5 research outputs found

    Evaluasi Fisik Sediaan Kondisioner dengan Varian Ekstrak Rimpang Lengkuas Merah (Alpinia Purpurata K. Schum.)

    Full text link
    Rimpang lengkuas merah (Alpinia purpurata K. Schum) jenis tumbuhan yang sering dimanfaatkan sebagai obat herbal. Rimpang lengkuas merah mengandung minyak atsiri terdiri dari metilsinamat, eugenol, senyawa flavonoid, alkaloid, steroid yang dapat berfungsi sebagai antijamur dan antibakteri, yang dapat berfungsi sebagai sediaan kondisioner. Sediaan kondisioner memiliki keunggulan lebih praktis dan merupakan salah satu sediaan semi padat yang digunakan untuk pemakaian luar dengan cara dioleskan pada bagian rambut setelah penggunaan shampo. Tujuan penelitian ini untuk mendapakan formulasi sediaan kondisioner dengan konsentrasi ektrak rimpang lengkuas 5%, 10%, dan 15% pembanding yang digunakan dalam penelitian ini yaitu formulasi sediaan kondisioner tanpa zat aktif. Evaluasi fisik yang dilakukan dalam penelitian ini berupa uji stabilitas dengan metode cycling-test selama 6 siklus yaitu 12 hari yang mencakup uji homogenitas, uji pH, uji viskositas, dan uji ketahanan krim. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa formula 2 merupakan formula yang terbaik dengan konsentrasi 5% ekstrak rimpang lengkuas merah. Berdasarkan uji organoleptik menunujukkan kondisioner pada penelitian ini memiliki bau khas rimpang lengkuas merah, berwarna coklat, berstektur lembut, kental, homogenitas yang stabil, nilai pH antara 5,6-6,3, nilai viskositas antara 5.061,0-18.398,0. Semua formulasi menunjukkan mengalami kenaikan dan penurunan selama waktu penyimpanan

    Pengaruh Perbedaan Bahan Pengikat yang Dikombinasikan dengan Bahan Penghancur dalam Sediaan Tablet Hisap Ekstrak Habbatus Sauda' (Nigella Sativa L.)

    Full text link
    Habbatus sauda' (Nigella sativa L.) telah diteliti memiliki kandungan senyawa flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan. Agar dapat dimanfaatkan secara lebih efektif dan efisien, perlu dibuat inovasi sediaan dengan zat aktif habbatus sauda'. Salah satu inovasi sediaan yang dapat mengaplikasikan habbatus sauda' sebagai zat aktif adalah tablet hisap. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh yang timbul akibat perbedaan bahan pengikat yang dikombinasikan dengan bahan penghancur pada sediaan tablet hisap ekstrak habbatus sauda'. Bahan pengikat yang digunakan adalah amilum manihot dan PVP sedangkan bahan penghancur yang digunakan adalah Avicel PH 102. Tablet hisap dibuat dalam 4 formula berbeda. Metode yang digunakan dalam pembuatan tablet hisap adalah granulasi basah yang dilakukan dengan penyemprotan etanol 70%. Pada tahap preformulasi, dilakukan analisa halal bahan yang digunakan. Analisa menunjukkan tidak ditemukan titik kritis terkait kehalalan bahan yang digunakan dalam formulasi. Hasil evaluasi sifat fisik granul dan tablet menunjukkan bahwa perbedaan bahan pengikat yang dikombinasikan dengan bahan penghancur mempengaruhi sifat fisik granul dan tablet hisap. Formula terbaik adalah Formula 3 dengan rata-rata nilai kekerasan 8,69 kg/cm3 dan kerapuhan 0,54%

    Abstracts of the International Halal Science Conference 2023

    No full text
    This book presents the extended abstracts of the selected contributions to the International Halal Science Conference, held on 22-23 August 2023 by the International Institute for Halal Research and Training (INHART), IIUM, Malaysia in collaboration with Halalan Thayyiban Research Centre, University Islam Sultan Sharif (UNISSA), Brunei Darussalam. With the increasing global interest in halal products and services, this conference is timely. Conference Title:  International Halal Science ConferenceConference Acronym: IHASC23Conference Theme: Halal Industry Sustainability Through ScienceConference Date: 22-23 August 2023Conference Venue: International Islamic University (IIUM), MalaysiaConference Organizer: International Institute for Halal Research and Training (INHART), International Islamic University (IIUM), Malaysi
    corecore