18 research outputs found

    Efektifitas Ekstrak Pektin dari Kulit Buah Pisang Kepok (Musa paradisiaca Formatypica) Sebagai Antimikroba

    Get PDF
    Abstract. The research purpose to determine the antimicrobial activity of the extract pectin from fruit peel kepok banana (Musa paradisiaca formatypica). The extraction of pectin from banana peel kepok using conventional methods with 0.5 N hydrochloric acid solvent with factors consisting of pH (1.5 and 2.5) temperature (600C, 800C, 100 0C) and time (60, 90 and 120 minutes). This research was an experimental study using a completely randomized design (RAL) with factorial 2x3x3 3 times restating. The results yield a significant pectin is pH 2.5; temperature 1000C; and 120 minutes as much as 23.9%. The main factors were statistically significant influence on the results of pectin that is the interaction between pH and temperature, the interaction between temperature and time of extraction, and the interaction of pH, temperature, and time of extraction. Then do the phytochemical screening, to determine the content of secondary metabolites contained in the extract pectin from banana peel kepok. Test of antimicrobial activity using the paper disk. The microbes used in this research were Escherichia coli, Staphylococcus aureus and Candida albicans. Antimicrobial activity test results were analyzed by analysis of variance (ANOVA) and Tukey test then with the average difference (α = 0.05). Results of phytochemical screening rind extract pectin from kepok banana (Musa paradisiaca formatypica) contains flavonoids and saponins. The results of the antimicrobial activity of the extract pectin from banana peel kepok showed antimicrobial activity on Escherichia coli and the fungus Candida albicans then Staphylococcus aureus there does not showed antimicrobial activity because there was no blocked zone on paper disk area. Keywords: extract pectin from fruit peel kepok banana (musa paradisiaca formatypica), phytochemical screening, antimicrobial activity

    PENINGKATAN KEMAMPUAN PROSES KOGNISI MAHASISWA MELALUI PENGGUNAAN LEMBAR KERJA

    Get PDF
    Abstrak: Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan proses kognisi mahasiswa melalui penggunaan lembar kerja. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil 2011/2012 dengan objek penelitian adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi angkatan 2010 pada mata kuliah Perkembangan Hewan. Pelaksanaan penelitian ini terdiri atas 2 siklus dengan menerapkan lesson study pada setiap siklusnya. Tahapan lesson study meliputi tahapan plan, do dan see. Tahapan plan meliputi penyusunan Silabus dan RPP serta Lembar Kerja Mahasiswa (LKM) yang dilakukan secara bersama-sama oleh tim dosen. Selanjutnya tahapan do adalah penerapan langsung pada proses perkuliahan di kelas sesuai dengan RPP yang telah disusun. Pada kegiatan inti, digunakan model pembelajaran kooperatif dengan menggunakan LKM. Tahapan yang ketiga adalah see yang meliputi kegiatan refleksi proses perkuliahan yang telah dilaksanakan. Evaluasi akhir mengenai kemampuan mahasiswa pada berbagai dimensi proses kognitif dilakukan dengan menganalisis LKM yang telah diselesaikan oleh mahasiswa. Selanjutnya, data dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada umumnya mahasiswa mampu berpikir pada level kognisi C1 dan C2, sedangkan kemampuan berpikir pada level C4, C5 dan C6 tergolong rendah. Aktivitas mahasiswa selama berlangsungnya pembelajaran baik pada open lesson 1 maupun pada lesson 2 sangat menggembirakan. Secara umum mahasiswa aktif dan fokus pada masalah pembelajaran mulai dari awal hingga akhir. Mahasiswa aktif melakukan tanya jawab dan diskusi di dalam kelompoknya maupun pada saat dilakukan diskusi kelas. Mereka sudah lebih berani mengemukakan pertanyaan-pertanyaan, dan mengungkapkan pendapatnya terhadap permasalahan-permasalahan yang dihadapi. Kesimpulannya, penggunaan LKM dalam proses pembelajaran mahasiswa dapat meningkatkan kemampuan proses kognisi mahasiswa. Lesson study dengan penggunaan lembar kerja akan meningkatkan aktivitas belajar mahasiswa. Kata kunci: Proses kognisi, LKM, lesson stud

    Penerapan Pembelajaran Kolaboratif untuk Meningkatkan Aktifitas Belajar Siswa Kelas XI IPA 3 melalui Lesson study berbasis Sekolah di SMA Negeri 8 Makassar

    Get PDF
    Penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas (PTK), yang bertujuan untuk meningkatkan aktiftas belajar siswa melalui penerapan pembelajaran kolaboratif. Penelitian ini dilaksanakan di kelas XI IPA 3 SMA Negeri 8 Makassar, sebanyak dua siklus atau dua kali pertemuan (4 x 45 menit), pada topik sistem peredaran darah. Dari data hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, tahapan pembelajaran kolaboratif yang diterapkan telah berhasil meningkatkan aktifitas belajar siswa. Hal ini dikarenakan, seluruh tahapan kegiatan pembelajaran sangat menekankan pada keterlibatan siswa dari awal sampai akhir pembelajaran. Disamping itu, guru memposisikan diri sebagai fasilitator dan pendamping yang baik bagi aktifitas belajar siswa. Pelaksanaan lesson study selama penelitian, juga telah mempererat kolegalitas antara tim LS, membentuk mutual learning (saling belajar), dan meningkatkan profesional guru sebagai pendidik dan pengajar

    Diversifikasi Olahan Daun Miana Bernilai Ekonomis dalam Mendorong Pemberdayaan Masyarakat Desa Sokkolia Kabupaten Gowa

    Get PDF

    Tingkat Pengetahuan Kesehatan Reproduksi dan Sikap Terhadap Seks Pranikah Pada Mahasiswa Biologi Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Makassar

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi dan sikap terhadap seks pranikah pada mahasiswa Biologi di Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini merupakan Penelitian Deskriptif dengan metode survei sederhana. Subjek penelitian adalah mahasiswa Biologi di Universitas Negeri Makassar dengan menggunakan teknik non propability sampling dengan metode convience sampling dan sampel yang dapat ditemui adalah 45 sampel. Data yang terkumpul dari tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi dan sikap terhadap seks pranikah dianalisis dengan menggunakan teknik analisis kualitatif dengan menghitung frekuensi dan persentase. Hasil penelitian diperoleh data tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi dalam kategori baik adalah 75,6% serta sikap terhadap seks pranikah kategori tidak mendukung adalah 91,1%. Berdasarkan analisis dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi pada Mahasiswa Biologi di Universitas Negeri Makassar adalah baik dan tidak mendukung seks pranikah

    Pengaruh Tepung Sagu (Metroxylon rumphii) terhadap Histopatologi Lambung Mencit (Mus musculus)

    Get PDF
    Kasus gangguan lambung pada masyarakat yang mengkomsumsi sagu rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran histopatologi lambung mencit (Mus musculus) yang diberi tepung sagu (Metroxylon rumphii) sebelum dan sesudah diinduksi Asam Klorida (HCl). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) menggunakan 16 ekor mencit strain ICR, dibagi 4 kelompok masing-masing empat ekor. Kelompok 1 (kelompok normal, K1), diberikan pakan standar; kelompok 2 (kelompok gastritis, K2), diberikan pakan standar dan larutan HCl 0,6 N sebanyak 0,5 ml secara oral. Kelompok 3 (kelompok preventif, P1) merupakan kelompok mencit yang diberi tepung sagu dosis 0,0468 g/bb mencit sebelum diberi larutan HCl 0,6 N ; kelompok 4 (kelompok kuratif, P2) merupakan kelompok mencit diberi larutan HCl 0,6 N setelah diberi tepung sagu dosis 0,0468 g/bb mencit. Pemberian larutan HCl 0,6 N selama 7 hari dan pemberian tepung sagu selama 14 hari. Setelah 14 hari, mencit di bedah dan lambungnya diambil untuk pemeriksaan histopatologi. Hasil penelitian, pada kelompok K2 menunjukkan kerusakan mukosa lambung lebih banyak dibandingkan kelompok K1. Kelompok preventif dan kuratif menunjukkan penurunan signifikan kerusakan mukosa lambung terhadap kelompok mencit K2 dan secara statistik tidak berbeda nyata dengan kelompok perlakuan K1. Simpulan, tepung sagu memiliki efek terhadap gambaran histopatologi lambung mencit

    Online media development of natural family planning

    Get PDF
    This research aimed to develop natural family extension media online which can be used as alternative method of family planning, to know the effectiveness of natural family planning extension media online, and to give knowledge of reproductive health in women. The development of Natural Family Planning media using the 4-D development model developed by S. Thiagarajan, Dorothy S. Semmel, and Melvyn I. Semmel includes: Define, Design, Develop and Disseminate. Stage Develop, producing revitalized Natural Algorithm on line media based on input from experts and on-line instruments to get a knowledge of family planning and reproduction health. Furthermore, the dissemination (Disseminate). At this stage is use of Natural Family Planning extension of media online/off line that has been developed on a wider scale to conduct Natural Family Planning online/ offline. Results obtained 1) Natural Family Planning media online/offline in the form of PPT Media, Video, Quiz and Forum Valid, 2) Media Extension effectively used by family planning officer of online, 3) Natural Family Planning improved female reproductive health

    PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN INKUIRI DIPADU KETERAMPILAN PROSES SAINS TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN

    Get PDF
    The study aims to find a description of the result of studying the biology of learners with the application of methods of inquiry learning coupled with the sciences processes skills of studying the biology of participants on the structural materials and function of plant tissue. This type of research is an experimental quasi involving two groups where one group as an experimental group and the other group as a control group. This research population is the learning group of students class XI MIPA MAN 1 Polewali Mandar and selected two calsses purposively sampling. The two classes selected are class XI MIPA 2 as experiment group and class XI MIPA 3 as control class. The data of research are collected by results of study tests before and after the study are the analyzed using descriptive and inferential statistics and advanced scientific observation sheets that are analyzed using descriptive statistic. In this research, four indicators of the scientific process of observation, classifying, communicating and concluding. The result show that the four indicator have changed in each meeting with an average of all aspects per meeting, namely the first meeting of 65,44% is in the enough category, the second meeting is 72,22% is in the enough category, and the third meeting is 85,55% in the good category. Result suggest that the method of inquiry study with the sciences processes skills affet learners’ biology from less to better with persentations of 36,67% and 63,33% each of those with conventional learning method. And after a test with analysis covariance a result of studying is less than 0,05 (α<0,05). This suggests that inquiry’s methods of study coupled with the science processes skills have an effect on students’ biology based on the structural materials and function of plant tissue

    Efektivitas Pendidikan Kesehatan Melalui Tutor Sebaya Terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi di SMP Negeri 3 Makassar

    Get PDF
    This research was pre experimental one group pretest-posttets design that the aimed to know the the effectivity of health education through peer group towards adolescents knowledge and attitude about reproductive health in Junior High School 3 Makassar. Independent variable in this research was health education through peer group, then dependent variable were adolescent’s knowledge and attitude about reproductive health. Population in this research was adolescent of Junior High School 3 Makassar, then the sample was extracurriculer group which are Student Council (OSIS) as many as 53 people and Youth Red Cross (PMR) as many as 49 people. The data analysis result was obtained by given pretest and posttest of objective test and questionnaire about repoductive health. The analysis technique by gain normalized analysis and t-test one sample. Based on inferential statistic showed that p value = 0,000 < α = 0,05. So, the conclusion that health education by peer group is effective to increase the adolescent’s knowledge and attitude about reproductive health in Junior High School 3 Makassar

    Persepsi dan Pemahaman Penyuluh KB Terhadap Keluarga Berencana Alami

    Get PDF
    Keluarga Berencana Alami (KBA) adalah metode kontrasepsi yang efektif bila digunakan secara konsisten. Di Makassar akseptor KB Alami masih sangat rendah karena pengetahuan PUS terhadap fertilitas, cara pengaturan kehamilan dan cara mendapatkan kehamilan secara alami masih rendah.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui persepsi dan pemahaman penyuluh KB terhadap KB Alami dan sebagai fasilitator metode KB Alami. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan metode penelitian studi literatur dan Focus Groups Discussion (FGD) dengan 12 penyuluh KB di kota Makassar. Data dianalisis berdasarkan tema. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Penyuluh KB yang bertugas di masing-masing kecamatan kota Makassar memiliki persepsi negatif terhadap efektifitas KB Alami dan kurang memahami prinsip kerja dan kombinasi KBA. Masih terjadi misinformasi, miskonsepsi tentang KB Alami. Oleh karena itu KBA itu belum dijadikan materi yang disampaikan kepada Pasangan Usia Subur (PUS) sebagai calon akseptor KB Alami. Kesimpulan Persepsi Penyuluh terhadap KBA masih negatif. Pemahaman Penyuluh terhadap KB Alami masih kurang. Penyuluh KB membutuhkan informasi yang mendalam untuk dapat meningkatkan pemahaman dan mengajarkan KB Alami sebagai kontrasepsi pilihan PUS yang aman, mudah, efektif dan tidak ada efek samping
    corecore