerusakan jalan  dengan cara pembongkaran lapis permukaan jalan lama dengan alat Cold Milling Machine (CMM) untuk memperbaiki nilai daerah permukaan jalan. Tujuan penelitian mengevaluasi karakteristik aspal beton pada campuran panas dengan menggunakan kembali material Reclaimed Asphalt Pavement (RAP) hasil dari ekstraksi dan menambahkan material  yang baru berupa agregat dan Aspal Pen 60/70 sehingga dapat menghasilkan campuran dengan kinerja yang baik. Metode eksperimen, dimana kegiatan penelitian dilakukan di laboratorium dan jenis pengujian yaitu pengujian Marshall untuk mendapatkan nilai stabilitas dan flow. Cara pengujian untuk mendapatkan nilai stabilitas dan flow yaitu dengan membaca nilai arloji pada alat Marshall. Pengujian yang akan dilakukan mengacu pada Spesifikasi Bina Marga 2018. Hasil dari penelitian diperoleh nilai karakteristik campuran beraspal daur ulang AC-WC dengan penggunaan material Reclaimed Asphalt Pavement (RAP) 20% dan penambahan aspal Pen 60/70. Berdasarkan hasil analisis terhadap penggunaan material RAP 20% dengan formulasi batu pecah 10/20 = 19,10%, batu pecah 5/10 = 32%, pasir = 20%, abu batu 8,9% dan lima variasi kadar aspal Pen 60/70 diperoleh nilai Kadar Aspal Optimum (KAO) = 6%. Karakteristik campuran dengan pengunaan RAP 20% dengan niai rata – rata yang di peroleh yaitu nilai VIM = 4,28%, nilai VMA = 15,89%, nilai VFB = 72,91%, nilai stabilitas marshall = 1.067,43 kg, nilai flow =3.56 mm, nilai marshall Quotient = 301,91 kg/mm dan memenuhi batas spesifikasi Bina Marga 2018 untuk campuran laston AC-WC
    corecore