5 research outputs found

    KNOWLEDGE LEVEL OF DENTAL STUDENTS FKG UNBRAH ABOUT THE TREATMENT OF STAINLESS-STEEL CROWN (SSC) IN PEDIATRIC PATIENTS AT DENTAL HOSPITAL BAITURRAHMAH

    Get PDF
    Introduction: Knowledge is the result of human sensingor the result of knowing someone about an object through the senses they have at the time. Sensing to produce knowledge is strongly influenced by the intensity of attention and perception of the object. Stainless Steel Crown (SSC) is a dental alloy (alloy) nicarat which can be used for temporary or permanent fillings in the shape of dental anatomy. The research objective was to find out the level of knowledge of professional education students about SSC in pediatric patients at RSGM Baiturrahmah . Materials and Methods: This is descriptive with a cross-sectional research design, sampling technique with total sampling. The population  was taken from 50 professional education students at RSGM Baiturrahmah who carried out stainless-steel crown treatment with univariate analysis presented in the form of frequency distribution and data processing using the computerized SPSS program version of IBM 24.0 . Results: The results of this study were obtained because they had received material about the treatment of SSC in pediatric patients and before they carried out the treatment, they had responded in advance regarding the stages of SSC treatment in pediatric patients. Conclusion: That the results are in the good category with a percentage of 98% (49 people) of the population studie

    Tanaman Pisang Kepok Sebagai Ide Penciptaan Batik Kain Panjang

    No full text
    Pisang kepok termasuk kelompok pisang olah karena tinggi kandungan patinya. Pisang kepok memiliki kulit berwarna kuning atau hijau, dengan daging yang tebal berwarna putih dan kuning, lebih pendek dari kebanyakan pisang. Panjangnya kira-kira 7-12 cm, namun terlihat lebih padat. Tanaman pisang kepok mempunyai banyak manfaat, baik untuk kesehatan maupun manfaat secara fisik (bagian-bagiannya bisa langsung dimanfaatkan). Banyak ditemukan tanaman pisang didaerah tempat tinggal penulis salah satunya adalah tanaman pisang kepok. Tujuan pembuatan karya tugas akhir ini yaitu menciptakan karya batik tradisional dalam bentuk kain panjang dengan tema tanaman pisang kepok. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, studi pustaka, dan dokumentasi. Metode pendekatan yang dipilih adalah pendekatan Estetika Kartika sedangkan metode penciptaan menggunakan metode tiga tahap enam langkah dari SP. Gustami. Proses perwujudan menggunakan teknik batik tulis dengan pewarnaan alam. Tahapan perwujudan karya mulai dari pemolaan, nyanting, pewarnaan, granit, nembok, pelorodan, dan finishing. Pola pada kain panjang dengan tema Pisang Kepok ini cukup mewakili apa yang ingin disampaikan penulis lewat karya batik. Karya yang dihasilkan berjumlah lima lembar kain dengan ukuran 250 cm x 115 cm pada setiap karya, yang berfungsi sebagai bahan sandang seperti dijadikan sebuah baju atau digunakan sebagai jarik dengan ukuran yang utuh tanpa adanya potongan. Warna-warna yang dihasilkan adalah putih, biru, hijau, coklat dan pencampuran hasil warna dari ketiga bahan pewarna alam yang digunakan (Indigofera, Jalawe,Tingi). Diharapkan dari penciptaan ini dapat bermanfaat bagi penikmat seni dan memberi kontribusi terhadap perkembangan karya seni khususnya dalam pelestarian batik

    Penciptaan Motif Batik Untuk Jarik Khas Masyarakat Samin Dusun Jepang Margomulyo Kabupaten Bojonegoro

    No full text
    Fokus perancangan ini adalah merancang motif batik untuk prototipe jarik khas masyarakat Samin Margomulyo Bojonegoro yang terinspirasi dari esensiajaran luhur Samin Surosentiko. Metode yang digunakan penelitian kualitatif yangdigabungkan dengan perancangan karya. Tahapan penelitian ini diawali denganpengumpulan data, analisis data, dan penyajian hasil analisis. Selama ini belumditemukan artefak jarik dengan ciri khas motif batik masyarakat SaminMargomulyo yang berkeinginan untuk tetap melestarikan esensi ajaran luhurtersebut. Hasil analisis akan dipergunakan untuk bahan perancangan produk,dimulai dari pra perancangan, perancangan, perwujudan dan penyajian. Hasilperancangan ini menghasilkan prototipe jarik, sebagai identitas busana masyarakat Samin Margomulyo dan akan dipublikasikan pada jurnal ilmiah Nasionalterakreditasi, pendaftaran Hak Cipta dan disosialisaikan di Margomulyobekerjasama dengan Dinas Kebudayaan Pariwisata Bojonegoro

    Penciptaan Motif Batik untuk Selendang Khas Masyarakat Samin Dusun Jepang Margomulyo Kabupaten Bojonegoro

    No full text
    Perancangan ini merupakan rangkaian lanjutan penelitian yang telahdilakukan pengkarya sebelumnya, yaitu merancang udheng dan jarik cirikhas masyarakat Samin Margomulyo Bojonegoro. Fokus pada perancanganini adalah merancang motif batik untuk selendang khas masyarakat SaminMargomulyo Bojonegoro dengan terinspirasi dari esensi ajaran luhur SaminSurosentiko. Selama ini belum ditemukan artefak selendang dengan ciri khasmotif batik masyarakat Samin Margomulyo. Metode yang digunakanpenelitian artistik yang dikombinasikan dengan perancangan karya. Tujuanperancangan ini ialah merancang dan mewujudkan selendang dengan motifbatik khas masyarakat Samin Margomulyo Bojonegoro, yang terinspirasidari ajaran luhur Samin Surosentiko. Bentuk visual bunga Cempaka Mulyayang dipilih sebagai metafor dan merupakan representasi dari salah satupedoman perilaku luhur. Tahapan penelitian ini diawali denganpengumpulan data, analisis data, dan penyajian hasil analisis. Hasil analisisakan dipergunakan untuk bahan perancangan produk, dimulai dari praperancangan, perancangan, perwujudan dan penyajian. Hasil perancangan inimenghasilkan prototipe selendang sebagai pelengkap identitas busanamasyarakat Samin Margomulyo dan akan dipublikasikan pada jurnal ilmiahNasional terakreditasi, pendaftaran hak cipta dan disosialisaikan diMargomulyo bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan PariwisataBojonegoro
    corecore