70 research outputs found

    Kompetensi Penguasaan Alat Berat Setelah Pelaksanaan PSG Di PT. Trakindo Utama Bagi Peserta Diklat SMK Negeri I Singosari Malang

    Full text link
    Pelaksanaan PSG menghasilkan lulusan yang produktif dan profesional serta bisa langsung bekerja pada dunia USAha/industri. Namun seberapa besar kompetensi penguasaan alat berat peserta diklat SMK Negeri I Singosari Malang setelah melaksanakan PSG di PT. Trakindo Utama belum banyak diketahui, sehingga penelitian ini perting untuk dilakukan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) persepsi peserta diklat SMK Negeri I Singosari Malang terhadap kompetensi penguasaan alat berat tahap pertama (kelas II) dapat dikategorikan cukup tinggi yaitu dibuktikan dengan tercapainya target yang direncanakan maskipun ada dua kompetensi yang masih termasuk kategori kurang karena kurang pahamnya peserta PSG terhadap materi kompetensi yang diberikan, dan (2) persepsi peserta diklat SMK Negeri I Singosari Malang terhadap kompetensi penguasaan alat berat tahap kedua (kelas III) dikategorikan tinggi yaitu selain kompetensi penguasaan alat berat yang direncanakan pada tahap kedua tercapai juga meningkatkan persepsi diri yang dimiliki pada peserta diklat pada tahap pertama. Sehingga dengan peningkatan standar kompetensi yang ditetapkan SMK Negeri I Singosari Malang dan PT. Trakindo Utama dapat dimiliki peserta diklat

    Kata Tugas Bahasa Karo

    Get PDF

    Peran Program Keluarga Harapan (PKH) dalam Meningkatkan Partisipasi Wajib Belajar 9 Tahun Bagi Anak Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) di Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto

    Full text link
              Program Keluarga Harapan (PKH) adalah Program yang dicanangkan oleh Pemerintah KEMENSOS dalam menanggulangi masalah kemiskinan yang ada di Indonesia, salah satunya dengan melalui Program Pendidikan dan Kesehatan. Rendahnya kemampuan ekonomi sebuah keluarga rumah tangga sangat miskin (RTSM) membawa dampak pada buruknya gizi, serta menyebabkan banyak anak yang tidak dapat melanjutkan pelajarannya di sekolah. Sebagian diantaranya harus bekerja keras membantu mencari nafkah untuk keluarganya dan ada yang terpaksa menjadi anak jalanan. Semakin besarnya jumlah anak usia sekolah yang tidak mampu memperoleh pendidikan yang layak akan memperburuk kondisi sosial, ekonomi, dan politik pada masa yang akan datang dan mengakibatkan beban sosial yang sangat tinggi terhadap negara. Kebanyakan dari mereka harus bekerja dari pagi hingga sore hari, mereka tidak mempedulikan panas atau hujan yang terpenting bagi mereka adalah dapat membawa pulang uang untuk membantu perekonomian keluarga mereka. Kebanyakan dari mereka adalah anak yang masih membutuhkan pendidikan, dan wajib untuk mengikuti program 9 tahun wajib belajar yang sudah dibuat oleh Pemerintah.           Tujuan dari penelitian ini adalah bagaimana peran Program Keluarga Harapan (PKH) yang dicanangkan oleh KEMENSOS dapat meningkatkan Partisipasi Wajib Belajar 9 Tahun khususnya bagi Anak Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) di Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto.           Sifat penelitian ini bersifat deskriptif yang dilakukan untuk memperoleh gambaran jelas mengenai bagaimana peran Program Keluarga Harapan (PKH) yang dicanangkan oleh KEMENSOS dapat meningkatkan Partisipasi Wajib Belajar 9 Tahun khususnya bagi Anak Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) di Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto. Sedangkan Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif, metode kualitatif adalah berusaha menggali, memahami, dan mencari fenomena sosial. Fokus studi penelitian ini adalah Peran dari Program Keluarga Harapan (PKH) dalam meningkatkan partisipasi wajib belajar 9 tahun khusunya bagi anak rumah tangga sangat miskin (RTSM).           Hasil penelitian ini menemukan bahwa program ini belum berjalan dengan baik, karena masih banyak ditemukan permasalahan yang belum diselesaikan secara baik sehingga program wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun di Kecamatan Sooko belum terlaksana sesuai dengan harapan program ini. Jika di analisis menggunakan teori fungsionalisme struktural Meron yaitu tentang disfungsi, fungsi manifest, dan fungsi laten maka PKH adalah sebuah organisasi yang bekerja sesuai dengan sistem yang berlaku, dimana PKH dapat diartikan sebagai alat menyalurkan dana bantuan terutama di bidang pendidikan. Menurut merton sendiri fungsi didefinisikan sebagai fungsi “konsekuensi yang diamati yang dibuat untuk adaptasi atau penyesuaian sistem tertentu”. Akan tetapi ada satu bias (simpangan) ideologi yang jelas ketika orang hanya berfokus pada adaptasi atau penyesuaian karena mereka merupakan konsekuensi negatif untuk fakta sosial. Penganut teori fungsional ini memang memandang segala pranata sosial yang ada dalam suatu masyarakat  tertentu serba fungsional dalam artian positif dan negatif. Kata Kunci : PKH, Pendidikan, Wajib Belajar, RTS

    Penerapan Metode Penginderaan Jauh Dan Sistem Informasi Geografis Untuk Analisa Perubahan Penggunaan Lahan (Studi Kasus: Wilayah Kali Surabaya)

    Full text link
    Application of Remote Sensing and Geographic Information System Methods for Land Using Difference. Landusing difference analysis has been done using remote sensing and Geographic Information System (GIS) methods.Identification of land using difference was conducted using map overlaying process of 1990s (digitized scalling1:50.000) and 1997s land using map (interpreted from Landsat TM (Thematic Mapper) Image 1997) with UTM(Universal Transverse Mercator) coordinate. Image enhancement was done through histogram equalization withsupervised classification devided into 7 classes: rice field, settlement, dry field, industry, pond, sport field and bush.Land using difference and river pollution BOD (Biological Oxygen Demand), COD (Chemical Oxygen Demand) andTSS (Total Suspended Solid) analysis were done through GIS to get database in spasial link and tabular format. Landusing difference was done based on division segment of Kali Surabaya contour as reference. The result shows thatthere were changes on land using from 1990 until 1997 that rice field reduced by 5.72 %; settlement increased by15,16 %; dry field increased by 0.54 %; industry increased by 36.67 % and bush reduced by 26.67 %. Waterpollution analysis results which was done using multiple linier regression show both BOD (determinant coefficient 56%) and TSS (determinant coefficient 65 %) are affected by difference in land using, but COD (determinant coefficient24 %) is not affected

    Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri (Inquirybasedlearning)terhadap Kemampuanmenganalisisteks Negosiasisiswakelasx SMA Negeri2kabanjahe Tahun Pembelajaran2015/2016

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri (Inquiry Based Learning) Terhadap Kemampuan Menganalisis Teks NegosiasiSiswa Kelas X SMA Negeri 2 KabanjaheTahun Pembelajaran 2015/2016. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kabanjahe sebanyak 320 orang dan pengambilan sampel dilakukan secara random sampling, sehingga diperoleh sampel penelitian sebanyak 32 orang.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen one group pre-test dan post-test design. Instrumen yang digunakan adalah tes menganalisis teks negosiasi. Nilai rata-rata sebelum perlakuan (pre-test) adalah 69,06, standar deviasi 9,39, dan standar error 1,68 sedangkan nilai rata-rata setelah perlakuan adalah 78,59, standar deviasi 9,53, dan standar error 1,71. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata menganalisis teks negosiasi setelah perlakuan lebih tinggi daripada nilai sebelum perlakuan. Pengujian hipotesis thitung = 3,98 kemudian dikonsultasikan dengan ttabel pada taraf signifikasi 5%= 1,70. Karena thitung = 3,98 > ttabel = 1,70 maka hipotesis nihil (Ho) ditolak. Hal ini membuktikan bahwa model pembelajaran inkuri mempengaruhi kemampuan menganalisis teks negosiasisiswa kelas X SMA Negeri 2 KabanjaheTahun Pembelajaran 2015/2016

    PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MENELAAH STRUKTUR TEKS BERITA OLEH SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 SIANTAR

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Untuk mendeskripsikan kemampuan menelaah struktur teks berita sebelum menggunakan media gambar siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Siantar. (2) untuk mendeskripsikan kemampuan menelaah struktur teks berita sesudah menggunakan media gambar oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Siantar. (3) untuk mendeskripsikan media gambar memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan menelaah struktur teks berita oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Siantar. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen. Desain penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah desain pra-eksperimen yaitu desain 1, desain pretest-posttest dengan satu kelompok (One Group Pretest-Posttest). Berdasarkan pengolahan data kemampuan menelaah struktur teks berita tes awal (pretest) dan akhir (posttest), bahwa adanya pengaruh media gambar dalam pembelajaran menelaah struktur teks berita siswa kelas VIII dengan sampel 30 siswa. Berikut hasil yang diperoleh thitung  = 12,2 pada taraf signifikan 0,05 (tingkat kepercayaan 95%). Dengan  df= 29 diperoleh ttabel = 1.69. Dengan demikian, HO ditolak maka Ha diterima, artinya terdapat pengaruh yang signifikan pada kemampun menelaah struktur teks berita pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Siantar menggunakan media gambar. Hasil dari penelitian kemampuan menelaah  struktur teks berita oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Siantar sebelum menggunakan media pembelajaran yaitu media gambar memperoleh rata-rata 46,8 dengan KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal)= 70. Dari hasil tes menelaah struktur teks berita sebelum menggunakan media gambar, (1) Sebagian besar siswa mengalami kesulitan dalam menelaah, (2) Kemampuan menelaah siswa masih rendah karena siswa jenuh dan mudah bosan karena kurangnya desain media pembelajaran, (3) Siswa kurang mampu menelaah materi pembelajaran Struktur teks berita. Setelah menggunakan media gambar siswa mendapat nilai rata-rata 78,2 pembelajaran berlangsung dengan baik sesudah menggunakan media gamba
    • …
    corecore